jalur Lintas Timur Sumatera, terhubung dengan beberapa kota seperti Medan,
Padang dan Jambi, dengan wilayah administratif, diapit oleh kabupaten siak pada
bagian utara dan timur, sementara bagian barat dan selatan oleh kabupaten
kampar. Kota ini dibelah oleh sungai siak yang mengalir dari barat ke timur dan
berada pada ketinggian berkisar antara 5 - 50 meter di atas permukaan laut. Kota
ini termasuk beriklim tropis dengan suhu udara maksimum berkisar antara 34.1 °C
hingga 35.6 °C, dan suhu minimum antara 20.2 °C hingga 23.0 °C.[12.
Objek dalam penelitian ini adalah pegawai atau karyawan bank umum
pemerintah dan pimpinan bank tersebut atau istilah atau istilah dalam dunia
mengisi kuisioner dan penelitian ini dilakukan selama kurang lebih 3 minggu
Tabel 4.1 berikut menggambarkan secara ringkas tingkat partisipasi dan
pengembalian kuesioner.
Tabel 4.1
Sampel Penelitian Tingkat Pengembalian Kuesioner
Kuesioner Jumlah Persentase
Dari tabel 4.1 diatas dilihat jumlah yang disebar sebanyak 64 responden.
responden dengan mencapai 48 yang kembali atau 75% dari 64 angket yang
disebarkan. Dari tabel diatas dapat juga dilihat bahwa yang dapat diolah sebanyak
48 atau 75% dengan demikian maka jumlah sampel akhir dalam penelitian ini
Tabel 4.2
Karakteristik Responden
Keterangan Total Persentase
Jumblah sampel 48 100%
Jenis Kelamin
Pria 15 31%
Wanita 33 68%
Pendidikan
SMA 10 20%
Diploma 10 20%
S1 20 41%
S2 8 16%
Lama Bekerja
1-2 15 31%
3-4 18 37%
5> 15 31%
Jabatan
Pimpinan bank 12 25%
Karyawan bank 36 75%
a. Jenis kelamin
Dari data tabel 4.2 dapat diketahui bahwa, responden dalam penelitian ini
b. Pendidikan
Dari data tabel 4.2 diketahui bahwa, reponden dalam penelitian ini terdiri dari
Dari tabel 4.2 diketahui bahwa dalam penelitian ini terdiri dari 15 responden
atau 31 % dengan lama kerja 1-2 tahun, 18 responden atau 37% dengan lama
kerja 3-4 tahun, dan 15 responden atau 31% dengan lama kerja 3-4 tahun dan
d. Jabatan dari tabel 4.2 di atas dapat diketahui bahwa, 12 responden atau 25%
itu adalah pimpinan bank dan 36 responden atau 75% adalah karyawan bank
tersebut.
4.1.3 Statistik Deskriptif Variabel
variabel dalam penelitian ini, maka akan diuraikan dalam bentuk analisis
responden
x jumlah responden
Tabel 4.3
Tanggapan Responden Terhadap Kinerja Sistem Informasi
Akuntansi
N
Ju Rata
1 2 3 4 5 ml -
O Pernyataan
ah Rata
Kualitas Sistem
1 sistem informasi akuntansi mudah
0 7 3 32 6 48
dan nyaman digunakan 3,7
Jumlah 0 14 9 128 30 181
Sistem informasi akuntansi mudah
2
dipelajari oleh pengguna (user 0 9 3 30 6 48
3,6
friendly)
Jumlah 0 18 9 120 30 177
Sangat mudah bagi pengguna untuk
3
menjadi ahli dalam mengunakan 0 9 7 29 3 48
4,5
sistem informasi akuntansi
Jumlah 0 18 21 116 15 220
Dalam menggunakan sistem
4
informasi akuntansi tidak 0 2 9 24 13 48
4,0
membutuhkan usaha yang ekstra
Jumlah 0 8 27 96 65 195
5 Akses ke server dapat dilakukan
0 6 3 31 8 48
dengan cepat, mudah dan nyaman 3,8
Jumlah 0 12 9 124 40 185
Sistem informasi akuntansi dapat
6
merespon dan memberikan 0 0 9 39 0 48 3,8
konfirmasi dengan cepat
Jumlah 0 0 27 156 0 183
7 Koneksi pada website server jarang
0 5 3 25 15 48
terputus 4,0
Jumlah 0 10 9 100 75 194
