Anda di halaman 1dari 1

POLA PEMBACAAN ALKITAB: 4 M 2.

Merenungkan Firman (M2)


“Meneliti hukum sempurna yang memerdekakan” (Yak 1:25).
Tujuan hidup kita adalah menjadi serupa Kristus (2 Kor 3:18). Maksud merenungkan adalah membaca firman Tuhan dengan
Oleh sebab itu, untuk menjadi serupa dengan Kristus kita wajib teliti. Banyak orang hanya membaca firman Tuhan tanpa
hidup sama seperti Kristus telah hidup (1 Yoh 2:6) yang terus merenungkan apa yang dibaca. Itulah sebabnya firman Tuhan
menerus berjalan di dalam keserupaan dengan-Nya. Tinggal di tersebut tidak diserap menjadi iman dan energi. Jadi, meneliti
dalam Kristus berarti tinggal di dalam firman. Mengapa? firman artinya melihat dengan teliti, dari dekat dan dengan
Karena Yesus adalah firman itu sendiri (Yoh 1:1). serius sampai kita menemukan ke dalamannya. Seperti sebuah
akar pohon yang terus merambat ke bawah tanah sampai
Karena itu barangsiapa yang ingin tinggal di dalamNya ia menemukan sumber air.
harus tinggal dan berakar di dalam firmanNya. Bagaimana
caranya? Dari Yak 1:21-27, kita dapat melihat ada 4 langkah 3. Melakukan (M3)
untuk membuat diri kita berakar kuat di dalam Firman Allah “Bertekun di dalamnya…, sungguh-sungguh melakukannya”
yang di sebut 4M. 4M adalaj metodenya Allah. Untuk (Yak 1:25). Untuk membuat seseorang berakar dan bertumbuh
mengetahui perasaan dan pikiran Allah, maka gunakanlah di dalam iman, maka tindakanb melakukan firman Tuhan
metodenya Allah. Bukan berarti pengetahuan akademis yang adalah syarat utamanya.
diperoleh di Sekolah Theologi tidak penting, maksudnya
4. Membagikan (M4)
adalah setiap orang dapat memahami isi Alkitab dengan cara
“Ibadah yang tidak sia-sia adalah mengekang lidah hanya
yang praktis. Memang untuk penggalian lebih dalam
untuk menceritakan hal-hal yang memuliakan Tuhan” (Yak
diperlukan beberapa keterampilan dan reference. Namun
1:26). “Ibadah yang murni adalah memberi pertolongan pada
dengan menggunakan 4M ini cukup menolong kita mengalami
orang-orang yang susah/yatim piatu dan janda-janda” (Yak
perjumpaan dengan Tuhan melalui kebenaran firman-Nya
1:27). Kita akan sempurna berakar di dalam firman kalau apa
secara pribadi maupun bersama-sama. Langkahnya sbb:
yang telah kita alami, kita bagikan dan saksikan kepada rekan-
1. Menerima Firman (M1) rekan di sekeliling kita. Buatlah perencanaan waktu yang jelas
“Terimalah dengan lemah lembut firman yang tertanam di pada setiap harinya kapan Anda mau membagikan firman
dalam hatimu” (Yak 1:21). Untuk membuat seseorang berakar Tuhan yang didapat setelah melakukan M1, M2, M3.
di dalam firman, maka langkah pertama adalah menerima Prinsip 4 M dapat Anda temukan dalam PL dan PB :
firman Tuhan. Kita harus memiliki hati yang lemah lembut - Ezra 7:10
agar firman Tuhan tertanam di dalam hati kita. Ini berbicara - Ulangan 11:8-9, 18-19; 22-23
tentang sikap hati kita. Hati yang lemah lembut adalah hati - Dll
yang tidak memberontak, tidak melawan, hati yang menyerah
terhadap Tuhan, mudah dibentuk, hati yang rela, terbuka untuk Literatur:
dikoreksi dan dinasehati oleh Tuhan. Dari berbagai sumber

Anda mungkin juga menyukai