Anda di halaman 1dari 8

Nama: Sadli Rosyd

Kelas : AGB B PALEMBANG 2016

NIM : 05011381621091

TIKUS RUMAH

Klasifikasi Tikus :
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mammalia
Ordo : Rodentia
Superfamili : Muroidea
Famili : Muridae
- Siklus Tikus Rumah.

- Morfologi Tikus Rumah


Struktur tulang Tikus Rumah.

Cara Mengukur Tikus Rumah.


Letak Gigi Tikus Rumah

Tikus rumah (Rattus rattus) Merupakan Salah Satu dari 4 tikus


yang Menjadi Hama pemukiman Dari tiga jenis lainnya.Tikus Rumah
Merupakan tikus ukuran sedang/medium Rata rata 16-22 cm Berat
70-300 Gram (Rata Rata 200 Gram),Telinga Lebar,ekor lebih panjang
daripada Badan,Warna Bulu terang/coklat muda dan warna bulu
bagian dada lebih terang.yang termasuk dalam jenis tikus rumah
(rattus rattus) yaitu tikus atap(roof rat),Tikus kapal(ship rat),dan
Black rat.Jika dilihat dari jarak kedekatan hubunga antara aktifitas
Tikus dengan manusia,tikus rumah merupakan jenis domestik yaitu
aktifitas dilakukan didalam rumah manusia atau disebut juga tikus
komensal (comensal rodent) atau synantthropic.

Tikus rumah Merupakan binatang arboreal dan pemanjat


ulung.kemampuan memanjat tembok kasar dan turun dengan kepala
dibawah sangat lihai,dan bila jatuh dari ketinggian 5,5 meter tidak
akan menimbulkan luka yang berarti bagi tikus.tikus rumah tersebar
di seluruh benua (kosmopolit) dan menyukai daerah dataran rendah
(kurang dari 250 m dpl).Makan berupa biji
bijian,sereal,daun,kayu,buah buahan,kelapa dan lain lain.Walaupun
demikian tikus rumah juga bisa makan binatang lain yaitu
serangga.makanan yang dibutuhkan seekor tikus dalam sehari
sebanyak 10-15% dan berat badannya.perilaku makan tikus dengan
memegang makanan dengan kedua kaki depan,dan kebiasaan
mencicipi makanan untuk menunggu reaksi makanan tersebut dalam
perutnya.Hal ini perlu diperhatikan apabila kita memberantas tikus
dengan racun.tikus mempunyai kebiasaan mencari makan dua kali
sehari yaitu pada 1-2 jam setelah matahari tenggelam dan pada 1-2
jam sebelum fajar.

Tikus Rumah merupakan binatang nokturnal dan hidup secara


berkelompok dan dalam satu kelompok terdiri dari beberapa tikus
jantan dan betina,dengan satu tikus jantan yang dominan secara
hirarkhi yaitu tikus jantan dengan ciri mempunyai tubuh paling
besar.Tikus dalam mobilitas sehari untuk mengenal
lingkungan,mencari makan,maupun mencari pasangan untuk
kawin,yang disebut daya jelajah harian atau home range.Daerah home
range ini tidak dipertahankan bila dimasuki tikus lain. Tetapi ada
daerah yang biasanya lebih sempit daripada home range (di dalam
home range) yang akan dipertahankan yaitu sebagai daerah kekuasaan
atau territorial.Mencapai dewasa Siap kawin pada umur 2-3 bulan
baik pada jantan maupun betina.Masa bunting selama 21-23 hari dan
seekor tikus betina saat melahirkan 6-12 (rata rata 8) ekor anak
tikus.Setelah 24-48 jam melahirkan,tikus betina siap kawin lagi atau
disebut partum oestrus.Spesies ini dalam perkawinan secara
poligami,apabila musim mendukung,musim perkembangbiakan dapat
terjadi sepanjang tahun antara 3-6 kali melahirkan dan maksimal 12
kali.

Dalam tubuh Tikus,terdapat beberapa hewan lain (parasit) yang


ada di dalam tubuh (endoparasit) dan diluar/menempel di tubuh
(ektoparasit) yang merupakan penular atau penyebab banyak sekali
jenis penyakit,Endoparasit tikus antara lain
cacing,virus,jamur,protozoa,bakter,dan rickettsia yang mempunyai
tempat hidup dihati dan ginjal tikus. Sedangkan ektoparasit tikus
meliputi : pinjal (fleas) : Xenopsylla cheopsis,Stivalus cognatus;kutu
(lice) : Polyplax spinulosa,Hoplopleura pasifica ; larva tungau
(chigger) ; tungau (mite); dan caplak (ticks).
Endoparasit Tikus Tersebut merupakan Penyebab berbagai
penyakit bagi manusia yang ditularkan melalui gigitan ekto parasit

maupun penularan secara langasung melalui kontak


liur,feses(kotoran) dan urin tikus yang terinfeksi.tercatat di dunia ada
112 jenis penyakit bersumber tikus yang disebabkan oleh endoparasit
tikus tersebut yang menyerang manusia,hewan ternak dan hewan
kesayangan (pets).Sedangkan penyakit peenyakit bersumber tikus
yang ditemukan di indonesia adalah pes,scrup typhus,dan
leptospirosis yang telah menyerang manusia dan penyakit
eosynophillic meningitis dan echinostomiasi yang juga telah
ditemukan tetapi hanya pada tikus dan belum menyerang manusia.
Mengingat tikus rumah merupakan tikus domestik sehingga kontak
dengan manusia relatif tinggi,hal ini perlu diwaspadai selain
merupakan hama pemukiman juga menimbulkan kerugian atau akibat
dari kesehatan manusia .Perlu diingat juga bahwa pertumbuhan tikus
dapat dikatakan sangat cepat sehingga memerlukan perhatian juga
dalam pengendalian populasi tikus.

Ciri Ciri Tikus Rumah Yaitu


1.Ekornya polos gelap
2.Rambut abu abu sampai hitam,rambut halus.
3.Feses/Kotoran Gelendong (12 mm)
4.Lincah,Aktif memanjat
5.Sarangnya celah dinding, atap dan pohon
6.Daya jelajah luas 150-390 mm
7.Badan Langsing,lincah,lebih kecil daripada tikus got.
8.Ukuran badan dewasa yaitu 200 g
9.Berat Rata rata : panjang kepala,badan sampai ujung ekor 150-
220 mm dan 180-250 mm
10.Moncong hidung Lancip
11.Telinga besar tanpa rambut pendek
12.Mata besar,menonjol.

Hasil Pengamatan di Tikus rumah di lab insektarium ialah :


1.Panjang keseluruhan :28,5 cm
2.Panjang Badan : 16 cm
3.Ekor : 14 cm
4.Kuping : 1,5 cm
5.Panjang kaki belakang : 3,0 cm
6.Kaki depan : 2,5 cm
7.Taring atas : 0,4 cm
8.Taring bawah : 1 cm
9.Warna : Putih kehitaman
10.Warna punggung : Hitam
11.Warna badan bawah : Abu abu

Anda mungkin juga menyukai