Anda di halaman 1dari 21

PERENCANAAN TAHUNAN PUSKESMAS

UNIT BALAI PENGOBATAN GIGI


2017

UPTD PUSKESMAS GROGOL


DINAS KESEHATAN
KABUPATEN KEDIRI

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat, rahmat
dan karuniaNya, Perencanaan Tahunan Puskesmas (PTP) pada unit Balai Pengobatan Gigi
(BPG) Puskesmas Grogol tahun 2017 dapat diselesaikan.
Peningkatan mutu pelayanan unit Balai Pengobatan Gigi (BPG) perlu dilakukan
sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat terhadap
kesehatan gigi dan mulut masyarakat. Mutu pelayanan yang perlu ditingkatkan meliputi
pengobatan penyakit gigi dan pemulihan kesehatan gigi dan mulut serta upaya edukasi tentang
kesehatan gigi dan mulut di wilayah kerja Puskesmas Grogol. Oleh karena itu diperlukan
perencanaan yang akan dilaksanakan selama satu tahun yang terangkum dalam Perencanan
Tahunan Puskesmas (PTP) yang digunakan untuk membangun suatu sistem yang terintegrasi
serta sarana dan prasarana yang memadai.
Kami menyadari bahwa penyusunan Perencanaan Tahunan Puskesmas (PTP) ini masih
terdapat banyak kekurangan oleh karena itu kami mohon maaf yang sebesar-besarnya dan kami
tidak menutup diri terhadap segala kritik dan saran yang membangun demi perbaikan untuk kami
di waktu yang akan datang . Selain itu, kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah memberikan kontribusi dalam penyusunan Perencanaan Tahunan Puskesmas (PTP) ini.
Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga Perencanan Tahunan Puskesmas (PTP)
ini dapat bermanfaat bagi kita.

Kediri, Desember 2016


Mengetahui Penanggung jawab
Kepala UPTD Puskesmas Grogol Program Pelayanan Balai Pengobaatan Gigi
Puskesmas Grogol

dr. Arni Sufilianti drg. D.P.A Puspa Udayani


NIP. 19741110 200312 2 011 NIP. 19720722 200604 2 013

ii
DAFTAR ISI

Kata Pengantar..................................................................................................................... i
Daftar Isi .............................................................................................................................. ii
BAB I Pendahuluan ............................................................................................................. 1
1.1. Latar Belakang.................................................................................................. 1
1.2. Tujuan ............................................................................................................... 1
1.2.1 Tujuan Umum.......................................................................................... 1
1.2.2 Tujuan Khusus.......................................................................................... 1
BAB II Analisa Situasi ........................................................................................................ 2
2.1. Gambaran Umum.............................................................................................. 2
2.1.1. Data Wilayah ........................................................................................ 2
2.1.2. Kondisi Demografi ............................................................................... 3
2.1.3. Kondisi Sosial Ekonomi ....................................................................... 3
2.1.4. Transportasi .......................................................................................... 3
2.2. Sumber Daya .................................................................................................... 4
2.3. Kinerja Pelayanan ............................................................................................. 5
BAB III Analisa Masalah ................................................................................................... 6
3.1 Identifikasi Masalah ....................................................................................... 6
3.2. Prioritas Masalah ............................................................................................ 7
3.3. Identifikasi Penyebab Masalah ....................................................................... 8
3.3.1. Diagram fish bone ................................................................................. 8
3.3.2. Penyebab Masalah ................................................................................ 10
3.4. Identifikasi dan penetapan pemecahan masalah .............................................. 11
BAB IV Rencana Kegiatan.................................................................................................. 13
4.1. Rencana Usulan Kegiatan (RUK) .................................................................... 13
4.2. rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) ............................................................. 14
BAB V Penutup ................................................................................................................... 15

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar dapat terwujud peningkatan derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi- tingginya. Dalam undang -undang nomor 36 tahun 2009 tentang
kesehatan di pasal 93 disebutkan bahwa pelayanan kesehatan gigi dan mulut dilakukan untuk
memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dalam bentuk peningkatan
kesehatan gigi, pengobatan penyakit gigi dan pemulihan kesehatan gigi oleh pemerintah daerah,
dan atau masyarakat yang dilakukan secara terpadu, terintegrasi dan berkesinambungan.
Dan pasal 94 juga dijelaskan bahwa pemerintah daerah wajib menjamin ketersediaan
tenaga, fasilitas pelayanan, alat dan obat kesehatan gigi dan mulut dalam rangka memberikan
pelayanan kesehatan gigi dan mulut yang aman, bermutu, dan terjangkau oleh masyarakat. Salah
satu strategi utama untuk meningkatkan kesehatan masyarakat yaitu dengan menciptakan
pelayanan kesehatan yang berkualitas. Puskesmas Grogol merupakan salah satu sarana
kesehatan dasar yang menyentuh sasaran pada masyarakat sampai ditingkat kelurahan atau desa.
Puskesmas Grogol sebagai pos terdepan dalam memberikan pelayanan kesehatan gigi dan
mulut di dalam gedung dan di luar gedung berupaya meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan
gigi secaara optimal.

B. Tujuan
1. Tujuan umum
Meningkatkan mutu, cakupan, efisiensi pelayanan kesehatan gigi dan mulut dalam rangka
tercapainya kemampuan pelihara diri di bidang kesehatan gigi dan mulut, serta status kesehatan
gigi dan mulut yang optimal bagi masyarakat.

2. Tujuan khusus
a. Meningkatkan pengetahuan sikap dan kemampuan masyarakat untuk berperilaku hidup
sehat dibidang kesehatan gigi dan mulut .
b. Meningkatkan angka mempertahankan gigi.

C. Ruang Lingkup
Puskesmas Grogol melaksanakan sebagian besar pelayanan kesehatan gigi dan
mulut di Puskesmas dan sebagian kecil di luar gedung, namun dalam Perencanaan
Tahunan Puskesmas (PTP) ini hanya membahas pelayanan unit Balai Pengobatan Gigi
(BPG) yang merupakan salah satu kegiatan Pokok Puskesmas yang pertama dalam
melaksanakan kegiatan pelayanan di Puskesmas
Balai Pengobatan Gigi (BPG) merupakan salah satu unit dalam upaya kegiatan
perorangan yang merupakan tolok ukur dalam pelayanan kesehatan pasien dibidang
kesehatan gigi dan mulut.
1
BAB II
ANALISA SITUASI

2.1. GAMBARAN UMUM


2.1.1. Data Wilayah

a. Letak
Kecamatan Grogol merupakan salah satu kecamatan yang terletak kurang
lebih 15 km dari Kabupaten Kediri, dengan batas-batas, antara lain :
 Sebelah Utara : Kabupaten Tarokan dan Kecamatan Prambon
 Sebelah Selatan : Kecamatan Banyakan
 Sebelah Timur : Kecamatan Banyakan dan Kecamatan Gampeng
 Sebelah Barat : Kabupaten Tarokan

b. Luas Wilayah
Adapun Luas Wilayah Kecamatan Grogol ± 34,82 km² :
wilayah dataran rendah : 64,55%
wilayah dataran tinggi : 35,45 %
Jumlah desa / Kelurahan : 9 desa
yang dapat dijangkau kendaraan roda 4 : 9 desa/kel
yang dapat dijangkau kendaraan roda 2 : 9 desa/kel
yang tidak dapat dijangkau oleh roda 4 & 2 : 0 desa/kel

c. AdministrasiPemerintahan
Secara Administrasi Pemerintahan Kecamatan Grogol terdiri dari :
 Desa :9
 Polindes :7
 Ponkesdes :1
 Pustu :2

2.1.2. Kondisi Demografi :


Jumlah penduduk seluruhnya : 47686 Orang
Laki laki : 23568 Orang
Perempuan : 24118 Orang
Jumlah ibu hamil : 834 Orang
Jumlah bayi ( < 1 tahun ) : 1513 Bayi
Jumlah Anak balita ( 1-4 tahun) : 3033 Anak
Jumlah Wanita Usia Subur : 8439 Orang
Jumlah Pasangan Usia Subur : 8107 Pasang
Jumlah ibu bersalin : 796 Orang
Jumlah ibu Nifas : 796 Orang

2
2.1.3. Kondisi Sosial Ekonomi
Sebagian besar masyarakat penduduk di Kecamatan Grogol bergerak di
sektor pertanian. Semakin bagus kondisi perekonomian suatu daerah semakin
tinggi pula derajat kesehatan masyarakatnya.

