Anda di halaman 1dari 1

SOP Controlling

Badan Eksekutif Mahasiswa


Politeknik Negeri Bandung
2016

1. Sebelum mengawas proker, pengawas terlebih dahulu hadir dalam briefing


proker (program kerja).
2. Adapun cara pengawasan terdiri dari 3 peran yaitu sebagai :
a. Pengawas,
b. Pengumpul data,
c. Eksekutor.
3. Pengawas bertugas dengan acuan AD ART dan undang undang pengawasan.
4. Pengawas dapat menjalankan hak-hak nya saat bekerja seperti yang telah di
atur dalam undang undang pengawasan.
5. Pengawas menggunakan form pengawasan saat mengawasi proker yang tiap
poinnya diambil dari indikator keberhasilan proker tersebut.
6. Pengawas menggunakan identitas MPM saat bertugas sebagai tanda bahwa
dia sedang mengawas.
7. Untuk pengumpul data, data yang akan dijadikan kuisioner dirumuskan oleh
MPM atau kesepakatan antara MPM dan BEM.
8. Setelah data dari pengumpul data dikaji dan diolah maka hasilnya diberikan
kepada BEM.
9. Untuk pengawas yang menjadi eksekutor saat menjalankan proker BEM
dipimpin oleh orang yang berwenang dalam proker tersebut.
10. Untuk proker yang menghasilkan produk maka catatan dari setiap produk nya
harus dicatat oleh BEM dan diserahkan kepada MPM.
11. timeline proker BEM harus dimiliki oleh BEM dan MPM, dan jika ada
perubahan dari BEM maka seketika harus dikabari ke MPM dan MPM harus
meng-update timeline yang ada.
12. Evaluasi langsung terhadap BEM dibicarakan pada waktu yang telah
disepakati sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai