Anda di halaman 1dari 7

TUGAS KELAS VULKANOLOGI

ANALISA GUNUNG MERBABU

Disusun Oleh :

Lula Teqwil Arrizal


111.140.078
KELAS D

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI


FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
YOGYAKARTA
2017
Gunungapi Merbabu merupakan suatu gunungapi tipe stratovulkano yang terletak
pada 7˚ 26` 38`` S dan 110˚ 26` 38`` E dengan elevasi 3142 m dpal (Puncak KentengSolo). Gunungapi
Merbabu memiliki tiga puncak yaitu Puncak Antena (2800 m dpal),Puncak Syarif (3119 m dpal), dan
Puncak Kenteng Solo (3142 m dpal). GunungapiMerbabu memiliki 5 kawah yaitu Kawah Rebab,
Kawah Kombang, Kawah Kendang,Kawah Candradimuko, dan Kawah Sambernyowo. Gunung
Merbabu berasal dari kata “meru” yang berarti gunung dan “babu” yang berarti wanita. Jadi
Merbabu mempunyai arti Gunung Wanita. Gunung Merbabu termasuk gunung yang tidak aktif
karena tergolong gunungapi tua di pulau Jawa. Gunung Merapi berasal dari dua kata "meru" yang
artinya gunung, dan "api" yang berarti gunung berapi. Merapi adalah salah satu gunung berapi yang
teraktif di dunia. Untuk mengetahui lebih lanjut status kedua gunung tersebut, maka perlu diketahui
bagaimana struktur bawah permukaan dan keberadaan kantong magma dari kedua gunung
tersebut.
1. Analisa Morfostruktur Gunung Merbabu
A. Kelurusan Makro

G Slamet
G Sindoro

G Merbabu
G Lawu
G Sumbing
G Merapi
G Ngliman

Kelurusan Makro adalah hubungan penjajaran gunung atau pusatpusat erupsi gunung api yang
berlainan adapun Kelurusan Makronya meliputi Gunung Ngliman - G Lawu – G Merbabu – G Merapi
– G Sindoro – G sumbing dan G Slamet.
B. Kelurusan Meso

G Sindoro

G Sumbing

G Merbabu

G Merapi

Kelurusan Meso adalah diperlihatkan oleh lebih dari dua pusat-pusat erupsi yang berlainan, tetapi
masih dalam jajaran yang sama. Berikut adalah Kelurusan Meso dari Merapi – Merbabu dan Sindoro
Sumbing
C. Kelurusan Mikro

G Merbabu

G Merapi

Kelurusan Mikro adalah terbentuk setempat pada tubuh gunungapi akibat tekanan magmatis dari
gunungapi tersebut. Kelurusan mikro Gunung merbabu – gunung merapi
Rangkaian gunung api membentuk jalur berarah Barat – Timur, Utara – Selatan, Timurlaut –
Baratdaya dan Baratlaut – Tenggara. Jalur gunung api tersebut di kontrol oleh struktur sesar dengan
arah tersebut.

Gambar di atas menunjukan data jurus perlapisan batuan dari kelurusan dan juga struktur
geologi yang berkembang pada daerah pulau jawa yg berkaitan dengan gunung api di mana
menunjukan arah umum berupa arah Barat – Timur di mana sebagai Shear Joint ( Dikutip dari Paper
Iyan Haryanto “Struktur Sesar di pulai Jawa berdasarkan hasil interpretasi ) dan juga arah Utara –
Selatan sebagai Release Joint.

