Anda di halaman 1dari 13

ri

RANCANGAN PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN

Akuntansi dan Manajemen


Perpajakan

FA K U LTA S EK O N O M I D A N B IS N IS
P R O G A M S TU D I A K U N TA N S I

U N IVERSITAS M U H AM M AD IYAH M AG ELAN G


Jl. Tidar No. 21 Magelang 56126 Telp/Fax (0293) 362082
VISI, MISI, DAN SASARAN MUTU PROGRAM STUDI AKUNTANSI

VISI

“Menjadi Program Studi Yang Unggul Dalam Mencetak Sarjana Bidang Akuntansi Yang Islami
Dan Tanggap Terhadap Dinamika Lingkungan”

MISI

a. Menyelenggarakan pendidikan Akuntansi secara professional dan islami untuk


mendukung pembangunan masyarakat

b. Menyelengarakan penelitian bidang Akuntansi dan memanfaatkan hasil karya ilmiah


yang diharapkan bermanfaat bagi pengembangan pendidikan dan ilmu Akuntansi.

c. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat, dan dakwah Islamiyah dilaksanakan secara


terintegrasi dan simultan melalui program-program pemberdayaan yang dapat
memberikan manfaat bagi segenap lapisan mayarakat.

d. Menyelenggarakan kerjasama/kemitraan dengan lembaga bisnis guna meningkatkan


kompetensi lulusan agar memiliki daya saing.
RPP (RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN)

1. NAMA MATA KULIAH : Akuntansi dan Manajemen Perpajakan


2. KODE / SKS : KPT0102503 / 5 SKS
3. SEMESTER :6
4. DOSEN PENGAMPU :
- DOSEN 1 : Anissa Hakim Purwantini, S.E., M.Sc
- DOSEN 2 : Faqiatul Mariya Waharini, S.E., M.Si

A. Posisi Mata Kuliah Dalam Kurikulum Prodi Akuntansi

Mata kuliah Akuntansi dan Manajemen Perpajakan merupakan mata kuliah wajib yang
harus ditempuh oleh mahasiswa Program Studi Akuntansi. Mata kuliah ini merupakan
mata kuliah inti untuk mewujudkan capaian pembelajaran program studi Akuntansi.
Adapun kontribusi mata kuliah Akuntansi dan Manajemen Perpajakan dalam
mewujudkan capaian pembelajaran mahasiswa Progdi S1 Akuntansi FE UMMagelang
adalah memperkenalkan mahasiswa dengan sistem perpajakan di Indonesia, memahami
jenis-jenis pajak yang ada di Indonesia beserta cara perhitungannya, dan perencanaan
pajak yang dilakukan oleh perusahaan.

B. Learning Outcome
Setelah mengambil mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat:
1. Menguraikan sistem perpajakan di Indonesia
2. Melakukan perhitungan pajak penghasilan (PPh), PPN dan PPnBM, serta pajak daerah
3. Memperbandingkan laporan keuangan komersil dan laporan keuangan fiskal
(rekonsiliasi fiskal)
4. Mampu menguraikan manajemen pajak yang dilakukan oleh perusahaan
POKOK BAHASAN AKUNTANSI DAN MANAJEMEN PERPAJAKAN

Sesi Kompetensi Akhir yang Materi/Pokok Bahasan Metode Referensi Bobot


Diharapkan Perkuliahan (%)

1. Mahasiswa dapat memahami Ceramah


proses pembelajaran akuntansi Pre Lecturing:
dan manajemen perpajakan a. Penjelasn silabus Presentasi 5%
selama satu semester b. Tugas
c. Kontrak kuliah Diskusi Interaktif
Mampu menguraikan definisi
sistem perpajakan di Indonesia Perpajakan Indonesia
 Pengantar perpajakan
Mampu menjelaskan ketentuan  Ketentuan umum dan tata cara perpajakan
umum dan tata cara perpajakan

2-3 Mampu menguraikan tentang Pajak Penghasilan 1. Ceramah 25%


pajak penghasilan Singkat
1. Pajak Penghasilan
 Subjek pajak penghasilan
2. Discovery
 Objek pajak penghasilan
Mampu memperbandingkan PPh  Deductible dan non deductible expenses Learning
21, 26, 22, 23, 24 dan PPh 4 (2)  Cara menghitung pajak
 Pelunasan pajak 3. Communicati
 Fasilitas pajak ve Learning
2. Withholding tax
 PPh pasal 21 4. Collaborative
 PPh pasal 26
Learning
3. Withholding tax
 PPh pasal 22
 PPh Pasal 23
 PPh Pasal 24
Sesi Kompetensi Akhir yang Materi/Pokok Bahasan Metode Referensi Bobot
Diharapkan Perkuliahan (%)

