Konduksi adalah transfer energi dari partikel yang lebih energik dari zat ke
yang berdekatan yang kurang energik akibat interaksi antar partikel. Konduksi
dapat terjadi pada zat padat, cairan, atau gas. Dalam gas dan cairan, konduksi
disebabkan oleh tumbukan dan difusi molekul selama gerakan acaknya.
Dalam padatan, ini disebabkan oleh kombinasi getaran molekul dalam kisi dan
pengangkutan energi oleh elektron bebas. Minuman kalengan yang dingin di
ruangan yang hangat, misalnya, pada akhirnya menghangat sampai suhu
kamar akibat perpindahan panas dari ruangan ke minuman melalui aluminium
dengan konduksi.
Convection is the mode of energy transfer between a solid surface and the
adjacent liquid or gas that is in motion, and it involves the combined effects of
conduction and fluid motions. The faster the fluid motion, the greater the convection
heat transfer.
Radiasi adalah energi yang dipancarkan oleh materi dalam bentuk gelombang
elektromagnetik (atau foton) sebagai akibat dari perubahan konfigurasi
elektronik atom atau molekul. Tidak seperti konduksi dan konveksi, pengalihan
panas oleh radiasi tidak memerlukan adanya media intervensi. Sebenarnya,
perpindahan panas oleh radiasi paling cepat (pada kecepatan cahaya) dan
tidak mengalami atenuasi dalam ruang hampa
Cengel, Yunus A. dan Afshin J. Ghajar. 2011. Heat and Mass Transfer Fundamentals
& Applications. New York: McGraw-Hill.
Hariwijaya, M. dan Triton P.B. 2011. Pedoman Penulisan Ilmiah Skripsi dan
Tesis.
Jakarta: Oryza
Giancoli, Douglas C. 2001. Fisika Dasar. Jakarta: Erlangga.
Cengel, Yunus A. dan Afshin J. Ghajar. 2011. Heat and Mass Transfer Fundamentals
& Applications. New York: McGraw-Hill.