Prinsip Keadilan
Agama Islam menempatkan aspek keadilan pada posisi yang amat tinggi dalam
sistem perundang-undangannya. Banyak sekali ayat-ayat al-Quran yang
memerintahkan berbuat adil dalam segala aspek kehidupan manusia, seperti yang
terkandung dalam surat An-Nahl ayat 90:
Sesungguhnya Allah menyuruh kamu berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi
kepada kaum kerabat. Dan Allah melarang dari perbuatan keji, munkar dan
bermusuhan. Dia member pelajaran agar kamu men gambil pelajaran.
Ayat tersebut diatas memerintahkan kepada umat Islam untuk berlaku adil,
sebaliknya melarang dan mengancam dengan sanksi hukum bagi orang yang
berbuat sewenang-wenang. Kewajiban
berlaku adil dan menjauhi perbuatan zalim mempunyai tingkatan yang amat tinggi
dalam struktur kehidupan manusia dalam segala aspeknya.
Keadilan merupakan tujuan umum atau tujuan akhir dalam pemerintahan Islam.
Dari segi realitas sejarah, sejarah para Khulafaur Rashidin yang nota bene
mencontohkan teladan nabi adalah prototipe yang lengkap dan sangat hidup dalam
memahami makna keadilan dan memegang prinsipnya dalam kehidupan.
Prinsip Kebebasan
Yang dimaksud dengan kebebasan di sini bukanlah kebebasan bagi warganya
untuk dapat melaksanakan kewajibanya sebagai warga negara, tetapi kebebasan di
sini mengandung makna yang lebih positif, yaitu kebebasan bagi warga negara
untuk memilih suatu yang lebih baik, atau kebebasan berfikir yang lebih baik dan
mana yang lebih buruk, sehingga proses berfikir ini dapat melakukan perbuatan
yang baik sesuai dengan pemikiranya.
Kebebasan berfikir dan berbuat ini pernah diberikan oleh Allah kepada nabi Adam
dan Hawa untuk mengikuti petunjuk yang diberikan oleh Allah. Sebagai mana
Firman Allah Surat Taha ayat 123:
Turunlah kamu berdua dari surga bersama-sama sebagaimana kamu menjadi
musuh bagi sebagian yang lain. Maka jika datang kepadamu petunjuk dariKu, lalu
barang siapa yang men gikuti petunjuk dari-Ku ia tak akan tersesat dan tidak akan
celaka.
Dari uraian tersebut diatas tidak disangsikan lagi kekuatan prinsip persamaan itu
dalam sistem hukum Islam. Pelaksanaanya berlaku menyeluruh dalam sistem
hukum dan pemerintahan Islam. Sebab sistem itu memang menjadi bagian yang
integral dari ajaran Islam.