1. Seorang pasien mendapatkan sediaan sirup dengan dosis 125 mg/mL.

Sediaan yang
tersedia 250 mg/5mL, berapa mL yang harus diminum oleh pasien tersebut?
a. 0,5 mL c. 2,5 e. 3,75
b. 1 mL d. 3,25

2. Sebuah sirup obat batuk dengan formula :

Dextromethorphan Hbr
Sukrosa
Nipagin
Nipasol
Aquadest ad 100%
Zat manakah yang berfungsi sebagai pengawet?
a. Dextromethorphan Hbr d. Sukrosa
b. Nipagin e. Aquadest
c. Gliserin

3. Seorang bapak membawa racikan untuk anaknya berisi salbutamol 1 mg dan

parasetamol 300 mg. Berapa banyak tablet yang dibutuhkan jika akan dibuat 20 puyer?
a. 9 tab salbutamol 2 mg dan 12 tab parasetamol 500 mg
b. 10 tab salbutamol 2 mg dan 10 tab parasetamol 500 mg
c. 10 tab salbutamol 2 mg dan 12 tab parasetamol 500 mg
d. 10 tab salbutamol 2 mg dan 11 tab parasetamol 500 mg
e. 11 tab salbutamol 2 mg dan 11 tab parasetamol 500 mg

4. Laboratorium Balai Besar POM melakukan pengujian sampel makanan yang diduga
mengandung formalin. Analisa kualitatif membutuhkan reagen untuk menghasilkan
warna. Reagen apa yang digunakan?
a. Asam kromoforat d. Asam sianida
b. Asam nitrat e. Asam klorida
c. Asam sulfat pekat

5. Seorang anak umur 14 tahun menderita ulkus peptikum mendapat suspensi ranitidin –
antasida (75 mg/5 mL). Dosis anak tersebut 150 mg / sekali pakai. Berapa mL
pemakaian sekali pakai?
a. 2 mL c. 10 mL e. 15 mL
b. 5 mL d. 12,5 mL
6. Amoksisilin merupakan zat aktif obat dengan sifat alir yang baik dan daya
kompresibilitas yang baik. Metode apa yang tepat untuk pembuatan tablet dengan zat
aktif tersebut?
a. Granulasi kering c. Kempa d. Freeze drying
b. Granulasi basah langsung e. Slugging

7. Sauatu Industri farmasi memproduksi tablet yang kemudian akan dilakukan uji
stabilitas jangka panjang sebelum di edarkan di Indonesia yang termasuk zona iklim 4b.
Pada kondisi manakah obat tersebut disimpan?
a. 30o ± 2o / 75% ± 5% d. 30o ± 2o / 65% ± 5%
b. 40o ± 2o / 75% ± 5% e. 40o ± 2o / 65% ± 5%
c. 25o ± 2o / 60% ± 5%

8. Suatu industri farmasi memproduksi sediaan steril injeksi kering sefriakson. Pada
proses filling serbuk antibiotika memerlukan ruangan dengan karakteristik tertentu
sesuai pedoman CPOB. Ruang kelas apakah yang diperlukan untuk proses ini?
a. Kelas A c. Kelas C e. Kelas E
b. Kelas B d. Kelas D

9. Suatu industri farmasi yang memproduksi hidrokortison krim, ingin memperluas

bangunannya. Kemanakah izin untuk memperluas tersebut diajukan?
a. Kementerian Kesehatan d. Dinas Kesehatan Kabupaten /
b. BPOM Kota
c. Balai Besar POM e. Dinas Kesehatan Provinsi

10. Diketahui suatu resep berisi asam salisilat, talk, mentol dan kamfer. Diantara bahan
tersebut yang dapat menjadi campuran eutetik?
a. Kamfer – mentol
b. Kamfer – asam salisilat
c. Mentol – asam salisilat
d. Asamsalisilat–talk
e. Kamfer-talk
 11. Industri membuat tablet ibuprofen, ibuprofen termasuk BCS kelas II, yang
mempengaruhi?
a. Waktu hancur c. BA – BE e. –
b. Disolusi d. Permeabilitas

