HASIL REKAP SURVEY MAWAS DIRI (SMD) PUSKESMAS KELURAHAN

GALUR TAHUN 2018

Program: Kesehatan Lingkungan (KESLING)

No. Jawaban Jumlah Keterangan

1. a. 27 (jarak 1m = 1) (jarak 4m = 3)
(jarak 2m = 3) (jarak 5m = 3)
(jarak 3m = 5) (jarak 8m = 2)
Bagi yang sudah mempunyai septictank rata-rata
jarak antara septictank dengan sumber air tidak
sampai 10m. Hal ini disebabkan karena kurangnya
lahan yang ada di wilayah kel Galur.
b. 3 Tidak ada jamban karena rumah bawaan dari orang
tuanya yg memang tdk memiliki jamban dr awal
dan tidak ada biaya untuk pembuatan.
2. a. 23 Merokok di luar rumah
b. 7 Tidak merokok

Program: Penyakit Tidak Menular (PTM)

No. Jawaban Jumlah Keterangan

1. a. 23 Posyandu sudah terbentuk diseluruh wilayah RW di
Kel Galur namun posbindu baru terbentuk di 3 RW
saja di Kel Galur yaitu di Rw 03,06 dan Rw 07.

b. 7
2. a. 23 (1 bln, 2 bln, 3 bln, 6 bln)
Rata-rata pengecekkan : tensi, gula darah,
kolesterol, asam urat, TB dan BB
b. 7
3. a. 26 1x seminggu
b. 4
4. a. 30 Jumat = 19
Minggu = 11
b. 0
5. a. 19 (rutin = 19)
(#rutin = 11)
b. 11
Program: Gizi, KIA, KB, Imunisasi

No. Jawaban Jumlah Keterangan

1. a. 3
b. 27
2. a. 3
b. 27
3. a. 10 (4 sehat 5 sempurna)
b. 20
4. a. 8
b. 22
5. a. 4
b. 24
6. a. 5
b. 25
7. a. 27
b. 3

Program: Kesehatan Jiwa

No. Jawaban Jumlah Keterangan

1. a. 2 Penyakit gangguan jiwa rata-rata didominasi di
wilayah lingkungan RW 02 dan rata-rata mereka
berobat di puskesmas dan terapi.
b. 28

Program: Penyakit Menular (PM)

No. Jawaban Jumlah Keterangan

1. a. 3 Rata-rata penyakit menular yang diderita
Masyarakat di wilayah Galur ialah Penyakit TB
Paru dan didominasi diwilayah lingkungan RW 04
dan 05
b. 27

Program: BPJS

No. Jawaban Jumlah Keterangan

1. a. 30
b. 0
PERILAKU KELUARGA

No. Jawaban Jumlah Keterangan

1. a. 30
b. 0
2. a. 30
b. 0
3. a. 29
b. 1
4. a. 30
b. 0
5. a. 29
b. 1
6. a. 28
b. 2
7. a. 30
b. 0
8. a. 30
b. 0
9. a. 27
b. 3
10. a. 8
b. 22
11. a. 20
b. 10
12. a. 1 (RW 02)
b. 29
 URAIAN HASIL SURVEY MAWAS DIRI PUSKESMAS KELURAHAN GALUR
TAHUN 2018

Program: Kesehatan Lingkungan (KESLING)

1. Dari hasil rekap SMD yang kami lakukan rata-rata masyarakat di wilayah
Kelurahan Galur sudah mempunyai WC pribadi beserta septictank yaitu
dengan presentase 90%. namun masih terdapat juga masyarakat yang sudah
mempunyai WC namun tidak memiliki septictank dengan presentase 10%
padahal hampir semua masyarakat mengetahui bahwa BAB sembarangan
dapat menimbulkan penyakit, salah satu faktor yang menjadi penyebab tidak
memiliki septictank adalah karena kurangnya lahan untuk pembuatan
septictank serta biaya pembuatannya.

