Anda di halaman 1dari 5

A.

Melakukan pengamatan terhadap pelayanan kesehatan perseorangan dan pelayanan


penunjang di Puskesmas Kaluku Bodoa
1. Pelayanan Kesehatan Perseorangan
a. Rawat jalan
Pelayanan rawat jalan merupakan pelayanan kepada pasien untuk
tindakana observasi, dignosis, pengobatan, rehabilitasi medik, dan pelayanan lain
tanpa memerlukan perawatan diruang rawat inap. Di Puskesmas Kaluku Bodoa
makassar melakukan rawat jalan terhadap pasien dimana jumlah
perawat/tenaga kesehtan di poli berjumlah 3 orang perawat dan 1 dokter.
Masing-masing telah memiliki kompetensi di bidangnya dengan adanya
Surat Tanda Registrasi (STR). Diruang poli umum juga terdapat Standart
Operasional (SOP) tiap tindakan yang akan diberikan kepada pasien.
Pada bulan juli-september 2017 pada triwulan jumlah kunjungan rawat
jalan yaitu:
Bulan JKN NON JKN
Juli 222 23
Agustus 294 38
September 189 37

b. Pelayanan Gawat Darurat


Pelayanan gawat darurat merupakan pelayanan kedaruratan medik
atau bedah yang harus dilakukan segera/secepatnya. Tujuan pelayanan ini
adalah untuk memberikan pertolongan pertama bagi pasien gawat darurat agar
terhindar dari berbagai resiko seperti kematian atau pun meminimalisir
kecacatan. Jenis pelayanan yang diberikan disesuaikan dengan kebutuhan dan
prioritasnya serta bagi pasien yang tergolong emergency/gawat darurat yang
akan langsung dilakukan tindakan penyelamatan jiwa pasien (LIFE SAVING)
dan atau observasi dan tindakan rujukan kefasilitas Tingkat lanjutan.
Di puskesmas Kaluku Bodoa pelayanan gawat darurat diprioritaskan
pasien bayi dan anak usia 2 tahun serta lansia berusia 65 keatas dan pasien
disability, penderita cedera berat dan memerlukan penilaian cepat dan tindakan
medik atau transport segera untuk menyelamatkan hidupnya. Misalnya
penderita gagal nafas, henti jantung , Luka bakar berat, pendarahan parah dan
cedera kepala berat diberi tanda Merah pada saat dilakukan TRIASE.
Puskesmas Kaluku Bodoa melakukan tindakan rujukan lanjutan
apabila pasien tidak dapat tertangani oleh petugas kesehatan dipuskesmas, akan
tetapi sebelum pasien dirujuk harus dilakukan stabilisasi diruang UGD
puskesmas kaluku bodoa dan apabila keadaan pasien sudah stabil akan dirujuk
ke Puskesmas yang memiliki rawat inap ataupun Rumah Sakit terdekat, dengan
menggunakan ambulance yang memiliki sarana penunjang medis. Adapun
jumlah patugas kesehatan di UGD puskesmas kaluku badoa berjumlah 3 orang
dengan waktu pelayanan dari jam 08.00 sampai dengan 14.00 WITA. Para
tenaga kesehatan yang melakukan pelayanan di UGD memiliki panduan klinis
(SOP). Puskesmas juga melakukan pelayanan dalam korban bencana seperti
kebakaran yang ada di wilayah kerja Puskesmas dengan mendirikan posko P3K
selama 3 hari.
c. Pelayanan Satu Hari (one day care)
One day care atau perawatan rawat sehari adalah pelayanan kesehatan
kepada pasien untuk tindakan observasi, diagnosa, pengobatan, rehabilitasi dan
pelayanan kesehatan lainnya serta menempati tempat tidur selama kurang dari
satu hari dan dapat dilaksanakan diruang Gawat Darurat atupun diruangan
Rawat inap.
Untuk puskesmas kaluku bodoa belum melakukan pelayanan satu hari
(one day care) disebabkan oleh belum adanya ruangan rawat inap dan
kurangnya petugas kesehatan khususnya tenaga perawat.
d. Home Care
Pelayanan home care atau perawatan dirumah, dapat dikembangkan
dipuskesmas sesuai analisa kebutuhan, pelayanan home care dapat dilakukan
dalam bentuk pengobatan, observasi, tindakan medik terbatas, asuhan
keperawatan rehabilitasi medik dan pelayanan kesehtan lain dirumah suspek
penderita sesuai permintaan/kebutuhan.
Puskesmas Kaluku bodoa makassar telah melakukan pelayanan
home care dengan melakukan kunjungan langsung kerumah pasien apabila
ditelfon langsung melalui Call 112. Pelayanan home care dilakukan dari
pukul 08.00-14.00 dengan tim 1 yang terdiri dari 1 dokter 2 perawat dan 1
sopir. Selanjutnya tim ke 2 melakukan pelayanan dari pukul 14.00 sampai
dengan 08.00 WITA.