12. Sebuah industri farmasi ingin membuat tablet ibuprofen dengan formula sebagai
berikut:
Ibuprofen Povidon
Alkohol Mg stearat
Avicel ph 101
Manakah yg berfungsi sebagi pengisi?
a. Ibuprofen c. Alkohol e. Mg stearat
b. Avicel d. Povidon

13. Sebuah industri farmasi akan membuat sediaan tablet salbutamol dengan dosis 2 mg per
tablet. Bagian produksi mendeteksi adanya kemungkinan masalah homogenitas pada
proses pencampuran. Apa yang harus dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut?
a. Meningkatkan lama pencampuran
b. Meningkatkan kecepatan mikser
c. Menggunakan campuran interaktif
d. Menggunakan mikser kapasitas besar
e. Menggunakan campuran acak

14. Industri farmasi membuat tablet X dengan eksipien talk, laktosa, Mg. stearat, primogel,
PVP. Waktu hancur lebih dari 45 menit. Konsentrasi eksipien apa yangharus di
perhatikan?
a. PVP c. Mg. Stearat e. Primogel
b. Talk d. Laktosa

15. Suatu industri farmasi akan membuat tablet diazepam. Diazepam sukat larut dalam
etanol (99.5%) dan praktis tidak larut dalam air. Masalah disolusi ini bisa diatasi
dengan penambahan surfaktan seperti larutan polisorbat 80 dan natrium lauril
sulfat.Bagaimana cara penambahan zat tersebut
a. Natrium lauril sulfat ditambahkan ke dalam massa kempa langsung
b. Natrium lauril sulfat ditambahkan sebagai fase luar
c. Polisorbat 80 disemprotkan ke dalam massa kempa langsung
d. Polisorbat 80 ditambahkan sebagai fase luar
e. Polisorbat 80 digunakan sebagai cairan penggranulasi
16. Industri farmasi akan membuat ekstrak rimpang jahe merah yang menghasilkan minyak
atsiri sebagai zat berkhasiat. metode cara apa untuk mengekstraksi?
a. Destilasi c. Refluks e. Dekokta
b. Sokhletasi d. Maserasi

17. Industri akan memproduksi emulsi minyak ikan dengan zat penambah posbirtol 20 dan
posbirtol 80. Apakah fungsi bahan tersebut?
a. Suspending agent d. Wicking agent
b. Surfacting active agent e. –
c. Wetting agent

18. Salep hidrokortison 2% dan salep chloramphenicol 1% diracik. Berapa kadar akhirnya?
a. Dua kali lipatnya d. Lebih kecil dua kalinya
b. Sama seperti awal e. –
c. Setara

19. Suspensi amoksisilin direkonstitusi. Berapa lama obat tersebut dapat digunakan?
a. 14 hari c. 5 hari e. 1 hari
b. 7 hari d. 3 hari

20. Industri farmasi memproduksi gel piroksikam. Digunakan zat tambahan humektan. Apa
zat humektannya?
a. Karbopol c. Gliserin e. Tween
b. Etanol d. Span

21. Bangunan untuk ruang produksi untuk injeksi penisilin harus terpisah dari bangunan
lain dan memiliki AHU tersendiri. Apa alasan tindakan tersebut?
a. Menghindari cemaran udara karena bau yang tidak enak
b. Menghindari cemaran ke produk lain
c. Meningkatkan stabilitas
d. Menyebabkan reaksi hipersensitivitas
e. Menyebabkan sesak napas yang parah
22. Industri farmasi akan melakukan riset formulasi sediaan kontrasepsi oral yang
mengandung hormon. Diketahui hormone dapat dirusak oleh asam lambung.
Berdasarkan sifat tersebut akan dibuat sediaan yang memiliki pelepasan di usus. Akan
digunakan bahan tambahan polimer sebagai bahan penyalut. Apakah bahan plimer
tersebut?
a. PVP c. Amilum e. HPMCP
b. PVA d. Natrium Alginat

23. Industri farmasi memproduksi suppositoria bisakodil mg dengan basis oleum cacao,
oleum cacao mengalami penurunan titik lebur karena pemanasan, bahan apa yang
ditambahkan untuk mengatasi hal tersebut?
a. Cera flava c. Asam stearate e. Adeps lanae
b. Paraffin padat d. Beeswax

