Anda di halaman 1dari 5

GGL INDUKSI DIRI

(Laporan Praktikum Listrik Magnet)

ABSTRAK

Telah dilakukan praktikum dengan judul GGL Induksi Diri pada tanggal 5 Desember 2015 di
Laboratorium Pedidikan Fisika. Praktikum ini bertujuan untuk menyelidiki gaya gerak listrik
induksi diri pada kumparan. Prosedur percobaan yang dilakukan yaitu menyiapkan alat dan bahan
diantaranya kumparan 1000 lilitan, inti besi-I, papan rangkaian, jembatan penghubung, kabel
penghubung merah, kabel penghubung hitam, lampu neon dan catu daya. Kemudian merangkai
alat/bahan tersebut. Percobaan pertama yaitu dengan menggunakan kumparan kosong ( udara ),
langkah pertama yaitu saklar ditutup lalu menghidupkan catu daya kemudian mengamati keadaan
lampu neon. Langkah kedua yaitu saklar pada rangkaian dibuka lalu mencatat hasil pada tabel
hasil pengamatan. Percobaan kedua yaitu memasukkan inti besi I pada kumparan,langkah
selanjutnya sama halnya dengan percobaan pertama. Hasil yang diperoleh yaitu pada kumparan
yang kosong ( udara ) maupun dimasukkan inti besi I pada saat saklar ditutup keadaan lampu
neon menyala dan saat saklar dibuka keadaan lampu neon tidak menyala. Ada ketidak sesuaian
antara hasil percobaan dengan teori dimana seharusnya pada saat saklar dibuka, seharusnya
lampu tetap menyala karena masih ada arus yang tersisa pada kumparan. Arus yang tersisa
tersebut merupakan arus sementara yang diperoleh pada saat saklar ditutup (teraliri arus liatrik)
yang lama kelamaan akan menghilang dan membuat lampu mati. Peristiwa ini disebut dengan
gaya gerak listrik induksi diri.

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam keseharian kita tidak lepas dari alat-alat yang berhubungan dengan listrik, seperti lampu Tl
yang sering dipasang dikelas atau tempat orang hajatan. Lampu yang memiliki bentuk panjang
tersebut umumnya tidak hanya dipasang 1 atau 2 lampu saja namun lebih dari itu. Jika kita
perhatikan,ketika listrik padam mendadak maka lampu tersebut ada terlihat masih hidup sebentar
kemudian mati dengan sendirinya. Contoh lainnya yaitu pada lampu emergency. Ketika listrik
padam,lampu emergency yang pasang diatas lampu biasa akan tetap menyala terang yang
tergantung dari sebesar mana lampu telah menyimpan cadangan arus listrik. Apa yang
menyebabkan hal tersebut terjadi?
Apabila sebuah kumparan dialiri arus, di dalam kumparan tersebut akan timbul medan magnetik.
Selanjutnya, apabila arus yang mengalir besarnya berubahubah terhadap waktu akan
menghasilkan fluks magnetik yang berubah terhadap waktu. Perubahan fluks magnetik ini dapat
menginduksi rangkaian itu sendiri, sehingga di dalamnya timbul ggl induksi. Ggl induksi yang
diakibatkan oleh perubahan fluks magnetik sendiri dinamakan ggl induksi diri.
Oleh karena itu untuk menyelidiki gejala gaya gerak listrik induksi diri pada sebuah
kumparan,maka dilakukan percobaan ini.

B.Tujuan

Adapun tujuan dari percobaan ini yaitu untuk menyelidiki gejala gaya gerak listrik induksi diri
pada sebuah kumparan.
II. TINJAUAN PUSTAKA

Menggunakan teori dq-axis. Efek kapasitor eksitasi dan induktansi pemagnetan pada generator
induksi, bila beroperasi sebagai generator yang berdiri sendiri, dapat mengakibatkan generator
induksi tersebut akan tereksitasi sendiri. Dari hasil simulasi yang telah dibuat, dapat dikatakan
bahwa Generator induksi tereksitasi sendiri (Self-Excited Induction Generator/SEIG) mampu
beroperasi dengan baik pada berbagai macam kecepatan. Efek kapasitor eksitasi dan induktansi
pemagnetan pada generator induksi, bila beroperasi sebagai generator yang berdiri sendiri, dapat
mengakibatkan generator induksi tersebut akan tereksitasi sendiri. Dari hasil simulasi yang telah
dibuat, dapat dikatakan bahwa Generator induksi tereksitasi sendiri (Self-Excited Induction
Generator/SEIG) mampu beroperasi dengan baik pada berbagai macam kecepatan.Menggunakan
teori dq-axis.
(Winna Evelina,2008)

Gambar di bawah ini diperlihatkan bahwa switch, lilitan dan battery dihubungkan serie. Bila
switch On maka arus akan mengalir dan pada lilitan akan timbul garis-garis gaya.

Ketika switch dibuka (off) dengan tiba-tiba maka medan magnet akan turun tiba-tiba yang
menyebabkan berbaliknya gaya gerak listrik, untuk itu aliran arus pada lilitan.dicegah agar tidak
turun (tetap ada) dan disebut induksi diri (self Induction). Adapun tegangan yang terjadi akan
berbalik diperlihatkan pada gambar berikut ini.
Di dalam percobaan seperti pada gambar di bawah, ketika switch dihubungkan dengan battery 6
volt,lampu tidak menyala. Tetapi jika switch dibuka dengan tiba-tiba lampu akan menyala sesaat.
Makin cepat switch dilepas,makin terang nyala lampu tersebut. Hal tersebut membuktikan bahwa
induksi diri pada lilitan.

