Miniriset Hematologi Mencit
Miniriset Hematologi Mencit
1
5. Buanglah beberapa tetes (4-5 tetes), tetes berikutnya dipakai untuk
perhitungan.
6. menyiapkan bilik hitung dan meneteskan larutan dalam pipet ke kaca bilik
hitung.
7. Mengamati di sediaan dibawah mikroskop dengan perbesaran.
8. Menghitung jumlah eritrosit yang terlihat pada lensa mikroskop.
9. Mendokumentasi hasil yang didapat pada mikroskop.
c. Mengukur kadar hemoglobin
1. Menyiapkan alat dan bahan.
2. Mengisi larutan HCl 0,1 N kedalam tabung Sahli (berskala) hingga
menunjukkan skala 10.
3. Jari ditusuk dengan lancet.
4. Menghisap darah yang sudah berada dalam tabung EDTA menggunakan
pipet berskala, darah dihisap hingga menunjuk ke skala
5. Memasukan darah dari pipet ke tabung sahli yang sudah berisi larutan
HCl.
6. Mengaduk larutan HCl dengan darah menggunakan batang pengaduk
hingga larutan menjadi homogen.
7. Meletakkan tabung pada komparator yang memiliki warna pembanding.
8. Menambahkan akuades pada tabung hingga warna larutan dalam tabung
sama dengan warna pembanding.
9. Bandingkan tabung dan komparatornya.
10. Melihat tinggi larutan pada tabung.
11. Nilai skala yang bertepatan dengan tinggi larutan merupakan kadar
hemoglobin darah dengan satuan % Hb atau gram Hb per 100 ml.
12. Mendokumentasikan hasil yang diperoleh.
d. Menghitung Hematokrit darah
1. Mengisi
2
DAFTAR PUSTAKA
Bloom dan Fawcett. 1994. Buku Ajar Histologi. Jakarta: Penerbit Buku
Kedokteran EGC.
Guyton, A. C. 1976. Text Book of Medical Physiology.London: W. B.
Saunders Company Philadelphia.
Sacher, Ronald A. dan Richard A. McPherson. 2000. Tinjauan Klinis Hasil
Pemeriksaan Lanoratorium. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC
Soetrisno. 1987. Diktat Fisiologi Ternak. Fakultas Peternakan Unsoed,
Purwokerto.
Yuwono, E. 2001. Buku Ajar Fisiologi Hewan I. Purwokerto : Fakultas
Biologi Unsoed.
3
4