Anda di halaman 1dari 1

NOTULEN

Tanggal : 26 Juni 2018


Waktu : 09.00 WIB – 11.30 WIB
Tempat : Aula Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie
Tema : Sosialisasi pembahasan Peraturan Bupati (Perbup) tentang pemeriksaan
dan pembekalan kesehatan untuk catin (calon pengantin)
Tujuan : Melakukan sosialisasi perbup catin
Penyaji : dr. H. Fajriman, Sp.S, M.Si, Med
Jumlah Audience :
Susunan Acara :

1. Kata Sambutan dari Bapak Maddan, SE, M. Si


2. Penyajian Materi
3. Tanya Jawab
4. Penutup

Penyampaian Materi :

1. Kesehatan reproduksi bagi calon pengantin


2. Dasar hukum, latar belakang, konsep Perbup catin
3. Adanya website dan aplikasi suami siaga

Tanya Jawab :

1. dari Bapak Saifuddin (KUA Simpang Tiga)


Masukan : Kami sangat mengapresiasi langkah ini dan kami mohon kerja sama untuk
membuat penekanan dalam bentuk surat dalam memberikan sosialisasi dari tingkat KUA
agar ini dapat berjalan lancar.
2. dari Bapak Iskandar (Depag)
a. Bagaimana konteks pelaksanaannya sehingga ini dapat terwujud?
b. Terkait dengan mind set masyarakat yang biasanya tidak mengeluarkan uang atau
gratis,,jadi bagaimana masalah biaya untuk pembekalan catin?
c. Apakah di kabupaten lain ada dilaksanakan perbup catin juga?? jangan sampai
terkendala nantinya, bila di daerah lain tidak ada, lalu bagaimana bila ada orang dari
daerah lain yang ingin menikah disini?
d. Masukan :
- Harus ada surat edaran yang tegas sebagai landasan sehingga perbup catin ini bisa
diterapkan.
- Harus ada MOU antara Dinas kesehatan dengan Kementerian Agama.
- Mohon agar skema pada saat pelayanan pemeriksaan di Puskesmas dan pihak
yang terkait di persiapkan dengan baik agar catin tidak bingung.

→ Bapak Fajriman memberikan jawaban untuk masalah biaya dalam perbup Bab IV
Pasal 7 ayat 1 tentang biaya harus direvisi kembali dan dilakukan uji publik dahulu.
Setiap catin yang ingin menikah di Kabupaten Pidie harus melaksanakan pembekalan
catin ini. Apabila draf perbup ini siap maka akan dipersiapkan tim tekhnisnya serta
MOU antara dinas kesehatan dan kementerian agama dimana dalam hal ini
mempunyai peran masing-masing.

3. dari Pak Syawal (KNPI)


Masukan :
a. Sebelum draf perbup ini clear, perlu dilakukan beberapa kali sosialisasi yang
mengundang seluruh stake holder agar dapat terlaksana dengan baik.
b. Proses catin yang ingin menikah biasanya ke desa dulu baru ke KUA, artinya seluruh
perangkat desa/ stake holder di desa harus tau juga perbup ini.

Anda mungkin juga menyukai