Anda di halaman 1dari 6

Soal

Diketahui:
Bahan jaring nylon multifilamen 210D/12 ML 100YDS MD 400 MS 1,3” ARIDA
Ditanya:
Hitunglah kebutuhan bahan jaring yang dibutuhkan jika kita ingin membuat jaring
pukat cincin dengan spesifikasi sebagai berikut:
panjang (P) x dalam/lebar (D) = 100 x 20 m
hang-in ratio ( s ) = 0,36.
Jawab:
Bahan yang digunakan dalam pembuatan jaring pukat cincin ini ialah nylon
multifilament dengan nilai dinier sebesar 210D/12. Nilai 1 dinier adalah satu serat
yang memiliki panjang 9000 m dan ditimbang seberat 1 gram. Jadi bahan yang
digunakan 1 seratnya sepanjang 9000 m dan ditimbang seberat 210x12 gram.
Panjang jaring dalam 1 bal adalah 100 YDS, dimana 1 yard bernilai 0,914 m,
sehingga panjang jaring dalam 1 bal sebesar 91,4 m. MD ialah mesh depth,
sedangkan arti dari MD 400 adalah mesh depth (dalam/lebar jaring) sebanyak 400
mata jaring. Mesh size (MS) jaring yang digunakan sebesar 1,3” yang setara
dengan 3,302 cm. ARIDA adalah merek atau nama pabrik pembuat jaring.
MS = 1,3” = 1,3 x 2,54 = 3,302 cm = 0,033m
S = 36 = 0,36
1 YDS = 0,914 m
1 bal = 100 YDS = 91,4 m

a. Menghitung kebutuhan bahan jaring ke arah panjang


Menurut Martasuganda (2008), menghitung kebutuhan bahan jaring ke arah
panjang dapat dihitung dengan menggunakan persamaan sebagai berikut:

𝐿−𝑙
𝑠=
𝐿
dengan:
s = hanging ratio
L= panjang bahan jaring yang harus dihitung
l = panjang jaring yang akan dibuat
𝐿−𝑙 15625 𝑐𝑚
𝑠= Jadi, = 6151,574 = 6152 mata jaring
𝐿 2,54 𝑐𝑚
𝐿 − 100
0,36 =
𝐿
0,36𝐿 = 𝐿 − 100

𝐿 − 0,36𝐿 = 100

0,64𝐿 = 100
𝐿 = 156,25 𝑚

Panjang jaring dalam satu bal adalah 91,4 m, data ini didapatkan dari spesifikasi
bahan jaring yang digunakan yaitu 100 YDS dimana nilai 1 yard jaring sebesar
0,914 m.
156,25 𝑚
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑏𝑎𝑙 =
91,4 𝑚
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑏𝑎𝑙 = 1,709 𝑏𝑎𝑙 = 2 𝑏𝑎𝑙

Jadi jumlah bahan jaring yang dibutuhkan untuk membuat jaring pukat cincin
dengan panjang 100 m adalah 2 bal.
b. Kebutuhan bahan jaring untuk ke arah dalam (D):
Menurut Martasuganda (2008), kebutuhan bahan jaring untuk ke arah dalam dapat
dihitung dengan menggunakan persamaan sebagai berikut:

𝑑 = 𝑚 𝑥 𝑛 2𝑠 − 𝑠²
dengan:
𝑑 = 𝑑𝑒𝑝𝑡ℎ (𝑚)
𝑚𝑠 = 𝑚𝑒𝑠ℎ 𝑠𝑖𝑧𝑒 (𝑚)
𝑛 = jumlah mata jarring
𝑠 = ℎ𝑎𝑛𝑔ing ratio

𝑑 = 𝑚 𝑥 𝑛 2𝑠 − 𝑠²

20 𝑚 = 0,033 m 𝑥 𝑛 2 0,36 − 0,36²

20 𝑚 = 0,033 m 𝑥 𝑛 2 0,36 − 0,36²


20 m = 0,033 m 𝑥 𝑛 0,5904

20 m = 0,033 m x n x 0,768
20 𝑚 = 0,025 𝑛
𝑛 = 800 mata jaring.

Jumlah mata jaring dalam satu bal ke arah dalam adalah sebanyak 400 mata,
sedangkan untuk membuat jaring dengan dalam 20 m diperlukan jumlah mata
jaring sebanyak 800 mata,jaring, sehingga jumlah bahan jaring untuk kearah
dalam menjadi:
𝑛
Jumlah bal =
400
800
Jumlah bal =
400
Jumlah bal = 2 𝑏𝑎𝑙

Sehingga didapatkan hasil perhitungan sebagai berikut:


 Kebutuhan ke arah panjang sebanyak 1,709 bal, dan
 Kebutuhan ke arah dalam sebanyak 2 bal
Jadi total kebutuhan jaring untuk membuat jaring pukat cincin ukuran 100 x 20 m
menjadi :
= 1,709 𝑥 2
= 3,418  dibulatkan menjadi 3,5 bal

Apabila harga jaring dalam satu bal Rp.2.500.000,- maka biaya yang harus
disediakan menjadi :
= 3,5 𝑥 2.500.000
= 𝑅𝑝 8.750.000,00
Gambar jarimg Purse Seine yang akan dibuat:
Bahan jaring di atas disatukan sehingga panjangnya menjadi 100 m dan lebar
menjadi 20 m. hal tersebut dapat dilakukan dengan membuat mata jaring memiliki
nilai hanging ratio sebesar 0,36
100 m

1 bal 0,709 bal

400 mata

20 m

400 mata

Gambar pukat cincin P x L = 100 x 20 m, MS = 1,3”. Hang-in ratio 0,36


Daftar Pustaka
Martasuganda,Sulaeman. 2008. Set Net (Teichi ami). Departemen Pemanfaatan
Sumberdaya Perikanan dan Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan
Institut Pertanian Bogor: Bogor.

Anda mungkin juga menyukai