2.1.4. Transportasi
Secara umum wilayah kerja Puskesmas Grogol dapat dijangkau dengan
kendaraan roda dua maupun roda empat.

2.2. SUMBER DAYA

Dalam rangka menunjang pelaksanaan kegiatan Program Balai Pengobatan Gigi


(BPG) Puskesmas Grogol, kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) serta sarana dan
prasana dapat dilihat pada table berikut :

Tabel 2.2.1 Sumber Daya Manusia

NO NAMA JABATAN KUALIFIKASI KETERANGAN


FORMAL
1 Dokter Gigi Kesehatan Pendidikan Lulus tahun 1999
Pelaksana Profesi Dokter
Gigi
2 Perawat Gigi SPRG Lulus Tahun 1982

Tabel 2.2.2 Sarana dan Prasarana

KONDISI SARANA
NO JENIS SARANA JUMLAH
BAIK RUSAK
1. Buku Register Harian 1 √ -
2. Buku Register Bulanan 1 √ -
Form monitoring pemberiaan
3. 1 √ -
anastesi
Form monitoring tindakan
4. 1 √ -
pembedahan
5. Form informed consent 1 √ -
Buku Rekap cek list rekam
6. 1 √ -
medis
Buku Rekap kepuasaan
7. 1 √ -
pelanggan
8. Buku Rekap sterilisasi alat 1 √ -
9. Buku Rekap obat emergency 1 √ -
11. Peralatan Secukupnya √ -
12. Bahan habis pakai Secukupnya √ -

3
4
2.3 HASIL PENCAPAIAN KEGIATAN UNIT BALAI PENGOBATAN GIGI

Tabel. 2.3.1 Hasil Pencapaian Indikator Mutu Klinis unit Balai Pengobatan Gigi di Puskesmas Grogol Tahun 2016 :

NO UNIT INDIKATOR BULAN PENCAPAIAN TARGET STANDART KESENJANGAN

JAN

FEB 0% 50% 50%

MAR 55% 60% 5,00%

APR 60% 80% 20%

Ketepatan pengembalian MEI 60% 80% 20%


kartu rekam medis ke
1 POLI GIGI loket pendaftaran setelah
digunakan dalam
pelayanan JUN 65% 80% 15%

JUL 65% 80% 15%

AGT 95,2% 80% 100%

SEP 100% 100% 100% 0%

5
OKT 100,0% 100% 100% 0%

NOV 100,0% 100% 100% 0%

JAN

FEB 10% 60% 50,00%

MAR 15% 60% 45%

APR 20% 60% 40%

2 POLI GIGI
MEI 25% 60% 35%

JUN 30% 60% 30%

JUL 30% 60% 30%

AGT

3% 60% 100% 57%

6
SEP

8,65% 60% 100% 51,35%

OKT

7,92% 60% 100% 52,08%

NOV

87,62% 60% 100% 12,38%

DES

97,40% 80% 100%

7
8
BAB III
ANALISA PERMASALAHAN

3.1 IDENTIFIKASI MASALAH


Berdasarkan hasil pencapaian kegiatan pada Penilaian Kinerja Puskesmas tahun 2016,
maka permasalahan pada unit Balai Pengobatan Gigi antara lain
1. Kurangnya sarana dan prasarana yang ada di unit Balai Pengobatan Gigi sehingga
capaian indikator mutu masih jauh di bawah standar.
2. Hasil penilaian kinerja program pengembangan kesehatan gigi dan mulut bahwa
angka pencapaian murid SD/MI yang mendapat perawatan kesehatan gigi pari purna
kurang dari target yaitu hanya 65% dari target 70% yang harus tercapai.
3. Ketersediaan obat anastesi local masih terabtas sehingga menghambat pelayanan
untuk tindakan pencabutan.

3.2 PRIORITAS MASALAH


Tabel 4.2.1. Ranking Prioritas Permasalahan

Total Urutan Prioritas


No. Permasalahan U S G
Skor Masalah

1. Sarana dan prasarana pendukung 5 5 5 125 I

Berdasarkan tabel di atas, maka urutan prioritas masalah adalah sebagai berikut :
a. Jumlah sarana dan prasarana yang mendukung kurang, sehingga capaian indikator mutu
kurang dari standar (100%).
b. Ketersediaan sumber daya yang berkompeten juga menjadi kendala yang menyebabkan
indikator mutu masih dibawah standar.

