Habibie Afsyah adalah seorang pria sederhana yang tampak biasa-biasa saja. Anak
bungsu dari 8 bersaudara ini lahir di Jakarta tanggal 6 Januari 1988. Putra pasangan H. Nasori
Sugianto dan Hj.bibie. Dia adalah seorang yang terkena penyakit muscular dystrophy yang
membuat tubuhnya kian mengecil dan nyaris lumpuh. Pada awalnya Habibie terlahir seperti
normal, hingga pada pada saat berumur 8 bulan timbul kecurigaan karena pada umur tersebut dia
tidak seperti anak anak seumuran lainnya yang sudah bisa merangkak.
Karena kecurigaan tersebut akhirnya dilakukanlah pemeriksaan lengkap terhadap Habibie
dan akhirnya diketahui bahwa dia terkena penyakit muscular dystrophy. Penyakit tersebut tidak
dapat di sembuhkan karna belum ada obatnya dan harapan hidup pun tidak tinggi. Yang
Diperkirakan dokter yaitu sampai umur 25 tahun. Setelah mengetahui bahwa Habibie terkena
penyakit tersebut, ibu Habibie tidak lagi mengejar agar Habibie dapat bisa berjalan seperti anak
anak seumuran lainnya.
Ibu Habibie berfikir untuk dapat mengelola kemampuan fisik Habibie agar dapat
melakukan pekerjaan yang bisa dilakukan dengan baik. Karena penyakit tersebut, Habibie
Afsyah harus beraktifitas menggunakan kursi roda. Dan hampir Seluruh aktivitasnya selalu
dibantu oleh ibunya dan orang orang didekatnya.
Dan sekarang Habibie sering dipanggil untuk mengisi seminar seminar internet
marketing. Dan dia juga sering di undang untuk manjadi motivator dalam bebrbagai acara.
Kesuksesan Habibie Afsyah tersebut tidak lepas dari semangat yang dia miliki dan dukungan dari
keluaga terutama ibundanya yang selalu siap ada disamping dia untuk memberi dukungan serta
motivasinya sehingga dia bisa menjadi seperti sekarang ini.
Habibie juga pada saat ini meliki lembaga sosial yang bernama Yayasan Habibie Afsyah yang
tujuan untuk membantu rekan rekan yang memerlukan bantuan sosial. Untuk oprasional
yayasan tersebut dari ambil dari hasil bisnis online menjadi internet marketing.
Nama Kelompok :
1. Atek Chartika
2. Christian Nano Putra
3. Marliani
4. Roki Aprinsa
5. Tri Wulandari