24. Akan dibuat emulsi dari minyak ikan hlb surfaktan 15 dan 5. Perbandingan surfaktan
yang digunakan 3 dan 3. Berapa HLB butuh dari minyak ikan?
a. 5 c. 9 e. 15
b. 7 d. 12

25. Suatu IFRS akan membuat kalium permanganat dengan konsentrasi 0,2% dalam 200
ml. Berapa gram kalium permanganat yang ditimbang?
a. 0,01 c. 0,03 e. 0,05
b. 0,02 d. 0,04

29. Apoteker di suatu RS akan melakukan pencampuran & penyiapan sediaan steril. RS
tersebut memilik LAF debgan 2 tipe, yaitu tipe vertikal & horizontal.Obat apakah yang
masuk kedlm pencampuran dan penyiapannya di LAF tipe vertikal ?
a. Antibakteri
b. Antikanker
c. Antiinflamasi
d. Antikoagulan
e. Analgetika

30. Resep
Minyak 60% (HLB = 7)
Emulgator 3%
Aquadest ad 100%
Tween 80 HLB = 15
Span 80 HLB = 4,3
Berapa jumlah tween 80 yang ditimbang?

a. 0,25 c. 0,76 e. 2,3

b. 0,45 d. 1,16
31. Berapa suhu penyimpanan vaksin polio?
a. -10 sampai -20
b. -10 sampai 0
c. 2-8
d. 8-15
e. 15-30

32. Suatu industri farmasi membuat obat tetes mata, salah satu persyaratan yang harus
dipenuhi adalah persyaratan sterilitas. Dalam pengisian sediaan ke dalam wadah primer
harus diperhatikan untuk meminimalisir terjadinya kontamintasi partikel dan
mikroorganisme.Pada ruang kelas apa proses pengisian tersebut berlangsung?
a. Kelas A
b. Kelas B
c. Kelas C
d. Kelas D
e. Kelas E

33. Industri farmasi memproduksi tablet vitamin C. Diketahui vitamin C memiliki sifat alir
dan kompresibilitas yang baik. Metode apa yang digunakan untuk membuat tablet
vitamin C?
a. Kempa langsung
b. Granulasi kering
c. Granulasi basah
d. Granulasi dasar
e. Kempa dasar

34. Apoteker memberikan informasi mengenai penyimpanan suppos metronidazol. Pada

suhu berapa penyimpanan yang tepat?
a. 0-2
b. 2-8
c.8-15
d. 15-25
e.25-30

35. Sebuah industri farmasi ingin membuat sediaan tablet amoksisilin. diketahui bahwa
amoksisilin merupakan zat yang memiliki sifat alir yang baik dan daya kompresi yang
baik. metode pembuatan tablet yang dipilih industri adalah
a. granulasi basah
b. granulasi kering
c. kempa langsung
d. melting method
e. spray dry granulation
36. Industri farmasi memproduksi tablet metformin dengan kemasan alufoil strip, untuk
dipasarkan di indonesia dan di ekspor ke negara-negara ASEAN dilakukan uji stabilitas.
zona iklim untuk uji stabilitas yang dilakukan adalah
A. zona I
B. zona II
C. zona III
D. zona IV A
E. zona IV B

37. Suatu Instalasi farmasi rumah sakit mau memproduksi sediaan utk rawat inap dan jalan
agar tidak melanggar peraturkan permenkes 2010 maka persyaratan nya hrs dimiliki
a. Izin industri
b. Izin prinsip
c. sertifikat cpob
d. rencana induk pembangunan
e. izin impor

38. Industri farmasi akan memproduksi sirup kloramfenikol. Kloramfenikol dibuat dengan
menggunakan kloramfenikol palmitat. Tujuan penggunaan kloramfenikol palmitat yaitu
a. Meningkatkan stabilitas
b. Meningkatkan kelarutan
c. Memperbaiki rasa
d. Meningkatkan kekentalan
e. Memperbaiki warna

39. Proses pembuatan obat steril serbuk injeksi dengan proses teknik aseptik dilakukan
dikelas berapa
a. Kelas A
b. Kelas B
c. Kelas C
d. Kelas D
e. Kelas E

