Anda di halaman 1dari 8

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan penelitian deskriptif dimana


metode deskriptif yaitu suatu metode dengan tujuan untuk membuat gambaran
secara sistematis. dalam desain penelitian ini merupakan tahapan yang dilakukan
untuk memudahkan penulis dalam melakukan penelitian. Berikut adalah tahapan
penelitian yang dilakukan oleh penulis :

1. Penelitian dan pengumpulan data yang meliputi proses studi lapangan,


wawancara dan studi literature.
2. Perancangan aplikasi.
3. Persiapan Hardware dan Software
4. Pembuatan aplikasi.
5. Uji coba.

3.2 Metode Pengumpulan Data

Adapun cara yang dilakukan untuk mengumpulkan data informasi yang


diperlukan dalam skripsi ini adalah :

1. Metode Studi Lapangan


Sebagai tahap awal suatu penelitian, studi lapangan sangatlah penting untuk
mengumpulkan berbagai informasi dasar yang akan berguna dalam membantu
proses penelitian selanjutnya. Studi lapangan yang dilakukan kali ini adalah
mencari tahu respon dari pihak developer dan para calon pembeli dengan
menunjukkan media yang akan dikembangkan berupa aplikasi Augmented
Reality dan Virtual Reality.
2. Metode wawancara
Metode wawancara dilakukan dengan mengadakan tanya jawab kepada pihak
Pengusaha Property dan para calon pembelinya, sehingga data yang didapat
betul-betul objektif dan dapat dipertanggungjawabkan.
3. Metode Studi Literatur
Studi literature dilakukan tidak hanya untuk mengumpulkan dan mengetahui
teori-teori pendukung penelitian, tetapi juga berbagai informasi yang berkaitan
dengan produk yang akan dibuat, yaitu media berbasis Augmented Reality dan
Virtual Reality. Karena penelitian ini lebih difokuskan pada pengembangan
produk, maka diperlukan berbagai informasi mengenai kebutuhan
pengembangan produk, langkah-langkah atau prosedur pengembangan produk
yang tepat dan sebagainya. Hal ini dapat diperoleh dari buku, jurnal, paper,
artikel atau penelitian sejenis yang telah dilakukan.

3.3 Eksperimen dan Pengujian Model.Metode


3.3.1 Skenario AR-Brosur Pemasaran Cluster
Aplikasi Brosur Pemasaran Cluster Perumahan Berbasis
Augmented Reality dan Virtual Reality ini dikembangkan dari hasil
penelitian tentang… Aplikasi Brosur Pemasaran Cluster Perumahan
Berbasis Augmented Reality dan Virtual Reality dikembangkan
dengan menambahkan fitur sebagai berikut :
1. Aplikasi dapat menampilkan objek 3D yang berbeda pada sebuah
marker yang sama untuk menghemat penggunaan media.
2. Didalam aplikasi ini bias menampilkan objek secara interior dan
eksterior.
3. Objek rumah 3D dapat bergerak atau berputar untuk mendukung
dan memperjelas gambar.
3.3.2 Pembuatan Model Rumah 3D

Dalam lingkungan Augmented Reality dan Virtual Reality, model 3D


sangat memiliki peran penting, karena dengan model 3D ini pesan yang
disampaikan akan menjadi lebih real dan menarik. Dalam pembuatan model
rumah 3D, penulis menggunakan dua aplikasi 3D modeler, sepeerti Blender
dan SketchUp.

Blender merupakan aplikasi grafis 3D yang dirilis sebagai perangkat


lunak bebas (open source) di bawah GNU General Public License. Blender
dapat digunakan untuk modeling, UV unwrapping, texturing, rigging, water
simulations, skinning, animating, rendering, particle, dan simulations, non-
linear editing, compositing, dan membuat interactive 3D applications,
termasuk games. Sedangkan SketchUp merupakan program modeling yang
diperuntukkan bagi para professional dibidang arsitektur, teknik sipil,
pembuat film dan profesi terkait.

Blender dan SketchUp masing-masing memiliki kelebihan pada


kemudahan penggunaan dan kecepatan dalam melakukan desain, berbeda
dengan program lainnya. Adapun fitur dasar untuk editor pemodelan 3D
Blender antara lain:

 Modeling adalah suatu proses pembentukkan model yang ingin diciptakan.

 Material dan texturing adalah tahap pemberian tekstur dan sifat bahan
terhadap objek modeling yang telah dibuat.

 Lighting adalah tahap pemberian cahaya untuk objek 3D yang telah dibuat.

 Blender menggunakan kamera untuk memberikan pandangan dari kamera


untuk obyek 3D.

 Environment dan effect adalah proses pemberian background dan efek-


efek tambahan yang akan semakin memperindah tampilan 3D yang dibuat.
 Particles adalah suatu fitur dalam blender yang berfungsi untuk membuat
berbagai macam efek tambahan yang sifatnya acak dan banyak, misalkan
membuat hujan, salju, pecahan, dan sejenisnya.

