SPESIFIKASI TEKNIS
66
Spesifikasi Teknis
67
Spesifikasi Teknis
68
Spesifikasi Teknis
69
Spesifikasi Teknis
d. Persyaratan-persyaratan lain.
1) Catatan dan Laporan
Kontraktor harus selalu menjaga kelengkapan catatan dalam
buku Direksi yang sesuai dengan pelaksanaan dan memperoleh
persetujuan Direksi. Semua catatan yang berhubungan dengan
pekerjaan selalu harus disiapkan untuk Direksi. Dan satu set
copy gambar lengkap dan spesifikasi harus selalu tersimpan di
direksi keet. Kontraktor juga harus membuat buku tamu yang
akan melaporkan tentang keperluan tamu proyek tersebut.
2) Gambar sesuai Pelaksanaan (As Built Drawings)
Semua yang belum terdapat dalam gambar kerja karena perubahan atas
perintah Pemberi Tugas/Direksi, maka Kontraktor wajib membuat
gambar kerja (shop drawing). Selanjutnya sebelum penyerahan I
(pertama) pekerjaan, Kontraktor bekerja sama dengan Konsultan
Pengawas membuat gambar hasil pelaksanaan pekerjaan (as built
drawing) guna memperlihatkan dan menyerahkan kepada Pemimpin
Kegiatan, tentang perbedaan-perbedaan antara gambar kerja dan hasil
pelaksanaan pekerjaan. Gambar tersebut harus diserahkan dalam
rangkap 3.
3) Foto-foto Mengenai Kemajuan Pekerjaan
Kontraktor harus mengambil foto lapangan sebelum pekerjaan
dimulai (0,00%). Selanjutnya saat akan mengajukan
pembayaran angsuran berkala (terminj), penyerahan I (pertama)
dan penyerahan II (kedua) Kontraktor wajib melampiri foto-
foto kondisi kemajuan pekerjaan dilapangan. Foto-foto ini
hendaknya dicetak berwarna 3 (tiga) rangkap dan diserahkan
kepada Direksi dalam bentuk album.
4) Keamanan Proyek
Kontraktor harus menjaga keamanan proyek untuk memberikan
perlindungan dan pengamanan atas semua bahan, perlengkapan,
peralatan dan pekerjaan yang ada didalam batas areal proyek
dan sekitarnya yang menjadi tanggung jawabnya, terhadap
semua bentuk kerusakan, gangguan atau kerugian yang
dilakukan oleh orang-orang atau pihak-pihak tidak berwenang.
Untuk mempermudah pelaksanaan pengamanan, Kontraktor
harus membuat gudang penyimpan bahan, perlengkapan dan
peralatan sesuai dengan petunjuk Direksi. Untuk pengawasan
dan penjagaan keamanan, Kontraktor harus menugaskan
penjaga gudang dan petugas keamanan yang memadai dan harus
melakukan penjagaan terus menerus selama 24 jam setiap hari.
5) Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K)
Kontraktor harus menyediakan semua fasilitas P3K yang
mencakup obat-obatan, peralatan medis dan tenaga-tenaga para
medis (sewaktu dibutuhkan) untuk memberikan pertolongan
pertama kepada personil Kontraktor, dan semua yang terlibat
70
Spesifikasi Teknis
71
Spesifikasi Teknis
72
Spesifikasi Teknis
73
Spesifikasi Teknis
74
Spesifikasi Teknis
75
Spesifikasi Teknis
76
Spesifikasi Teknis
77
Spesifikasi Teknis
78
Spesifikasi Teknis
1) Agregat :
Agregat harus terdiri dari gradasi-gradasi yang halus sampai
kasar dan harus sesuai dengan persyaratan dalam ketentuan-
ketentuan beton. Penyimpanan harus dilaksanakan sedemikian
rupa, sehingga bebas dari kontaminasi dengan bahan-bahan
yang dapat merusak.
2) S e m e n :
a) Semen yang dipakai harus bermutu baik, tidak berbatu,
seperti disyaratkan dalam SNI-8 Bab 3-2;
b) Semen ini harus dibawah ketempat pekerjaan dalam
kemasan standard dari pabrik dan terlindung.
c) Untuk pelaksanaan pekerjaan beton ini Kontraktor harus
mengusahakan hanya menggunakan satu merk semen saja.
3) Besi Tulangan :
a) Semua dimensi/ukuran besi tulangan yang akan digunakan
79
Spesifikasi Teknis
80
Spesifikasi Teknis
81
Spesifikasi Teknis
82
Spesifikasi Teknis
83
Spesifikasi Teknis
84
Spesifikasi Teknis
85
Spesifikasi Teknis
86
Spesifikasi Teknis
87
Spesifikasi Teknis
88
Spesifikasi Teknis
stake)
1.20.3 Pelaksanaan :
a. Pekerjaan Cat Kayu :
1) Bi dan g ya n g ak an di cat ha rus bers i h d ari s e gal a m acam
kot oran, s eb el um p engec at an di l aks an a kan Kont rakt o r
harus m em perl i hat k an bagi an ya n g aka n di cat kepad a
Di reks i unt uk di peri ks a.
2) S em ua perm uk aan k a yu yan g akan di cat / di pol i t ur haru s
di am pl as , dan l obang -l oban g bek as paku haru s
di dem pul dan di am pl as kem bal i s am pai rat a.