2. Masih tingginya kebiasaan masyarakat di wilayah kelurahan Galur yang

merokok yaitu 76,7%. Hal ini disebabkan karena masyarakat sudah terbiasa
dengan kebiasaan tersebut dan susah untuk dihilangkan.

Program: Penyakit Tidak Menular (PTM)

1. Kegiatan Posyandu sudah terbentuk di seluruh wilayah RW di Kel Galur

namun untuk Posbindu belum terbentuk secara merata di seluruh wilayah
Kelurahan Galur hanya baru terbentuk di RW 03,06 dan 07 dengan
presentase 76,7%. Dan berdasarkan hasil rekapan SMD yang telah
dilaksanakan, masyarakat di wilayah kelurahan galur juga mengharapkan
agar terbentuknya poslansia untuk para kaum lansia.

2. Tingkat kemauan masyarakat untuk memeriksa kesehatannya secara rutin ke

Puskesmas terbilang sudah cukup baik walaupun belum maksimal. Dari hasil
SMD yang kami lakukan, tingkat kemauan masyarakat untuk memeriksa
kesehatannya yaitu memiliki presentase 76,7% dengan rata-rata
pengecekkan seperti gula darah, tensi, kolesterol, asam urat.
 3. Kemauan masyarakat di wilayah Kelurahan Galur untuk berolahraga secara
teratur sudah cukup baik namum belum maksimal, dari hasil rekap SMD yang
kami lakukan, presentase masyarakat yang melakukan olahraga secara
teratur yaitu sekitar 86,7%. Hal ini disebabkan karena masyarakat
beranggapan kalau melakukan pekerjaan dan aktivitas sehari-hari sudah
merupakan olahraga.

4. Hasil presentase untuk berolahraga secara teratur minimal seminggu sekali di

wilayah Kelurahan Galur didapatkan hasil 100%. Dari hasil ini bisa
disimpulkan bahwa tingginya kesadaran masyarakat dalam menjaga
kesehatan dan kebugaran tubuhnya dengan cara rutin berolahraga.

5. Masih rendahnya tingkat kesadaran masyarakat terutama pada wanita usia

subur (WUS) untuk rutin melakukan pemeriksaan minimal 1 tahun sekali.
Hasil presentase yang didapatkan ialah 63,3%.

Program: KIA, KB, GIZI

1. Pemberian asi eksklusif mendapat presentase terbilang cukup rendah, yaitu

10% . hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai
pentingnya pemberian Asi Eksklusif pada bayi.

2. Masih kurangnya kemauan masyarakat untuk mengikuti kegiatan Posyandu.

Hasil presentase yang didapat ialah 10%.

3. Berdasarkan hasil SMD yang telah kami lakukan, pemahaman masyarakat

mengenai gizi seimbang masih kurang yaitu dengan presentase 33,3%. Hal
ini disebabkan karena kurangnya sosialisasi mengenai kandungan atau
kategori gizi seimbang yang dibutuhkan oleh tubuh.
 4. Berdasarkan hasil SMD yang telah kami lakukan, masyarakat masih belum
mengetahui apa sajakah makanan yang termasuk dalam katagori gizi
seimbang. Hal ini disebabkan karena kurangnya sosialisasi dan pemahaman
masyarakat mengenai kandungan atau kategori gizi seimbang yang
dibutuhkan oleh tubuh. Hasil prtesentase yang didapatkan dari hasil SMD
ialah 26,7%.

5. Karena masih kurangnya pemahaman masyarakat mengenai gizi seimbang

sehingga sangat memengaruhi asupan makanan yang masuk dalam katagori
gizi seimbang pada balita di wilayah kel Galur. Hasil presentase yang didapat
ialah 13,3%.

6. Berdasarkan hasil SMD yang telah kami lakukan, presentase untuk

keikutsertaan masyarakat dalam program KB masih rendah yaitu 16,7%. Hal
ini disebabkan karena ketakutan masyarakat akan efek samping pada
penggunaan alat kontrasepsi dan pola pikir masyarakat yang masih
menganut pemikiran bahwa banyak anak banyak rezeki.

