Anda di halaman 1dari 11

Pengumpulan Data

1. Pengertian
Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang
paling utama dalam penelitian, karena tujuan utama
dari penelitian adalah mendapatkan data. menurut
Sugiyono (2007:209).

Cara mengumpulkan data: wawancara, angket,


observasi, penelitian lapangan, penelitian pendapat,
penelitian kepustakaan.
Pengumpulan data dengan mengajukan
pertanyaan langsung kepada informan.
Pertanyaan telah disiapkan terlebih dahulu
dan diarahkan kepada satu topik yang akan
WAWANCARA
digarap.
ATAU Bila ada informasi menarik dan perlu
INTERVIEW
digarap lebih lanjut, penanya dapat
mengajukan pertanyaan baru di luar yang
telah disiapkan.
Hasil wawancara bernilai tinggi karena
secara kualitatif dapat
dipertanggungjawabkan.
Hasil wawancara terbatas, memerlukan
waktu dan biaya yang tidak sedikit.
Jenis Wawancara

• Wawancara terstruktur
Dalam wawancara terstruktur, peneliti
telah mengetahui dengan pasti informasi
apa yang hendak digali dari narasumber.
• Wawancara tidak terstruktur
Wawancara tidak terstruktur adalah
wawancara bebas.
OBSERVASI
OBSERVASI
Pengamatan langsung kepada obyek yang

diteliti, dilakukan secara singkat.

Dapat dilakukan mendahului pengumpulan


data melalui angket atau penelitian

lapangan, untuk mendapat gambaran

tentang obyek penelitian sehingga dapat

disusun kuesioner yang tepat.

Dapat dilakukan setelah pengumpulan data


melalui angket atau kuesioner, untuk

mengecek kebenaran data dan informasi.


Penelitian Lapangan
Pengumpulan data dan informasi secara intensif
ke lapangan, disertai analisis dan pengujian
kembali atas semua data yang telah
dikumpulkan.

Penelitian Pendapat
Proses pengamatan dapat berulang-ulang
sehingga dapat timbul berbagai pendapat dan
kesimpulan atas peristiwa yang sama
Semua bahan harus digarap serius untuk
menarik kesimpulan (klasifikasi, analisis,
sintesis)
Analisis: memecahkan persoalan ke dalam
bagian-bagiannya
Sintesis: proses menggabungkan semua bagian
atau kesatuan yang berdiri sendiri menjadi satu
kesatuan.
PENELTIAN KEPUSTAKAAN

• Usaha mengumpulkan keterangan dari bahan yang


telah ditulis
• Meliputi seleksi, memilih, menimbang, menolak,
dan menyusun kembali semua bahan menjadi suatu
bentuk akhir
• Ada tiga golongan bacaan:

(1) Bahan bacaan yang memberikan gambaran


umum
(2) Tulisan yang harus dibaca karena bahan yang
diperlukan terdapat di situ
(3) Bahan bacaan tambahan untuk melengkapi
karya tulis.
Teknik
TeknikPengukuran
PengukuranKarakteristik
KarakteristikUnit
UnitAnalisis
Analisis

Unit analisis adalah sesuatu yang berkaitan dengan


fokus / komponen yang diteliti. Unit analisis suatu
penelitian dapat berupa individu, kelompok,
organisasi, benda, dan waktu tertentu sesuai dengan
fokus permasalahannya,
Teknik Analisis Data

Teknis analisis data meliputi langkah-langkah sebagai


berikut:
1. Reduksi data (Data Reduction).
Reduksi data (Data Reduction) yaitu suatu proses
merangkum, pemilihan halhal yang pokok,
memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema
dan polanya.
3. Penarikan kesimpulan dan
2. Penyajian data (Data Display). melakukan verifikasi (Conclusoin
drawing/ verification).

Penyajian data (Data Penarikan kesimpulan dan


Display) yaitu penyusunan verifikasi dilakukan secara
sekumpulan informasi yang terus menerus selama
memberi kemungkinan penelitian berlangsung,
adanya penarikan yaitu sejak awal memasuki
kesimpulan dan penarikan lokasi penelitian dan selama
tindakan. pengimpulan data.
Kesalahan Unit Analisis

Terdapat dua jenis kesalahan dalam hal penentuan


unit analisis yang disebut :
1. Kesalahan ekologis (ecological fallacy)
Kesalahan ekologis mengacu pada kelompok atau
perangkat atau sistem, yaitu sesuatu yang lebih besar
dari satu unit individu.
2. Kesalahan reduksi (reductionism)
Kesalahan reduksi pada dasarnya bukan suatu
kesalahan total, hanya saja bersifat terlalu sempit.
Konseptualisasi Dan Pengukuran

Penelitian haruslah memiliki sifat empiris yang berarti


terukur atau dapat diukur.
Menurut Kaplan, konstruk adalah suatu konsep, sesuatu
yang kita ciptakan. Suatu konstruk adalah suatu konsep
yang memiliki tiga karakteristik yang berbeda:
1. Konstruk adalah suatu gagasan abstrak yang bisanya
terbagi ke dalam beberapa dimensi yang diwakili beberapa
konsep tingkat rendah.
2. Karena sifatnya yang abstrak, maka konstruk tidak dapat
diamati secara langsung.
3. Suatu konstruk biasanya dirancang untuk tujuan riset
khusus sehingga makna konstruk yang paling tepat
tergantung dengan konteks di mana konstruk bersangkutan
berada.

Anda mungkin juga menyukai