B. Dasar Teori
Rollag adalah pasangan bata yang dipasang bata berdiri. Motif
pemasangan rollag dapat berbentuk setengah lingkaran, gothic atau cengkeh.
Pemasangan Rollag pada kusen berfungsi untuk menahan beban dan
tekanan yang datang dari atas, serta untuk mencegah keretakan pada
dinding pasangan kusen pintu dan jendela.Syarat pasangan rollag adalah
bagian tengah pada pasangan harus berupa bata hindari berupa siar.
C. Keselamatan kerja
E. Langkah Kerja
(Gambar 3.2.1)
5) Meletakkan Balok di atas susunan bata yang sudah di kosongkan pada
pekerjaan pas. dinding ½ bata sebagai tempat letak rollag dan
meratakan peletakan blok menggunakan waterpass.
6) Mencari titik tengah/pusat (center) dengan mengukur panjang dari dua
sudut, dan menentukan kemiringan untuk pemasangan rollag.
7) Memasang patokan menggunakan block bobbly/ patok pada kedua
sudut. dan mengikat menggunakan benang pada kedua patok.
Kemudian mengukur tinggi ikatan tersebut untuk mengetahui panjang
sudut kanan dengan sudut kiri sudah sama panjang.
8) Menyusun bata penyanggah di samping kiri, kanan pemasangan
rollag untuk membantu dalam penyusunan Rollag.
(Gambar 3.2.2)
9) Mulai menyusun Rollag dengan sedikit memiring kekiri dan kekanan
dan semakin tegak lurus ke tengah (pertemuan dari kanan dan
kiri).Kemiringan batu sekitar 60°.
(Gambar 3.2.3)
10) Kemudian, Mengecek kedataran dengan menggunakan waterpass.
11) Setelah pemasangan Rollag selesai melanjutkan pemasangan bata
disamping kiri dan kanan rollag datar.
(Gambar 3.2.4)
F. Analisa Perhitungan
Dinding A
39 cm
83 cm
Dinding B
0, 35
x 1 x volume total
Kebutuhan kapur = 2, 575
= 0,135 x 1 x 0,210579
= 0.0284 m3 = 28,4 ≈ 28 liter
0, 35
x 3 x volume total
Kebutuhan pasir = 2, 575
= 0,135 x 3 x 0,210579
= 0,0852 m3 = 85 liter
Air secukupnya
G. Dokumentasi Kerja
H. Kesimpulan
I. Saran