PPh pasal 4 (2)


4 Mampu memperbandingkan Assets Taxation 1. Ceramah 10%
perbedaan perlakuan akuntansi  Acquisition of fixed assets, inventory, investment Singkat
dan pajak terhadap aset property 2. Discovery
 Depresiasi fiskal Learning
 Amortisasi fiskal 3. Communicati
 Revaluasi aset ve Learning
 Penjualan aset 4. Collaborative
 Transaksi pihak-pihak yang memiliki hubungan Learning
istimewa
 The difference between accounting and tax
treatment of assets and implication to the financial
statement

5. Mampu menguraikan perhitungan Corporate Income tax and Permanent Establishment 1. Ceramah 10%
dan pelaporan pajak BUT (PE)/BUT (Bentuk Usaha Tetap) Singkat
 Rekonsiliasi fiskal 2. Discovery
 Current and deferred tax (pajak kini dan pajak Learning
Mampu menyusun rekonsiliasi tangguhan) 3. Communicati
fiskal  Bentuk Usaha Tetap ve Learning
 Objek pajak BUT 4. Collaborative
 Perhitungan dan pelaporan pajak BUT Learning
 Pencatatan dan penyajian pajak penghasilan
perusahaan di laporan keuangan
15%
Konsep Pajak Pertambahan nilai (PPN) dan Pajak 1. Ceramah
6. Mampu menguraikan tentang Penjualan Barang Mewah (PPnBM) Singkat
 Konsep dasar,onjek dan tarif PPN&PPnBM
2. Discovery
Sesi Kompetensi Akhir yang Materi/Pokok Bahasan Metode Referensi Bobot
Diharapkan Perkuliahan (%)

Pajak Pertambahan Nilai (PPN)  Pengusaha Kena Pajak (PKP Learning


 Dasar pajak PPN dan PPnBM 3. Communicati
 Perhitungan PPN masukan (VAT in), PPN ve Learning
keluaran (VAT out) dan over/under payment 4. Collaborative
 Pencatatan PPN dan PPnBM
Learning
Objek PPN, faktur pajak, VAT Withholder
 BKP dan JKP
 Faktur pajak (Tax invoice)
 Taxable time
 Pengembalian Barang dan Pembatalan Jasa
 PPN masukan yang dapat dikreditkan
Ketentuan khusus PPN

7. Mampu menguraikan tentang Pajak Daerah 1. Ceramah 15%


pajak daerah Singkat
 Pajak provinsi 2. Discovery
 Pajak kabupaten Learning
Retribusi daerah 3. Communicati
Bea Materai ve Learning
BPHTB 4. Collaborative
Cukai Learning

Evaluasi Tengah Semester 20%

8 Mampu menguraikan strategi Strategi Pemajakan dan Perencanaan Pajak Ceramah Singkat 10%
pemajakan dan perencanaan
pajak  Kerugian dalam Perpajakan Discovery
 Etika Praktik Perpajakan Learning
 Manajemen Pajak dan Tax Planning
Sesi Kompetensi Akhir yang Materi/Pokok Bahasan Metode Referensi Bobot
Diharapkan Perkuliahan (%)

 Tax Planning versus Agressive Tax Planning Communicative


 Tax Evasion versus Tax Avoidance Learning

Collaborative
Learning

9 Mampu menguraikan beban non Beban Non Pajak yang Timbul dalam Perencanaan Pajak Ceramah Singkat 10%
pajak yang timbul dalam
perencanaan pajak  Symmetric Uncertainty, Progressive Tax Rates, and Discovery
Risk Taking Learning
 Risk sharing and Hidden Action consideration
 Konflik Laporan Keuangan Komersial dan Communicative
Perencanaan Pajak Learning

Collaborative
Learning

10. Mampu menyimpulkan pemilihan Pemilihan Bentuk Organisasi Usaha Ceramah Singkat 15%
bentuk organisasi usaha untuk
perencanaan pajak  Perseroan (Corporation) Discovery
 Persekutuan (Partnership) Learning
Mampu menguraikan  Orang Pribadi (Sole Proprietorship)
perencanaan pajak untuk beban Communicative
 Merger dan Akuisisi
karyawan Learning
 Likuidasi
Perencanaan Pajak untuk Beban Karyawan Collaborative
 Status Karyawan Learning
 Pemberian dalam Bentuk Natura dan Kenikmatan
 Metode Gross Up dalam Menghitung Beban Pajak
Karyawan
Sesi Kompetensi Akhir yang Materi/Pokok Bahasan Metode Referensi Bobot
Diharapkan Perkuliahan (%)

