0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
16 tayangan2 halaman
Dokumen membahas tentang Jaringan Transmisi dan Gardu Distribusi. Terdapat 15 pertanyaan mengenai konstruksi tiang listrik, pengukuran sagging, perawatan dan perbaikan jaringan transmisi, serta tanggung jawab pemindahan tiang listrik.
Dokumen membahas tentang Jaringan Transmisi dan Gardu Distribusi. Terdapat 15 pertanyaan mengenai konstruksi tiang listrik, pengukuran sagging, perawatan dan perbaikan jaringan transmisi, serta tanggung jawab pemindahan tiang listrik.
Dokumen membahas tentang Jaringan Transmisi dan Gardu Distribusi. Terdapat 15 pertanyaan mengenai konstruksi tiang listrik, pengukuran sagging, perawatan dan perbaikan jaringan transmisi, serta tanggung jawab pemindahan tiang listrik.
I KADEK BAYU WIDNYANA (1615333007) KADEK YUDHA SATIA DWIYATMIKA (1615333009) NI PUTU CHITRA LARASATI (1615333013) PUTU FITRI NOVIYANTI (1615333015) I GEDE ARDI WIGUNA (1615333017)
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGRAM STUDI D III TEKNIK LISTRIK POLITEKNIK NEGERI BALI 2018 1. Biasanya tiang PLN berdampingan dengan tiang Telkom, apakah hal tersebut akan mempengaruhi konstruksi dari tiang tersebut ? apakah antara penghantar PLN dengan Telkom memiliki standar yang sama ? 2. Apakah memungkin semua penghantar jaringan tenaga listrik menjadi saluran yang ditanam? 3. Bagaimana cara mengukur sagging saat berada di lokasi/lapangan ? 4. Apakah setiap penyulang terdapat LBS atau Recloser ? atau boleh salah satu saja ? 5. Apabila suatu saat salah satu penghantar SKUTM lecet atau luka, apakah hal itu akan berpengaruh pada penghantar yang lain, dan bagaimana cara memperbaikinya ? 6. Apa yang menjadi faktor pemilihan konstruksi SKUTM, SKTM, dan SUTM contohnya seperti penyulang Tanjung Benoa. Mengapa hanya menggunakan konstruksi SKUTM? 7. Selain faktor suhu lingkungan , apakah kecepatan udara berpengaruh terhadap penentuan besar andongan ? 8. Jika hasil kerja rekanan PLN tidak sesuai yang diharapkan (dalam hal penentuan besar andongan yang terlalu besar) apakah yang dapat dilakukan oleh PLN untuk memperbaikinya ? 9. Jika pemindahan tiang saat tersebut tidak memungkinkan. Jika melakukan rekayasa konstruksi, apakah ada syarat khusus dan batasan minimal penyangga? 10. Apa yang terjadi apabila netral pada SKUTM putus? 11. Mengapa jika menggunakan konstruksi SKUTM menggunakan netral namun SUTM tidak menggunakan netral ? 12. Seiring dengan penambahan tinggi permukaan jalan raya, maka tiang penyulang akan semakin pendek secara otomatis harus ditambah tingginya, berapa standa maksimum penambahan pada tiang jika diperlukan sambungan tambahan ? 13. Seperti yang diketahui tiang SUTM beton bertulang ini merupakan tiang yang banyak digunakan sekarang ini, kenapa tidak menggunakan tiang besi atau tiang kayu ? apa yang menjadi landasan tiang beton bertulang yang banyak dipilih ? 14. Terdapat standar jarak sagging dengan rumah pelanggan, apabila pembangunan rumah yang awalnya 1 lantai menjadi 2 lantai dan sagging tersebut mengenai bangunannya. Apa yang dilakukan pihak PLN ? 15. Apabila terdapat tanah yang awalnya kosong dan akan dibangun bangunan oleh pemiliknya namun pada tanah tersebut terdapat tiang listrik yang menghalangi dan menurut pemilik sangat merugikan. Misalnya perlu dilakukan pemindahan tiang, pihak mana yang bertanggung jawab atas biaya yang diperlukan ?