Sistem informasi akuntansi dapat 3,5
8 memberikan layanan tanpa
0 8 10 27 3 48
kesalahan dan memberikan jalan
keluar jika ada masalah
Jumlah 0 16 30 108 15 169
Sistem informasi akuntansi stabil
9
dan tidak pernah mengalami 0 9 33 6 0 48
2,9
rusakan
Jumlah 0 18 99 24 0 141
Sistem informasi akuntansi sangat
10
fleksibel bagi pengguna dalam 0 0 13 35 0 48
3,7
memanfaatkan layanan
Jumlah 0 0 39 140 0 179
Pengguna tidak khawatir dengan
11
keamanan sistem informasi 0 0 9 31 8 48
3,9
akuntansi dalam menjaga data
Jumlah 0 0 27 124 40 191
Kepuasan Pengguna
Sistem informasi diperusahaan
12
dapat membantu pencarian data 0 0 9 35 4 48
secara efektif 4,6
Jumlah 0 0 27 175 20 222
Sistem informasi diperusahaan
13 secara efektif memenuhi kebutuhan
0 5 3 34 6 48 3,8
pengguna berkaitan dengan
pencarian data
Jumlah 0 10 9 136 30 185
Pengguna merasa puas dengan
14 pelayanan sistem informasi
0 6 6 32 4 48 3,7
diperusahaan
Jumlah 0 12 18 128 20 178
Pengguna memiliki pengalaman 3,5
yang menyenangkan dalam
15
menggunakan sistem informasi 0 7 9 29 3 48
perusahaan
Dari tabel 4.3, diatas dapat dilihat bahwa jawaban responden diperoleh sebesar
(48) dengan nilai minimum (1824) , nilai maksimum (4560), rata-rata (3,7) dan
Gambar 4.1
Kriteria Posisi Responden Terhadap Variabel Kinerja Sistem
Informasi Akuntansi
Berdasarkan gambar 4.1 dapat dilihat bahwa kriteria posisi jawaban dari
posisi 75,10% yang dikategorikan baik. Hal ini dikarenakan hasil hitung kriteria
Dilihat dari tabel 4.3, beranggapan bahwa sistem akuntansi yang nyaman
sofware yang telah diterapkan dengan baik oleh perusahaan akan membuat
karyawan mengerti akan tugas dan tanggung jawabnya. Hal ini dapat dilihat dari
rata-rata jawaban responden terhadap setiap pertanyaan memiliki nilai 3,7. 3,6 dan
4,5.
ekstra dalam akses sever dan juga dapat merespon dengan cepat, artinya
dilihat dari rata-rata jawaban responden terhadap setiap pertanyaan memiliki nilai
Koneksi pada sistem webside sever jarang terputus dan stabil, dapat
memberikan layanan tanpa kesalahan serta memberikan jalan keluar jika ada
melakukan trangsaksi bisnis. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata jawaban
responden terhadap setiap pertanyaan memiliki nilai 4,0. 3,5. dan 2,9.
kondisi perusahaan. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata jawaban responden
bahwa kayawan telah merasa puas dengan pelayanan aplikasi komputer yang
efisiensi pekerjaan. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata jawaban responden terhadap
perusahaan telah berhasil dalam menerapkan software akuntansi yang nyaman dan
dan pekerjaanya. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata jawaban responden terhadap
setiap kali mencari data dan setelah itu berkehendak menggunakan dimasa depan
beranggapan bahwa tata letak aplikasi komputer yang bagus dapat membuat
menyelesaikan pekerjaan secara lebih cepat. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata
jawaban responden terhadap setiap pertanyaan memiliki nilai 3,8. 3,8. dan 3,9.
deviasi maka akan semakin heterogenitas, yang berarti pernyataan dalam variabel
deviasinya maka semakin homogen, artinya bahwa semakin kecil variasi jawaban
atas pernyataan.