B. Pelayanan Laboraturium di Puskesmas Kaluku Bodoa


Pelayanan Laboratorium di Puskesmas Kaluku Bodoa merupakan salah satu
pelayanan penunjang yang bertujuan untuk membantu dalam penegakan diagnose
suatu penyakit.
1. Jenis-jenis pemeriksaan di Laboraturium Puskesmas Kaluku Bodoa antara
lain :
a) Pemeriksaan darah rutin meliputi :
a. Hemoglobin
b. Leukosit
c. Trombosit
d. LED
b) Pemeriksaan kimia darah
a. Gula darah
b. Cholesterol
c. Asam urat
c) Pemeriksaan Urine Rutin
d) Pemeriksaan Test kehamilan
e) Pemeriksaan malaria
f) Pemeriksaan widal
g) Pemeriksaan golongan darah
h) Pemeriksaan HIV
i) Pemeriksaan Sputum (BTA)
2. Tata Cara Pelayanan Pasien Puskesmas Kaluku Bodoa
a. Pasien mendaftarkan diri pada loket pendaftaran
b. Pasien ke ruang Poliklinik Umum
c. Pasien ke ruang laboratorium dengan membawa formulir permintaan
Laboratorium
d. Petugas melakukan pemeriksaan
e. Hasil pemeriksaan diserahkan ke pasien untuk kembali ke poliklinik
umum yang merujuk
3. Waktu pelayanan pasien di Puskesmas Kaluku Bodoa
Jam penerimaan dan pelayanan pasien dilakukan jam 08.00 sampai dengan
jam 13.00

C. Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas Puskesmas Kaluku Bodoa


Pelayanan kefarmasian di puskesmas adalah suatu pelayanan langsung dan
betanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan sediaan farmasi dengan
maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien. Dari
hasil observasi lapangan yang telah kami lakukan, Pelayanan Kefarmasian di
Puskesmas Kaluku meliputi :
1. Pengadaan Obat
Pengadaan obat dilakukan dengan tahapan :
a. Perencanaan pengadaan obat
Perencanaan pada Puskesmas Kaluku Bodoa dilakukan berdasarkan
formularium nasional.
b. Hasil dari seleksi obat kemudian dilakukan permohonan ke gudang
farmasi obat setempat
2. Pendistribusian
a. Obat yang diterima digudsng obat kemudian didistribusikan ke ruang
pelayanan, Puskesmas Pembantu, puskesmas keliling, POSKESDES,
Posko P3K,Poliklinik, P2M.
b. Semua obat yang dikeluarkan dari gudang obat harus disertai dengan
pelaporan yang jelas.
3. Pelaporan
Pelaporan merupakan LPLPO kompilasi dari data stoke gudang dan
sub unit pelayanan dibuat 3 rangkap dan diberikan ke DINKES KOTA ditanda
tangani oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kota, 1 rangkapuntuk instalasi
farmasi, 1 rangkap untuk kepala Dinas Kesehatan, dan 1 rangkap
dikembalikan ke puskesmas. kemudian dilaporkan secara periodic.
4. Alur pelayanan di gudang obat atau apotek di Puskesmas Kaluku Bodoa
Pasien datang membawa resep obat untuk ditebus, kemudian diterima
oleh apoteker atau asisten apoteker, kemudian resep diskrining secara
farmasetis. Untuk obat jadi waktu pelayanan selama 5 menit dan untuk obat
racikan selama 10 menit. Setelah itu obat diserahkan ke pasien.
5. Pelayanan farmasi klinik di Puskesmas Kaluku Bodoa
Untuk pelayanan farmasi klinik yang telah di lakukandi Puskesmas
Kaluku Bodoa meliputi pengkajian dan pelayanan resep, pelayanan informasi
obat, MESO jika ditemukan kasus efek samping.
6. Penggunaan obat rasional (POR) di Puskesmas Kaluku Bodoa
Pengunaan obat yang rasional telah dilakukan di Puskesmas Kaluku Bodoa
sebagai langkah dalam upaya pembangunan kesehatan agar pelayanan
kesehatan bermutu dan aman disetiap fasilitas kesehatan sehingga tercapai
keselamatan pasien.

Anda mungkin juga menyukai