7. Berdasarkan hasil SMD yang telah kami lakukan, presentase untuk

kepemilikan buku pink pada ibu hamil yaitu 76,7%.

Program: KESEHATAN JIWA

1. Dari hasil rekap SMD yang kami lakukan didapatkan hasil 10% masyarakat
yang menderita gangguan penyakit jiwa di wilayah Kelurahan Galur.

Program: PENYAKIT MENULAR (PM)

1. Dari hasil rekap SMD yang kami lakukan untuk katagori penyakit menular
didapatkan hasil yang cukup tinggi yaitu 6,7% bahwa masyarakat di wilayah
Kelurahan Galur mengidap penyakit menular dan didominasi oleh penyakit TB
Paru.
Program: BPJS

1. Hasil presentase mengenai penggunaan BPJS di wilayah Galur didapatkan

hasil 100%. Ini artinya bahwa masyarakat sudah memahami tatacara
penggunaan BPJS di fasilitas pelayanan kesehatan yang dipilihnya.

PERILAKU ANGGOTA KELUARGA

1. Masyarakat Galur sudah rutin untuk mandi 2x sehari. Presentase yang

didapat ialah 100%. Ini artinya adalah kesadaran masyarakat untuk menjaga
kebersihan tubuhnya sudah cukup baik.
2. Masyarakat Galur sudah rutin untuk mandi 2x sehari. Presentase yang
didapat ialah 100%. Ini artinya adalah kesadaran masyarakat untuk menjaga
kebersihan gigi dan mulutnya sudah cukup baik.
3. Masyarakat Galur rata-rata makan 3x sehari yaitu pada pagi hari, siang hari
dan malam hari. Presentase yang didapat ialah 96,7%.
4. Masyarakat Galur selalu mencuci bahan makanan sebekum dimasak.
Presentase yang didapat ialah 100%. Ini artinya adalah kesadaran
masyarakat untuk menjaga kebersihan bahan makanan yang akan diolah
sudah cukup baik.
5. Masyarakat Galur selalu mencuci tangan sebelum makan. Presentase yang
didapat ialah 96,7%. Ini artinya adalah tingginya kesadaran masyarakat
untuk selalu menjaga kebersihan tangan pada saat hendak makan.
6. Masyarakat Galur hampir rata-rata memasak air terlebih dahulu sebelum
meminumnya. Presentase yang didapat ialah 93,3%.
7. Masyarakat Galur selalu mencuci tangan setelah BAB. Presentase yang
didapat ialah 100%. Ini artinya adalah tingginya kesadaran masyarakat untuk
selalu menjaga kebersihan tangan dari bakteri serta kuman setelah BAB.
8. Masyarakat Galur selalu membuang sampah pada tempatnya. Presentase
yang didapat ialah 100%. Ini artinya tingginya kesadaran masyarakat untuk
selalu menjaga kebersihan serta keindahan lingkungan sekitar.
9. Masyarakat Galur rutin melakukan PSN seminggu sekali di rumah mereka
masing-masing. Seperti menguras bak mandi dan tempat-tempat
 penampungan air yang memungkinkan menjadi tempat berkembangbiaknya
jentik. Presentase yang didapat ialah 90%.
10. Masih rendahnya kepemilikan tanaman obat di wilayah Galur. Hal ini dapat
dilihat dari rendahnya hasil presentase yang didapat, yaitu 26,7%.
11. Kemauan masyarakat Galur untuk rutin berolahraga 30 menit sehari masih
rendah. karena masyarakat beranggapan kalau melakukan pekerjaan dan
aktvitas sehari-hari sudah merupakan bagian dari olahraga. Hal ini dapat
dilihat dari rendahnya hasil presentase yang didapat yaitu 66,7%.
12. Dari hasil SMD yang telah kami lakukan, Rata-rata masyarakat Galur sudah
mengetahui bahaya serta efek samping dari miras dan narkoba. Hal ini dapat
dilihat dari rendahnya presentase pemakaian narkoba dan peminum miras di
wilayah Galur yaitu 3,3%.