Dari tabel 4.4 diatas, dapat dilihat bahwa jawaban responden diperoleh sebesar
(48) dengan nilai minimum (1536), nilai maksimum (3840), rata-rata (3.7) dan
Gambar 4.2
Kriteria Posisi Tanggapan Variabel Keterlibatan Pemakai Dalam
Proses Pengembangan Sistem
Berdasarkan gambar 4.2 dapat dilihat bahwa kriteria posisi jawaban dari
posisi 74,45% yang dikategorikan baik. Hal ini dikarenakan hasil hitung kriteria
kerja sama para personil untuk mengembangkan suatu operasi yang membuat
koputer menjadi lebih mudah digunakan dan menarik. Hal ini dapat dilihat dari
rata-rata jawaban responden terhadap setiap pertanyaan memiliki nilai 3,7 dan 3,6.
mengembangkan operasi perusahaan. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata jawaban
perusahaan. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata jawaban responden terhadap setiap
kerjasama yang baik dalam mengelola informasi akan memberikan suatu kualitas
yang bagus didalam pengambilan keputusan. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata
jawaban responden terhadap setiap pertanyaan memiliki nilai 3,6. 3,6. dan 3,7.
bernilai, artinya pengguna akan merasa puas jika kebutuhan pekerjaanya dapat
terpenuhi. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata jawaban responden terhadap setiap
menunjang kegiatan usaha perusahaan. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata
jawaban responden terhadap setiap pertanyaan memiliki nilai 3,7. 3,6. dan 3,7.
sudah ada seseorang yang ahli dalam memperbaiki sistem di perusahaan. Hal ini
dapat dilihat dari rata-rata jawaban responden terhadap setiap pertanyaan memiliki
deviasi maka akan semakin heterogenitas, yang berarti pernyataan dalam variabel
atas pernyataan.
Dari tabel 4.5 diatas dapat dilihat bahwa jawaban responden diperoleh sebesar
(48) dengan nilai minimum (384), nilai maksimum (906) rata-rata (4,0) dan
Gambar 4.3
Kriteria Posisi Tanggapan Responden Terhadap Program Pelatihan dan
Pendidikan Pemakai Sistem
Berdasarkan gambar 4.3 dapat dilihat bahwa kriteria posisi jawaban dari
berada pada posisi 83,33% yang dikategorikan baik. Hal ini dikarenakan hasil
jawaban responden terhadap setiap pertanyaan memiliki nilai 4,0 dan 3,9.
masalah jika ada kesalahan dalam pengoperasian sistem perusahaan. Hal ini dapat
dilihat dari rata-rata jawaban responden terhadap setiap pertanyaan memiliki nilai
deviasi maka akan semakin heterogenitas, yang berarti pernyataan dalam variabel
deviasinya maka semakin homogen, artinya bahwa semakin kecil variasi jawaban
atas pernyataan.
4.1.5.3 Dukungan Manajemen Puncak
Tabel 4.6
Tanggapan Responden Terhadap Variable Dukungan Manajemen Puncak
N Pertanyaan 1 2 3 4 5 Ju Rata-
ml Rata
O ah
Mahir dalam menggunakan komputer
1 Staf harus mahir dalam 0 6 4 31 7 48
menggunakan komputer 3,8
Jumlah 0 12 12 124 35 183
Memiliki harapan yang tinggi dalam pembangunan SI
2 Manajemen puncak memiliki 0 0 10 38 0 48
harapan yang tinggi terhadap 3,7
pengguna sistem informasi
Jumlah 0 0 30 152 0 182
Aktif dalam perencanaan operasi SI
3 Manajemen puncak secara aktif 0 6 3 31 8 48 3,8
terlibat dalam perencanaan sistem
informasi
Jumlah 0 12 9 124 40 185
Memberi perhatian yang tinggi terhadap kinerja SI
4 Manajemen puncak memberikan 0 4 9 28 7 48 3,7
perhatian yang tinggi terhadap
kinerja sistem informasi
Jumlah 0 8 27 112 35 182
Ranting pemakai SI
5 Manajemen puncak sangat senang 0 0 9 38 0 48 3,7
mengevaluasi sistem informasi
dalam perusahaan
Jumlah 0 0 27 152 0 179
Jumlah keseluruhan 0 16 35 167 22 240 3,8
0 32 105 668 110 915
Jumlah maksimum 1200
Jumlah minimum 480
Standar deviasi 3,07
Data diolah (2016)
Jumlah skor tertinggi = 5 X 5 X 48 = 1200
Dari tabel 4.6 diatas dapat dilihat bahwa jawaban responden diperoleh sebesar
(48), dengan nilai minimum (480), nilai maksimum (1200), Rata-Rata (3,8), dan
Gambar 4.4
Kriteria Posisi Tanggapan Responden Terhadap Variabel Dukungan
Manajemen Puncak
Berdasarkan gambar 4.4 diatas dapat dilihat bahwa kriteria posisi jawaban
posisi 76,25% yang dikategorikan baik. Hal ini dikarenakan hasil hitung kriteria
Dilihat dari tabel 4.6 beranggapan bahwa manajemen puncak mahir dalam
sistem informasi, artinya atasan akan memberi solusi atau memberi jalan keluar
kepada staf yang sedang kebingungan dalam mengerjakan tugas dan pekerjaanya
sehingga akan memberikan suatu kelancaan operasional pada perusahaan tersebut.
Hal ini dapat dilihat dari rata-rata jawaban responden terhadap setiap pertanyaan
akan selalu memeriksa sistem yang telah diterapkan di suatu perusahaan dengan
semakin bagus terhadap kinerja dari sistem tersebut. Hal ini dapat dilihat dari rata-
rata jawaban responden terhadap setiap pertanyaan memiliki nilai dan 3,8. 3,7
dan 3,7.
deviasi maka akan semakin heterogenitas, yang berarti pernyataan dalam variabel
deviasinya maka semakin homogen, artinya bahwa semakin kecil variasi jawaban
atas pernyataan.
4.1.5.4 Kemampuan Teknik Personal Sistem Informasi
Table 4.7
Tanggapan Responden Terhadap Variabel Kemampuan Teknik Personal
Sistem Informasi
NO Ju
Rata-
Pernyataan 1 2 3 4 5 ml
Rata
ah
Knowlede
1 Pemakai sistem informasi memiliki 3,6
pengetahuan tentang sistem 0 9 6 28 5 48
akuntansi
Jumlah 0 18 18 112 25 173
2 Pemakai sistem informasi
memahami pengetahuan tugas dan 0 6 3 32 7 48
3,8
pekerjaannya
Jumlah 0 12 9 128 35 184
Abilities
3
Pemakai sistem informasi mampu
menjalankan sistem akuntansi yang 0 0 10 38 0 48
berjalan di perusahaan ini
3,7
Jumlah 0 0 30 152 0 182
4 Pemakai sistem informasi mampu
menyampaikan kebutuhan 0 0 16 25 7 48 3,7
informasi oleh pemakai
Jumlah 0 0 48 100 30 178
5
Pemakai sistem informasi mampu
3,6
menyampaikan bagaimana sistem 0 0 17 24 7 48
beroperasi seharusnya
Jumlah 0 0 51 96 30 177
Pemakai sistem informasi mampu
