Anda di halaman 1dari 3

SPO – MENGUKUR SUHU BADAN DENGAN

TERMOMETER AIR RAKSA


Posted on 30/05/2016 by admin

Belum kesempatan Baca , Klik aja disini ! Baca & Dengarkan!


PENGERTIAN :
Mengukur suhu badan klien dengan mempergunakan thermometer suhu.

TUJUAN :
Mengetahui suhu badan klien untuk membantu :
1. Menentukan diagnosa.
2. Menentukan langkah – langkah perawatan.

KEBIJAKAN :
Surat Keputusan Direktur RS. … No. … Tentang Kebijakan Pelayanan
Instalasi Rawat Inap.

PROSEDUR :
1. Persiapan alat
A. Baki berisi :
 Thermometer bersih dan tempatnya.
 2 botol masing – masing berisi air sabun dan air bersih.
B. Bengkok.
C. Potongan tissue.
D. Vaselin dalam tempatnya.
E. Buku catatan.
2. Klien diberitahu supaya istirahat.
3. Cara kerja (seperti pada penjelasan di bawah ini).

Pengukuran suhu pada ketiak :

1. Bawa alat-alat ke dekat klien.

2. Identifikasi pasien(sesuai SPO)

3. Cuci tangan (sesuai SPO)

4. Bila perlu buka lengan baju klien , ketiak diseka (menggunakan tissue dengan gerakan
menepuk).

5. Ambil thermometer dari tempat penyimpanannya, sapu dengan tissue dan turunkan air
raksa pada posisi terendah.

6. Pasang tepat pada reserviornya, jepitkan di tengah – tengah ketiak.


7. Lengan klien yang bersangkutan dilipatkan di dada.

8. Jangan meninggalkan kamar selama thermometer ada di dalam ketiak klien.

9. Thermometer dibersihkan dengan larutan sabun, memakai tissue, lalu dibersihkan


dengan air bersih dan dikeringkan.

10. Air raksa diturunkan dan thermometer dimasukkan ke dalam tempatnya dan siap dipakai
klien berikutnya.

Pengukuran suhu pada mulut :


Klien harus mempunyai thermometer sendiri.

1. Alat – alat diletakkan di meja klien.

 Klien disuruh membuka mulutnya, thermometer dicek kembali, lalu ujungnya


sampai batas reservoirnya diletakkan di bawah lidah klien.

 Mulut dikatubkan ± 5 menit dan bernafas melalui hidung.

 Selama thermometer dipasang klien tidak boleh bicara.

 Selama 3 – 5 menit thermometer diangkat, dilap dengan tissue lalu dibaca dan
dicatat.

2. Alat – alat dibereskan.

Pengukuran suhu pada rectal :


1. Alat – alat diletakkan di meja klien.
2. Setelah klien diberitahu, klien dimiringkan (sikap SIM).
3. Pakaian klien diturunkan sampai di bawah bokong.
4. Thermometer diperiksa, ujungnya dioles dengan vaselin, lalu dimasukkan melalui anus,
sampai batas reservoir air raksa.
5. Thermometer tetap dipegang.
6. Setelah 3 – 5 menit thermometer dikeluarkan, dilap dengan tissue, dibaca dan hasilnya
dicatat.

Perhatian :
1. Cucilah tangan sebelum dan sesudah mengerjakan prosedur.
2. Sebelum dipakai, thermometer dicek apakah dalam keadaan baik dan air raksanya sudah
diturunkan.
3. Waktu menurunkan air raksa, thermometer dalam keadaan kering dan jangan sampai
menyentuh sesuatu.
4. Jangan membersihkan thermometer dengan air panas.
5. Sebaiknya tidak mengukur suhu klien pada saat klien baru bangun tidur.
6. Klien harus mempunyai thermometer sendiri.
7. Bentuk thermometer berbeda dengan thermometer untuk ketiak / rectal.
8. Pengukuran suhu cara mulut tidak dilakukan pada anak / bayi.

UNIT TERKAIT
1. Instalasi Rawat Jalan
2. Instalasi Gawat Darurat Instalasi Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai