Anda di halaman 1dari 4

dalam Ensiklopedia Indonesia jilid ke 4 mengartikan Museum adalah gedung yang dipergunakan

sebagai tempat pameran tetap benda-benda yang patut mendapat perhatian.

Museum dalam kaitannya dengan warisan budaya adalah lembaga, tempat

penyimpanan, perawatan, pengamanan, dan pemanfaatan benda-benda bukti materiil

hasil budaya manusia serta alam dan lingkungannya guna menunjang upaya

perlindungan dan pelestarian kekayaan budaya bangsa (Pasal 1 ayat 1 PP. No. 19

Tahun 1995).

Tugas, Fungsi, Dan Tujuan Museum

a) Tugas Museum

Museum mempunyai tugas yaitu:

a. Mengumpulkan, merawat, meneliti, mengkomunikasikan, dan memamerkan

bukti material manusia dan lingkungannya.

b. Melayani masyarakat dan perkembangganya.

c. Untuk tujuan pendidikan dan perkembanggannya.

b) Fungsi Museum

Museum menurut ICOM mempunyai fungsi sebagai berikut:

1. Mengumpulkan dan pengaman warisan alam dan budaya.

2. Dokumentasi dan penelitian ilmiah.

3. Konservasi dan preservasi.

4. Penyebaran dan pemerataan ilmu untuk umum.

5. Pengenalan dan penghayatan kesenian.

6. Pengenalan kebudayaan antar daerah dan bangsa.

7. Visualisasi alam dan budaya.

8. Cermin pertumbuhan peradaban umat manusia.

9. Pembangkit rasa bertakwa dan bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.

c) Tujuan Museum

Tujuan museum dapat dibagi menjadi dua, yaitu tujuan fungsional dan tujuan

institusional.
1. Tujuan Fungsional

Memberikan peringatan kepada Bangsa Indonesia melalui generasi muda tentang

kebudayaan yang pernah ada, hal ini merupakan watak kesadaran Bangsa Indonesia

sangat agung, juga sebagai pelindung dan pemelihara dari pengaruh budaya asing

yang tidak sesuai.

2. Tujuan Insitusional

Bermaksud sebagai wadah tujuan institusional agar berlaku secara efektif yang

menjadikan dua kepentingan yang saling berpengaruh adalah :

a. Kepentingan Obyek

Memberikan tempat atau wadah untuk menyimpan serta melindungi benda-benda

koleksi yang mempunyai nilai-nilai budaya dari kerusakan dan kepunahan yang

disebabkan antara lain pengaruh iklim, alam, biologis, dan manusia.

b. Kepentingan Umum

Mengumpulkan temuan-temuan benda, memelihara dari kerusakan, menyajikan

benda-benda koleksi kepada masyarakat umum agar dapat menarik hingga

menimbulkan rasa bangga dan bertanggung jawab, serta dipelihara dan menunjang

ilmu pengetahuan.

Persyaratan sebuah Museum

Dalam buku pedoman pendiriaan museum (Depdikbud 1999/2000), persyaratan

berdirinya sebuah museum oleh Direktorat Permuseuman adalah:

1. Lokasi museum, harus strategis, mudah dijangkau, dan sehat (tidak terpolusi,

bukan daerah yang berlumur atau tanah rawa).

2. Bangunan museum, dapat berupa bangunan baru atau memanfaatkan gedung lama.

Harus memenuhi prinsip-prinsip konservasi agar koleksi museum tetap lestari.

Bangunan museum minimal terdiri atas dua kelompok, yaitu bangunan pokok

(pameran tetap, pameran temporer, auditorium, kantor, perpustakaan, laboratorium


konservasi, dan ruang penyimpanan koleksi). Dan bangunan penunjang (pos

keamanan, kios cenderamata, kantin, toilet, tempat parkir.

3. Koleksi museum harus:

a) mempunyai nilai sejarah, nilai ilmiah, dan nilai estetika,

b) harus diterangkan asal-usulnya secara historis, geografis dan fungsinya.

c) harus dapat dijadikan monumen jika benda tersebut bangunan,

d) dapat diidentifikasi mengenai bentuk, tipe, gaya, fungsi, makna, asal secara

historis geografis, genus (untuk biologi), atau periode (untuk geologi),

e) harus dapat dijadikan dokumen dan dapat dijadikan bukti bagi penelitian ilmiah,

f) harus merupakan benda asli, bukan tiruan,

g) harus merupakan benda yang memiliki nilai keindahan (masterpiece), dan

h) harus merupakan benda yang unik, yaitu tidak ada duanya.

4. Peralatan museum, harus memiliki sarana dan prasarana yang berkaitan erat

dengan kegiatan pelestarian, seperti vitrin, sarana perawatan koleksi (AC

dehumidifier), pengamanan, (CCTV, alarm), lampu label, dan lain-lain.

5. Organisasi dan ketenagaan, sekurang-kurangnya terdiri atas kepala museum,

bagian administrasi, pengelola koleksi (kurator), bagian konservasi (perawatan),

bagian penyajian (preparasi), bagian pelayanan masyarakat, bimbingan edukasi, dan

pengelola perpustakaan

6. Sumber dana tetap, untuk penyelenggaraan dan pengelolaan museum.

Jenis Museum

2. Menurut kedudukannya:

a) Museum Nasional, yaitu museum yang koleksinya berasal dari seluruh

wilayah nusantara. Contohnya museum nasional atau yang biasa disebut museum

gajah yang berada di Jakarta pusat, museum ini banyak mengoleksi benda-benda
kuno dari seluruh nusantara.

International Council of Museum (ICOM)

2.2 Konsep Galeri

2.2.1 Pengertian Galeri

Galeri berasal dari bahasa latin (Galeria) yaitu ruang beratap dengan satu sisi

terbuka. Di Indonesia Galeri sering diartikan sebagai ruang atau bangunan tersendiri

yang digunakan untuk memamerkan karya seni, (Ensiklopedia Nasional Indonesia).

Galeri diartikan sebagai ruang/bangunan tersendiri yang digunakan untuk

memamerkan karya seni. Lalu selain itu juga memberi pelayanan dalam bidang seni

baik itu konsultasi ataupun workshop yang dapat menumbuhkan jiwa seni dalam

masyarakat.

tempat memamerkan benda

atau karya seni seperti, galeri foto, koleksi lukisan, patung, dan lain-lain. Istilah

galeri biasanya merujuk pada sebuah tempat milik pribadi yang dibuat untuk dapat

mewakili para seniman atau masyarakat yang mempunyai hasil karya ataupun koleksi

barang-barang untuk dipamerkan didalam sebuah galeri,

Meskipun galeri sering

dikaitkan dengan ruangan yang disediakan untuk menampilkan karya-karya seni rupa,

namun galeri kadang-kadang digunakan untuk menyelenggarakan kegiatan artistik,

seperti seni pertunjukkan, konser musik, membaca puisi, dan lain-lain

Anda mungkin juga menyukai