mengerjakan tugas dan pekerjaan
6 0 8 5 30 5 48
dengan menggunakan sistem yang
3,6
sedang berjalan
Jumlah 0 16 15 120 25 176
7 Pemakai sistem informasi
akuntansi mampu menyesuaikan
pendekatan pekerjaannya dan 0 0 9 32 7 48
tugas dengan sistem yang sedang 3,9
berjalan di perusahaan
Jumlah 0 0 27 128 35 190
Skills
8 Pemakai sistem informasi memiliki 2,7
keahlian dalam pekerjaan yang 0 8 8 29 3 48
menjadi tanggung jawabnya
Jumlah 0 16 16 87 15 134
9 Pemakai sistem informasi memiliki
keahlian dalam menyampaikan 0 7 5 31 5 48
3,7
kebutuhan tugas dan pekerjaan
Jumlah 0 14 15 124 25 178
0 38 79 269 46 432
0 107 161 3,7
Jumlah keseluruhan 76 237 230
6 9
Nilai Maksimum 2160
Nilai Minimum 882
Standar deviasi 5,45
Data diolah Tahun(2016)
Dari tabel 4.7 diatas, dapat dilihat bahwa jawaban responden diperoleh sebesar
(48), dengan nilai minimum (882), nilai maksimum (2160), rata-rata (3,7), dan
Buruk Baik
Buruk Cukup Sangat
Sekali Baik 74,95 % Baik
Berdasarkan gambar 4.4 diatas dapat dilihat bahwa kriteria posisi jawaban
posisi 74,95% yang dikategorikan baik. Hal ini dikarenakan hasil hitung kriteria
Dilihat dari tabel 4.7 diatas, beranggapan bahwa pemakai telah memiliki
mengerjakan tugasnya, karena telah memiliki kemampuan yang memadai hal ini
dapat membantu menyelesaikan pekerjaan dengan cepat, tepat dan akurat. Hal ini
dapat dilihat dari rata-rata jawaban responden terhadap setiap pertanyaan memiliki
sistem yang sedang berjalan, artinya berpikir bekerja dan bersikap ilmiah serta
karyawan akan sangat muda menyesuaikan bekerja dengan lebih cepat. Hal ini
dapat dilihat dari rata-rata jawaban responden terhadap setiap pertanyaan memiliki
terhadap laporan yang dibuatnya, makan akan semakin kualitas laporan tersebut.
Hal ini dapat dilihat dari rata-rata jawaban responden terhadap setiap pertanyaan
deviasi maka akan semakin heterogenitas, yang berarti pernyataan dalam variabel
deviasinya maka semakin homogen, artinya bahwa semakin kecil variasi jawaban
atas pernyataan.
dari Pearson dengan cara melihat angka koefisien korelasi (rxy) yang menyatakan
hubungan antara skor butir pertanyaan dengan skor total (item-total correlation).
digunakan 19 item pertanyaan hasil pengujian validitas data dapat dilihat pada
tabel 4.8
Tabel 4.8
Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja Sistem Informasi Akuntansi
Item R hitung R tabel Keterangan
Item 01 (Y) 0,932 0,2845 Valid
Item 02 (Y) 0,850 0,2845 Valid
Item 03 (Y) 0,797 0,2845 Valid
Item 04 (Y) 0,505 0,2845 Valid
Item 05 (Y) 0,887 0,2845 Valid
Item 06 (Y) 0,905 0,2845 Valid
Item 07 (Y) 0,901 0,2845 Valid
Item 08 (Y) 0,767 0,2845 Valid
Item 09 (Y) 0,720 0,2845 Valid
Item 10 (Y) 0,647 0,2845 Valid
Item 11 (Y) 0,698 0,2845 Valid
Item 12 (Y) 0,795 0,2845 Valid
Item 13 (Y) 0,817 0,2845 Valid
Item 14 (Y) 0,820 0,2845 Valid
Item 15 (Y) 0,750 0,2845 Valid
Item 16 (Y) 0,457 0,2845 Valid
Item 17 (Y) 0,890 0,2845 Valid
Item 18 (Y) 0,905 0,2845 Valid
Item 19 (Y) 0,874 0,2845 Valid
validitas data menunjukkan bahwa nilai terendah pada item Y16 yaitu 0,457.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semua item variabel kinerja sistem
informasi akuntansi (Y) diatas 0,2845 yang berarti memenuhi syarat valid.