2. Posisi dan Jenis Pusat Erupsi

Gunung merbabu memiliki pusat erupsi berupa terminal di mana erupsi yang berlangsung pada
bagian puncak

Gambar di atas menunjukan bawha terjadi erupsi termal pada tahun 2006 yang di ambil dari
berbagai macam sudut
Analisa Unsur Morfologi Gunung Merbabu

Kawah Merbabu

Kerucut Merbabu

Aliran Lahar Merbabu

Piroklastika Merbabu Kaki G Merbabu

a. Kerucut Merbabu : Secara umum terdiri atas material lava basalto-andesitik dan breksia.
Materialtersebut terdistribusi secara radial dengan radius 4,59-5,814 km di
sekelilingGunungapi Merbabu.
b. Kawah Merbabu : Terdapat dua kawah yaitu Kawah Bancen dan Kawah Candradimuka pada
elvasisekitar 2885 m dpal, ekskalasi gas hydrogen sulfide terjadi dengan lemah padakedua
kawah tersebut.
c. Kaki Merbabu : Kaki Gunungapi Merbabu secara umum tersusun dari breksia-lahar dan
sisipanleleran lava.
d. Aliran Lahar Merbabu : liran lava termuda Merbabu berasal dari pusat erupsi yang berada
sepanjanggaris utara ke barat laut dan selatan ke tenggara membentuk zona transversal
darizona aktivitas volkanis dari Ungaran ke Merapi. Aliran lava ke utara adalah aliranLava
Kopeng sedangkan aliran lava ke selatan adalah aliran Lava Kadjor.
Morfo Stratigrafi Gunung Merbabu

Vulkanostratigrafi merupakan ilmu yang mempelajari urutan dari rekaman kegiatan


vulkanik dengan pemahaman satuan vulkanostratigrafi, yaitu satuan – satuan lapisan yang
terpetakan terdiri dari batuan vulkanik yang terbentuk di darat (subaerial) atau di dalam air
(subaqueous) oleh proses – proses vulkanik yang penentuannya berdasarkan sumber, jenis
litologi dan genesanya (Sutikno Bronto, 1996).

Satuan morfostratigrafi merupakan penggolongan stratigrafi dengan penglompokan


batuan menurut berbagai cara untuk mempermudah hubungan lapisan satu terhadap
lapisan lain. Penggolongan stratigrafi berdasarkan kenampakan morfologinya, bentang alam
dari endapan maupun batuan gunung api dari berbagai fase erupsi secara berturut – turut
akan saling tindih menindih, sehingga mempunyai nilai stratigrafi.
Sebagai satuan dasar konsep satuan morfostratigrafi adalah Morfoset (morphocet :
morfological dan facet). Morfoset adalah suatu bentang alam yang tersusun dari suatu
endapan atau komplek endapan gunungapi hasil dari erupsi atu fase erupsi, yang
mempunyai ciri-ciri bentang alam tertentu, yang dapat dibedakan dengan bentang alam
yang tersusun dari suatu endapan atau komplek endapan gunungapi hasil erupsi atau fase
erupsi sebelumnya, sesudahnya atau sistem gunungapi lainya.
Jika suatu morfoset tersusun dari suatu komplek batuan seperti lava, breksi atau tuff,
dan apabila setiap bataun tersebut secara sendiri memiliki bentang alam tertentu yang bias
dibedakan satu dengan lainnya, maka bentang alam dari setiap batuan tersebut dinamai
Morfonit (morphonit : morfological unit). Jadi morfonit merupakan bagian dari morfoset, yaitu
suatu bentang alam yang mencirikan suatu batuan tertentu dan biasanya dibedakan satu
dengan yang lainya.

Gabungan dari beberapa morfoset yang membentuk bentang alam tertentu


dinamakan Morfotem (morphotem : morphological sistem). Morfotem adalah suatu bentang
alam yang dihasilkan oleh suatu rangkaian proses atau sistem gunungapi. Morfonit
piroklastik 6, morfonit lava 5. Morfotem gunung merbabu adalah morfotem merapi morfotem
sumbing morfotem sindoro
DAFTAR PUSTAKA

Anonim.2014. http://www.volcosquad.com/2014/04/vulkanostratigrafi.html

Anonim.2014.http://docplayer.info/37392263-Identifikasi-karakteristik-aktivitas-
gunung-api-merbabu-didasarkan-pada-petrologi-dan-vulkanostratigrafi.html

Anonim.2014. http://seminar.ftgeologi.unpad.ac.id/seminar/identifikasi-karakteristik-
aktivitas-gunung-api-merbabu-didasarkan-pada-petrologi-dan-vulkanostratigrafi/

Anda mungkin juga menyukai