Anda di halaman 1dari 8

Enjangcom » Istilah » Daftar istilah bidang kesehatan

Daftar istilah bidang kesehatan


TOPICS:Ilmu PengetahuanIstilah
POSTED BY: PODHANG GINORYAN 2 MARET 2015

Daftar istilah bidang kesehatan. Dalam kesehatan dan kehidupan sehari-hari sering kita dengar
istilah-istilah yang mungkin tidak atau kurang dipahami. Untuk itu kali ini Enjangcom akan
memberikan info istilah bidang kesehatan baik kesehatan jasmani maupun rohani yang kami
rangkum dalam 70 istilah. Selengkapnya sebagai berikut :

1. Agorafobia : rasa takut ketika berada di tempat yang ramai.


2. Air seni : urine
3. Akrofobia : takut bila ada di tempat tinggi.
4. Akupungtur : tusuk jarum.
5. Ambulans : mobil palang merah untuk membawa orang sakit atau meninggal dunia.
6. Amandel : penyakit tonsil ; kelenjar getah bening yang ada di dinding sisi bagian dalam
mulut.
7. Amputasi : memotong salah satu organ tubuh atas pertimbangan tertentu.
8. Anemia : penyakit kurang darah.
9. Anatomi : mengenai ilmu urai (tentang bagian tubuh manusia, hewan, dll)
10. Akseptor : peserta KB.
11. Balita : di bawah lima tahun.
12. Batita : di bawah tiga tahun.
13. Batuk rejan : pertussis.
14. Buta senja : rabun senja ; tidak dapat melihat secara terang pada waktu senja/sore ataupun
malam.
15. Bakteri patogen : bakteri yang dapat menimbulkan penyakit.
16. BKKBN : Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional.
17. Basil : kuman.
18. Diagnosis : penentuan suatu gejala penyakit melalui pemeriksaan dan berbagai
pertimbangan.
19. Fly : keadaan setengah sadar (mabuk).
20. Gizi : zat makanan yang diperlukan tubuh untuk menjaga kesehatan.
21. Gondok endemik : adanya sejumlah kecil penderita pembesaran kelenjar gondok pada
penduduk suatu daerah tertentu.
22. Hidrat arang : zat tepung , zatpati yang ada dalam beras, gandum, singkong, dan lain-lain.
23. Hipertensi : tekanan darah tinggi.
24. Imunisasi : usaha untuk membuat tubuh menjadi kebal terhadap penyakit tertentu.
25. Inseminasi buatan : pertumbuhan (penghamilan) buatan atau kawin suntik.
26. Intake : jumlah bahan makanan yang dimakan.
27. Karbohidrat : zat tepung.
28. Kalori : banyaknya energi yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 kg air menjadi 1
derajat lebih.
29. Kronis : menahun.
30. Kotipa : kolera, tipus, paratipus.
31. Koma : keadaan sudah kritis.
32. Kolesterol : sejenis lemak (asam lemak jenuh) yang biasanya terdapat dalam darah, otak,
empedu.
33. KKB : Kependudukan dan keluarga Berencana.
34. Lever : hati.
35. Matisuri : gangguan sangat gawat, berupa penderita tak sadarkan diri.
36. Masa inkubasi : tenggang waktu antara masuknya bibit penyakit ke dalam tubuh sampai
dengan timbulnya penyakit.
37. Medis : berdasarkan ilmu kedokteran.
38. Morbili : penyakit campak.
39. Obat tradisional : obat yang telah digunakan oleh nenek moyang kita dan pengetahuannya
didapatkan secara turun-temurun.
40. PMR : Palang Merah remaja.
41. P3K : pertolongan pertama pada kecelakaan.
42. Posyandu : Pos Pelayanan Terpadu.
43. Protein : zat pembangun tubuh dari berbagai unsur senyawa (hidrogen, sulfur, dan lain-
lain).
44. Protein hewani : protein yang berasal dari hewan.
45. Protein nabati : protein yang berasal dari tumbuhan.
46. Prematur : lahir sebelum waktunya.
47. Rumah sehat : rumah yang memenuhi syarat-syarat kesehatan.
48. Spalk : pengikat bidai.
49. Spesialistis : bersifat khusus ; khas.
50. Steril : bebas hama.
51. Sterilisasi : penyucihamaan.
52. Stress : gangguan atau kekacauan mental.
53. Smog : pengotoran udara atau atmosfer karena adanya asap bercampur kabut.
54. TBC : tuberkulosa.
55. Trauma : pukulan jiwa.
56. Traumatik : keguncangan jiwa.
57. Tranfusi : pemasukan obat atau darah kepada yang membutuhkan.
58. WHO : World Health Organization (organisasi internasional dalam bidang kesehatan).
59. Apotek hidup : pekarangan yang ditanami obat-obatan untuk keperluan sehari-hari.
60. Adipura : kota terbersih dan terindah.
61. Cagar alam : perlindungan kepada jenis tumbuhan, hewan, dan lain-lain, dari
kepunahannya (kawasan yang dilindungi).
62. Environment : lingkungan ; segala sesuatu yang ada di sekitar kita.
63. Kalpataru : hadiah yang disediakan bagi kota atau daerah yang telah berhasil mengatur,
memelihara lingkungan hidupnya (bisa perorangan).
64. Pencemaran : pengotoran.
65. Reboisasi : penanaman kembali tanah yang gundul atau hutan.
66. Sanitasi : kesehatan lingkungan.
67. Saluran air : gorong-gorong untuk mengalirkan air.
68. Water leiding : pipa penyalur air.
69. Habitat : tempat seluruh makhluk hidup berkembang atau hidup.
70. Siskamling : Sistem Keamanan Lingkungan.

