Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KABUPATEN CIREBON

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS PLERED
Jl. Otto Iskandar Dinata No 40 Tegalsari Plered
Cirebon 45158

KERANGKA ACUAN
PERAN LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR

1. PENDAHULUAN
Sasaran dari pembangunan kesehatan adalah meningkatkan derajat kesehatan
melalui peningkatan kualitas dan pemerataan pelayanan kesehatan yang semakin
menjangkau seluruh masyarakat. Untuk mewujudkan hal tersebut perlu diupayakan
adanya suatu kerja sama yang baik antara sektor pembangunan sesuai dengan
sistem kesehatan nasional (SKN).
Pertemuan lintas sektor dan lintas program merupakan pangkal awal dari
melaksanakan perencanaan pembinaan secara terpadu dimasyarakat dengan
mengedepankan skala prioritas.
Berdasarkan Kemenkes RI nomor 128/Menkes/SK/II/2004 tentang kebijakan
dasar Pusat Kesehatan Masyarakat, kerjasama lintas program adalah upaya
memadukan penyelenggaraan berbagai upaya kesehatan yang menjadi
tanggungjawab puskesma, sedangkan kerja sama lintas sektor adalah upaya
memadukan penyelenggaraan upaya puskesmas (wajib, pengembang dan inovasi)
dengan berbagai program dari sektor kemasyarakatan dan dunia usaha.
Tanggung jawab puskesmas sebagai pelaksana teknik adalah
menyelenggarakan sebagian tugas pembangunan kesehatan yang dibebankan oleh
dinas kesehatan kabupaten/kota. Untuk mendapat hasil yang optimal
penyelenggaraan pembangunan kesehatan tersebut harus dapat dikoordinasi
dengan berbagai lintas sektor terkait yang ada ditingkat kecamatan. Diharapkan
disatu pihak, penyelenggaraan pembangunan kesehatan di kecamatan tersebut
mendapat dukungan dari berbagai lintas sektor terkait, sedangkan dipihak lain
pembangunan yang diselenggarakan disektor lain ditingkat kcamatan berdampak
positif di bidang kesehatan.
Azas keterpaduan untuk mengatasi keterbatasan sumberdaya serta
diperolehnya hasil yang op`timal penyelenggaraan setiap upaya puskesmas harus
diselenggarakan secara terpadu jika mungkin sejak dari tahap perencanaan.

Ada 2 macam keterpaduan yang perlu diperhatikan, yakni


a. Keterpaduan lintas program adalah upaya memadukan penyelenggaraan
berbagai upaya kesehatan yang menjadi tanggung jawab Puskesmas.
b. Keterpaduan lintas sektor adalah upaya memadukan penyelenggaraan
upaya Puskesmas dengan berbagai program dari sektor terkait tingkat
kecamatan, termasuk organisasi kemasyarakatan dan dunia usaha.

A. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui kemitraan pemerintah
dengan non pemerintah dan masyarakat.
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengatasi keterbatasan sumberdaya diwilayah puskesmas
b. Diperolehnya hasi yang optimal penyelenggaraan setiap upaya puskesmas
c. Mempermudah pencapaian keberhasilan rancangan kegiatan
d. Dapat memberikan gambaran teknis antara lintas sektor dan lintas program
e. Saling menguntungkan kedua pihak antara rencana program
f. Dapat memberikan perijinan dalam rujukan
g. Dapat memberikan kontribusi, fasilitas, sarana dan dana
h. Terdokumentasi dalam perijinan dan kegiatan.

B. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1) Kegiatan Pokok Upaya Perbaikan Gizi
a) Konseling Gizi
b) Penyuluhan Gizi
c) Stimulasi, deteksi, intervensi dini tumbuh dan kembang balita
d) Pemantauan pertumbuhan
e) Distribusi kapsul vitamin A
f) Distribusi Tablet Penambah Darah (Fe)
g) Pemantauan pemberian ASI Ekslusif
h) Penatalaksanaan Gizi Buruk
i) Pemberian PMT Pemulihan Balita Gizi Buruk dan Ibu Hamil KEK
j) Pemberian PMT Penyuluhan di Posyandu
k) Bulan penimbangan balita
l) Validasi Gizi Buruk
m) Pelacakan Kasus Gizi Buruk
n) Pemantauan Garam Beryodium
o) Pendataan Kadarzi
p) Monitoring dan evaluasi pelaksanaan upaya perbaikan gizi
q) Lokakarya mini bulanan
r) Lokakarya mini tingkat sektor
2) Identifikasi Lintas Sektor yang terkait
No Program Lintas sektor yang terkait
1 KIA Kecamatan, Desa, diskominfo Kecamatan, BPPKB,
KUA, Pendidikan, PKK
2 Promkes Kecamatan, Desa, PKK, Dinas Pendidikan, KUA,
Pertanian, BPPKB
3 Gizi Kecamatan, Desa, PKK, Dinas Pendidikan, KUA,
Pertanian, Dunia Usaha
4 P2P Kecamatan, Desa, PKK, Dinas Pendidikan, KUA.
5 UKS Kecamatan, Dinas Pendidikan, KUA
6 UKK Kecamatan, Desa, Tenaga Kerja, Dunia Usaha,
Pertanian, Peternakan
7 Kesling Kecamatan, Desa, Dunia Usaha, Peternakan
8 Lansia Kecamatan, Desa, PKK