4.1.6.3 Keterlibatan Pemakai Dalam Proses Pengembangan Sistem
Tabel 4.9
Hasil Uji Validitas Variabel Keterlibatan Pemakai Sistem
Item R hitung R tabel Keterangan
Item 01 (X) 0,868 0,2845 Valid
Item 02 (X) 0,962 0,2845 Valid
Item 03 (X) 0,891 0,2845 Valid
Item 04 (X) 0,972 0,2845 Valid
Item 05 (X) 0,548 0,2845 Valid
Item 06 (X) 0,929 0,2845 Valid
Item 07 (X) 0,861 0,2845 Valid
Item 08 (X) 0,935 0,2845 Valid
Item 09 (X) 0,866 0,2845 Valid
Item 10 (X) 0,954 0,2845 Valid
Item 11 (X) 0,548 0,2845 Valid
Item 12 (X) 0,889 0,2845 Valid
Item 13 (X) 0,823 0,2845 Valid
Item 14 (X) 0,931 0,2845 Valid
Item 15 (X) 0,512 0,2845 Valid
Item 16 (X) 0,878 0,2845 Valid
Berdasarkan Tabel 4.9 diatas, dapat dilihat bahwa hasil pengujian validitas
data menunjukkan bahwa nilai terendah pada item X1 15 yaitu 0,512. Dengan
dalam proses pengembangan sistem (X1) diatas 0,2845 yang berarti memenuhi
syarat valid.
sistem digunakan dengan 4 item pernyataan hasil pengujuan validitas data dapat
Tabel 4.10
Hasil Uji Validitas Variabel Program Pelatihan dan Pendidikan Pemakai
Item R hitung R tabel Keterangan
Item 01 (X) 0,716 0,2845 Valid
Item 02 (X) 0,609 0,2845 Valid
Item 03 (X) 0,649 0,2845 Valid
Item 04 (X) 0,607 0,2845 Valid
validitas data menunjukkan bahwa nilai terendah pada item X2 4 yaitu 0,607.
pelatihan dan pendidikan pemakai (X2) diatas 0,2845 yang berarti memenuhi
syarat valid.
dengan 5 item pernyataan hasil pengujuan validitas data dapat dilihat tabel 4.11
Tabel 4.11
Hasil Uji Validitas Variabel Dukungan Manajemen Puncak
Item R hitung R tabel Keterangan
validitas data menunjukkan bahwa nilai terendah pada item X3 2 yaitu 0,852.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semua item variabel dukungan
manajemen puncak (X3) diatas 0,2845 yang berarti memenuhi syarat valid.
dengan 9 item pernyataan hasil pengujuan validitas data dapat dilihat tabel 4.12
Tabel 4.12
Hasil Uji Validitas Variabel Kemampuan Teknik Personal Sistem Informasi
Item R hitung R tabel Keterangan
Item 01 (X) 0,862 0,2845 Valid
Item 02 (X) 0,781 0,2845 Valid
Item 03 (X) 0,772 0,2845 Valid
Item 04 (X) 0,702 0,2845 Valid
Item 05 (X) 0,673 0,2845 Valid
Item 06 (X) 0,861 0,2845 Valid
Item 07 (X) 0,846 0,2845 Valid
Item 08 (X) 0,501 0,2845 Valid
Item 09 (X) 0,852 0,2845 Valid
Berdasarkan Tabel 4.12 diatas, dapat dilihat bahwa hasil pengujian
validitas data menunjukkan bahwa nilai terendah pada item X4 8 yaitu 0,501.
teknik personal (X4) diatas 0,2845 yang berarti memenuhi syarat valid.
17,00. Suatu konstruk dikatakan reliabel jika memberikan nilai cronbach alpha >
0,60 Ghozali (2009). Hasil uji reliabilitas dapat dilihat pada tabel 4.13 sebagai
berikut :
Tabel 4.13
Hasil Uji Reliabilitas Data
Cronbach Total Cronbach
Variabel Keterangan
alpha alpha variabel
Kinerja sistem informasi 0,60 0,965 Reliabel
akuntansi
Keterlibatan pemakai
0,60 0,977 Reliabel
pengembangan sistem
Program pelatihan dan
0,60 0,812 Reliabel
pendidikan
Dukungan manajemen
0,60 0,934 Reliabel
puncak
Kemampuan teknik
0,60 0,929 Reliabel
personal
Cronbach Alpha pada seluruh variabel baik Y, X1, X2, X3, dan X4 lebih besar dari
0,60 dan sesuai dengan dasar pengambilan keputusan, hal ini berarti bahwa butir
atau item pernyataan tersebut reliabel dan dapat digunakan dalam penelitian.