A
* Aborsi
Pengguguran janin
* Aerobik
Olahraga yang dilakukan secara terus-menerus dimana kebutuhan oksigen masih dapat
dipenuhi tubuh
* Anemia
Kurang darah
* Amnesia
Kehilangan daya ingat

B
* Bakal Vitamin D
Zat-zat gizi yang terdapat pada sayur-sayuran, buah-buahan, telur dan hati yang akan
diubah oleh sinar matahari menjadi vitamin D
* Bugar
Kemampuan tubuh untuk melakukan kegiatan sehari-hari tanpa menimbulkan kelelahan
fisik dan mental berlebihan

C
* Carrier
Pembawa yaitu orang yang membawa suatu bibit penyakit, tapi ia sendiri tidak membawa
gejal-gejala sakit

D
* Desinfeksi
Tindakan untuk membunuh bibit penyakit yang berada di luar tubuh
* Diabetes
Penyakit gula atau kencing manis yaitu penyakit degeneratf yang disebabkan oleh karena
pankreas kurang mampu memproduksi hormon indulin

E
* Edema
Pembengkakan yang disebabkan oleh penumpukan cairan pada jaringan tubuh
* Emboli (Embolism)
Penyumbatan pembuluh darah oleh benda asing (bekuan darah, udara)
* Endemi
Berkecamuknya suatu penyakit infeksi yang terus menerus terdapat di suatu daerah
mengenai segolongan penduduk
* Epidemi
Menyebarnya penyakit pada banyak orang
* Epidemiologi (Epidemiology)
Ilmu yang mempelajari epidemi
* Epizootie
Epidemi pada binatang
* Etiology ( Etiology )
Ilmu tentang penyebab penyakit
* Farmakologi ( pharmacology )
Ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang obat, terutama dampaknya pada tubuh

F
* Fibrosis
Kerusakan hati ditandai dengan jaringan hati berserat
* Formulasi ( Formulation )
Bentuk fisik obat misalnya tablet, kapsul, sirop, krim, suntikan
* Fraktur
Parah tulang

