Anda di halaman 1dari 3

AUDIT INTERNAL

No.Dokumen 440/SOP.014/
PKM-CB/I/2023
SOP No.Revisi 00

Tgl Terbit 18/01/2023

Halaman : 1/3

UPTD
HJ HASANAH S.ST
PUSKESMAS
NIP : 196807271991032007
CIBADAK

1. Pengertian Audit Internal adalah suatu proses penilaian yang dilakukan di


dalam suatu Puskesmas oleh auditor internal yang juga adalah
karyawan yang bekerja pada Puskesmas tersebut, untuk
kepentingan internal Puskesmas tersebut. Audit internal dilakukan
untuk memastikan keefektifan penerapan Sistem Manajemen Mutu
dan mengidentifikasi serta memperbaiki ketidaksesuaian yang
timbul dalam penerapan Sistem Manajemen Mutu. Auditor adalah
seorang yang ditunjuk untuk melaksanakan audit internal. Auditor
adalah: seorang yang menjadi sasaran audit, koordinator maupun
pelaksana pelayanan klinis, administrasi dan manajemen maupun
upaya Puskesmas,

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melaksanakan


Audit Internal di UPTD Puskesmas Cibadak

3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 440/Kep-025/PKM-CB/I/2023


Tentang : Audit Internal UPTD Puskesmas Cibadak
4. Referensi 1. Permenkes Nomor 43 Tahun 2019 Tentang Puskesmas.

5. Prosedur A. Persiapan Audit:


1. Tim audit internal Puskesmas menyusun rencana tahunan
audit internal Puskesmas (audit plan)
2. Ketua tim audit Puskesmas menyusun jadual audit internal
3. Ketua tim audit membuat instrumen audit internal
4. Ketua tim audit membuat surat pemberitahuan pelaksanaan
audit
5. Ketua tim audit memberikan surat pemberitahuaan
pelaksanaan audit diberikan kepada auditee minimal 2 hari
sebelum dilakukannya audit.
6. Ketua tim audit Puskesmas memberikan pengarahan kepada
tim auditor sebelum audit dilaksanakan

B. Proses Audit

1. Auditor memperkenalkan diri dan mengatakan maksud dan


tujuan dilakukannya audit internal
2. Auditor mengamati proses pelaksanaan kegiatan.
3. Auditor meminta penjelasan kepada auditee (pelaksana
kegiatan).
4. Auditor meminta peragaan oleh auditee.
5. Auditor memeriksa dan menelaah dokumen.
6. Auditor memeriksa dengan menggunakan instrument daftar
tilik.
7. Auditor mencari bukti-bukti fisik.
8. Auditor melakukan pemeriksaan silang (kroscek).
9. Auditor mewawancarai auditor.
10. Auditor mencari informasi dari sumber luar.
11. Auditor menganalisis data dan informasi (membandingkan data
dan informasi yang diperoleh dengan standar/kriteria yang
telah ditetapkan).
12. Auditor menarik kesimpulan

C. Pelaporan dan Tindak Lanjut :

1. Pembuatan laporan hasil audit yang menjelaskan temuan audit


serta rekomendasi perbaikan, dan meyampaikan ke Kepala
Puskesmas.
2. Membuat kesepakatan antara auditee dan auditor untuk
melakukan upaya tindak lanjut sesuai hasil temuan dan
rekomendasi.
3. Pada saat pelaksanaan kegiatan perbaikan, auditor dapat
melakukan monitoring kegiatan-kegiatan tindak lanjut yang
dilakukan oleh auditee dan memberikan arahan atau
bimbingan jika diperlukan.
4. Ketua audit dan anggota audit membuat resume hasil audit
internal untuk dibawa ke rapat tinjauan manajemen, termasuk
status tindakan perbaikannya

6. Diagram Alir -
7. Unit terkait Semua unit layanan

8. Rekaman NO Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Berlaku


Historis
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai