PENGARUH PENYULUHAN METODE DEMONTRASI DENGAN TEKNIK FONES

TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIKAT GIGI DAN PENURUNAN

OHI-S PADA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS TUNARUNGU DI SLB
TASIKMALAYA TAHUN 2017

ABSTRAK
Anak tunarungu merupakan anak dengan keterbatasan fisik dalam mendengar,
keterbatasan ini menjadi salah satu hambatan bagi anak tunarungu untuk memperoleh
informasi tentang kesehatan gigi dan mulutnya sehingga membentuk perilaku yang keliru
yang dapat mempengaruhi kondisi Oral Hygiene nya. Penyuluhan metode demontrasi tentang
menyikat gigi dengan teknik fones dapat membantu proses penerimaan sasaran terhadap
materi penyuluhan akan lebih berkesan secara mendalam sehingga mendapatkan pemahaman
atau pengertian yang lebih baik. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui ada Pengaruh
Penyuluhan Metode Demontrasi dengan Teknik Fones Terhadap Peningkatan Keterampilan
Menyikat Gigi dan Penurunan OHI-S pada Anak Berkebutuhan Khusus Tunarungu di SLB
Tasikmalaya Tahun 2017.
Metode Penelitiannya adalah eksperimen semu dengan Pretest-Posttest Group
Design. Subjek penelitian sebanyak 25 di SLBN Tamansari dan SLB Aisyiah Kawalu
Tasikmlaya. Cara pemeriksaannya yaitu dengan memberikan angket keterampilan menyikat
gigi dengan teknik fones dan pemeriksaan OHI-S pada anak tunarungu sebelum dan sesudah
diberikan penyuluhan metode demontrasi dengan teknik fones. Pengukuran keterampilan
menyikat gigi menggunakan lembar angket. Analisa data dilakukan dengan menggunakan uji
Wilcoxon.
Hasil uji wilcoxon untuk keterampilan menyikat gigi didapatkan hasil sebagai
berikut : p-value : 0,000 pada α : 0,005, sedangkan untuk pemeriksaan OHI-S didapatkan
hasil sebagai berikut : p-value : 0,000 pada α : 0,005 karena p-value < 0,005 maka hasil
penelitian menurut statistik sangat bermakna. Dengan kata lain penyuluhan metode
demontrasi dengan teknik fones dapat meningkatkan keterampilan menyikat gigi dan
menurunkan OHI-S pada anak berkebutuhan khusus tunarungu.
Kesimpulan : Terdapat Pengaruh Penyuluhan Metode Demontrasi dengan Teknik
Fones Terhadap Peningkatan Keterampilan Menyikat Gigi dan Penurunan .OHI-S pada Anak
Berkebutuhan Khusus Tunarungu di SLB Tasikmalaya Tahun 2017
Kata Kunci :Penyuluhan, Anak Tunarungu, Pengetahuan dan Sikap
Daftar Pustaka : 18 buah (1993-2016)
 ABSTRACT
Deaf child is a child with physical limitations in the hearing, this limitations become
one problem for a deaf children to obtain information about the health of teeth mouth
forming the wrong behaviour that may affect to his or her oral hygiene conditions. Extension
test demonstration about brushing your teeth with fones technique can help the procces of
acceptance for good behaviour. The purpose of this research to know there is influence of
counseling methods of demonstration with fones technique to increases brushing skill and
decreases of OHI-S index on childern in SLB Tasikmalaya year 2017. The method of
research was using quasi experimental with pre-test and post-test design group. The subject
of experiment was 25 children in SLBN Tamansari and SLB Aisyiyah Kawalu Tasikmalaya.
The research was using by giving brushing skill sheet and OHI-S checking status on deaf
children before and after giving extension demonstration with fones technique. Data analyze
was done using the Wilcoxon test.
The result of wilcoxon test obtained the following result : p-value : 0,000 on α :
0,005, while for inspection of OHI-S obtained the following result : p-value : 0,000 on α
0,005 because p-value of 0,005 then research results < according to statistic statment mean
is very meaningfull. In other words the extention test demonstration with fones technique can
increasing brushing skill and decreasing OHI-S index on the deaf children.
Conclusion : there is an influence of counseling methods extension demonstration
with fones technique to increasing brushing skill and decreasing OHI-S index.
Keyword : extension, demonstration, fones technique, OHI-S