Anda di halaman 1dari 6

FORMULASI BEDAK EKSTRAK BUAH MURBEI

JURNAL
(KANDUNGAN VITAMIN C DAN NILAI SPF SEDIAAN BEDAK
TABUR YANG MENGANDUNG EKSTRAK BUAH MURBEI
(Morus alba L.)

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kosmetika Alam


Dosen Pengampu : Ricka Islamiyati, M. Farm., Apt

Disusun Oleh :
Elma Martati 201405007
Ika Noviana Saputri 201405012
Nabilla Ghita Fitriah 201405018
Royyan Maryam Mardiani 201405023

PROGRAM STUDI S1 FARMASI


STIKES CENDEKIA UTAMA KUDUS

Jl. Lingkar Raya Kudus-Pati Km.5 Jepang Mejobo, Kudus


Tahun Ajaran 2017 / 2018
FORMULASI BEDAK EKSTRAK BUAH MURBEI

Kosmetik adalah bahan atau campuran bahan yang dikenakan pada kulit manusia untuk
membersihkan, memelihara, menambah daya tarik serta merubah rupa(Wasitaatmadja, 1997).
Kulit adalah organ tubuh yang terletak paling luar dan membatasinya dari lingkungan
hidup manusia. Penampilan kulit sehat dapat dilihat dari struktur fisik kulit berupa warna,
konsistensi kelembaban, kelenturan, tebal dan tekstur kulit (Wasitaatmadja, 1997).
Pemakaian bedak sangat dianjurkan untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari
sehingga kulit dapat tetap sehat. Bedak adalah sediaan kosmetik yang digunakan untuk
memoles kulit wajah dengan sentuhan artistik untuk menutupi kekurangan kecil pada kulit dan
meningkatkan penampilan wajah, dengan menutupi kulit yang mengkilap akibat sekresi
kelenjar sebaseus dan kelenjar keringat. Hal yang diinginkan dari bedak adalah tidak membuat
kulit wajah tampak berminyak, kulit tampak lembut untuk waktu yang lama (Depkes RI, 1985).
Kontrol kualitas sediaan kosmetika yang beredar di masyarakat sangat penting
dilakukan guna mencegah terjadinya penyakit yang membahayakan kesehatan. Salah satu cara
digunakan sumber vitamin C alami yang lebih sehat dan aman sebagai pengganti vitamin C
sintetik dengan dikembangkan kandungan vitamin C dari mulberry atau murbei (Morus alba
L.) yang bewarna merah kehitaman. Kandungan vitamin C pada buah murbei cukup tinggi
yaitu sekitar 37,06mg/100 gram bahan segar dan dengan perlakuan penambahan maltodekstrin
dengan konsentrasi 30% diperoleh sebesar 71,60mg/100 gr (Utomo, 2013). Vitamin C
berfungsi sebagai antioksidan yang paling banyak dibutuhkan kulit untuk membantu
menetralkan radikal bebas yang menumpuk akibat paparan sinar matahari dan juga usia.
1. Formulasi
a. Formula bedak tabur ekstrak buah murbei :
Bahan Konsentrasi bahan penyusun sediaan (%)
F(-) F(+) F1 F2 F3 F4 F5
Vitamin C - 0,02 - - - - -
Ekstrak Buah Murbei - - 0,2 0,4 0,6 0,8 1
Zink Oksida 24 24 24 24 24 24 24
Kalsium Karboonat 40 40 40 40 40 40 40
Zink Stearat 6 6 6 6 6 6 6
Pewangi q.s q.s q.s q.s q.s q.s q.s
Talk ad 100 ad 100 ad 100 ad 100 ad 100 ad 100 ad 100