G
* Gejala ( Symptom )
Keadaan atau keluhan yang menyertai infeksi atau penyakit
* Generalisata (Generalized)
Penyebaran yang sangat luas

H
* Hematologi ( Hematology )
Ilmu yang mempelajari hal darah
* Hepapatitis
Radang hati akibat virus atau alasan lain
* Hipoglisemia ( Hypoglycemia )
Tingkat gula yang rendah di dalam darah
* Hospes
Host = tuan rumah yaitu manusia atau hewan yang ditumpangi suatu parasit
* Hypertensi
Tingginya tekanan darah

I
* Infeksi
Masuknya disertai pertumbuhan dan perkembangbiakan suatu bibit penyakit di dalam
tubuh manusia atau hewan sehingga timbul gejala-gejala penyakit
* Interaksi ( Interaction )
Dampak yang terjadi bila suatu obat dipakai bersamaan dengan obat lain atau dengan
makanan tertentu, atau dengan jamu, suplemen atau narkoba
* Insomnia
Kelainan atau kesulitan tidur
* Insulin
Hormon yang mengatur metabolisme karbohidrat
* Isolasi
Pemisahan penderita penyakit yang terinfeksi dari orang-orang yang sehat di sekitarnya
untuk menghindari penularan

J
* Jantung Koroner
Penyakit jantung yang disebabkan oleh penyempitan pembuluh darah koroner

K
* Kandida ( Candida )
Jamur yang menyerupai ragi yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia
* Kandidiasis ( Candidiasis )
Infeksi akibat jamur dari keluarga kandida, umumnya candida albicans
* Kekuasaan Otot
Kontraksi maksimal yang dihasilkan otot, merupakan kemampuan untuk membangkitkan
tegangan terhadap suatu tahanan
* Kontaminasi
Pengotoran permukaan tubuh atau benda-benda oleh suatu bibit penyakit
* Kuratif
Usaha kesehatan dengan pengobatan penyakit

O
* Olahraga
Suatu bentuk aktifitas fisik yang terencana dan terstruktur, yang melibatkan gerakan tubuh
berulang-ulang dan ditujukan untuk meningkatkan kebugaran jasmani
* Osteoporosis
Keropos tulang yaitu penyakit yang disebabkan karena kekurangan mineral penyusun
tulang sehingga tulang mudah patah

P
* Peyer's patchs
Kumpulan kelenjar limfe (nodus limfatikus) pada mukosa usus halus yang berperan dalam
pertahanan tubuh
* Penyakit Infeksi
Penyakit yang disebabkan oleh suatu bibit penyakit seperti Bakteri, virus, jamur, cacing dll
* Penyakit menular ( Commonicable diseases )
Penyakit yang terinfeksi dari orang atau hewan sakit, dari rervior ataupun dari benda-
benda yang mengandung bibit penyakit ke manisia yang sehat
* Preventif
Usaha pencegahan penyakit
* Promotif
Usaha peningkatan derajat kesehatan

* Rakhitis
Penyakit akibat kekurangan vitamin D, yang jika terjadi pada masa pertumbuhan tulang
dapat menyebabkan tulang kaki menjadi tidak kuat biasanya melengkung atau membentuk
huruf O atau X
* Rehabilitasi
Usaha kesehatan dengan pemulihan kesehatan

S
* Sedentari
Gaya hidup duduk terus menerus dalam bekerja dan kurang gerak ditambah penyakit
kardiovaskular
* Sehat
Keadan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup
produktif secara sosial dan ekonomi
* Silent Heart Attack
Serangan jantung yang tidak memberikan gejala

