Anda di halaman 1dari 2

Variasi tegangan geser dengan gradien kecepatan

Hukum Newton tentang viskositas: Pengamatan pada pelat bergerak yang dipisahkan dari pelat tetap
oleh fluida ( gas atau liquid), untuk fluida Newtonian gaya yang dibutuhkan untuk menggerakan pelat
sebanding dengan kecepatan dan luas serta berbanding terbalik dengan jarak antar pelat.

Fluida yang mengikuti persamaan ini disebut fluida Newtonian,sedangkan yang tidak mengikuti
disebut Fluida Non-Newtonian.

Fluida Newtonian

Fluida Newtonian adalah suatu jenis fluida yang memiliki kurva shear stress(tegangan geser)
dan shear rate (gradien kecepatan) yang linier, yang digolongkan ke dalam fluida ini antara lain : air,
udara, etanol, benzena, dsb. Fluida Newtonian akan terus mengalir sekalipun terdapat gaya yang bekerja
pada fluida, karena besar viskositas fluidanya tetap meskipun terdapat gaya yang bekerja pada fluida
tersebut. Fluida yang cair, besar viskositas akan menurun dengan adanya temperatur dan akan
meningkat dengan adanya tekanan . Sedangkan, fluida yang berbentuk gas akan meningkat oleh
keduanya, dan juga akan menurun oleh keduanya.

Fluida Non-Newtonian

Fluida Non-Newtonian adalah fluida yang tidak tahan terhadap tegangan geser (shear stress),
gradient kecepatan (shear rate) dan temperature. Dengan kata lain viskositas merupakan fungsi dari
pada waktu.

Pengoolongan Fluida Non-Newtonia

a. Pseudoplastik

Pseudoplastik adalah suatu model pendekatan fluida Non-Newtonian di mana viscositasnya cenderung
menurun tetapi shear stress dari fluida ini akan semakin meningkat. Contoh fluida ini adalah vinil
acetate/ vinylpyrrolidone co-polymer (PVP/PA).

b. Dilatant

Dilatant adalah suatu model pendekatan fluida Non-Newtonian di mana viscositasnya dan shear stress
dari fluida ini akan cenderung mengalami peningkatan. Contoh dari fluida jenis ini adalah pasta.

Fluida Non-Newtonian dapat digolongkan dalam 5 golongan besar yaitu :

1. Bingham fluid model

Bingham fluid model adalah suatu model pendekatan fluida Non-Newtonian di mana viscositasnya akan
sangat tergantung pada shear stress dari fluida tersebut, di mana semakin lama viskositasnya akan
menjadi konstanPersamaan tegangan geser fluida untuk Bingham Fluid model dapat dituliskan sebagai
berikut :Jenis material yang mengikuti persamaan ini disebut Bingham Plastik. Contoh fluida Bingham
Plastik antara lain :odol,pasta dan suspensi. Bingham plastic untuk suspensi bahan bakar nuklir di
antaranya

Penggolongan lain fluida Non-Newtonian

a. Thixotropic (Shear thining), fluida di mana viscositasnya seolah-olah semakin lama semankin
berkurang meskipun laju gesernya tatap. Apabila terdapat gaya yang bekerja pada fluida ini adalah cat,
campuran tanah liat (clay) dan berbagai jenis jel.

b. Rheopectic (Shear thickening), adalah fluida yang viscositasnya seolah-olah makin lama makin besar.
Sebagi contoh adalah minyak di mana viscositasnya akan bertambah besar saat minyak pelumas tersebut
mengalami guncangan. Dalam hal ini fluida rheopectic jika ada suatu gaya yang bekerja padanya maka
viscositasnya fluida ini akan bertambah.

Anda mungkin juga menyukai