Anda di halaman 1dari 16

SASTRA ANAK : PERSOALAN GENRE

Burhan Nurgiyantoro*

ABSTRAK

Sastra anak adalah sastra yang berbicara tentang apa saja yang menyangkut masalah
kehidupan ini sehingga mampu memberikan informasi dan pemahaman yang lebih baik
tentang kehidupan itu sendiri kepada anak . Buku anak, sastra anak, adalah buku yang
menempatkan sudut pandang anak sebagai pusat penceritaan dan sekaligus juga menawarkan
sebuah kebenaran yang signifikan yang diekspresikan ke dalam unsur-unsur yang layak dan
bahasa yang mengesankan .
Genre dapat dipahami sebagai suatu macam atau tipe kesastraan yang memiliki
seperangkat karakteristik umum, atau kategori pengelompokan karya sastra yang biasanya
berdasarkan style, bentuk, atau isi . Hal itu membawa konsekuensi pemahaman bahwa dalam
sebuah genre sastra terdapat sejumlah elemen yang memiliki kesamaan sifat, dan elemen-
elemen itu menunjukkan perbedaan dengan elernen padagenre yang lain . Walau mengaku
sering terjadi ketumpangtindihan, Lukens mengelompokkan genre sastra anak ke dalam
enam macam, yaitu realisme, fiksi formula, fantasi, sastra tradisional, puisi, dan nonfiksi dengan
masing-masing mempunyai beberapa jenis lagi .. Genre drama sengaja tidak dimasukkan
karena menurutnya, drama baru lengkap setelah dipertunjukkan dan ditonton, dan bukan
semata-mata urusan bahasa sastra . Genre sastra anak yang diusulkan cukup dibedakan ke
dalam f ksi, non fiksi, puisi, serta buku bergambar dan komik dengan masing-masing memiliki
subgenre . Dasar pembagiannya adalah bentuk'pengungkapan dan isi yang diungkapkan .
Sebagaimana Lukens dan dengan argumentasi yang sama, genre drama sementara tidak
dimasukkan dalam pembagian genre ini . Dilihat dari waktu kemunculannya, genre fiksi dan
puisi dapat dibedakan ke dalam fiksi dan puisi tradisional serta fiksi dan puisi modern .

Kata kunci : sastra anak - genre sastra anak - fiksi nonfiksi - puisi - komik

PENGANTAR tersebut, terutama keperluan akan informasi,


l- aruslah diusahakan untuk dipenuhi . Peme-
ebagaimana halnya manusia dewasa, nuhan kebutuhan tersebut pada hakikatnya

S anak pun membutuhkan informasi


tentang dunia, tentang segala sesuatu
yang ada dan terjadi di sekelilingnya . Anak
adalah kewajiban kita untuk memenuhi salah
satu hak anak . Anak berhak untuk memper-
oleh hal-hal tersebut dalam rangka pengem-
juga ingin mengetahui berbagai informasi bangan identitas diri dan kepribadiannya .
tentang apa saja yang dapat dijangkau Pemenuhan hak-hak anak adalah tugas
pikirannya . Selain butuh informasi anak juga kita orang dewasa dan hal itu merupakan
butuh perhatian, butuh pengakuan, dan butuh salah satu bentuk apresiasi terhadap anak .
penghargaan . Berbagai keperluan anak Pemenuhan kebutuhan anak akan informasi

Staf Pengajar Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta

1 07
Humaniora Volume 16, No . 2, Juni 2004: 107-122

tersebut dapat dilakukan dan diberikan lewat manusia, dan lain-lain informasi yang dapat
cerita . Pada hakikatnya semua orang memperkaya pengetahuan dan pemahaman
senang dan butuh cerita, terlebih anak yang pembaca . Informasi adalah sesuatu yang
memang sedang berada dalam masa peka amat dibutuhkan dalam kehidupan manusia,
untuk memperoleh, memupuk, dan mengem- informasi tentang apa saja, tentang cara-cara
bangkan berbagai aspek kehidupan . Lewat kehidupan manusia lain, bahkan juga bina-
cerita anak, bahkan kita yang dewasa, dapat tang dan tumbuhan, tentang kultur dan seni
memperoleh, mempelajari, dan menyikapi dari bangsa lain, warna kulit, bermacam
berbagai persoalan hidup dan kehidupan, karakter manusia, kebohongan dan kebe-
manusia dan kemanusiaan . Cerita menawar- naran, tentang bermacam cerita dari tempat
kan dan mendialogkan kehidupan dengan lain, dan lain-lain yang ada di dunia ini .
cara-cara yang menarik dan konkret . Berba- Semua orang butuh informasi, dan bahkan
gai cerita yang dimaksudkan untuk dikon- orang tidak dapat hidup tanpa informasi,
sumsikan kepada anak dapat diperoleh dan apalagi hidup dalam era informasi seperti
diberikan, antara lain, lewat sastra anak (chil- dewasa ini, tidak peduli itu manusia dewasa
dren literature) . ataupun anak-anak .
Sastra mengandung eksplorasi menge-
HAKIKAT SASTRA ANAK nai kebenaran kemanusiaan . Sastra juga
menawarkan berbagai bentuk motivasi
Sastra, menurut Lukens (1999 :10), me- manusia untuk berbuat sesuatu yang dapat
nawarkan dua hal utama, yaitu kesenangan mengundang pembaca untuk mengidentifi-
dan pemahaman . Sastra hadir kepada pem- kasikannya . Apalagi jika pembaca itu adalah
baca pertama-tama adalah memberikan anak-anak yang fantasinya baru berkembang
hiburan, hiburan yang menyenangkan . Sastra dan dapat menerima segala macam cerita
menampilkan cerita yang menarik, mengajak terlepas dari cerita itu masuk akal atau tidak .
pembaca untuk memanjakan fantasi, mem- Masih banyak lagi bermacam kandungan
bawa pembaca ke suatu alur kehidupan yang yang ditawarkan dan dapat diperoleh lewat
penuh daya suspense, daya yang menarik bacaan sastra karena sastra bukan tulisan
hati pembaca untuk ingin tahu dan merasa yang biasa . Isi kandungan yang memberikan
terikat karenanya, "mempermainkan" emosi pemahaman tentang kehidupan secara lebih
pembaca sehingga ikut larut ke dalam arus balk itu diungkap dalam bahasa yang mena-
cerita . Semua itu dikemas dalam bahasa rik . Oleh karena itu, akhimya Lukens (1999 :
yang juga tidak kalah menarik . Lukens 10) menawarkan "batasan" sastra sebagai
(1999 :4) menegaskan bahwa tujuan mem- sebuah kebenaran yang signifikan yang
berikan hiburan, tujuan menyenangkan dan diekspresikan ke dalam unsur-unsur yang
memuaskan pembaca, tidak peduli pembaca layak dan bahasa yang mengesankan .
dewasa ataupun anak-anak, adalah hal yang Di pihak lain, Saxby (1991 :4) mengata-
esensial dalam sastra . Apa pun aspek kan bahwa sastra pada hakikatnya adalah
kandungan yang ditawarkan di dalam sebuah citra kehidupan, gambaran kehidupan . Citra
teks sastra, tujuan memberikan hiburan dan kehidupan (image of life) dapat dipahami
menyenangkan pembaca harus tidak ter- sebagai penggambaran secara konkret
pinggirkan . Hal inilah yang menjadi daya tarik tentang model-model kehidupan sebagai-
utama bagi pembaca, baik itu pembaca usia mana yang dijumpai dalam kehidupan faktual
delapan maupun lima puluh tahun . sehingga mudah diimajinasikan sewaktu
Karena sastra selalu berbicara tentang dibaca . Sastra tidak lain adalah gambaran
kehidupan, sastra sekaligus juga memberi- kehidupan yang bersifat universal, tetapi
kan pemahaman yang lebih balk tentang dalam bentuk yang relatif singkat karena
kehidupan itu . Pemahaman itu datang dad memang dipadatkan . Dalam sastra, tergam-
eksplorasi terhadap berbagai bentuk kehi- bar peristiwa kehidupan lewat karakter tokoh
dupan, rahasia kehidupan, penemuan dan dalam menjalani kehidupan yang dikisahkan
pengungkapan berbagai macam karakter dalam alur cerita . Sebuah teks sastra yang