T
* Tibia
Tulang kering

Daftar istilah-istilah dalam Dunia kesehatan

1. Penyakit menular (Communicable diseases) : adalah penyakit infeksi yang


dapat dari orang atau hewan sakit, dari rervior ataupun dari benda-benda yang
mengandung bibit penyakit lainnya ke manusia yang sehat.
2. Penyakit infeksi : adalah penyakit yang disebabkan oleh sudatu bibit penyakit
sperti : Bakteri, virus, jamur, cacing dan lain-lainnya.
3. Infeksi : adalah masuknya disertai pertumbuhan dan perkembang biakan
sesuatu bibit pentakit didalam tubuh manusia atau hewan sehingga timbul
gejala-gejala penyakit.
4. Kontaminasi : adalah pengotoranpermukaan tubuh atau benda-benda oleh
sesuatu bibit penyakit.
5. Desinfeksi : adalah tindakan untuk membunuh bibit penyakit yang berada di luar
tubuh.
6. Isolasi : adalah pemisahan penderita penyakit infeksi dari orang-orang sehat di
sekitarnya untuk menghindari terjdinya penularan.
7. Karantina : adalah pembatasan kebebasan seseorang yang diduga telah tertular
sesuatu penyakit karanthina, selama masa inkubasi penyakit karantina yang
diduga. Bilaselma dalam pengawasan ini ia benar-benar menderita penyakit
karantina yang diduga, ia kemudian akan diisolasikan. Bilasetelah lewat masa
inkubasi, ia tetap sehat akan dibebaskan kembali.
8. Tindakan karantina : adalah tindakan-tindakan yang dilakukan untuk menolak
masuknya dan mencegah keluarnya penyakit-penyakit kearantina melalui alat-
alat hubungan lalu lintas seperti : kapal laut, peasawat udara.
9. Masa Inkubasi ( masa tunas) : adalah waktu antara masuknya suatu bibit
penyakit kedalam tubuh sampai yimbulnya gejala-gejala penyakit.
10. Hospes (Host : Tuan Rumah) : adalah manusia atau hewan yang ditumpangi
sesuatu parasit.
11. Parasit : adalah oerganisme (mahkluk hidup) yang hidupnya menumpang pada
mahkluk hidup lain dan merugikan mahluk hidup yang ditumpanginnya.
12. Carrier (Pembawa) : adalah oarang yang membawa suatu bibit penyakit, tapi ia
sendiri tidak menunjukan gejal-gejal sakit.
13. Reservoir : adalah manusia, hewan atau benda-benda yang merupakan tempat
berkembang biaknya bibit penyakit sehingga merupakan sumber penularan.
14. Vektor (Transmitter) : adalah hewan yang merupakan pemindahan bibit
penyakit sehingga terjadi penularan.
15. Epidemi (Wabah) : adalah penyebaran suatu penyakit secara cepat sehingga
dalam waktu yang bersamaan atau secara bergiliran banyak orang menderita
penyakit yang sama.
16. Pandemi : adalah epidemi yang menyerang seluruh dunia.
17. Endemi : adalah berkecamuknya sesuatu penyakitr infeksi yang terus menerus
terdapat di suatu daerah mengenai segolongan penduduk.
18. Epizootie : adalah epidemi pada binatang.
19. Virulensi : adalah ukuran keganasan suatu bibit penyakit untuk
menimbulkanpenyakit.
20. Bakteri pathogen : adalah bakteri yang dapat menimbulkan penyakit.
21. EDEMA : Pembengkakan yang disebabkan oleh penumpukan cairan
pada jaringan tubuh.
22. EFEK SAMPING (Side Effect) : Daya kerja atau efek obat (atau vaksin) yang
tidak diharapkan. Istilah ini biasanya berhubungan dengan dampak buruk seperti
sakit kepala,ruam, atau kerusakan hati.