Formulasi bedak tabur dibuat sebanyak 25gram perbatch persediaan


kandungan zat aktif ekstrak kering buah murbei denganberbagai konsentrasi seperti
0,2%, 0,4%, 0,6%, 0,8% dan 1%. Cara pembuatan sediaan bedak tabur yaitu dengan
cara campurkan zink oksida (ayak sebelumnya dengan ayakan Mesh no. 100) di
dalam mortar, kemudian ditambahkan kalsium karbonat,zink stearate, talkum, dan
penambahan ekstrak buah murbei, aduk hingga homogen. Tambahkan pengaroma
mawar sambil terus diaduk hingga homogen. Akhiri dengan pengayakan mesh 100
, hal tersebut dikarenakan serbuk tabur harus melewati ayakan dengan derajat halus
100 mesh agar tidak menimbulkan iritasi pada bagian yang peka. Formula bedak
tabur untuk kontrol negative tanpa adanya penambahan ekstrak buah murbei,
sedangkan formula bedak tabur control positif adanya penambahan zat aktif vitamin
C sebanyak 0,02% dan tanpa penambahan ekstrak buah murbei.
b. Hasil formulasi sediaan bedak tabur
Penggunaan zink oksida pada sediaan bedak tabur untuk membuat bedak
menempel pada tubuh(kulit). Selain itu, zink oksida berguna sebagai terapeutik dan
membantu menutupi kecacatan pada kulit. Zink oksida memiliki kecenderungan
untuk mengepalkan partikel, oleh karena itu harus diayak dengan mesh 100 sebelum
pencampuran dengan bahan lain dalam formulasi. Penggunaan zink oksida pada
sediaan bedak tabur sebanyak 24%. Penambahan kalsium karbonat 40% dalam
sediaan bedak tabur dapat digunakan untuk mengurangi sifat mengkilat talkum dan
mempunyai daya menutup kecacatan pada kulit.
Kalsium karbonat juga dapat mengabsorsi pengaroma dan dapat mengaborsi
keringat yang dihasilkan oleh kulit. Zink stearat digunakan sebagai adhesive dan
anti air.Selain itu, zink stearat juga memiliki efek menenangkan.Penggunaan zink
stearate sebagai adhesif adalah sebanyak 6%.Sedangkan pengaroma mawar
digunakan sebagai pemberi aroma sediaan bedak tabur, penggunaannya sebanyak
10 tetes.
Talkum merupakan bahan dasar dari sediaan bedak tabur yang memiliki
sifat mudah menyebar ke permukaan kulit dan mudah melekat pada kulit.
Penggunaan talkum sebagai bahan dasar adalah ad 25 yaitu bobot talcum diperoleh
dari hasil selisih antara bobot tersebut dengan bahan penyusun sediaan, sehingga
hasil akhir sediaan tetap sama dengan yang tertulis dalam formulasi.
Pembuatan sediaan bedak tabor menggunakan beberapa konsentrasi ekstrak
kering buah murbei (0,2%; 0,4%; 0,6%; 0,8%;dan 1%), kontrol positif,dan control
negatif. Kontrol negatif hanya terdiri dari bahan dasar dan bahan penyusun sediaan,
hal tersebut menunjukkan bahwa sediaan control negatif tidak mengandung ekstrak
kering buah murbei. Sedangkan kontrol positif digunakan zat aktif vitamin C 0,02%
pada sediaan bedak tabur. Menurut Sinaga (2014) vitamin C yang terkandung
sebanyak 0,02% (20 mg) mampu memiliki kemampuan terhadap proteksi UV.
Sediaan bedak tabur yang diperoleh berupa serbuk halus, warna putih dan
sedikit berwarna merah yang timbul, dan bau khas buah murbei tertutupi oleh aroma
pengaroma mawar.Segi warna menunjukkan adanya sedikit perbedaan, meskipun
hasil formulasi dengan kandungan ekstrak tertinggi lebih baik daripada kandungan
yang lebih rendah namun perbedaan yang terjadi tidak signifikan.

2. Uji Iritasi Sediaan


a. Pengujian keamanan sediaan dilakukan dengan uji iritasi terhadap 5 orang
sukarelawan dewasa 21-24 tahun. Teknik yang digunakan adalah uji tempel terbuka
(Pacth Test), yang dilakukan dengan cara mengoleskan formula pada punggung
tangan kanan sukarelawan seluas 2,5 cm2. Uji keamanan dilakukan pada tempat
yang sama selama 3 hari berturut-turut setelah pembuatan dan pada hari terakhir
penyimpanan untuk masing – masing sediaan. Gejala yang timbul diamati.
Umumnya iritasi akan segera ditunjukkan dengan adanya reaksi kulit sesaat setelah
pelekatan atau penyentuhan pada kulit. Iritasi yang demikian disebut iritasi primer
dengan diberi tanda + tetapi jika reaksi ini timbul beberapa jam setelah penyentuhan
atau perekatan pada kulit, maka iritasi ini disebut iritasi sekunder dan diberi tanda
++.

b. Hasil Uji Iritasi Sediaan Bedak Tabur


Uji iritasi dilakukan terhadap 5 orang yang sukarelawan yang dilakukan untuk
mengetahui apakah sediaan bedak tabur mengiritasi atau tidak. Pengujian iritasi
dengan teknik patch test yaitu tempel terbuka yang dilakukan dengan
mengoleskan sediaan (F1, F2, F3, F4, dan F5) seluas 2,5 cm2 pada punggung tangan
kanan panelis. Hasil pengamatan memperlihatkan bahwa semua formulasi bedak
tabur yang dibuat memberikan hasil negatif terhadap parameter reaksi iritasi yaitu
tidak adanya kemerahan, gatal-gatal atau bengkak pada kulit.

3. Kandungan vitamin C bedak tabor murbei

4. Nilai SPF bedak tabor murbei


5. Hasil sediaan
Bedasarkan hasil penelitian yang dilakukan diperoleh kesimpulan sebagai berikut :
1. Bedak tabur ekstrakkering buah murbei dengan kadar ekstrak 0,2%; 0,4%; 0,6%;
0,8%; dan 1% menunjukkan kandungan vitamin C yang relatif tinggi yaitu sebesar
0,7698mg/gram; 0,8203mg/gram; 0,9752mg/gram; 1,0521mg/gram; dan
1,2626mg/gram. Bedak tabur ekstrak kering buah murbei memiliki aktivitas
sebagai tabir surya yang memberikan nilai SPF berturut-turut sebesar 53; 64; 65;
65; dan 73.
2. Hasil analisisstatistik menunjukkan bahwa bedak tabur ekstrak kering buah murbei
formula 4 dan formula 5 dengan kadar ekstrak 0,8% dan 1% memiliki tingkat
kesukaan yang tidak berbeda nyata terhadap setiap parameter organoleptik yang
diamati yaitu pada warna, aroma, dan kerataan sediaan bedak tabur ekstrak kering
buah murbei.

Anda mungkin juga menyukai