1 08
Burhan Nurgiyantoro, Sastra Anak: Persoalan Genre

jadi adalah sebuah kesatuan dari berbagai tifikasi did secara sebaliknya . Pendek kata
elemen yang membentuknya . Elemen- cerita anak dapat berkisah tentang apa saja
elemen itu secara prinsipal berwujud pengga- yang menyangkut masalah kehidupan ini
lian, pengurutan, penilaian, dan pengendapan sehingga mampu memberikan informasi dan
dad berbagai pengalaman kehidupan dan atau pemahaman yang lebih balk tentang
kemanusiaan sebagaimana dialami dan kehidupan itu sendiri . Bahkan, cerita anak
dirasakan penulisnya yang kemudian diung- tidak harus selalu berakhir yang menyenang-
kapkan dengan cara-cara yang indah dan kan, tetapi dapat juga yang sebaliknya .
menyenangkan . Huck, dkk . (1987 :6) menekankan bahwa :
Persoalan yang muncul kemudian children's books are books that have the
adalah apakah semua bacaan yang memiliki child's eye at the center. Buku anak, sastra
karakteristik di atas begitu saja dapat anak, adalah buku yang menempatkan
dinyatakan sebagai sastra anak . Jika demi- sudut pandang anak sebagai pusat pen-
kian, hal itu berarti tidak berbeda dengan ceritaan .
karakteristik sastra dewasa (adult literature). Hal itu juga diperkuat Winch (1991 :19)
Untuk menjawab masalah tersebut, Saxby yang mengatakan bahwa buku anak yang
mengemukakan bahwa jika citraan dan atau balk adalah buku yang mengantarkan dan
metafora kehidupan yang dikisahkan itu berangkat dari kacamata anak . Hal itu adalah
berada dalam jangkauan anak, balk yang isu fundamental dalam sastra anak . Hal itu
melibatkan aspek emosi, perasaan, pikiran, merupakan salah satu "modal dasar" bagi
saraf sensori, maupun pengalaman moral, anak untuk memahami bacaan untuk
dan diekspresikan dalam bentuk-bentuk memperoleh pemahaman tentang dunia dan
kebahasaan yang juga dapat dijangkau dan kehidupan yang dijalaninya . Anak berhak
dipahami oleh pembaca anak-anak, buku untuk memperoleh cerita yang mengandung
atau teks tersebut dapat diklasifikasikan berbagai informasi tentang pengalaman
sebagai sastra anak . Jadi, sebuah buku kehidupan untuk mengembangkan daya
dapat dipandang sebagai sastra anak jika fantasinya . Bed anak kesempatan untuk ber-
citraan dan metafora kehidupan yang ff ntasi lewat cerita untuk terbang mengarungi
dikisahkan, balk secara isi (emosi, perasaan, dunia, sebagaimana yang dikemukakan oleh
pikiran, saraf sensori, dan pengalaman moral) Paul Hazard (1947, via Saxby, 1991 :5) yang
maupun bentuk (kebahasaan dan cara-cara menyuarakan kebutuhan anak secara
pengekspresian), dapat dijangkau dan dipa- metaforis : "Give us books", say the children,
hami oleh anak sesuai dengan tingkat per- ",give us wings" . Berdasarkan kata-kata Haz-
kembangan jiwanya . ard tersebut, Saxby dan Winch (1991)
Sastra anak dapat berkisah tentang apa kemudian menjuduli buku tentang sastra anak
saja, bahkan yang menurut ukuran dewasa yang mereka editori dengan Give Them
tidak masuk akal . Misalnya, kisah binatang Wings, 'Beri Anak-anak itu Sayap" . Biarkan
yang dapat berbicara, bertingkah laku, an bed kesempatan anak-anak itu berkem-
d
berpikir dan berperasaan layaknya manusia . bang dan mengembangkan fantasinya .
Imajinasi dan emosi anak dapat menerima Anak sebagai pusat pemilik kebutuhan
cerita semacam itu secara wajar dan yian pusat perhatian harus mewarnai buku
memang begitulah seharusnya menurut jang- bacaan yang memang ditulis dan disediakan
kauan pemahaman anak . Isi cerita anak untuknya . Hal ini juga dikuatkan oleh Hunt
tidak harus yang baik-baik saja, seperti kisah (1995 :61) yang mendefinisikan sastra anak
anak rajin, suka membantu ibu, dan lain-lain . dengan bertolak dari kebutuhan a nak . l a
Anak-anak juga dapat menerima cerita yang mengemukakan bahwa sastra anak dapat
"tidak baik", seperti anak malas, anak pem- didefinisikan sebagai buku bacaan yang
bohong, nenek sihir jahat, kucing pemalas, dibaca oleh, yang secara khusus cocok
atau binatang yang suka memakan sebang untuk, dan yang secara khusus pula
sanya . Cerita yang demikian pun bukannya memuaskan sekelompok anggota yang kini
tanpa moral dan anak pun akan mengiden- disebut sebagai anak-anak. Jadi, sastra

109
Humaniora Volume 16, No . 2, Juni 2004 : 107-122

anak adalah buku-buku bacaan yang sengaja struktural penting, seperti rima, irama, diksi,
ditulis untuk dikomsumsikan kepada anak, imaji, dan lain-lain, yang pada prinsipnya
buku-buku yang isi kandungannya sesuai elemen-elemen struktural di antara kedua
dengan minat dan dunia anak, sesuai dengan genre itu menunjukkan perbedaan dan
tingkat perkembangan emosional dan inte- eksistensi masing-masing .
lektual anak, dan buku-buku yang karena- Persoalan yang muncul kemudian ada-
nya dapat memuaskan anak . Hunt mengakui lah apa perlunya pembicaraan genre dalam
bahwa definisi yang dikemukakannya itu sastra anak . Yang jelas adanya pembagian
tidak praktis dan bahkan kabur, terutama genre akan memudahkan pembicaraan (dan
yang menyangkut buku-buku yang dibaca penulisan) tentang sastra anak . Lukens
oleh anak, karena sebenarnya anak-anak (1999 :14) mengemukakan beberapa alasan
dapat mombaca buku apa saja di luar kontrol perlunya pembicaraan genre, yaitu (i) mem-
kita . berikan kesadaran kepada kita bahwa pada
Sastra anak tidak harus berkisah ten- kenyataannya terdapat berbagai genre sastra
tang anak, tentang dunia anak, tentang ber- anak selain cerita atau lagu-lagu bocah yang
bagai peristiwa yang mesti melibatkan anak . telah familiar, telah dikenal dan diakrabi ; (ii)
Sastra anak dapat berkisah tentang apa sa- elemen struktural sastra dalam tiap genre
ja yang menyangkut kehidupan, balk berbeda ; (iii) memperkaya wawasan terhadap
kehidupan manusia, binatang, tumbuhan, adanya kenyataan sastra yang bervariasi
maupun kehidupan yang lain termasuk yang kemudian dapat dimanfaatkan untuk
makhluk dari dunia lain . Namun, apa pun isi memilihkannya bagi anak . Pembicaraan
kandungan cerita yang dikisahkan mestilah tentang genre akan bersifat berbeda untuk
berangkat dari sudut pandang anak, dari tiap genre, tetapi sekaligus mengandung
kacamata anak dalam memandang dan mem- unsur ketumpangtindihan . Hal itu disebabkan
perlakukan sesuatu, dan sesuatu itu haruslah dalam tiap genre terdapat elemen tertentu
berada dalam jangkauan pemahaman yang kurang lebih sama, sedangkan hanya
emosional dan pikiran anak . terdapat dalam kombinasi dan tingkatan .
Artinya, suatu bentuk cerita yang dikelompok-
GENRE SASTRA ANAK kan ke dalam salah satu subgenre dalam
sebuah genre, dapat memiliki karakter yang
Sebagaimana halnya dalam sastra dapat ditemukan dalam subgenre yang lain,
dewasa, sastra anak juga mengenal apa tetapi dengan kriteria berbeda .
yang disebut genre . Karena itu, pembicaraan Pembicaraan tentang genre sastra anak
tentang genre sastra anak juga perlu dilaku- dapat saja dianalogikan dengan pembedaan
kan . Genre dapat dipahami sebagai suatu genre dalam sastra dewasa, yaitu dalam tiga
macam atau tipe kesastraan yang memiliki besar genre puisi, fiksi, dan drama dengan
seperangkat karakteristik umum (Lukens, masing-masing memiliki subgenre . Dengan
1999 :13) . Atau, menurut Mitchell (2003 :5-6) demikian, pembicaraan tentang genre men-
genre menunjuk pada pengertian tipe atau jadi lebih sederhana . Namun, genre sastra
kategori pengelompokan karya sastra yang anak faktanya tidak sesederhana itu . Pem-
biasanya berdasarkan style, bentuk, atau isi . bedaan genre ke dalam tiga macam tersebut
Hal itu membawa konsekuensi pemahaman sengaja tidak dilakukan .
bahwa dalam sebuah genre sastra terdapat Di bawah ini, dikemukakan genre sastra
sejumlah elemen yang memiliki kesamaan anak Lukens (1999 :14-30) . Pembedaan itu
sifat, dan elemen-elemen itu yang menun- tampak berbeda dengan genre sastra
jukkan perbedaan dengan elemen pada genre dewasa, dan juga berdasarkan tiga pemikiran
yang lain . Misalnya, dalam genre yang di- perlunya pembicaraan genre di a tas . l a ter-
sebut fiksi di dalamnya terdapat elemen lihat lebih rinci, tetapi terjadi ketumpang-
struktural, seperti alur cerita, penokohan, tindihan di sana-sini karena suatu cerita dapat
latar, sudut pandang, dan lain-lain, sedang- dimasukkan ke dalam lebih dari satu
kan dalam genre puisi terdapat elemen subgenre dengan kriteria yang berbeda .

1 10
Burhan Nurgiyantoro, Sastra Anak: Persoalan Genre

Secara garis besar, Lukens mengelompok- banyak diselesaikan, tetapi harus tetap
kan genre sastra ke dalam enam macam, nhempertahankan logika cerita . Pembaca
yaitu realisme, fiksi formula, fantasi, sastra anak yang mengidentifikasikan dirinya
tradisional, puisi, dan non fiksi dengan dengan tokoh protagonis akan menemukan
masing-masing mempunyai beberapa jenis penyelesaian yang belum tentu sesuai
lagi . Genre drama sengaja tidak dimasukkan dengan harapannya . Cerita realistik dapat
karena menurutnya, drama baru lengkap membawa pembaca anak, kita, untuk lebih
setelah dipertunjukkan dan ditonton, dan memahami did sendiri dan orang lain lewat
bukan semata-mata urusan bahasa-sastra . pengembangan cerita, tokoh, dan konflik
yang dapat dipercaya .
Realisme
Realisme Binatang
Realisme dalam sastra dapat dipahami Cerita realisme binatang (animal
bahwa cerita yang dikisahkan itu mungkin realism) adalah cerita binatang yang bersifat
saja ada dan terjadi walaupun tidak harus nonfiksi . l a adalah cerita tentang binatang,
bahwa is memang benar-benar ada dan berbicara tentang binatang, misalnya yang
terjadi . Peristiwa dan jalinan peristiwa yang berkaitan dengan bentuk fisik, habitat, cara
dikisahkan masuk akal, logis . Cerita mere- dan siklus hidup, dan lain-lain . Pendeknya,
presentasikan berbagai peristiwa, aksi dan is adalah cerita deskripsi tentang binatang
interaksi, yang seolah-olah memang benar, yang tidak mengandung unsur personifikasi,
dan penyelesaiannya pun masuk akal dan binatang sebagaimana binatang yang tidak
dapat dipercaya (plausibel) . Jadi, karak- dapat berpikir seperti manusia . Dalam cerita
teristik umum cerita realisme adalah narasi fiksi binatang, biasanya ditambahkan dimen-
fiksional yang menampilkan tokoh dengan si lain yang memunculkan konflik atau
karakter yang menarik yang dikemas dalam petualangan dalam cerita . l a menampilkan
latar tempat dan waktu yang dimungkinkan . cerita binatang yang dapat berbicara,
Ada beberapa cerita yang dapat dikate- berpikir, dan berkonflik sebagaimana halnya
gorikan ke dalam realisme -dan sekali lagi manusia karena cerita itu memang hadir
pembicaan tentangnya dapat tumpang tindih- sebagai personifikasi karakter manusia .
yaitu cerita realistik, realisme binatang, Oengan demikian, cerita fiksi binatang men-
realisme historis, dan cerita olah raga . jadi tidak realistik, dan sulit diterima secara
a'kal . Oleh karena itu, cerita fiksi binatang
t ;dak dikategorikan sebagai realisme
Cerita Realisme
binatang .
Cerita realistik (realistic stories) biasa- Cerita realisme binatang dapat juga di-
nya bercerita tentang masalah-masalah tulis dengan lebih menarik, dan karenanya
sosial dengan menampilkan tokoh utama menawarkan efek keindahan juga . Misalnya,
protagonis sebagai pelaku cerita . Masalah- cerita tentang penjelajahan dan penemuan
masalah yang dihadapi tokoh itulah yang kebiasaan hidup, cara bertahan hidup, cara
menjadi sumber pengembangan konflik dan bergaul dengan sesamanya, dan lain-lain yang
alur cerita . Konflik yang dikisahkan dapat realistik tentang kehidupan binatang, balk
berkaitan dengan masalah diri sendiri, orang binatang yang jinak dan familiar maupun
lain, atau sosial, dan bersifat realistik seba- (apalagi) yang Was dan langka -seperti film
gaimana ditemukan dalam kehidupan sehari- planet Satwa, Killer Instinc, Wild Africa, dan
had . Kaitan antara tokoh, konflik, alur, dan lain-lain yang dapat disaksikan lewat tayang-
tema harus terjalin dengan balk dan sating ;In beberapa televisi swasta- yang ternyata
berhubungan . Penyelesaian cerita tidak dapat juga memukau . Lewat film tentang
harus simplisistik dan sentimental dan kehidupan binatang tersebut, umumnya ter-
kurang realistik dan adil . Dalam kehidupan hadap binatang yang langka ditemui dalam
yang sesungguhnya masalah tidak mudah kehidupan sehari-han, dapat diperoleh penge-
diselesaikan dan bahkan mungkin tidak tahuan dan pemahaman yang lebih tentang
terselesaikan . Untuk cerita anak, cerita lebih perikebinatangan .

111
Humaniora Volume 16, No . 2, Juni 2004 : 107-122

Realisme Historis yang berkaitan dengan dunia olah raga. la


Cerita realisme sejarah (historical real- dapat berkaitan dengan bermacam jenis dan
ism) mengisahkan peristiwa yang terjadi pada tim olah raga seperti sepakbola, basket, voli,
masa lampau . Hal itu menentukan latar yang badminton, dan para olah ragawan yang
juga harus bersetting pada masa lampau terkenal, seperti Johan Cruijft, Frans Backen-
lengkap dengan konsekuensi faktual-logis- bauer, Pele, dan David Beckam untuk sepak
nya. Misalnya, deskripsi keadaan tempat, bola, Magic Johson, Michael Jordan, dan
seperti rumah, jalan, dan kondisi lingkungan- Kobe Bryant untuk basket, Rudi Hartono, Lim
alam secara keseluruhan, cara berpakaian Swie King, dan Susi Susanti untuk badmin-
tokoh, peralatan hidup, seperti alat untuk ton, cars permainan untuk masing-masing
memasak, bekeija, transportasi, persenjata- jenis olah raga, dan lain-lain . Cerita tentang
an, dan lain-lain harus sesuai dengan latar olah raga juga dapat berkaitan dengan dan
waktu dan tempat. Cerita biasanya me- dipakai untuk menanamkan karakter fairplay,
ngambil satu atau beberapa tokoh utama kejujuran, kedisiplinan, kesederajatan,
yang dipergunakan sebagai acuan pengem- antirasisme, dan lain-lain yang penting untuk
bangan alur. Contoh cerita sejarah, misal- pengembangan diri . Jika dikemas dengan
nya Perang Dipanegara, Perang Paderi, cara-cara yang menarik, cerita tentang olah
Untung Surapati, atau cerita tentang raga tidak kalah menarik dibanding dengan
Panembahan Senapati Mataram, dan lain- cerita yang lain . Bukankah banyak anak yang
lain yang memang memiliki fakta kese- mengidolakan olah ragawan terkenal?
jarahan.
Cerita sejarah dapat dikembangkan Fiksi Formula
menjadi fiksi sejarah (historical fiction) yang
Genre ini sengaja disebut sebagai fiksi
di dalamnya terdapat unsur imajinasi .
formula karena memiliki pola-pola tertentu
Namun, aspek imajinasi tersebut haruslah yang membedakannya dengan dengan jenis
dipadukan secara integral dengan fakta . yang lain . Walaupun hal itu tidak mengurangi
Dalam batas-batas tertentu, misalnya tidak orisinalitas cerita yang dikreasikan oleh
terlalu menyimpang dengan memasukkan penulis, keadaan itu mau-tidak mau merupa-
unsur legenda, tokoh-tokoh fiktif dan kan sesuatu yang bersifat membatasi . Jenis
peristiwa-peristiwa fungsional yang juga fiktif, sastra anak yang dapat dikategorikan ke
fiksi sejarah masih dapat dikategorikan dalam dalam fiksi formula adalah cerita misted dan
kelompok realisme . Hadimya unsur imajinasi, detektif, cerita romantis, dan novel serial .
dalam karya apa pun, adalah sebuah kenis-
cayaan . Cerita sejarah pada hakikatnya Cerita Misterius dan Detektif
memang sejarah, sejarah yang ditulis dengan
Jenis fiksi formula yang banyak dikenal
memperhatikan keindahan bahasa dan cara-
cara penuturan . Bukankah jika membaca orang adalah cerita misteri (mysteries) dan
cerita detektif (detectives, thrillers) . Cerita
berbagai kisah sejarah, misalnya Ken Arok
misterius dan detektif biasanya dikemas
dengan Singosarinya, Airlangga dengan dalam suatu waktu, lampau, kini, atau men-
Kahuripannya, Gadjah Mada dengan
datang, dan menyajikan "teror" pada tiap
Majapahitnya, atau level dunia seperti Na- bagian. Cerita misteri menampilkan daya
poleon Bonaparte dengan revolusi Perancis-
suspense, rasa penasaran ingin tahu, lewat
nya, dan lain-lain seolah-olah kita membaca peristiwa. dan tindakan yang tidak terjelaskan
cerita fiksi? Untuk menjadi sastra anak, alias masih misterius, namun pada akhir
cerita sejarah haruslah dikemas dengan cara kisah hal-hal tersebut dapat dijelaskan dan
penuturan dan bahasa yang sederhana . diselesaikan secara masuk akal . Demikian
pula halnya dengan cerita detektif, novel
Realisme Olah raga kriminal, atau spionase yang juga menampil-
Cerita realisme olah raga (sports kan sesuatu yang misterius, yang biasanya
Stories) adalah cerita tentang berbagai hal dimulai dengan mayat dan atau kasus