40. Industri memproduksi tablet cetirizine sejak 1990,ingin melakukan validasi.maka

dilakukan validasi
a. Metode proses
b. Prospektif
c. Retrospektif
d. Konkuren
e. Revalidase
41. Logo diatas adalah logo
a.jamu
b.obat herbal terstandar
c.fitofarmaka
d.obat bebas
e.obat bebas terbatas

42. Suatu industri memproduksi salep kloramfenikol. Dalam proses produksi salep tersebut
dilakukan sesuai dengan persyaratan CPOB, salah satu syarat yg harus dipenuhi adalah
sanitasi & higiene. Industri farmasi harus melakukan validasi terhadap proses sanitasi &
higiene. Apakah parameter kritis yang dilihat dalam melakukan proses tersebut?
a. Jumlah mikroba, jumlah sisa partikel, sisa detergen
b. Residu yang diambil secara usap dan / atau bilas
c. Pengamatan secara visual kebersihan permukaan alat
d. Pengujian air dan detergen yang digunakan
e. spektrofotometri, uji busa

43. R/ Kamfer 3%
Mentol 1%
As.salicyl 5
Vaselin album ad 100 g
Bahan yang bersifat eutektik adalah?
a. Kamfer dan mentol
b. Salicyl dan mentol
c. Vaselin dan kamfer
d. Vaselin dan as. salicyl
e. Vaselin dan menthol

44. Industri Farmasi membuat formula kaplet asam mefenamat 500 mg. Untuk persyaratan
registrasi dilakukan uji disolusi terbanding dengan menunjukkan parameter tertentu.
Parameter apakah yang dimaksud.....
a. Efisiensi disolusi
b. Tetapan laju disolusi
c. Area bawah kurva
d. Persen obat
d. Similiary factor
45. R/ kamfer 4%
zink 3%
emulgator 6%
minyak arachidis 30%
aqua ad 100%
m.f cream
sue
berapa gram minyak arachidis yg ditimbang?
a. 10
b. 15
c. 20
d. 25
e. 30

46. Seorang pasien mendapat resep tablet natrium diklofenak namun karena persediaan
kosong kemudian apoteker menghubuungi dokter penulis resep untuk mengganti obat
dengan tablet kalium diklofenak. Yang menjadi alasan disebut dengan
a. ekivalen farmasetika
b. Alternative klinis
c. Alternative farmasetika
d. ekivalen dosis
e. Alternative dosis

47. Seseorang ingin menebus resep yang berisi asam salisilat 2% dalam 20gr cream
klobetasol 0.05%. sediaan cream klobetasol yang tersedia yg apotik adalah 10gr.
bagaimana cara peracikan sediaan cream tsb secara benar?
a. asam salisilat ditambahkan propilen glikol, kemudian masukan krim klobetasol
b. asam salisilat dilarutkan dgn alkohol, kemudian masukan krim klobetasol
c. asam salisilat digerus, kemudian masukan krim klobetasol
d. krim klobetasol di gerus, kemudian masukan asam salisilat
e. asam salisilat ditambahkan gliserol, kemudian masukan krim klobetasol

48. Suatu industri farmasi membeli bahan baku untuk membuat tablet salbutamol 4 mg.
Pembelian bahan baku sebesar 10 kg (N), kemudian kualitas kontrol melakukan
pengujian sampel. Bagaimana cara pengambilan sampel tersebut?
a. √N
b. 4 √N
c. 1+√N
d. 0,5 √N
e. 2+√N
49.Suhu penyimpanan untuk vaksin hepatitis adalah
a. -10 sd -25
b. 2-8
c. -2 sd -10
d. 8-15
e. 15-25

50. Seorang analis lab QC melakukan uji disolusi Tablet salut enterik sulfasalazine. Tipe Alat
uji disolusiyang digunakan adalah?
a. Tipe 1
b. Tipe 2
c. Tipe 3
d. Tipe 4
e. Tipe 5

51. Industri farmasi ingin buat tablet loperamid 2 mg, parameter kritis yg harus
diperhatikan....
a. Penimbangan
b. Pengemasan
c. Pengempaan
d. Pengeringan
e. Pengemasan

