Anda di halaman 1dari 2

CROSS INSISI

No.Dokumen : SOP/CMA/VII/195/UKP/07/2016
:
No. Revisi : 00
TanggalTerbit : 06 / 07 / 2016
Halaman : 1/2
SOP

UPTD PUSKESMAS dr.AZIZ GOPUR


CILAMAYA NIP. 19700624.2007011.007

1. Pengertian Prosedur ini sebagai acuan dalam melakukan atau menjelaskan cara cross incise pada pasien
yang tertusuk paku

2. Tujuan 1. Mencegah infeksi tetanus


2. Menghilangkan bendaasing yang ada pada luka

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Cilamaya Nomor : /Kapus/V/2016 tentang
jenis pelayanan yang ada di Puskesmas Cilamaya.

4. Referensi  Buku Saku Oxford Pemeriksaan Fisik dan Ketrampilan Praktis oleh James Thomas
tahun 2012
 Kerampilan Medis Invasif oleh Mark Stoneham, dkk
 Prosedur Praktik Keperawatan oleh Kholid R.
 Prosedur penting dalam Kedaruratan oleh WidyaAnanda tahun 2013

5. Alat dan Bahan a. Pisau Bisturi


b. Near Beken ( Bengkok )
c. Kasa Steril
d. Cairan Bethadine
e. Cairan Etil Klorida
f. Spuit 2,5 ml dan 5 ml
g. Cairan H2O2
h. Sarung tangan steril
i. Plester

6. Prosedur a. Baca instruksi dokter (untuk perawat )


b. Jelaskan pada pasien tentang prosedur / tindakan yang akan dilakukan
c. Meminta form persetujuan tindakan medik yang sudah di tandatangani dokter dan
pasien
d. Cuci tangan petugas
e. Pakai sarung tangan
f. Dekatkan alat-alat yang akan digunakan.
g. Atur posisi pasien untuk mempermudah petugas melaksanakan tindakan
h. Gunakan Desinfeksi pada daerah yang yang akan diincisi dengan cairan bethadine 10 %
i. Anastesi bagian yang akan di incisi dengan cairan etil klorid spray
j. Lakukan incisi pada daerah tertusuk paku dengan pisau bisturi secara menyilang
k. Keluarkan darah pada daerah incisi dengan cara memijat dengan menggunakan kasa
steril yang telah dibasahi dengan cairan bethadine

Akreditasi (UKP) Page 1


l. Pijat terus sampai benar-benar darah segar yang keluar
m. Bersihkan luka dengan cara menyemprotkan cairan bethadine dan H2O2 sebanyak ± 0,5
cc ke daerah incisi
n. Tutup daerah luka dengan kasa yang telah dibasahi bethadine
o. Anjurkan pasien untuk menjauhkan luka dari kotoran dan air
p. Pasien diperbolehkan membuka perban sekurang-kurangnya setelah 2 hari.
q. Rapihkan alat-alat
r. Lepas sarung tangan petugas dan buang sampah ketempat sampah infeksius
s. Cuci tangan petugas
t. Pasien diminta kontrol 3 hari
u. Catat semua tindakan dalam status pasien

7. Unit Terkait  Loket


 Gudang Obat
 Apotik

8. REKAMAN HISTORIS PERUBAHAN

No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl mulai di berlakukan

1.

2.

3.

4.

Akreditasi (UKP) Page 2

Anda mungkin juga menyukai