1 12
Bunion Nur+giyantoro, Sasbo Anak: Persoalan Genre

pembunuhan . Kasus tersebut tetap miste- iinajinasi dan kreativitas penulis dalam
rius, tak terjelaskan, namun pada akhir kisah mengembangkan cerita .
ditemukan tersangka yang tidak terduga,
dengan bukd-bukti yang kuat Cerita misted Novel Serial
dan detektif biasanya menampilkan seorang Novel serial dimaksudkan sebagai novel
hero yang luar biasa dan mungkin berkarakter yang diterbitkan secara terpisah, namun
aneh, nyentrik. novel-novel itu merupakan saku kesatuan
Pengernbangan alur untuk flksi formula unit . Novel-novel tersebut memiliki beberapa
dilakukan dengan hati-hati dan sekaligus cars fokus pengorganisasian walaupun juga
untuk. menunjukkan kuatnya sang hero. dapat bersifat tumpang-tindih . Pertama,
Daya suspense dikembangkan lewat novel-novel yang diidentifikasikan sebagai
foreshadowing, penunjukan sedikit demi 'dokumentasi perkembangan tokoh" dengan
sedikit, pemecahaan masalah (misteri) alur yang terpisah, tetapi memiliki tema yang
selangkah .demi selangkah, dengan cara rhirip. Kedua, novel-novel yang memiliki satu
yang meyakinkan . Cerita diakhiri dengan tokoh utama dengan sedikit perubahan
terkuaknya misteri atau kasus, terhukumnya karakter sehingga unitan novel menjadi tidak
pihak yang bersalah, dan kebahagiaan pihak penting. Ketiga, novel-novel dengan tokoh
yang benar. Pola-pola tersebut mesh ditemui yang konstan dan tanpa perubahan. Novel-
dalam cerita misted dan detektif, dan itu novel jenis ini memberikan kemudahan
merupakan konvensi yang ini dipahami prang . kepada anak yang ingin secara cepat
Dilihat dari keadaan itu, novel serial Harry memahami dan menikmati cerita .
Potter (J .K. Rowling) dapat dikelompokkan
ke dalam fiksi formula jenis ini . Fantasi

Canto Romants Fantasi dapat dipahami sebagai the


willing suspension ofdisbelief (Coleridge, via
Cerita romantis (romantic stories) bukan
hal baru dalam realisme, dan kini banyak Irukens, 1999:20), canto yang menawar-kan
ditulis untuk pembaca muda . Cerita ini sesuatu yang sulit diterima . Fantasi sexing
biasanya menampilkan kisah yang simpli- juga disebut sebagai cerita Fantasi (literary
sistis dan sentimentalis hubungan laki- fantasy) -dan perlu dibedakan dengan cerita
perempuan, dan itu seolah-olah merupakan rakyat fantasi (folk fantasy) yang tak pemah
sate-satunya fokus dalam kehidupan remaja . dikenali siapa penulisnya- mencoba meng-
Pola-pola hubungan kedua sejoli itu dibuat hadirkan sebuah dunia lain (other world) di
seolah-olah menjadi begitu sederhana dan samping dunia realitas . Cerita fantasi dikem-
romantis, seolah-olah tidak ada urusan lain bangkan lewat imajinasi yang lazim dan dapat
Jterima sehingga sebagai sebuah cerita
dalam hidup. Banyak cerita jenis ini memiliki
derajat kesamaan pola yang tinggi, balk dapat diterima oleh pembaca . Jenis sastra
dalam hal pengembangan alur maupun anak yang dapat dikelompokkan ke dalam
antasi ini adalah cerita fantasi, fantasi tingkat
karakterisasi tokoh, sehingga boleh dikata-
kan bahwa cerita-cerita itu hanya berbeda tinggi, dan fiksi sains .
dalam penamaan dan bukan dalam hal alur
Cerlta Fantasi
dan karakter tokoh . Oleh karena itu, tidak
berlebihan jika dikata-kan read one, you've Cerita fantasi (fantastic stories) dapat
read them aN, dengan mernbaca satu novel dipahami sebagai cerita yang menampilkan
saja, Anda sudah membaca semuanya . tokoh, alur, atau tema yang derajat kebenar-
Pernyataan Itu terlihat berlebihan, tetapi me- annya diragukan, balk menyangkut (hampir)
miliki kadar kebenaran yang tinggi . Namun, peluruh maupun hanya sebagian cerita .
cerita rmantis tersebut perlu dibedakan Cerita fantasi sebenamya jugs menampilkan
dengan romance, romansa, yang tidak berbagai peristiwa dan aksi yang realistik
masuk kategod fiksi formula . Cerita romansa sebagaimana halnya dalam cerita realistik,
justru memperhhatkan adanya kebebasan tetapi di dalamnya juga terdapat sesuatu

1 13
Humaniora Volume 16, No . 2, Juni 2004 : 107-122

yang sulit diterima . Misalnya, cerita tentang Cerita biasanya ditampilkan dengan nada
kehidupan manusia mini di dala,m dan suasana yang terlihat sungguh-sungguh .
kelompoknya yang memiliki kebiasaan
kehidupan sebagaimana halnya kita manusia Fiksi Sain
biasa, baik yang menyangkut kebutuhan Fiksi sains (science fiction) dapat di-
fsik, batin, maupun spiritual, tetapi kebenaran pahami dalam beberapa pengertian . Robert
cerita itu sendiri tetap diragukan . Artinya, Heinlein (via Lukens, 1999 :23), seorang
apakah memang ada orang dengan bentuk pengarang fiksi sains, misalnya, mengemu-
dan kehidupan seperti itu di dunia ini? Atau kakan bahwa fiksi sains adalah fiksi speku-
juga cerita manusia biasa di kehidupan mod- latif di mana pengarang mengambil postulat
ern kini yang juga sebagaimana halnya dan dunia nyata sebagaimana yang kita
dengan kita, tetapi dapat berteman dengan ketahui dan mengaitkan fakta dengan hukum
hantu, jin, atau makhluk halus lainnya, ber- alam . Atau Kingsley Amis (via Lukens, 1999 :
kawan dan dapat berbicara dengan binatang, 23), seorang kritikus, mengatakan bahwa
dan lain-lain . Cerita fantasi dapat menampil- fksi sains adalah hipotesis yang berdasarkan
kan tokoh dan alur yang hampir sepenuhnya sejumlah inovasi dalam sains dan teknologi,
fantastik, artinya derajat kebenarannya pseudo-sains, atau pseudo-teknologi .
dipertanyakan, atau gabungan antara unsur
Sebagai bagian dari cerita fantasi, fiksi sains
realistik dengan fantasik . Cerita sinetron kadang-kadang tidak mudah dibedakan
yang ditayangkan beberapa televisi swasta,
apakah is murni fantasi atau sains . Sebagai
seperti Jin dan Jun atau Tuyul dan Mbak Yul sebuah cerita yang hadir ke pembaca sebe-
dapat dikategorikan ke dalam cerita fantasi
narnya pembedaan tersebut tidak terlalu
ini . Cerita-cerita horor dalam serial Goose-
penting . Namun, yang jelas, walau telah di-
bumps (R .L . Stine) tampaknya dapat juga
yakinkan lewat plausibilitas ilmiah, fiksi sains
dijadikan contoh dalam cerita jenis ini .
tetap saja mengandung unsur "dipertanyakan
Demikian juga, berbagai cerita binatang dapat
kebenarannya" .
berbicara dan berperilaku seperti manusia,
Cerita fiksi tentulah dikembangkan di
cerita yang berupa personifikasi manusia,
sekitar kehidupan manusia, permasalahan
juga dapat dikategorikan dalam cerita fantasi .
manusia, dan dengan penyelesaian manu-
sia, tetapi semuanya berlangsung dalam
Fantasi Tinggi
lingkup ilmiah . Cerita ini biasanya lebih me-
Cerita fantasi tinggi (high fantasy) ngutamakan konflik, misalnya konflik kepen-
dimaksudkan sebagai cerita yang pertama- tingan dan nilai-nilai kemanusiaan, daripada
tama ditandai oleh adanya fokus konflik unsur penokohan . Secara tradisional, cerita
antara yang baik (good) dan yang jahat (evil), fiksi sains sering berkaitan dengan kehidupan
antara kebaikan dan kejahatan . Konflik di masa depan (future worlds), atau sebagai
semacam ini sebenamya merupakan tema variasi ditampilkan tokoh dari masa lampau
umum yang telah mentradisi, dan kebanyak- atau masa mendatang . Fiksi sains dapat juga
an cerita memenangkan yang baik . Cerita berkaitan dan atau menampilkan tokoh
jenis ini dapat meyakinkan pembaca lewat
manusia robot atau robot manusia .
tokoh yang meyakinkan dan konsistensi
dunia baru (lain) yang dikisahkan . Contoh Sastra Tradislonal
cerita terkenal, misalnya, Lord of the Rings
(JRR . Tolkien) yang bahkan filmnya juga Istilah "tradisional" dalam kesastraan
sangat ditunggu oleh penonton yang telah (traditional Literature atau folk literature)
membaca bukunya . Cara dan atau pemilihan menunjukkan bahwa bentuk itu berasal dan
sudut pandang pengisahan akan mempe- cerita yang telah mentradisi, tidak diketahui
ngaruhi penerimaan terhadap tokoh dan kapan mulainya dan siapa penciptanya, dan
berbagai pengalamannya . Latar dapat ber- dikisahkan secara turun-temurun secara
variasi, biasanya masa lampau, namun lisan . Berbagai cerita tradisional tersebut
sering berbeda dengan latar kehidupan kita . dewasa ini telah banyak yang dikumpulkan,