Dalam penelitian ini pengujian asumsi klasik menggunakan uji normalitas, uji
asumsi klasik
variabel memiliki distribusi normal. Model regresi yang baik adalah jika model
mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak yaitu dengan melihat
Gambar 4.5
Hasil Uji Normalitas
sekitar garis diagonal, dan mengikuti arah garis diagonal. Dengan demikian dapat
regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independent) atau tidak.
Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara variabel
factor (VIF). Adanya multikolonieritas dapat diketahui jika nilai VIF > 10. Hasil
Berdasarkan Tabel 4.14 diatas dapat diketahui bahwa nilai VIF seluruh
variabel < 10 dan tolerance > 0,10. Dengan demikian maka dapat diketahui bahwa
Untuk menguji Autokorelasi dapat dilihat dari nilai Durbin Waston (DW),
berarti bebas dari autokorelasi. Jika nilai DW lebih kecil dari dL atau DW lebih
besar dari (4 – dL) berarti terdapat autokorelasi. Nilai dL dan dU dapat dilihat
adalah jumlah sampel, k adalah jumlah variabel, dan α adalah taraf signifikan lihat
table 4.15.
Tabel 4.15
Hasil Uji Autokorelasi
Batas Bawah Batas Atas Durbin Watson Keterangan
dU 4-dU Dw Bebas Autokorelasi
1,72 2,28 2,217
Sumber: Data Olahan, 2016
Pada tabel 4.15 di atas, terlihat bahwa nilai durbin-watson model adalah
dU 1,72. Dari nilai tersebut diketahui bahwa 4-dU = 4-1,72 = 2,28. dari hasil
perhitungan tersebut diketahui bahwa nilai drubin watson 2,217 lebih besar dari
1,72 dan lebih kecil dari 2,28. Artinya tidak terjadi masalah autokorelasi pada
Gambar 4.6
Hasil Uji Heterokedastisitas
Sumber: Data Olahan, 2016
Berdasarkan Gambar 4.6 diatas dapat dilihat Scatterplot tidak membentuk
uji regresi linier berganda. Dari pengujian yang dilakukan, diperoleh hasil
Tabel 4.16
Hasil Analisis Regresi Linier Berganda
bertanda positif. Hal ini berarti bahwa setiap perubahan satu satuan pada
3. Nilai koefisien regresi pelatihan dan pendidikan (X2) adalah 0,756 dan
bertanda positif. Hal ini berarti bahwa setiap perubahan satu satuan pada
dan bertanda positif. Hal ini berarti bahwa setiap perubahan satu satuan
pada manajemen puncak (X3) dengan asumsi variabel lainnya tetap, maka
5. Nilai koefisien regresi kemampuan teknik personal (X4) adalah 0,279 dan
bertanda positif. Hal ini berarti bahwa setiap perubahan satu satuan pada
akuntansi (Y) adalah sebesar 0,279 satuan dengan arah yang sama.
6. Standar eror (e) merupakan variabel acak dan mempunyai distribusi
untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Jika dalam
proses mendapatkan nilai R2 yang tinggi adalah baik, tetapi jika nilai R2 rendah
tidak berarti model regresi jelek (Ghozali, 2009:15). Nilai R2 pada penelitian ini
Table 4.17
Hasil Analisis Koefisien Determinasi.
