Konsep Arrhenius
Asam adalah senyawa yang mengandung hydrogen yang melepaskan ion hydrogen (atau ion hydronium
H30+) dalam larutan air.
Contoh : H+ + Cl- + H2O H3O+ + Cl-
Basa adalah senyawa yang mengandung gugus hidroksil yang melepaskan ion hidroksil (0H-)
dalam larutan air
Contoh : NaOH + H2O Na+ + OH-
2. Konsep bronted- lowry
Asam adalah zat yang cenderung kehilangan(memberikan) proton
Basa adalah zat yang cenderung menambah (menerima) proton
Spesies asam-basa yang memiliki hubungan seperti ini di sebut pasangan asam/basa konyugasi
Contoh : CH3COOH + H2O H3O+ + CH3COO-
3. Konsep lewis
Asam adalah zat yang bersifat sebagai donor pasangan electron
Basa adalah zat yang bersifat sebagai akseptor pasangan electron
4. Konsep system pelarut
Asam adalah zat yang dapat meningkatkan kation yang berasal dari hasil autodisosiasi pelarut
Basa adalah zat yang dapat meningkatkan anion yang berasal dari hasil autodisosiasi pelarut
5. Kekuatan asam basa arrenius
Kekuatan asam di tentukan oleh seberapa besar kecenderungan asam tersebut untuk melepaskan protonya
(H+) dalam pelarut air
Contoh asam asetat dan asam nitrit : CH3COOH + H2O H3O+ + CH3COO- ka = 10-4,76
HNO2 + H2O H3O+ + NO2- ka = 10-3,29
Kekuatan basa ditentukan oleh seberapa besar kecenderungan basa tersebut untuk melepaskan ion
hidroksilnya (OH-) dalam pelarut air.
6. Kekuatan asam basa bronsted-lowry
Fenomesa asam kuat (terdisosiasi sempurna) dalam pelarut air dijelaskan melalui perbedaan afinitas
proton efektif antara pelarut (air) dengan basa konjugasi dari asam kuat.
Afinitas proton efektif dari H 2O dalam air (=1130kj/mol) adalah lebih tinggi dibandingkan dengan afinita
proton efektif dari basa konjugasi (A-) dari suatu asam kuat (HA)
Dalam hal ini, air disebut memiliki leveling effect yang membuat kekuatan asam kuat menjadi = kekuatan
dari asam H3O+.
Fenomena basa kuat (A-) dalam pelarut air dijelaskan melalui perbedaan afinitas proton efektif antara
anion (OH-) yang berasal dari autodososiasi pelaut air dengan afinitas proton efektif dari basa kuat (A-)
Afinitas proton efektif dari OH- dalam air (=1188kj/mol) adalah lebih rendah dibandingkan dengan afinita
proton efektif dari basa konjugasi (A-)
7. Kekuatan asam basa lewis
Asam keras adalah zat yang berperan sebagai akseptor pasangan electron Dalam pembentukan kompleks,
dimana interaksi yang dominan dalam pembentukan kompleks tersebut adalah interaksi coulombic (listrik
atau interaksi elekrtostatik).
Asam lunak adalah zat yang berperan sebagai akseptor pasangan electron dalam pembentukan kompleks,
dimana interaksi yang dominan dalam pembentukan kompleks tersebut adalah ikatan kovalen.
8. Di antara pelarut-pelarut di atas, pelarut manakah yang dapat digunakan untuk membedakan kekuatan asam dari
HCl(pKa ᴝ -6) dan HBr (pKa ᴝ -9)?
Penyelesaian:
Pelarut yang dibutuhkan untuk biasa membedakan kedua asam tadi adalah pelarut yang memiliki jendela
diskriminasi yang mencakup -6 dan -9. Pelarut pada table diatas yang jendela diskriminasinya mencakup -6 dan -9
adalah asam metanoat (asam format)HCOOCH, dan asam hidrofluorat (HF).