11. Mampu mengevaluasi metode- Pemilihan Metode Pembiayaan Ceramah Singkat 10%
metode pembiayaan untuk
perencanaan pajak  Pendanaan internal Discovery
 Pendanaan melalui Modal (Equity Financing) Learning
 Pendanaan melalui Hutang (Debt Financing)
Communicative
Factoring & Leasing
Learning
 Pembiayaan Dalam Negeri atau Luar Negeri
Collaborative
Learning

12. Mampu menguraikan Perencanaan Pajak dalam PPh Badan Ceramah Singkat 10%
perencanaan pajak dalam PPh Discovery
Badan  Konsep Taxable-Deductible Learning
 Pajak Tangguhan dan Rekonsiliasi Laporan Communicative
Keuangan Komersial Learning
 Rekonsiliasi SPT PPh Badan Collaborative
 Beban Promosi, Entertainment dan Sumbangan Learning
 Pemilihan Metode Persediaan
 Pemilihan Metode Penyusutan
 Capital Expenditure versus Revenue Expenditure
 Pembuatan Cadangan
13. Mampu menguraikan Perencanaan Pajak dalam PPN Ceramah Singkat 10%
perencanaan pajak dalam PPN Discovery
 Pendaftaran PKP Learning
 Pembuatan Faktur Pajak Communicative
 Pemilihan Tempat Pajak Terutang Learning
 Pemeriksaan dan Konfirmasi PPN Collaborative
 Rekonsiliasi Omzet PPN dengan Peredaran Usaha Learning
dalam SPT PPh Badan
Sesi Kompetensi Akhir yang Materi/Pokok Bahasan Metode Referensi Bobot
Diharapkan Perkuliahan (%)

14. Mampu menguraikan Perencanaan Pajak dalam Perusahaan Multinasional Ceramah Singkat
perencanaan pajak dalam Discovery
perusahaan multinasional  P3B (Perjanjian Penghindaran Pajak Berganda/Tax Learning
Treaty) Communicative 15%
 Pembatasan Kredit Pajak Learning
 Transfer Pricing Collaborative
 Tax Heaven Learning
Evaluasi Tengah Semester 20%
REFERENSI

Referensi utama

1. Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (UU KUP)

2. Undang-Undang No. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan (UU PPh)

3. Undang-undang No. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa
dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (UU PPN)

4. Peraturan pajak yang lainnya (KMK, PMK, SE, Surat Dirjen Pajak, dll)

5. Undang-undang No. 28 tahun 2009 tentang pajak daerah dan retribusi daerah.

6. Waluyo (2017). Perpajakan Indonesia ed. 12. Jakarta: Salemba Empat.

7. Resmi, Siti (2017). Perpajakan: Teori dan Kasus. Ed 10. Jakarta: Salemba Empat.

8. Mohammad Zain, Manajemen Perpajakan, Penerbit Salemba Empat, 2007

9. Myron S. Scholes, Mark A. Wolfson, Marle Erickson, Edward L. Maydew, Terry Shevlin,
Taxes and Business Strategy, Prentice Hall, 2009

10. Chairil Anwar Pohan. 2013. Manajemen Perpajakan: Stretegi Perencanaan Pajak dan
Bisnis. Jakarta: PT Gramedia Jakarta.

11. Indonesian Tax Review (ITR)

12. Jurnal Perpajakan Indonesia (JPI

Referensi pelengkap:
1. pajak.go.id
2. www.ortax.org
3. Indonesia tax review

Lain-lain
Untuk menunjang kelancaran perkuliahan dan kesuksesan pembelajaran, maka mahasiswa
dituntut untuk mengikuti ketentuan-ketentuan berikut ini:
1. Mahasiswa harus berpakaian yang rapi dan sopan dan tidak boleh mengganggu
konsentrasi orang lain di dalam kelas. Mahasiswa harus berpakaian sopan pada saat
mengikuti perkuliahan.
2. Mahasiswa wajib membaca materi sebelum kuliah berlangsung
3. Mahasiswa wajib membawa materi pada saat perkuliahan berlangsung
4. Tidak ada toleransi keterlambatan bagi mahasiswa karena waktu kuliah
sudah disepakati sebelumnya.
5. Mahasiswa yang terlambat datang boleh tetap mengikuti proses perkuliahan
dengan konsekuensi yang sudah disepakati sebelumnya.
6. Gawai hanya boleh digunakan apabila mahasiswa diminta untuk browsing materi terkait
dengan perkuliahan. Selain itu, gawai harus dinonaktifkan atau di silent.
7. Evaluasi susulan diberikan hanya kepada mahasiswa yang benar-benar berhalangan
dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan.
8. Proses evaluasi susulan dilaksanakan paling lambat 2 minggu setelah evaluasi tengah
semester atau akhir semester berlangsung dan sepenuhnya diserahkan kepada
kebijakan dosen bersangkutan.
9. Semua mahasiswa harus sudah pernah aktif di dalam kelas.
10. Kegagalan untuk memenuhi peraturan ini berakibat ketidaklulusan.