9
3.3 IDENTIFIKASI PENYEBAB MASALAH
Upaya pencarian akar penyebab masalah dengan mencoba menelusuri faktor penyebab yang berpengaruh terhadap cakupan Pemberdayaan Masyarakat baik secara
langsung maupun tidak langsung menggunakan alat analisis diagram tulang ikan ( fist bone analizer ). Beberapa faktor akar penyebab masalah tersebut
dikelompokkan dalam berbagai kelompok faktor internal ( Sumber daya ) maupun faktor eksternal ( lingkungan ) yang dapat dilihat sebagai berikut :
a. Kurangnya jumlah sarana dan prasarana yang mendukung kurangpada unit Balai Pengobatan Gigi

Dana Manusia Lingkungan


Keterbatasan
waktu oleh karena
tugas tambahan
Dana melekat pada petugas poli gigi
operasional PKM Grogol
Ruangan yang
bersebelahan
langsung dengan
kamar
mandilembab a. K
Kurangnya jumlah sarana
u
dan prasarana yang
Belum r
Adanya sarana dan mendukung kurangpada
ditindaklanjuti
form pengajuan prasarana yang a
sebagian besar rusak unit Balai Pengobatan Gigi
alkes pengobatan
gigi n

n
Metode Material
10 y

a
Dari uraian diagram Fishbone diatas, maka Penyabab masalah pada unit Balai Pengobatan Gigi di
tahun 2016 sebagai berikut ;

1. Kurangnya jumlah sarana dan prasarana yang mendukung kurangpada unit Balai

Pengobatan Gigi

a. Dana melekat pada operasional PKM Grogol

b. Kurang tenaga yang berada unit Balai Pengobatan Gigi

c. Ruangan Poli Gigi yang kurang luas

d. Belum ditindaklanjuti form pengajuan alkes pengobatan gigi

e. Adanya sarana dan prasarana yang sebagian besar rusak

Tabel 3.3.2. Tabel Analisa Masalah Menggunakan Analisa SWOT

No. Kegiatan S (Strengths) W (Weakness) O (Opportunities) T (Threats)


1. Pelayanan a. Adanya tenaga a. Sarana dan b. Semua a. Wilayah sasaran
Kesehatan kesehatan yang prasarana kegiatan kerja ada yang
Gigi dan terampil dan kurang pelayanan dan terletak jauh dari
Mulut berkompeten memadai penyuluhan puskesmas induk.
b. Puskesmas Grogol b. Masyarakat kesehatan gigi b. Puskesmas Grogol
berada ditengah- kurang peduli dilakukan terletak berdekatan
tengah wilayah terhadap sesuai dengan dengan Puskesmas
kecamatan. kesehatan gigi. standart yang Tarokan dan
c. Kegiatan pelayan c. Takut sakit berlaku. Puskesmas Tiron
dilakukan di dalam saat dilakukan c. Teknologi c. Klinik swasta
gedung dan perawatan. kedokteran
penyuluhan di luar gigi
gedung. berkembang
d. Tarif pelayanan pesat seiring
terjangkau (bahkan dengan
gratis jika meningkatnya
membawa identitas kebutuhan
sebagai warga masyarakat
bojonegoro) terhadap
kesehatan gigi.
d. Penyuluhan
kesehatan gigi
pada ibu
hamil, anak
usia dini, dan
anak usia
sekolah.

Keterangan :

S (Strengths) : kekuatan
W (Weakness) : kelemahan
O (Opportunities) : Peluang
T (Threats) : Ancaman

11
3.4 IDENTIFIKASI DAN PEMECAHAN MASALAH

PENYEBAB PEMECAHAN SKOR


NO MASALAH NILAI RANK
MASALAH MASALAH C A R L
1 Kurangnya - Dana melekat 1. Pengajuan 5 5 5 4 500 I
jumlah sarana pada operasional pengadaan
dan prasarana PKM Grogol alkes pada unit
yang mendukung - Kurangnya tenaga Balai
kurangpada unit yg berkompeten di Pengobatan
Balai Unit Balai Gigi
Pengobatan Gigi Pengobatan Gigi 2. Mengajukan
- Ruangan Poli Gigi perbaikan
kurang Luas alkes yang
- Belum rusak
ditindaklanjuti
form pengajuan
alkes pengobatan
gigi
- Adanya sarana dan
prasarana yang
sebagian besar
rusak