Model Summaryb
Std. Error of the
Model R R Square Adjusted R Square Estimate
4.2 Pembahasan
Hasil pengujian hipotesis pertama pada penelitian ini dilihat dari tabel 4.18
berikut:
Tabel 4.18
Hasil Pengujian Hipotesis Pertama
Variabel Beta thitung ttabel Sig Keterangan
Independen
Keterlibatan
0,407 8,133 2,017 0,000 Berpengaruh
Pemakai (X1)
Berdasarkan tabel 4.18, diperoleh nilai thitung sebesar 8,133 dan ttabel sebesar
2,017. Serta Pvalue sebesar 0,000< 0,05. Karena thitung > ttabel dan nilai Pvalue lebih
kecil dari nilai alpa 0,05, maka hasil penelitian ini menerima hipotesis pertama
pemakai dalam proses perancangan sistem dan langkah-langkah apa yang akan
Hasil pengujian hipotesis kedua pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel
4.19 berikut:
Tabel 4.19
Hasil Pengujian Hipotesis Kedua
Variabel Beta thitung ttabel Sig Keterangan
Independen
Pelatihan dan
0,756 3,932 2,017 0,000 Berpengaruh
Pendidikan (X2)
Berdasarkan tabel 4.19 diperoleh nilai thitung sebesar 3,932 dan ttabel sebesar
2,017 Serta Pvalue sebesar 0,000< 0,05. Karena thitung > ttabel dan nilai Pvalue lebih
kecil dari nilai alpa 0,05. Maka hasil penelitian ini menerima hipotesis kedua yang
pelatihan sering dianggap sebagai aktivitas yang paling umum dan para pimpinan
pekerja akan menjadi lebih trampil dan lebih produktif walaupun manfaat –
manfaat tersebut harus diperhitungkan dengan waktu yang tersita ketika pekerja
(2007).
sejalan dengan penelitian ini karena tidak terdapat pengaruh antara program
Hasil pengujian hipotesis ketiga pada penelitian ini dapat dilihat tabel 4.20
berikut:
Tabel 4.20
Hasil Pengujian Hipotesis Ketiga
Variabel Beta thitung ttabel Sig Keterangan
Independen
Dukungan
Manajemen puncak 1,484 5,775 2,017 0,000 Berpengaruh
(X3)
Sumber : Data Primer yang Diolah (2016)
Berdasarkan tabel 4.20 diperoleh nilai thitung sebesar 5,775 dan ttabel
sebesar 2,017. Serta Pvalue sebesar 0,000< 0,05. Karena thitung > ttabel dan nilai Pvalue
lebih kecil dari nilai alpa 0,05, maka hasil penelitian ini menerima hipotesis ketiga
dalam suatu perusahaan memegang peranan yang penting dalam setiap siklus
tersebut penting tidak hanya alokasi sumber daya yang diperlukan untuk
perusahaan tetapi juga penting untuk memberikan singyal yang kuat kepada para
puncak memiliki pengaruh positif dan signifikan dengan kinerja sistem informasi
akuntansi. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Gustiyan (2014) tidak sejalan
dengan penelitian ini karena tidak mendapatkan hubungan antara dukungan
Hasil pengujian hipotesis ketiga pada penelitian ini dapat dilihat tabel 4.21
berikut:
Tabel 4.21
Hasil Pengujian Hipotesis keempat
Variabel Beta thitung ttabel Sig Keterangan
Independen
Kemampuan teknik
0,279 2,102 2,017 0,041 Berpengaruh
personal (X4)
Berdasarkan tabel 4.21 diperoleh nilai thitung sebesar 2,102 dan ttabel sebesar
(2,017). Serta Pvalue sebesar 0,041< 0,05. Karena thitung > ttabel dan nilai Pvalue lebih
kecil dari nilai alpa 0.05, maka hasil penelitian ini menerima hipotesis keempat
dihasilkan dari sistem tersebut dan juga menyatakan kemampuan teknik seseorang
sebagai rata-rata pendidikan atau tingkat pengalaman dari user dan pemakai
dilakukan Rizki & Kamaliah dan Alazhar L (2014) yang diakukan di Bank
seluruh kota Pekanbaru mendapatkan hasil. Bahwa terdapat pengaruh positif dan
akuntansi. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Rahadian, Amir mahmud dan
Henny Murtini (2014) tidak sejalan dengan penelitian ini karena tidak terdapat
akuntansi.