TUGAS
Beberapa tugas dalam mata kuliah Pengauditan ini disusun sebagai upaya guna mendukung
tercapainya kompetensi utama yang akan dituju. Adapun tugas yang diberikan kepada
mahasiswa adalah sebagai berikut :
1. Presentasi
 Metode presentasi digunakan dalam perkuliahan ditujukan agar mahasiswa
mampu mengkomunikasikan ide, pendapat, dan atau gagasan yang mereka
miliki terkait dengan materi perkuliahan. Mahasiswa akan dibagi menjadi
beberapa kelompok yang beranggotakan maksimal 4 orang.
 Setiap kelompok yang mendapat tugas presentasi wajib membuat makalah dan
slide presentasi.
 Paling lambat sehari sebelum perkuliahan, materi harus sudah dikirim kepada
dosen pengampu melalui email: maria.waharini@ummgl.ac.id dan juga kepada
teman-teman sekelasnya.
 Untuk makalah cukup dikirim lewat email.
 Slide power point, selain dikumpulkan dalam bentuk softfile, juga
dikumpulkan dalam bentuk hardfile pada saat perkuliahan berlangsung
 Pada makalah yang dikumpulkan, tuliskan persentase kontribusi
masing-masing anggota kelompok.
 Adapun format makalah yang dikumpulkan sebagai berikut :
o Diketik dengan ukuran kertas A4.

o Margin default dari ms. word

o Menggunakan font Times New Roman dengan ukuran 12.

o Menggunakan spasi 1,5 dengan format rata kanan kiri (justified)


KRITERIA/ A B C D E
NILAI SANGAT BAIK BAIK KURANG BAIK TIDAK JELEK
BAIK
MATERI Membuat materi Membuat materi Membuat materi Melakukan Tidak
dalam bentuk dalam bentuk dalam bentuk plagiasi mengumpulkan
makalah (ms. makalah (ms. makalah (ms. Word)
Word) dan slide Word) dan slide dan slide show (ms.
show (ms. Power show (ms. Power Power point)
point) point)

Materi yang Materi yang


ditampilkan Materi yang ditampilkan dalam
dalam makalah ditampilkan dalam makalah maupun
maupun slide makalah maupun slide show kurang
show jelas, dan slide show jelas, jelas, dan kurang
mendalam. dan mendalam. mendalam.

Tidak melakukan Tidak melakukan Tidak melakukan


plagiasi plagiasi plagiasi

PRESENTASI Komunikatif dan Komunikatif dan Kurang komunikatif Sangat Tidak


Interaktif (berdiri, Interaktif dan Interaktif tidak mengumpulkan
tidak membaca, (berdiri,membaca, (duduk, membaca, komunikati
dan pandangan dan pandangan minim interaksi f dan
selalu menghadap selalu menghadap dengan audience) Interaktif
audience) audience/ selalu (duduk,
ada interaksi membaca)
dengan audience)
2. Memberikan tanggapan/sanggahan/pertanyaan terhadap kelompok penyaji
Setelah kelompok penyaji selesai menyajikan materi, kelompok yang mendapatkan
tugas sebagai kelompok pembahas, memberikan tanggapan terkait dengan materi yang
dipresentasikan. Tanggapan yang diberikan dapat berupa sanggahan, tambahan materi,
maupun pertanyaan. Pada akhir sesi kelompok pembahas akan menyampaikan hasil
ulasannya terhadap kelompok penyaji secara lisan dan tertulis.

KRITERI A B C D E
A/ NILAI SANGAT BAIK BAIK KURANG BAIK TIDAK JELEK
BAIK
ISI Sesuai dengan materi Sesuai dengan Kurang sesuai Tidak Tidak
Mendalam dan materi dengan materi sesuai berpartisipasi
komprehensif materi

3. Tugas lain
Tugas yang akan diberikan untuk setiap pertemuan

PENILAIAN
A : 78 s/d 100
B : 68 s/d 77
C : 45 s/d 67
D : 25 s/d 44
E : … < 25

Anda mungkin juga menyukai