Anda di halaman 1dari 2

RUMAH SAKIT UMUM

ASUHAN KEPERAWATAN KULIT PADA BAYI BBLSR


TEUNGKU PEUKAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


003/NICU/10/2017 00 1/2

Ditetapkan:
DIREKTUR RSU TEUNGKU PEUKAN
KAB. ACEH BARAT DAYA
STANDAR
PROSEDUR Tanggal terbit:
OPERASIONAL 19 Oktober 2017
dr. ADI ARULAN MUNDA
Pembina/NIP. 19750808 200804 1 001
1. Bayi dengan BBLSR (Berat Badan Lahir Sangat Rendah)
memiliki fungsi pertahanan kulit sangat rendah
sehingga mudah mengalami peningkatan TEWL (Trans
PENGERTIAN Epidermal Water Loss) dan mudah kehilangan panas
2. Asuhan Keperawatan yang efektif sangat diperlukan
dalam perawatan kulit bayi BBLSR sehingga kulit bayi
yang sehat tanpa lesi dapat dicapai
1. Memberikan perawatan kulit berbasis bukti pada bayi
BBLSR
2. Menerapkan intervensi keperawatan untuk melindungi
TUJUAN fungsi kulit secara optimal
3. Merawat bayi BBLSR dilingkungan yang mengurangi
TEWL
4. Menatalaksana faktor resiko cedera kulit
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Teungku
Peukan Nomor : 445/ /SK/2017 Tentang Standar
KEBIJAKAN
Asuhan Keperawatan di Rumah Sakit Umum Teungku
Peukan.
PROSEDUR A. Mempertahankan Integritas Kulit
a. Pengkajian awal kulit berkelanjutan setiap shift
meliputi :
- Warna kulit
- Periksa lapisan dermis kulit
- Periksa apakah ada lemak subcutan
- Hidrasi dan nutrisi
- Turgor kulit
- Edema
- Kelembapan
- Suhu
b. Observasi faktor lingkungan bayi :
- Posisi dan penempatan probe monitor dan
elektroda
- Perekat untuk NGT dan Cateter
- Observasi area pemasangan infus
- Observasi penurunan kesadaran
- Apakah bayi disedasi, adanya gangguan
neorologis
- Ruang gerak bayi terbatas, misal : adanya luka
bedah
- Cacat dinding perut
- Terpasang alat bantu nafas
B. Menjaga Integritas Kulit meliputi :
RUMAH SAKIT UMUM
ASUHAN KEPERAWATAN KULIT PADA BAYI BBLSR
TEUNGKU PEUKAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


003/NICU/10/2017 00 1/2

- Sebelum memberi perawatan kulit, perawat


harus cuci tangan dengan benar sesuai prosedur
- Tidak memandikan bayi segera setelah lahir
namun tunggu minimal 6 jam setelah kelahiran
- Bayi tidak harus mandi dengan antiseptik dan
tidak perlu menghapus semua vernik
- Hindari penggunaan emolian (pelembab) yang
mengandung parfum
- Gunakan alas tempat tidur yang sesuai dengan
bayi dan utamakan berbahan halus
- Ubah posisi tidur secara teratur
a. Bila kondisi bayi sakit, namun tidak memiliki
masalah integritas kulit → 3-4 jam sekali
b. Bila bayi sakit dengan masalah integritas
kulit, ubah posisi setiap 2 jam
- Gunakan plastik pembungkus pada bayi dengan
BBL <1.500 gr, untuk transportasi dari ruang OK
/ Bersalin ke ruang perawatan
- Setting awal humidifikasi pada infant warmer
selalu 70%
- Setting humidifikasi pada inkubator sesuai hari
rawatan bayi
- Observasi suhu inkubator dan air inkubator
secara berkala
- Gunakan popok dengan bahan katun, ganti
popok secara berkala
- Tidak menggunakan bedak bayi
- Cuci tangan kembali sesudah melakukan
tindakan
Perawat NICU
UNIT TERKAIT
DPJP

Anda mungkin juga menyukai