1 14
Burhan Nurgiyantoro, Sastra Anak : Persoalan Genre

dibukukan, dan dipublikasikan secara ter- masyarakat di dunia . Biasanya ada seekor
tulis, antara lain dimaksudkan agar cerita itu binatang tertentu yang dijadikan "primadona"
tidak hilang dari masyarakat mengingat tokoh, misalnya kancil, tupai, kera, rubah,
kondisi masyarakat yang telah berubah . Di dan lain-lain tergantung "pemilihan" masya-
dunia ini ditemukan banyak sekali cerita rakat pemiliknya . Setting hanya dijadikan
rakyat, tidak terhitung jumlahnya, dan men- latar belakang penceritaan dan tidak jelas
jadi bagian kebudayaan masyarakat pemilik- waktu kejadian, tetapi biasanya menunjuk
nya . Tampaknya ada banyak cerita tradisio- ke masa lampau .
nal yang bersifat "universal", dan itu me-
nunjukkan adanya universalitas keinginan Dongeng Rakyat
dan kebutuhan manusia . Kisah semacam Dongeng atau dongeng rakyat (folktales,
Cinderella misalnya, dapat ditemukan di folklore) merupakan salah satu bentuk dari
berbagai belahan dunia dalam bentuk yang cerita tradisional . Pada masa lampau do-
mirip . Jenis cerita yang dikelompokkan ke ngeng diceritakan oleh, misalnya orang tua
dalam genre ini adalah fabel, dongeng rakyat,
kepada anaknya, secara lisan dan turun-
mitologi, legenda, dan epos . temurun sehingga selalu terdapat variasi
penceritaan walau isinya kurang lebih sama .
Fabel Dongeng pun hadir terutama karena dimak-
Fabel (fable) adalah cerita binatang yang sudkan untuk menyampaikan ajaran moral,
dimaksudkan sebagai personifikasi karakter konflik kepentingan antara baik dan buruk,
manusia . Binatang-binatang yang dijadikan dan yang baik pada akhirnya pasti menang .
tokoh cerita dapat berbicara, bersikap, dan Tokoh yang dihadirkan, bisa sesama manu-
berperilaku sebagaimana halnya manusia . sia, atau ditambah makhluk lain, seperti
Pada umumnya cerita fabel tidak panjang, binatang dan makhluk halus, jelas ber-
dan secara jelas mengandung ajaran moral, karakter sederhana (flat character), terbelah
dan pesan moral itu secara nyata biasanya antara baik dan jahat, sesuai dengan ajaran
ditempatkan pada bagian akhir cerita . Tujuan moral yang ingin disampaikan .
penyampaian dan atau ajaran moral inilah Alur cerita biasanya progresif karena
yang menjadi fokus penceritaan dan sekali- untuk memudahkan pemahaman cerita
gus yang menyebabkan hadirnya fabel di dengan menampilkan konflik yang tidak
tengah masyarakat . terlalu kompleks, dan klimaks sering ditem-
Pemilihan tokoh binatang dimaksudkan patkan pada akhir kisah . Penyelesaian
untuk mengkonkretkan ajaran dalam bentuk hampir selalu membahagiakan, misalnya
tingkah laku, jadi bukan hanya disampaikan ditutup dengan kata-kata semacam : "Akhir-
secara verbal dan abstrak . Selain itu, is juga nya mereka hidup bahagia selamanya" . Nada
dimaksudkan untuk menyamarkan ajaran derita dapat sentimental, misalnya seperti
lewat personifikasi binatang agar moral yang yang dijumpai pada dongeng Bawang Merah
disampaikan tidak terlihat langsung dan Bawang Putih dan Cinderella. Seperti halnya
karenanya pembaca, para manusia itu, tidak cerita binatang, dongeng juga bersifat univer-
merasa digurui . Walau merasa tersindir, sal, dapat ditemukan di berbagai budaya
pembaca tidak merasa tersinggung karena masyarakat di berbagai belahan dunia,
yang menyindir dan disindir sama-sama dengan cerita yang bervariasi, namun secara
binatang . Jadi, pembaca dipersilakan untuk jelas mengandung ajaran moral .
merenungkannya sendiri . Hal itu sesuai
dengan pepatah : "Binatang tahan pukul, Mitos
manusia tahan kata" . Artinya, untuk meng- Mitos (myths) merupakan cerita masa
ingatkan binatang perlu pukulan, sedangkan lampau yang dimiliki oleh bangsa-bangsa di
untuk mengingatkan manusia cukup dengan dunia . Mitos dapat dipahami sebagai sebuah
kata-kata . Fabel merupakan cerita yang cerita yang berkaitan dengan dewa-dewa atau
bersifat universal, ditemukan di berbagai tentang kehidupan supernatural yang lain,

1 15
Humaniora Volume 16, No . 2, Juni 2004: 107-122

juga sering mengandung sifat pendewaan cerita tradisional yang menjadi sebuah mitos .
manusia atau manusia keturunan dewa Pemahaman mitologi antaretnis di Indone-
(Makaryk, 1995 :596) . Mitos biasanya me- sia atau antarbangsa di dunia dewasa ini
nampilkan cerita tentang kepahlawanan, dapat dipandang sebagai pemahaman antar-
asal-usul alam, manusia, atau bangsa yang budaya . Biasanya tokoh mitos memiliki
dipahami mengandung sesuatu yang suci, kualitas tertentu, misalnya kesuburan, keper-
yang gaib . Kebenaran cerita mitos sebenar- kasaan, cinta, dan lain-lain sehingga sering
nya dapat dipertanyakan, tetapi masyarakat dikenal adanya dewa penyandang predikat
pemilik mitos tersebut tidak pernah mem- tertentu . Misalnya, ada Dewi Kesuburan,
persoalkannya . Sebuah mitos seolah-olah Dewa Perang, Dewa Maut, Dewa-Dewi Cinta,
sudah diterima masyarakat tanpa reserve, dan lain-lain yang merupakan simbolisasi dari
terlepas dari pemikiran "entah benar entah predikat yang disandangnya itu, dan itu
salah". Secara agak berlebihan tampaknya merupakan sesuatu yang tidak terjelaskan .
dapat dikatakan bahwa hampir seluruh Alur cerita dapat tunggal atau ganda
masyarakat di dunia memiliki latar belakang yang dikaitkan dengan tokoh-tokoh . Mitos
cerita tentang mitos, misalnya orang Barat berkisah tentang berbagai persoalan kehi-
(Eropa) memiliki mitologi Yunani Kuno, dupan yang di dalamnya terdapat kehebatan-
mitologi dari India, Cina, Jepang, dan orang kehebatan tertentu yang di luar jangkauan
Jawa mempunyai mitos antara lain cerita nalar manusia, misalnya bagaimana seorang
Nyai Rara Kidul. tokoh mampu menunjukkan kekuatannya
Istilah mitos dan mitologi sering dipakai untuk menundukkan alam . Nyai Rara Kidul
secara bergantian walaupun sebenarnya misalnya, mampu menundukkan laut se-
memiliki nuansa makna yang agak berbeda . hingga air laut dapat dilewatinya bagaikan
Mitos berkaitan dengan ceritanya itu sendiri, orang berjalan di darat saja . Latar terjadi pada
sedangkan mitologi merupakan ilmu sastra masa lampau yang tidak penah dikenali
yang mengandung konsep mitos, konsep "kapan"-nya, tetapi cukup dikatakan dengan
tentang dongeng suci dan atau gaib yang misalnya : "Pada waktu dulu", "Nun pada waktu
berkaitan dengan kehidupan dewa-dewa dan itu", atau "Long-long ago in ancient China" .
makhluk halus lainnya . Dewasa ini jangkauan makna mitos
Mitos diyakini mengandung kristalisasi terlihat dipergunakan secara metaforis, misal-
nilai-nilai yang telah hidup sekian lama di nya, terhadap tokoh tertentu yang memiliki
masyarakat di suatu kebudayaan . l a dapat kehebatan dan atau kualitas tertentu sering
dipahami sebagai salah satu unsur budaya disanjung-sanjung, dipuja-puja, atau dianggap
pada masyarakat dan sebagai bagian dari sdbagai mitos . Dalam hal ini istilah "mitos"
rekaman perjalanan sejarah budaya masya- dipahami bersinonim dengan "dewa" dan
rakat yang bersangkutan . Pengembangan "kultus individu" . Misalnya, kita sering dengar
karakter dan kebudayaan suatu bangsa tidak atau baca tulisan : "Jangan mendewakan
dapat melepaskan diri dad nilai-nilai . tradisi seseorang" . (mendewakan = memitoskan,
(baca : mitos) yang telah mendasan dan mem- mengkultuskan) .
besarkannya itu . Dalam hal ini mitos dipa-
hami mempunyai jangkauan makna yang Legenda
lebih luas daripada sekadar cerita tentang Legenda (legends) mempunyai kemiripan
d ewa-dewa . l a dipahami sebagai suatu dengan mitologi, bahkan sering terjadi
sistem komunikasi yang memberikan pesan tumpang tindih penamaan di antara kedua-
yang berkaitan dengan aturan-aturan masa nya. Keduanya, yang jelas, sama-sama cerita
lalu, ide, ingatan, dan kenangan atau ke- tradisional yang menarik . Betapun kadamya,
putusan-keputusan yang diyakini . Jadi, di legenda sering memiliki atau berkaitan de-
dalam mitos terkandung unsur tata nilai ngan kebenaran sejarah, dan kurang ber-
kehidupan masyarakat . kaitan dengan masalah kepercayaan super-
Di Indonesia tiap masyarakat yang natural . Atau, legenda sengaja dikaitkan
memiliki etnis kebudayaan rata-rata memiliki dengan aspek kesejarahan sehingga, selain