 Setiap komponen objek, elemen, tekstur, dan efek dalam scene dapat
dianimasikan.

 Rendering adalah proses pengkalkulasian akhir dari keseluruhan proses


dalam pembuatan gambar atau animasi 3D.

Sedangkan didalam SketchUp juga terdapat beberapa fitur, diantaranya adalah


:

 SketchUp Viewer : untuk dapat dibagikan ke relasi agar dapat melihat dan
mencetak model SketchUp yang dibuat tanpa harus mengeditnya.
 SketchUp Plugins : program tambahan untuk memperluas kompatibilitas
SketchUp dengan software lain.
 Ruby Scripts : program kecil yang menambah kemampuan dan
fungsionalitas SketchUp.
 Bonus ribuan komponen dan material SketchUp gratis.

3.3.3 Pembuatan Aplikasi Brosur Pemasaran Cluster Perumahan


Berbasis Augmented Reality dan Virtual Reality

Pada pembuatan aplikasi Augmented Reality dan Virtual Reality


dengan menggunakan tool Unity 3D. Sebelum membuat aplikasi Augmented
Reality dan Virtual Reality ini, terlebih dahulu untuk melakukan instalasi
software-software pendukungnya seperti Android SDK, plugin Android dan
Unity 3D. Berikut ini adalah tahapan pembuatan aplikasi Augmented Reality
dan Virtual Reality dengan menggunakan tool Unity 3D :

1. Pembuatan Project baru di Unity. Pembuatan project baru merupakan hal


yang mendasar dari menggunakan suatu software.
2. Mengimport Vuforia SDK. Dalam mengimport vuforia ini ke dalam
project, vuforia dapat memberikan cara berinteraksi yang memanfaatkan
kamera mobile phone untuk digunakan sebagai perangkat masukan,
sebagai mata elektronik yang mengenali penanda tertentu, sehingga di
layar bisa ditampilkan perpaduan antara dunia nyata dan dunia yang
digambar oleh aplikasi.
3. Image Target. Didalam langkah ini, memasukan marker dan beberapa
objek 3D yang sudah dibuat di Blender dan SketchUp.
4. Compile project.

3.4 Alat dan Bahan


3.4.1 Alat

Pada penelitian ini menggunakan beberapa perangkat keras dan


perangkat lunak, diantaranya adalah :

1. Kebutuhan Perangkat Keras ( Hardware )


Perangkat keras yang dibutuhkan untuk membuat aplikasi Augmented
Reality dan Virtual Reality “Brosur Pemasaran Cluster Perumahan”
diantaranya adalah :

Tabel 3.1: Kebutuhan Hardware

Perangkat Keras Keterangan

Spesifikasi yang digunakan :

Processor Intel Core i5-4210

Laptop Memory 4 GB

HDD 1 TB

VGA NVDIA 2 GB
Spesifikasi yang dipakai (Galaxy
Grand) :

Operating System Android 4.2.1


(Jelly Bean)

RAM 1 GB

CPU Dual Core 1.2 Ghz


Mobile Device
Broadcom VideoCoreIV

Memory Internal 8 GB

Memory Eksternal : Micro SD


upto 32 GB

Resolusi 480 x 800 Pixel, 16 juta


warna.

Kabel yang berfungsi untuk


Kabel USB menyambungkan perangkat
(devices) dengan komputer.

2. Kebutuhan Perangkat Lunak ( Software )


Selain perangkat keras kita juga membutuhkan perangkat lunak untuk
untuk pembuatan model, script dan penggabungan objek tiga dimensi agar
dapat terintegrasi dalam aplikasi Augmented Reality dan Virtual Reality
yang dapat diinstal pada perangkat mobile berbasis Android. Software
yang digunakan adalah sebagai berikut :
Tabel 3.2: Kebutuhan Software

Perangkat Lunak Keterangan

Sistem Operasi yang digunakan


Sistem Operasi Windows 7
dalam pembuatan aplikasi.

Unity 3D Pengembang aplikasi.

Perangkat lunak untuk


Blender
pembuatan objek dan animasi.

Perangkat lunak untuk


Google SketchUp
pembuatan objek.

Perangkat lunak untuk


Adobe Photoshop CS4 pembuatan desain marker pada
aplikasi.

Qcar Unity Android Library yang digunakan untuk


membuat aplikasi.

Android SDK (Software Tools pengembang program


Development Kit) Android.

Plug-in yang digunakan untuk


Android Development Tools (ADT menginterasikan unity menjadi
plug-in) lingkungan pengembangan
Android.

Perangkat lunak untuk


pembuatan rancangan UML,
Star UML
seperti Rancangan Use Case
Diagram dan Rancangan Activity
Diagram.

3.4.2 Bahan Penelitian

Adapun yang menjadi bahan-bahan penelitian adalah sebagai berikut :

1. Brosur Pemasaran Cluster Perumahan yang akan dibuat.


2. Paper yang berkaitan dengan teknologi Augmented Reality dan Virtual
Reality.

Anda mungkin juga menyukai