Anda di halaman 1dari 3

Pendampingan BUMDES (Badan Usaha Milik Desa)

Bumdes merupakan Badan usaha yang dikelola oleh seluruh masyarakat desa
pendem, dimana hasil yang diperoleh nantinya akan digunakan untuk membiayai
pengembangan desa itu sendiri. Kegiatan yang sudah dikembangkan diantaranya
adalah pengelolaan air bagi desa pendem. Program kerja dalam bidang ini
dilaksanakan karena melihat potensi dari Bumdes itu sendiri bagi masyarakat desa
Pendem dan bagi masyarakat desa lain nantinya.

Sebagai salah satu desa yang memiliki sumber daya yang begitu melimpah di
wilayahnya, desa Pendhem dapat dikatakan belum optimal dalam mengelolanya,
bisa dilihat dari hanya sumber daya air yang sudah dikelola secara optimal

Jenis kegiatan

Kegiatan yang pertama dalam pendampingan Bumdes adalah pendampingan


dalam presentasi di acara FGD atau Forum Group Disscusion, dalam kegiatan
tersebut, Bumdes akan memaparkan hasil yang telah dicapai selama satu tahun
terakhir, kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 18 Juli 2017
bersama beberapa pejabat pemerintah.

Dalam kegiatan ini, terlebih dahulu peserta forum dijelaskan mengenai desa
berdikari, setelah itu adalah pemaparan hasil pengelolaan air yang sudah
dilakukan oleh Bumdes. Setelah pemaparan beberapa hal tersebut diadakanlah
sesi tanya jawab dari para anggota kepada para pemapar.

Dalam kegiatan ini, tim KKN UNS mendampingi dalam mempersiapkan tempat
dilaksanakannya kegiatan dan perlengkapan yang diperlukan, serta ikut dalam
kegiatan seperti menjadi moderator dalam forum, dan membantu penyusunan
power point untuk disajikan saat forum berjalan.

Kegiatan kedua adalah pendampingan Bumdes saat karnaval yang diadakan oleh
pemerintah kecamatan mojogedhang, dalam kegiatan ini dimaksudkan untuk
memperkenalkan potensi alam yang dimiliki oleh desa pendem sekaligus
memperkenalkan Bumdes pada masyarakat luas.
Dalam kegiatan ini tim KKN UNS membantu dalam hal pembuatan media yang
akan dipamerkan dalam karnaval tersebut, seperti menghias maskot dan
pembuatan MMT.

Faktor pendukung dan penghambat

Faktor pendukung dalam kegiatan-kegiatan ini adalah inisiatif pemerintah desa


untuk mengembangkan Bumdes yang ada di desa pendem, pemerintah desa telah
menyadari bahwa potensi alam yang dimiliki desa pendem sangatlah besar dan
masih belum dimanfaatkan secara optimal. Maka disini pemerintah desa dibantu
tim KKN UNS membuat acara agar mendapatkan dukungan dari pemerintah
Kabupaten untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya alam di desa
pendhem.

Faktor penghambat kegiatan ini adalah kurangnya antusiasme warga desa yang
menjadi sasaran saat karnaval dilaksanakan. Warga desa menganggap bahwa
proses pembuatan maskot untuk karnaval dan media lainnya bukanlah merupakan
tanggung jawab mereka, sehingga warga desa hanya sedikit yang turut membantu
pembuatannya, hal tersebut menyebabkan kurang optimalnya media yang
ditampilkan saat karnaval berjalan.

Hal yang dicapai dan tindak lanjut

Hasil yang dicapai secara riil adalah berjalannya acara FGD dengan baik dan
memberikan tambahan pengetahuan kepada para anggota Bumdes mengenai
pengelolaan acara yang baik serta penyusunan power point yang baik digunakan
saat forum berjalan. Melihat sangat dibutuhkannya pembekalan mengenai
pembuatan media untuk presentasi, nantinya para anggota Bumdes yang sudah
mampu menyusun media dengan baik akan memberikan pengarahan lebih lanjut
bagi anggotanya yang belum mengetahui.

Partisipasi masyarakat dan peran serta pemda/dinas/instansi


Masyarakat serta pihak-pihak terkait yaitu anggota Bumdes desa Pendhem
menunjukkan respon yang positif, mulai dari proses pembekalan hingga persiapan
saat semua acara dimulai.

Respon dari pengurus desa yang ditunjukan juga positif, karena setelah kegiatan
tersebut, pengurus desa akan melakukan pelatihan bagi para aggota baru.

Anda mungkin juga menyukai