1 16
Burhan Nurgiyantoro, Sastra Anak : Persoalan Genre

memiliki pijakan latar yang pasti, seolah-olah ajaran moral secara simbolistik lewat sikap,
mengesankan bahwa ceritanya memiliki perilaku, tindakan tokoh, dan berbagai aksi
kebenaran sejarah . Namun, sebenarnya dan peristiwa yang mengiringinya . Cerita Panji
istilah legenda itu sendiri sudah meng- kiranya dapat disebut sebagai contoh, dan
indikasikan bahwa cerita yang dikisahkan itu bahkan wayang Ramayana dan Mahabharata
tidak memiliki kebenaran sejarah yang dapat sering disebut sebagai epos .
dipertanggungjawabkan . Legenda menampil-
kan tokoh(-tokoh) sebagai hero yang memiliki Puisi
kehebatan tertentu dalam berbagai aksinya
dan itu sangat mengesankan . Kita mengenal Sebuah bentuk sastra disebut puisi jika
misalnya, legenda Ratu Baka, Rara di dalamnya terdapat pendayagunaan ber-
Jonggrang, Sangkuriang, Gadjah Mada, atau bagai unsur bahasa untuk mencapai efek
Zoro, Robin Hood, Raja Arthur di Inggris, dan keindahan . Bahasa puisi tentulah singkat
lain-lain . den padat, dengan sedikit kata, tetapi dapat
Dewasa ini jangkauan makna legenda mendialogkan sesuatu yang lebih banyak .
juga terlihat dipergunakan secara metaforis, Pendayagunaan unsur bahasa untuk mem-
misalnya, terhadap tokoh tertentu yang peroleh keindahan itu, antara lain dapat
memiliki kehebatan tertentu sering dijuluki dicapai lewat permainan bunyi yang biasanya
sebagai legenda, misalnya ada istilah legen- berupa berbagai bentuk perulangan untuk
da hidup, atau tokoh legendaris . Di dunia memperoleh efek persajakan dan irama yang
sepak bola Pele dijuluki sebagai tokoh melodius . Selain itu, jugs dimanfaatkan
legendaris karena mempunyai keterampilan adanya berbagai sarana retorika yang lain
bermain bola yang luar biasa . Istilah "legen- seperti pemilihan ketepatan kata, ungkapan,
daris" dapat dipahami bersinonim dengan pemajasan, penyiasatan struktur, dan pen-
"mitos" . citraan . Keterjalinan secara harmonis di
antara berbagai unsur kebahasaan tersebut
Epos merupakan cara memperoleh keindahan
dalam puisi . Untuk puisi anak, kesederhana-
Cerita epos (folk epics, epik, wiracarita) an bahasa haruslah tetap menjadi perhatian
merupakan sebuah cerita panjang yang tersendiri, dan kadang keindahan sebuah
berbentuk syair (puisi) dengan pengarang
puuisi justru terletak pada kesederhanaannya .
yang tidak pernah d iketahui . l a berisi cerita Jika dituliskan, puisi memiliki format yang
kepahlawan seseorang yang luar biasa berbeda dengan fiksi, dan yang utama adalah
hebat balk dalam kesaktian maupun kisah bprisnya umumnya relatif pendek-pendek .
petualangannya . Tokoh cerita yang dihadirkan Format puisi adakalanya juga dipakai untuk
melebihi kelumrahan manusia biasa, hebat memperoleh efek keindahan secara visual .
dalam segala hal, baik yang menyangkut Genre puisi anak dapat berwujud puisi-
kualifikasi fisik maupun moral . Aksi-aksi puisi lirik tembang-tembang anak tradisional,
kehebatannya dapat berupa aktivitas ber- litik tembang-tembang ninabobo, puisi nara-
petualang, melakukan perjalanan, pencarian, tip, dan Puisi personal . Puisi-puisi tradisional,
dan penemuan yang kesemuanya menunjuk- lirik tembang-tembang tradisional, atau lirik
kan karakter keberaniannya . Cerita berlatar tembang-tembang ninabobo sebagaimana
di suatu masyarakat, bangsa, kontinen, atau yang diucapkan atau dinyanyikan si ibu
bahkan dunia, yang terjadi pada masa Iampau siewaktu akan menidurkan anak, membujuk
yang kadang-kadang jugs tidak jelas "kapan"- anak agar tidak rewel, atau membuat anak
nya . Cerita epos memperlihatkan nilai-nilai senang adalah salah satu jenis dari puisi
penting dari masyarakat pemiliknya yang anak . Puisi-puisi atau tembang-tembang
mengesankan pembaca sehingga dapat tersebut tidak pernah diketahui siapa penga-
memberikan kekuatan moral dan keberanian . rangnya, namun is telah mentradisi dan
Cerita epik hadir di masyarakat pada waktu mewaris secara turun-temurun . Jenis puisi
itu, tentunya juga dapat dipahami untuk masa tersebut dalam budaya Barat (Inggris) dise-
kini, terutama adalah untuk memberikan but sebagai nursery rhymes atau nursery

1 17
Humaniora Volume 16, No . 2, Juni 2004 : 107-122

songs songs. Di Jawa misalnya, ada banyak dikelompokkan ke dalam subgenre buku
tembang dolanan anak-anak, misainya informasi dan biografi .
Sluku-sluku Bathok, Cublak-cublak
Suweng, Jamuran, dan lain-lain . Puisi-puisi Buku informasi
tersebut sangat mengandalkan repetisi bunyi Buku informasi (informational books),
dan kata untuk memperoleh efek keindah- yang terdiri atas berbagai macam buku yang
annya . Dalam tradisi pantun pun di dalamnya mengandung informasi, biasanya memiliki
ada pantun anak-anak . standar yang hampir sama . Buku ini mem-
Puisi naratif adalah puisi yang di dalam- berikan informasi, fakta, konsep, hubungan
nya mengandung cerita, atau sebaliknya antarfakta dan konsep, dan lain-lain yang
cerita yang dikisahkan dengan cara puisi . mampu menstimulasi keingintahuan anak
Tradisi puisi naratif juga dikenal di Indone- atau pembaca . Dari aspek bahasa buku non-
sia . Tak sedikit cerita lama yang tergolong fiksi juga dapat mendayagunakan berbagai
sastra lama yang dikisahkan dalam bentuk aspek style seperti diksi, bahasa figuratif,
syair. Di Jawa cerita wayang mula-mula juga dan citraan . Buku nonfiksi membentang dan
diungkapkan dalam bentuk tembang, puisi- masalah yang sederhana sampai yang
tembang . Puisi personal adalah puisi mod- kompleks, dan yang cocok untuk anak tentu
saja yang berkategon sederhana .
em yang sengaja ditulis untuk anak-anak balk
oleh penulis dewasa maupun anak-anak itu
Biografi
sendiri . Puisi jenis ini dapat berbicara tentang
apa saja sepanjang yang menarik perhatian Jika buku-buku informasional biasanya
penulis . Misalnya, berbicara tentang alam, memiliki standar yang hampir sama, biografi
keindahan alam, ibu dan kebaikan hati ibu, (biography) tidak demikian halnya karena
bergantung pada selera pemilik dan atau
pengorbanan ibu, adik baru, persahabatan,
penulisnya . Biografi adalah buku yang bensi
binatang piaraan, religius, dan lain-lain se-
riwayat hidup seseorang, tentu saja tidak
bagaimana yang dapat dilihat misainya, pada
semua aspek kehidupan dan peristiwa
majalah anak-anak .
dikisahkan, tetapi dibatasi pada hal-hal
tertentu yang dipandang perlu dan menarik
Nonfiksi untuk diketahui orang lain atau, pada hal-hal
Apakah buku nonfiksi dapat dikategon- tertentu yang "mempunyai nilai jual" . Buku
kan sebagai salah satu genre sastra anak? biografi memberikan kejelasan tentang
Lukens juga mengemukakan sebagian orang berbagai hal yang berhubungan dengan
yang bersifat purists bisa jadi menolaknya . tokoh yang dibiografikan sepanjang hayat
Namun, pada kenyataannya terdapat se- atau sampai saat buku itu ditulis . Selain itu,
jumlah buku bacaan nonfiksi yang ditulis is dapat dipergunakan untuk menguraikan
dengan kadar artistik yang tinggi, dengan sikap dan pandangan tokoh yang bersang-
memperhitungkan pencapaian efek estetik kutan, mengklarifikasikan pandangan orang
lewat pemilihan unsur-unsur style secara yang selama ini dinilai salah, atau sebaliknya
tepat . Tentu saja tidak semua buku nonfiksi untuk memberitahukan sesuatu yang selama
ini belum diketahui orang . Dewasa ini banyak
dapat dimasukkan ke dalam genre ini,
biografi tokoh terkenal yang ditulis ulang yang
khususnya buku-buku yang tidak memper-
sengaja dimaksudkan sebagai bacaan
hatikan keharmonisan bentuk (bahasa) dan
sastra anak-anak . Misalnya, mulai dan ke-
isi (sesuatu yang diungkapkan) . Bacaan hidupan para wall (Wali Sanga) di Jawa,
nonfiksi yang sastra ditulis secara artistik
sampai dengan para tokoh dan ilmuwan
sehingga jika dibaca oleh anak, anak akan terkenal, seperti Napoleon Bonaparte, Ma-
memperoleh pemahaman dan sekaligus hatma Gandhi, Sidharta Gautama, Newton,
k esenangan . l a akan membangkitkan pada Einstein, dan lain-lain . Bahkan, banyak di
din anak perasaan keindahan yang berwujud antara biografi tokoh tersebut yang telah
efek emosional dan intelektual . Untuk ditulis ulang dan digambar dalam bentuk
kepentingan praktis, bacaan nonfiksi dapat buku komik .