52. Tablet asetosal pada saat pencetakan mengalami capping. Bahan tambahan apakah yang
harus diperhatikan?
a. Pengisi
b. Pengikat
c. Penghancur
d. Pelincir
e. Pelicin

53.Suatu industri farmasi akan memproduksi fenofibrate 200 mg merupakan pengembangan

dari produk fenofibrate 100 mg. Agar produk tersebut dapat di edarkan maka harus
dilakukan uji ekivalensi. Uji ekivalensi apakah yang harus dilakukan?
a. Uji kandungan senyawa aktif
b. Uji disolusi terbanding
c. Uji bioavaibilitas in vitro
d. Uji permeabilitas in vitro
e. Uji absorbs in situ
54. Instalasi farmasi RS akan membuat sediaan iv admixture Aminophyllin 200 mg dalam
larutan infus d5% 500 mL. Di IFRS tersedia ampul berisi 10 mL Aminophyllin 24
mg/mL. Berapakah Aminophyllin injeksi yang di larutkan kedalam infuse?
a. 8,3 mL
b. 10 mL
c. 12 mL
d. 12,3 mL
e. 15 mL

55. Apoteker di RS akan membuat larutan irigasi NaCl 0,9% sebanyak 100L yang akan
dikemas dalam botol @500mL. Berapa serbuk NaCl yang diperlukan?
a. 9 g
b. 90 g
c. 900 g
d. 9 Kg
e. 90 Kg

56. Seorang pasien laki-laki, usia 25 tahun, membawa selembar resep ke apotek yang isinya
asam salisilat 2% dalam Vaselin Album 50 g. Di apotek tersedia Dermovate cream dan
ointment dengan kemasan tube 50 g. Bagaimanakah prosedur yang akan saudara lakukan
untuk menyelesaikan resep tersebut?
a. Asam salisilat dilebur, dicampur dengan Dermovate cream
b. Asam salisilat dilebur, dicampur dengan Dermovate ointment
c. Asam salisilat digerus, dicampur dengan Dermovate cream
d. Asam salisilat digerus, dicampur dengan Dermovate ointment
e. Asam salisilat langsung dicampur dengan Dermovate cream

57.Seorang apoteker pada bagian QC sebuah industri farmasi akan melakukan pemeriksaan
kadar zat aktif dari tablet parasetamol. Sebagai tahapan awal, kurva baku parasetamol
dibuat dengan cara pengenceran berulang dari larutan stok parasetamol 100 ppm
sebanyak 100 mL. Berapakah parasetamol yang harus ditimbang untuk membuat larutan
stok tersebut?
a. 0,1 mg
b. 1 mg
c. 10 mg
d. 100 mg
e. 1000 mg

58. Suatu krim dibuat dengan komposisi 0.05% asam salisilat dalam 20 gram. Bahan yang
tersedia di apotek adalah krim dalam tube dengan komposisi 0.05% asam salisilat dalam
10 gram .Berapa tube krim yang digunakan?
a. 2 b.3 c. 4 d. 5 e.6
59. Industri X memproduksi amoxicillin 500mg. Dilakukan uji Q1 , didapatkan kadar 79%,
81%, 83%, 85%, 86, dan 92 %. Diketahui toleransi 》》Q = tidak kurang dari
80%.Apakah alasan uji tersebut tidak memenuhi syarat?
a. Terdapat 1 tablet yang kurang dari 80 %
b. Terdapat 3 tablet yang kurang dari 85%
c. Terdapat 5 tablet yang lebih dari 90%
d. Hanya 1 tablet yang lebih dari 90%
e. semua tablet kurang dari 95%

60.Sebuah pabrik farmasi hendak membuat tablet herbal terstandar dari ekstrak temulawak.
Diketahui dari CoA sifat fisikokimia dari ekstrak adalah kental, kompresibilitas renddah,
higroskopis, tidak tahan terhadap panas. Metode pembuatan tablet yang dapat digunakan
adalah
a. granulasi kering
b. granulasi basah
c. kempa langsung
d. semprot kering
e. pengadukan

61. Industri farmasi akan memproduksi salep 2-4 dengan zat aktif asam salisilat dan sulfur.
Sebutkan basis salep tersebut
a. Vaselin album
b. Vaselin flava
c. Cera album
d. Cera Flava
e. Lanolin