23. ELEKTROLIT (Electrolyte) : Zat mineral yang sangat penting untuk fungsi tubuh
normal. Elektrolit sering hilang waktu muntah-muntah atau diare.
24. ELISA (Enzyme-Linked Immunosorbent Assay) : Tes laboratorium yang
sangat peka untuk menentukan ada/tiadanya antibodi terhadap HIV dalam darah
atau cairan tubuh lain.
25. EMBOLI (Embolism) : Penyumbatan pembuluh darah oleh benda asing (mis.
bekuan darah, udara).
26. EPIDEMI (Epidemic) : Menyebarnya penyakit pada banyak orang.
27. EPIDEMIOLOGI (Epidemiology) : Ilmu yang mempelajari epidemi.
28. EPITEL (Epithelium) : Lapisan (termasuk kulit) yang melindungi organ tubuh luar
dan dalam, termasuk pembuluh darah.
29. ETIOLOGI (Etiology) : Ilmu tentang penyebab penyakit.
30. FARMAKOKINETIK (Pharmacokinetik) : Ilmu yang mempelajari bagaimana obat
diserap dan disebarkan di seluruh tubuh
31. FARMAKOLOGI (Pharmacology) : Ilmu yang mempelajari segala sesuatu
tentang obat, terutama dampaknya pada tubuh.
32. FIBROSIS : Kerusakan hati ditandai oleh jaringan hati berserat. Lihat Sirosis.
33. FORMULASI (Formulation) : Bentuk fisik obat, mis. tablet, kapsul, sirop, krim,
suntikan.
34. GEJALA (Symptom) : Keadaan atau keluhan yang menyertai infeksi atau
penyakit.
35. GENERALISATA (Generalized) : Penyebaran sangat luas.
36. GENERIK (Generic) : Obat yang mempunyai kandungan aktif yang sama
dengan obat merek dalam hal takaran, keamanan, kekuatan, bagaimana dipakai,
mutu, kinerja dan penggunaan.
37. GENOTIPE (Genotype) : Ciri-ciri fisik yang tidak tampak dari luar, khususnya
yang bersangkutan dengan susunan genetika, sebagai akibat evolusi biologi
pada organisme. Cara melaksanakan tes resistansi, dengan melihat kode
genetik virus untuk menentukan apakah ada mutasi yang diketahui menimbulkan
resistansi.
38. HEMATOLOGI (Hematology) : Ilmu yang mempelajari hal darah.
39. HEMATOKRIT (Hematocrit) : Mengukur persentase volume darah yang diambil
oleh sel darah merah.
40. HEMOGLOBIN (HB) : Protein dalam sel darah merah yang membawa oksigen
ke sel di seluruh tubuh.
41. HEPATITIS : Radang hati akibat virus atau alasan lain.
42. HIPOGLISEMIA (Hypoglycemia) : Tingkat gula yang rendah di dalam darah.
43. HIPOKSEMIA (Hypoxemia) : Tingkat oksigen dalam darah yang rendah.
44. HISTOLOGIS (Histological) : Berhubungan dengan jaringan tubuh. Terkait HCV,
perbaikan histologis berarti perbaikan pada jaringan hati, dengan penurunan
pada radang atau fibrosisdalam perbandingan dengan biopsi sebelumnya.
45. INSOMNIA : Kelainan/kesulitan tudur.
46. INSULIN : Hormon yang mengatur metabolisme karbohidrat.
47. INTERAKSI (Interaction) : Dampak yang dapat terjadi bila satu obat dipakai
bersamaan dengan obat lain atau dengan makanan tertentu, atau dengan
jamu/suplemen/narkoba.
48. JARINGAN (Tissue) : Satu kumpulan sel yang sejenis yang bertindak bersama-
sama untuk mengerjakan fungsi tertentu. Ada empat jaringan dasar di dalam
tubuh, yakni epitelium, sendi penyambung, otot dan saraf.
49. KANDIDA (Candida): Jamur yang menyerupai ragi dapat menyebabkan infeksi
pada manusia.
50. KANDIDIASIS (Candidiasis) : Infeksi akibat jamur dari keluarga Kandida,
umumnya Candida albicans.

Anda mungkin juga menyukai