118
Burhan Nurgiyantoro, Sastra Anak : Persoalan Genre

Pembagian Genre yang Diusulkan bentuk uraian dengan kalimat relatif panjang,
dan format penulisan memenuhi halaman dari
Genre pembagian Lukens di atas cukup margin kiri ke kanan . Di samping ada narasi,
rinci, tetapi kesan adanya tumpang tindih fiksi juga menampilkan dialog yang ditampil-
tidak dapat dihindari, dan hal itu dapat kan secara bergantian . Dilihat dari segi isi,
dijadikan salah satu keberatan . Sebuah karya fiksi menampilkan cerita khayal yang tidak
hal tertentu dapat saja dimasukkan ke dalam menunjuk pada kebenaran faktual atau
dua genre yang berbeda dengan memper- sejarah . Tokoh dan peristiwa yang dikisah-
gunakan kriteria yang ada . Cerita wayang, kan memiliki kemungkinan untuk ada dan
misalnya, dilihat dengan kriteria yang ada
terjadi di dunia nyata walaupun sendiri tidak
dapat dikategorikan ke dalam genre epos,
pernah ada dan terjadi .
mitos, dan legenda mengingat adanya
Berdasarkan waktu kemunculan dan
tempat-tempat tertentu di Jawa yang di-
penulisannya, fiksi dapat dibedakan ke dalam
anggap dan diyakini masyarakat sebagai
fiksi tradisional dan modern . Pertama, fiksi
petilasan para tokoh wayang tertentu, atau
tradisional, atau cerita tradisional (folktale,
bahkan sebagai fiksi mengingat isinya yang
folklore) adalah cerita yang telah muncul
bersifat narasi . Novel Harry Potter sebagai
ratusan tahun yang lalu, baik yang diwariskan
contoh yang lain, yang menampilkan ber-
dalam bentuk tulisan (tangan) maupun
bagai kisah misteri dan tokoh campur aduk
secara lisan secara turun-temurun, dan tidak
antara manusia biasa, manusia sihir, peri,
pernah diketahui pengarangnya . Genre cerita
hantu, dan bahkan binatang, dapat dimasuk-
tradisional yang dimaksudkan oleh Lukens
kan ke dalam genre fiksi formula dan cerita
di atas, seperti fabel, dongeng rakyat, mitos,
fantasi sekaligus . Lukens mengemukakan
legenda, dan epos termasuk di sini . Berbagai
ada genre nonfiksi, tetapi justru tidak ada
cerita tradisional tersebut dewasa ini telah
genre fiksi, fiksi dalam pengertian umum,
sedangkan yang ada adalah fiksi formula dan ditulis ulang dan atau dibukukan sengaja
untuk dijadikan bacaan sastra anak-anak .
fantasi . Padahal, kenyataannya banyak
karya sastra anak yang lebih tepat masuk Bahkan, kini sering ditemukan fabel-fabel
ke genre fiksi, tanpa kata "formula", misalnya modern, seperti yang dimuat di koran atau
cerita pendek dan novel biasa . Hal itu tentu majalah-majalah anak, entah hanya ditulis
saja merepotkan bagi orang yang ingin setia ulang dari cerita lama atau sengaja dicipta-
berbicara tiap genre . Walaupun demikian, kan oleh pengarangnya . Namun, is tetap saja
kita tidak dapat mengingkari manfaat pem- c$ipandang sebagai bagian sastra tradisional
bagian genre sebagaimana yang dilakukan karena masih saja menampilkan tokoh
Lukens itu . binatang yang dipersonifikasikan sebagai
Di bawah ini, dikemukakan pembagian manusia .
genre sastra anak berdasarkan analogi pem- Kedua, fiksi modem adalah cerita yang
bagian genre sastra dewasa dengan masih ditulis relatif baru, pengarang jelas, dan
memanfaatkan pembagian Lukens . Genre beredar sudah dalam bentuk buku atau
sastra anak cukup dibedakan ke dalam fiksi, cetakan lewat media massa seperti koran
non fiksi, puisi, dan komik dengan masing- dan majalah . Cerita jenis ini boleh ditulis oleh
masing memiliki subgenre . Dasar pembagi- siapa saja, tetapi yang jelas memang dituju-
annya adalah bentuk pengungkapan dan isi Ican untuk anak dan dengan sudut pandang
yang diungkapkan . Sebagaimana Lukens anak . Karena "kata kunci"-nya adalah fiksi,
dan dengan argumentasi yang sama, genre berbagai Cerita yang dikategorikan oleh
drama sementara tidak dimasukkan dalam Lukens ke dalam cerita-cerita fantasi, fiksi
pembagian genre ini . formula (cerita detektif dan misted, romantis,
novel serial), dan bahkan cerita realisme,
Fiksi serta novel biasa dan cerita pendek (tidak
Bentuk penulisan fiksi adalah prosa . pernah disebut oleh Lukens) dapat dimasuk-
Artinya, karangan ditulis secara prosa, kan ke dalam kategori ini . Cerpen anak dapat

1 19
Humaniora Volume 16, No . 2, Juni 2004 : 107-122

dengan mudah ditemukan lewat koran lewat format penulisan yang khusus dan
minggu, seperti Harian Kedaulatan Rakyat jelas berbeda dengan format penulisan prosa .
dan Kompas, yang secara khusus menyedia- Dilihat dad waktu kemunculannya, puisi
kan lembar (kolom) anak, atau lewat buku juga dapat dibedakan ke dalam puisi tradi-
kumpulan cerita balk karya asli Indonesia sional dan puisi modern . Pertama, puisi
maupun terjemahan . Demikian juga novel, tradisional adalah puisi yang tidak pernah
balk novel anak biasa, dalam arti bukan se- diketahui waktu penulisan dan siapa penga-
rial dan umumnya tidak terlampau panjang, rangnya . l a dapat berupa tulisan, seperti
maupun novel serial dengan mudah dapat pantun dan syair, tetapi dapat juga berupa
diperoleh di toko buku . . "bentuk" lisan yang mewaris secara turun-
temurun . Puisi lisan tradisional itu berupa
Nonfiksi antara lain tembang-tembang ninabobo yang
biasa dinyanyikan ibu seperti yang berjudul
Jika fiksi berisi cerita yang tidak me-
Sluku-sluku Bathok, Menthog-menthog, dan
nunjuk pada kebenaran faktual dan sejarah,
Gambang Suling untuk tradisi Jawa . Dalam
nonfiksi justru sebaliknya, yaitu karangan
bahasa Inggris juga ditemukan puisi atau link
yang menunjuk pada kebenaran faktual,
tembang tradisional yang banyak sekali yang
sejarah, atau sesuatu yang lain yang memiliki
biasa disebut nursery rhymes atau nursery
kerangka acuan pasti seperti karangan
songs, misalnya sebagaimana dapat dilihat
"ilmiah" yang dihasilkan anak-anak dalam
pada buku 100 Favourite Nursery Rhymes
pelajaran mengarang di sekolah . Namun,
(ilustrator Marjolein Pottie), atau Lagu Dolan-
tidak semua karangan nonfiksi dapat dikate-
an yang dikumpulkan oleh Prawiradisastra,
gorikan sebagai sastra anak . Dilihat secara dkk . (1993) .
bentuk bahasa karya nonfiksi adalah berupa Kedua, puisi anak modem adalah puisi
prosa, tetapi isinya bukan cerita imajinatif .
yang ditulis dalam waktu kini, ada pengarang-
Contoh konkret genre ini adalah karangan nya, dan tersebar lewat buku atau media
yang dikategorikan realisme oleh Lukens, massa koran dan majalah . Puisi jenis ini
yaitu realisme binatang, realisme historis, memang sengaja ditulis dengan kacamata
dan cerita olah raga, serta karya nonfiksi anak, balk oleh penulis anak maupun d ewa-
yang berwujud buku informasi dan biografi . sa . l a mudah ditemukan lewat majalah anak-
Walau bersifat nonfiksi, buku-buku tersebut anak seperti Bobo, Anak Sholeh, TK Islam,
sengaja ditulis dan dikemas dengan mem- dan lain-lain, atau lewat koran minggu seperti
perhitungkan efek keindahan yang merupa- Harian Kedaulatan Rakyat dan Kompas .
kan salah satu "sarat" untuk dapat disebut
sebagai "sastra", dan sengaja dimaksudkan Komik
untuk menjadi bacaan anak.
Dewasa ini bacaan komik dapat diper-
oleh secara mudah mulai dari toko-toko buku
Puisi
sampai di tempat peminjaman buku bacaan .
Dilihatsecara bentuk, puisi hadirdengan Penggemar komik juga boleh dikatakan
bahasa singkat padat, lank-lank pendek yang cukup banyak, mulai dari anak-anak usia
mungkin membentuk bait-bait, dan secara sekolah dasar sampai mahasiswa . Komik
format penulisan tidak memenuhi halaman adalah cerita bergambar dengan sedikit
dan kin sampai kanan . Tetapi, format dalam tulisan, bahkan kadang-kadang ada gambar
penulisan puisi adakalanya juga dimaksud- yang tanpa tulisan karena gambar-gambar
kan untuk memperoleh efek keindahan . itu sudah "berbicara " sendiri . Rangkaian
Dilihat secara isi, pada umumnya puisi gambar pada komik -biasanya didominasi
merupakan suatu bentuk ekspresi, deskripsi, oleh gambar aksi- membentuk sebuah alur
kontemplasi, protes, dan bahkan narasi cerita . Jadi, alur cerita pada komik dikem-
tentang berbagai hal persoalan keliidupan bangkan dan atau ditunjukkan lewat rangkai-
termasuk keadaan alam . Jika hanya dilihat an gambar aksi dan kata-kata . Secara umum
secara sepintas, puisi segera dapat dikenali gambar komik sudah "berbicara". Karena itu,