Dari uraian tabel CARL diatas, maka alternatif pemecahan masalah pada Pelayanan loket di
tahun 2016 sebagai berikut ;

1. Kurangnya jumlah sarana dan prasarana yang mendukung kurangpada unit Balai Pengobatan
Gigi
a. Pengajuan pengadaan alkes pada unit Balai Pengobatan Gigi
b. Mengajukan perbaikan alkes yang rusak

12
B A B IV
4.3 RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK)

Kebutuhan Sumber Daya


Indikator Sumber
No. Upaya Kegiatan Tujuan Sasaran Target
Keberhasilan Pembiayaa
Kesehatan Dana Alat Tenaga
n
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. Pelayanan di a. Pengajuan Meningkatkan mutu Admen 2 tahun Dana -Buku - 1 Orang Pelayanan di Dana
unit BPG pengadaan alkes pelayanan kesehatan Bendahara Opearsi tulis dan dokter gigi unit BPG dapat melekat
pada unit Balai gigi dan mulut unit JKN onal alat-alat - 1 orang terlaksana pada
Pengobatan Gigi BPG PKM Grogol PKM tulis, perawat secara optimal puskesmas
Grogol Komputer gigi/paramed
is
b. Mengajukan Meningkatkan mutu Admen 2 tahun Dana -Buku - 1 Orang Pelayanan di Dana
pelayanan kesehatan Bendahara Opearsi tulis dan dokter gigi unit BPG dapat melekat
perbaikan alkes
gigi dan mulut unit JKN onal alat-alat - 1 orang terlaksana pada
yang rusak BPG PKM Grogol PKM tulis, perawat secara optimal puskesmas
Grogol Komputer gigi/paramed
is

13
4.2 RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (RPK)

Rincian Volume Lokasi Tenaga Jadwal


No. Upaya Kesehatan Kegiatan Sasaran Target Biaya
pelaksanaan Kegiatan Pelaksanaan Pelaksana Pelaksanaan
1 Pelayanan unit a. Pengajuan Admen -Terpenuhi sarana - - Puskesmas Penanggung Situasional
BPG pengadaan alkes dan prasarana Grogol jawab ka.
pada unit Balai yang belum Unit BPG
Pengobatan Gigi tersedia Terlampir

b. Mengajukan -Alat yang rusak


Admen - - Puskesmas Penanggung Situasional Terlampir
perbaikan alkes telah diperbaiki dan
Grogol jawab ka.
yang rusak dpat digunakan
sebagaimana Unit BPG
mestinya

14
NO. NAMA BAHAN PEMAKAIAN BIAYA
(dalam 1 tahun) Satuan JUMLAH
1. Lidocain Inj 1200 biji

2. Spuit 3cc

3. Spuit 1cc

4. Handscoon

5. Masker earloop

6. Chlorethyl

7. Kasa meteran

8. Eugenol

9. Chkm

10. Tkf

11. Dycal

12. Zinc Phospat


Cement

13. Alkohol

14. Antiseptic

15. Devital

16. Dental Unit

17. Komputer

18. Printer

19. AC

20. High Speed

21. High Speed Bor

22. Low Speed

23. Low Speed Bor

24. Ultrasonic Scaler

Formocresol
25.
Etsa asam
26.
Glass Ionomer
27. Cement

28. Light Cure Unit

Komposit
15
Bonding
Tissu kecil

Tissu kotak
Tabel 4.2.2 Daftar Sarana dan Prasarana yang Dibutuhkan Unit BPG

16
BAB V
PENUTUP

7.1 KESIMPULAN
Keberhasilan Program Pengembangan Upaya Kesehatan gigi dapat terwujud apabila
dilaksanakan secara terintegrasi dengan baik antara lintas program, lintas sektor, dan berbagai
pihak terkait secara terarah dan berkesinambungan.

7.2 S A R A N
Harapan kami agar Perencanan Tahunan Puskesmas (PTP) ini dapat dijadikan penuntun
dalam melaksanakan program Upaya Kesehatan Gigi sehingga secara umum sehingga dapat
berhasil untuk meningkatkan derajat kesehatan gigi masyarakat di wilayah kerja Puskesmas
Grogol.

17
18

Anda mungkin juga menyukai