( Otopus,2015 )
III. PROSEDUR PERCOBAAN

A. Alat dan Bahan


Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam percobaan ini adalah sebagai berikut :

 Kumparan 1000 Lilitan ( 1 Buah )


 Inti Besi ( 1 Buah )
 Papan Rangkaian ( 1 buah )
 Jembatan Penghubung ( 8 Buah )
 Saklar Satu Kutub ( 1 buah )
 Kabel Penghubung Merah ( 1 buah )
 Kabel Penghubung Hitam ( 1 buah )
 Lampu Neon 4 V ( 1 buah )
 Catu Daya ( 1 buah )
B. Langkah Percobaan
Adapun langkah percobaan yang dilakukan dalam praktikum ini adalah sebagai berikut :

A. Persiapan Percobaan

 Mempersiapkan alat atau komponen yang sesuai dengan daftar alat/bahan


 Membuat rangkaian seperti gambar dibawah ini :
 Memasang kumparan 1000 lilitan pada rangkaian dan memparalelkan dengan kumparan.
 Memasang kumparan 1000 lilitan pada rangkaian dan memparalelkan dengan kumparan
B. Langkah Kerja

 Menutup saklar pada rangkain,kemudian menghidupkan catu daya . Dalam keadaan


ini,lampu neon terhubung langsung dengan catu daya. Mengamati keadaan lampu (
menyala/tidak menyala ).
 Membuka saklar kemudian mengamati kedaan lampu neon kembali,kemudian mencatat
hasil pengamatan pada tabel hasil pengamatan.
 Selanjutnya yaitu memasukkan inti besi pada kumparan 1000 lilitan,kemudian melakukan
langkah 1 dan 2. Mencatat hasilnya kedalam tabel.

IV. HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Pengamatan
Adapun hasil pengamatan dari percobaan yang telah dilakukan adalah sebagai berikut :

B. Pembahasan

Langkah pertama untuk melakukan percobaan ini yaitu menyiapkan alat dan bahan diantaranya
kumparan 1000 lilitan,inti besi I,papan rangkaian,jembatan penghubung,kabel penghubung
merah,kabel penghubung hitam,lampu neon 6 V dan catu daya,kemudian merangkai alat dan
bahan tersebut seperti gambar dibawah ini:
Percobaan pertama yaitu dengan kumparan 1000 lilitan tanpa dipasang dengan inti besi (udara)
kemudian memastikan saklar dalam keadaan tertutup lalu menghidupkan catu daya dan
mengamati keadaan lampu neon ( menyatala atau tidak). Selanjutnya yaitu membuka saklar pada
rangkain kemudian mengamati keadaan lampu neon apakah menyala atau tidak. Percobaan kedua
yaitu memasang inti besi I pada kumparan 1000 lilitan, langkah percobaan sama dengan langkah
percobaan pertama yaitu mengamati keadaan lampu neon pada saat saklar ditutup kemudian
dibuka. Kemudian mencatat hasil pengamatan pada tabel hasil pengamatan.

Dari percobaan yang telah dilakukan didapatkan hasil yaitu pada kumparan yang kosong ( udara
), saat saklar ditutup keadaan lampu neon menyala dan saat saklar dibuka keadaan lampu neon
tidak menyala. Pada kumparan dengan inti besi I didapat hasil yaitu saat saklar ditutup keadaan
lampu neon menyala dan saat saklar dibuka keadaan lampu neon tidak menyala. Pada saat saklar
ditutup,pada percobaan pertama maupun kedua lampu neon menyala hal ini karena lampu
mendapat aliran arus listrik dari catu daya. Pada saat saklar dibuka atau terputus dari aliran listrik
pada percobaan pertama maupun kedua keadaan lampu neon tidak menyala, hal ini tidak sesuai
dengan teori dimana seharusnya pada saat saklar dibuka maka lampu akan tetap menyala karena
masih ada arus yang tersisa pada kumparan. Arus yang tersisa tersebut merupakan arus sementara
yang diperoleh pada saat saklar ditutup (teraliri arus liatrik) yang lama kelamaan akan
menghilang dan membuat lampu mati.

Hasil yang diperoleh praktikan tidak sesuai dengan teori hal ini dididuga terjadi kesalahan
praktikan pada saat melakukan percobaan atau terdapat kesalahan pada alat yang digunakan,yaitu
alat sudah tidak berfungsi secara maksimal.

V. KESIMPULAN

Adapun simpulan yang diperoleh dari percobaan yang telah dilakukan yaitu gaya gerak listrik
induksi diri merupakan peristiwa munculnya medan magnet dari kumparan yang dilaliri arus
listrik. Arus yang mengalir besarnya berubah-ubah terhadap waktu akan menghasilkan fluks
magnetik yang berubah terhadap waktu. Perubahan fluks magnetik ini dapat menginduksi
rangkaian itu sendiri, sehingga di dalamnya timbul ggl induksi. Ggl induksi yang diakibatkan
oleh perubahan fluks magnetik sendiri disebut ggl induksi diri. Pada percobaan, pada saat saklar
ditutup lampu menyala tetapi pada saat saklar tesebut dibuka lampu tidak menyala,hal ini tidak
sesuai dengan teori dimana ketika saklar dibuka seharusnya lampu tetap menyala karena terdapat
medan magnet yang menimbulkan arus listrik.

Anda mungkin juga menyukai