BAB I PENDAHULUAN
1.2.1 Bagaimanabudayamempengaruhikonsumsi
?memberikancontohkasus?
1.2.2 Bagaimananilai-nilai inti masyarakat
Indonesiadapatmempengaruhiseorangpemasarproduk-
produkagribisnis ?
1.2.3 Bagaimanasuatu
iklandinilaiberdasarkannilaibudayadanetnissuatuwilayah/negara/k
elompok dan Nilaiintiapa yang digambarkandarimasing-
masingiklantersebut ?
1.2.4 Bagaimana pendapat penulis mengenai implikasi perilaku
konsumen yang dikaitkan dengan pengaruh budaya terhadap
strategi pemasaran?
1.3 Tujuan
Adapun budaya khas orang jawa yang menyukai menu makanan manis
membuat kecap bango memiliki pasaran yang tinggi di pulau jawa khususnya
jawa tengah, seperti makanan daerah yaitu gudeg dan lain – lain. Bango
sendiri pernah melakukan edisi festival jajanan bango persembahan dari barat
ke timur nusantara. Hal tersebut semakin bango semakin melekat di hati
konsumen terlebih bango memiliki rasa yang khas dan kualitas yang baik.
Contoh Kasus 3 : Proses Pengambilan Keputusan Oleh Konsumen
Terhadap Mie Instan Merk Indomie.
1. Nilai Keagamaan
3. Nilai Etnis
Pada iklan mobil mini bus gran max menggambarkan sebuah kekeluargan, di
iklan tersebut terdapat ayah, ibu, kakek dan nenek dimana mereka berada bersama
cukup di dalam satu mobil. Mobil ini diinterptretasikan sebagai mobil yang
nyaman dan mudah dikemudikan. Nilai tersebutlah yang coba dipenuhi oleh
produsen mobil di Indonesia, yang berbeda dengan negara lain dimana mobil
keluarga atau yang mampu menampung banyak orang jarang digunakan.
Seperti yang dilakukan oleh Sido Muncul yang konsisten mengangkat iklan
dengan konten “Indonesia banget”. Melalui iklan Kuku Bima Ener-G, Sido Muncul boleh
dianggap sukses menyampaikan pesan bahwa perusahaan ini peduli pada budaya
Indonesia. Di saat yang sama mereka berhasil menyampaikan pesan pada khalayak,
bahwa semua budaya yang ada di iklan itu adalah milik bangsa ini. Merek ini juga
mampu membuat tahu orang Indonesia sendiri—yang mungkin belum mengenal—bahwa
ada budaya dan tempat-tempat indah di daerah lain.
Strategi pemasaran
DAFTAR PUSTAKA