3) P enge cet an k a yu d i l aks anakan s at u k al i m eni e, s at u
kal i cat das ar d an s at u kal i pl am ur, ke m udi an di gos o k
dengan am pl as , dan akhi rn ya dua k al i ca t akhi r.
4) W arna C at ka yu yang di gun akan unt uk kos en, dau n
pi nt u, bi ngkai j endel a dan l i s t pl ank akan di t ent ukan
kem udi an.
5) Untuk kap/kuda-kuda dan gording harus dicat dengan residu
sampai rata pada seluruh permukaannya.
b Pekerjaan Cat Tembok/Plafond :
1) P erm ukaan di ndi n g dan pl a fond s ebel um di cat ha ru s
di pl am ur kem udi an di am pl as dengan kert as pas i r
s am pai rat a d an hal us .
2) S em ua bi dang t e m bok dan pl afond di cat t em bo k
m i ni m al 2 (dua) kali s am pai kel i hat an rat a dan cuku p
t ebal .
3) Cat tembok yang digunakan adalah warna putih untuk plafond,
broken white untuk bagian dalam dan cream bagian luar.
c Pekerjaan Politur/Teakoil :
Semua daun pintu teekwood dan dinding papan harus dipolitur.
Persiapan dilakukan dengan membersihkan dan mengamplas
bagian/permukaan yang akan dipolitur. Selanjutnya dapat
dipolitur dengan menggunakan Ultra Politur P-01.
89
Spesifikasi Teknis
90
Spesifikasi Teknis
91
Spesifikasi Teknis
92
Spesifikasi Teknis
1.25 D O K U M E N T A S I
Kont rakt or ha rus m em buat fot o -fot o d okum ent as i di buat s ebel u m
p ekerj a an di m ul ai (0%), t ahap pel a ks anaan hi n gga pe ngus ul a n
t erm i nj , pen ye rahan I (pe rt am a) dan p en ye rah an II (k edu a), fo t o
d okum ent as i haru s s el al u di am bi l pada pos i s i yan g s a m a unt u k
s et i ap kem aj uan (t a m pak depan, s am pi ng da n bel ak an g) d an s et i ap
t ahapan ba gi an p e kerj aan yan g p ent i ng ant a ra l ai n pe nul angan
b et on, pen geco ran, pondas i dan l ai n -l ai n. Fot o -fot o t ers ebu t
d i m as ukan kedal am al bum d an di s erahk an kepad a P em i m pi n Ba gi a n
P ro yek (Di reks i / P en ga was ) s eban yak 3 ( dua) s et .
1.26 GAMBAR PELAKSANAAN (AS BUILT DRAWING)
1.26.1 Setelah selesainya seluruh pekerjaan, Kontraktor bekerja sama dengan
Konsultan Pengawas membuat gambar terlaksana/as built drawing
(jika terdapat perubahan pelaksanaan dari perencanaan) berdasarkan
shop drawing dari seluruh sistem, struktur dan konstruksi, termasuk
perletakan, denah maupun instalasi.
1.26.2 Instalasi listrik, instalasi air bersih dan instalasi air kotor harus dibuat
oleh Kontraktor sesuai dengan keadaan yang terpasang dan diserahkan
kepada Pemberi Tugas pada saat Serah Terima Pekerjaan.
1.27 P E N G A W A S A N
1.27.1 Pengawasan setiap hari terhadap pelaksanaan pekerjaan akan
dilakukan oleh Direksi/Konsultan Pengawas dan Pengelola Tehnis.
1.27.2 Setiap saat Konsultan Pengawas dan Pengelola Teknis harus dapat
mengawasi, memeriksa atau menguji setiap bagian pekerjaan, bahan
dan peralatan maupun tenaga kerja. Untuk itu Kontraktor harus
mengadakan fasilitas-fasilitas yang diperlukan.
1.27.3 Bagian-bagian pekerjaan yang telah dilaksanakan tetapi luput dari
pengamatan Konsultan Pengawas dan Pengelola Teknis adalah
menjadi tanggung jawab Kontraktor. Pekerjaan tersebut bila
diperlukan harus dapat diperiksa sebagian atau seluruhnya untuk
keperluan/kepentingan pemeriksaan.
1.27.4 Jika diperlukan pengawasan oleh Konsultan Pengawas dan Pengelola
Teknis diluar jam kerja yang resmi, maka biaya untuk hal tersebut
menjadi beban Kontraktor. Permohonan untuk mengadakaan
pemeriksaan tersebut harus dengan surat yang disampaikan kepada
Direksi/Pengawas.
93
Spesifikasi Teknis
1.29 P E N U T U P
1.29.1 Pekerjaan-pekerjaan yang belum/tidak tercantum/dijelaskan dalan
RKS ini dapat dilihat pada gambar kerja atau di tanyakan pada saat
Rapat Penjelasan Pekerjaan (Aanwijzing).
1.29.2 Perubahan-perubahan yang terjadi terhadap RKS ini pada saat Rapat
Penjelasan Pekerjaan akan dibuat suatu Berita Acara Penjelasan
Pekerjaan yang mengikat (risalah) dan merupakan satu kesatuan
dengan RKS ini.
P al u, 2010
P egel ol a T e kni s Kons ul t an P ere ncana :
CV. T otal Pra k as Utama
94