120
Burhan Nurgiyantoro, Sastra Anak : Persoalan Genre

kata-kata yang dibutuhkan tidak banyak, di tokoh terkenal . Misalnya, kita dapat mene-
samping karena tempatnya juga terbatas . mukan komik biografis Mahatma Gandhi,
Kata-kata dalam komik dapat berupa dialog, Sidharta Gautama, Newton, Napoleon
narasi, atau kata-kata sera yang memperkuat Bonaparte, dan lain-lain, di samping dapat
aksi dalam gambar. Di samping menampilkan juga ditemukan kisahnya yang ditulis secara
cerita yang seru, komik banyak mengeks- prosa yang digolongkan ke dalam genre
ploitasi unsur kelucuan . nonfiksi di atas .
Apakah komik dapat dipandang sebagai Selama ini, komik terlihat seperti di-
sastra anak? Orang pun boleh berbeda pen- abaikan oleh pemerhati sastra, kritikus
dapat . Bahkan, Lukens pun tidak menyebut- sastra, atau guru dalam pemilihan bahan
nyebut komik dalam pembagian genre di pembelajaran sastra di sekolah . Keadaan itu
atas . Karena secara faktual banyak digemari mirip dengan novel populer yang terlihat
oleh anak, dalam penulisan ini komik sengaja kurang diperhatikan . Namun, diam-diam
dimasukkan sebagai salah satu genre sastra peredaran komik dan novel populer tersebut
anak . Tentu saja hal itu terbatas pada komik justru lebih meriah daripada bacaan sastra
yang layak dan sengaja dimaksudkan untuk serius . Faktanya, komik lebih mudah di-
bacaan anak. Komik sebagai bacaan identik dapatkan lewat toko dan tempat peminjaman
dengan film kartun, dan faktanya berbagai sebagai bacaan ringan dan lebih banyak anak
film kartun yang ditayangkan banyak televisi (juga dewasa) yang "mengerumuni"-nya .
swasta di Indonesia yang amat digemari oleh Kenyataan itu haruslah diambil hikmahnya,
anak-anak, juga muncul sebagai komik, dan yaitu bahwa terhadap bacaan tersebut anak
itu selalu bersambung tidak pernah habis dan dewasa mau membacanya . Hal itu dapat
selama bertahun-tahun . Kita tidak tahu dimanfaatkan sebagai salah satu sarana
apakah komik terkenal karena ada film kar- untuk membiasakan anak mau membaca,
tunnya, ataukah film kartun yang terkenal tak peduli bacaan komik yang penting mereka
karena ada komiknya . Tetapi yang jelas, termotivasi terlebih dahulu . Kebiasaan itu
adanya unsur lucu, baik dalam hal gambar diharapkan dapat meluas ke bacaan lain yang
maupun cerita, merupakan salah satu daya bukan komik . Jadi, persoalan yang kemudian
tarik komik dan film kartun . Misalnya, komik adalah bacaan komik harus mendapat
dan film kartun impor yang amat terkenal, perhatian . Intinya komik haruslah dibuat
seperti Doraemon, Kungfu Boy, Kapten dengan memperhatikan nilai-nilai edukatif.
Tsubasa, Crayon Sincan, dan lain-lain . Apalagi dalam era postmodernisme dewasa
Berdasarkan isi cerita, komik jugs dapat ini yang amat menoleransi keberagaman dan
ke dalam komik fiksi dan komik nonfiksi . rrielihat tipisnya perbedaan di antara berbagai
Komik fiksi adalah komik yang isinya berupa tingkatan karya sastra .
cerita khayal, secara faktual tidak pernah ada
dan terjadi, dan lebih mengandalkan kekuat- SIMPULAN
an imajinasi pengarangnya . Dalam hal ini
komik fiksi tidak berbeda halnya dengan Persoalan genre bukan merupakan hal
fiksi, sedangkan yang membedakannya penting bagi pembaca anak dan juga pem-
adalah media pengungkapannya . Komik bbca dewasa pada umumnya . Bagi umum-
yang ditunjukkan di atas semuanya termasuk nya pembaca yang dicari dan dipentingkan
kategori komik fiksi . Demikian juga komik adalah kualitas bacaan itu sendiri, tak peduli
yang sering dijumpai dalam majalah-majalah apa genrenya . Akan tetapi, tidak demikian
anak, misalnya Bobo dan Donald Bebek, h'alnya bagi pemerhati sastra dan orang yang
umumnya berupa komik fiksi . Komik non- berkewajiban memilihkan bacaan yang baik
fiksi, di pihak lain, isinya mengisahkan bagi anak . Bagi pihak kedua tersebut, ter-
sesuatu yang pernah ada dan terjadi dalam masuk penulis sastra anak, masalah genre
sejarah, jadi bersifat faktual . Dewasa ini . penting dan menjadi salah satu pertimbangan
banyak ditemukan komik yang mengisahkan tersendiri dalam pembicaraan dan pemilihan
perjalanan hidup, jadi bersifat biografis, tokoh- bacaan sastra anak. Pemahaman terhadap

121
Humaniora Volume 16, No . 2, Juni 2004: 107-122

genre sastra anak akan memudahkan untuk karena adanya pewarisan nilai-nilai itulah,
Iebih mengenali karakteristik genre sastra eksistensi suatu masyarakat dan bangsa
karena dalam sebuah genre sastra terdapat dapat dipertahankan .
sejumlah elemen yang memiliki kesamaan
sifat, dan elemen-elemen itu yang menun-
jukkan perbedaan dengan elemen pada genre DAFTAR RUJUKAN
yang lain . Selain itu, sebagaimana dikatakan
Huck, Charlotte S, Susan Hepler, &Janet Hickman.
Lukens di atas, pemahaman tentang genre
1987 . Children's Literature in The Elementary
akan memberikan kesadaran kepada kita
School. New York : Holt, Rinehart and
bahwa pada kenyataannya terdapat berbagai
Winston .
genre sastra anak selain cerita atau lagu-
Hunt, Peter. 1995 . Criticism, Theory, and Children's
lagu dolanan yang telah familiar, di samping
Literature . Cambridge, Massachusetts :
juga untuk memperkaya wawasan terhadap
Blackwell .
adanya kenyataan sastra yang bervariasi .
Perlu juga dikemukakan bahwa sastra Lukens, Rebecca J . 1999. A Critical Handbook o f
anak memiliki peran yang penting dalam Children's Literature . New York : Longman .
perkembangan kepribadian anak . Karena itu, Makaryk, Irena K .(ed) . 1995 . Encyclopedia of
pemahaman tentang sastra anak perlu Contemporary Literary Theory . Toronto :
menjadi prioritas . Sastra anak diyakini me- University of Toronto Press.
miliki kontribusi yang besar bagi perkem- Mitchell, Diana . 2003 . Children's Literature, an
bangan kepribadian anak dalam proses Invitation to the World . Boston : Ablongman .
menuju ke kedewasaan sebagai manusia Pottie, Marjolein (ilustrator) . tth . 100 Favourite
yang mempunyai jati dirt yang jelas . Kepri- Nursery Rhymes . London : Ladybird Books
badian dan atau jati dirt seorang anak di- Ltd .
bentuk dan terbentuk lewat lingkungan, balk
Prawiradisastra, Sadjijo, Said Ibrahim, dan
diusahakan secara sadar maupun tidak
Sutiyono . 1993 . Lagu Dolanan (Laporan
sadar. Lingkungan yang dimaksud amat luas
Penelitian) Yogyakarta.
wilayahnya . l a mulai dart kebiasaan, tingkah
Saxby. Maurice. 1991 . "The Gift Wings : The Value
laku, contoh, dan lain-lain yang diberikan
oleh orang tua, pendidikan yang secara sadar of Literature to Children", dalam Maurice
dan terencana dilakukan di lembaga sekolah, Saxby & Gordon Winch (ed) . Give Them
sampai adat-istiadat, konvensi, dan nilai-nilai Wings, The Experience of Children's Literature,
yang berlaku di masyarakat . Sastra diyakini Melbourne : The Macmillan Company.
mampu dipergunakan sebagai salah satu Winch, Gordon . 1991 . "The Light in The Eye : on
sarana untuk menanamkan, memupukkan, Good Books for Children", dalam Maurice
mengembangkan, dan bahkan melestarikan Saxby & Gordon Winch (ed) . Give Them
nilai-nilai yang diyakini balk dan berharga oleh Wings, The Experience ofChildren's Literature,
keluarga, masyarakat, dan bangsa . Justru Melbourne : The Macmillan Company.

122

Anda mungkin juga menyukai