3) Peran Lintas Sektor


No Sektor Peran Lintas Sektor yang terkait Ket
1 Kecamatan 1. Bertanggung jawab di wilayah
Kecamatan, merencanakan,
menggerakan, dan mengawasi serta
mengendalikan dan meningkatkan
kegiatan program Puskesmas
2. Menyusun kebijakan, melaksanakan
pembinaan motivasi kepada masyarakat
dalam melaksanakan pembangunan
termasuk pembangunan di bidang
kesehatan
2 Desa 1. Memberikan pembinaan dan motivasi
serta mengkoordinir masyarakat dalam
pelayanan kesehatan di wilayah kerjanya
2. Memfasilitasi kegiatan upaya kesehatan
dengan masyarakat
3. Memfasilitasi administrasi kependudukan
untuk keperluan kesehatan
4. Membantu dalam penyelenggaraan
posyandu di wilayah masing-masing
5. Melaksanakan kegiatan-kegiatan program
upaya kesehatan masyarakat yang ada di
Puskesmas
6. Memfasilitasi sarana dan prasarana
kesehatan untuk program kesehatan di
Desa
3 PKK 1. Pembina, motivaor masyarakat untuk
melaksanakan pembangunan kesehatan
meliputi dalam program Upaya Kesehatan
Masyarakat melalui kegiatan kelompok
dasawisma.
2. Memotivasi kader dalam program
Puskesmas
3. Pembinaan penyuluhan kepada sasaran
melaluikunjungan rumah
4 Pertanian 1. Memberikan pembinaan dan motivasi
kepada masyarakat dalam
mempertahankan kecukupan persediaan
pangan yang berdampak pada status gizi
masyarakat
2. Memberikan pembinaan dalam upaya
kesehatan dan keselamatan kerja
dalambidang pertanian
3. Pengembangan Toga
4. Penyuluhan tentang pemanfaatan
pekarangan dalam rangka peningkatan
gizi dan pendapatan
5 Peternakan Vaksinasi hewan untuk pencegahan penyakit flu
burung
6 BPPKB 1. Memberi binaan dan motivasi dalam
upaya meningkatkan kesejahteraan
masyarakat melalui program keluarga
sejahtera, BKB serta promosi KB dalam
meningkatkan akseptor baru
2. Pembinaan kader psyandu bersama
petugas kesehatan
3. Pengawasan posyandu
4. Pengentasan kemiskinan
5. Penyedia sarana KB
7 Diskominfo Penyebarluasan tentang informasi kesehatan
Kecamatan kepada masyarakat
8 KUA 1. Merencanakan jadwal dan sasaran calon
pengantin
2. Penyuluhan tentang kesehatan
3. Motivasi calon pengantin dalam bidang
kesehatan
9 Swasta/Dunia 1. Memberikan dukungan sarana dan dana
Usaha untuk pelaksanaan kegiatan pelayanan
kesehatan
2. Berperan aktif sebagai sukarelawan
dalam pelaksanaan kegiatan pelayanan
kesehatan
10 Kelompok Kerja 1. Mengelola berbagai data dan informasi
Posyandu Desa yang berkaitan dengan kegiatan
Posyandu
2. Menyusun rencana kegiatan tahunan dan
mengupayakan adanya sumber-sumber
pendanaan untuk mendukung kegiatan
pembinaan Posyandu
3. Melakukan analisis masalah pelaksanaan
program berdasarkan alternatif
pemecahan masalah sesuai dengan
potensi dan kebutuhan desa/kelurahan
4. Melakukan bimbingan dan pembinaan,
fasilitasi pemantauan, dan evaluasi
terhadap pengelolaan kegiatan dan
kinerja kader posyandu secara
berkesinambungan
5. Menggerakan dan mengembangkan
partisipasi, gotong-royong, dan swadaya
masyarakat dalam mengembangkan
posyandu
6. Mengembangkan kegiatan lain sesuai
dengan kebutuhan
7. Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan
posyandu kepada Kepala Desa / Lurah
dan ketua pokjanal posyandu kecamatan
11 Tokoh 1. Menggali sumberdaya untuk
Masyarakat kelangsungan penyelenggaraan
posyandu
2. Menaungi dan membina kegiatan
posyandu
3. Menggerakan mayarakat untuk dapat
hadir dan berperan aktif dalam kegiatan
posyandu
12 Organisasi 1. Bersama petugas puskesmas berperan
Kemasyarakatan aktif dalam kegiatan posyandu, antara
lain,pelayanan kesehatan masyarakat,
penyuluhan, penggerakan, kader sesuai
dengan minat dan misi organisasi
2. Memberikan dukungan sarana dan dana
untuk pelaksanaan kegiatan posyandu
4) Identifikasi Lintas Program yang terkait
No Program Program yang terkait
1 KIA Promkes, Gizi, Lab, Klinik HIV/IMS, Gizi, TB, Farmasi,
pengobatan, P2P, Kesehatan Reproduksi remaja
2 Promkes KIA, Gigi, Lab, Klinik HIV/IMS, Gizi, TB, Farmasi,
pengobatan, P2P, Kesling, Kesehatan jiwa, Kesehatan
reproduksi remaja.
3 Gizi KIA, Promkes, UKS, Pengobatan, Lab Farmasi
4 P2P KIA, Pengobatan, Promkes, Farmasi, Lab, Kesling, Klinik
HIV/IMS, Gizi
5 UKS Promkes, pengobatan, kesehatan gigi, kesehatan
reproduksi remaja, Gizi
6 UKK Promkes, pengobatan, Farmasi
7 Kesling Promkes, Lab, P2P, Kesling
8 Lansia KIA, Promkes, Pengobatan, Farmasi

1. Peran Lintas Upaya


A. Perbaikan Gizi
a. Perbaikan gizi dengan KIA
1) Memberikan fasilitas untuk pelayanan kegiatan perbaikan gizi dan
sarana pencatatan dan pelaporan
2) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap penyelenggaraan
upaya yang terkait
3) Melakukan evaluasi dan rencana tindak lanjut kegiatan upaya
perbaikan gizi
b. Perbaikan Gizi dengan Promkes
1) Konseling
2) Penyuluhan
3) Pembinaan Kader sistem informasi Posyandu (SIP)
c. Perbaikan Gizi dengan UKS
1) Penyuluhan Kesehatan Remaja Putri
2) Pemberian tablet tambah darah (Fe) remaja putri
d. Perbaikan gizi dengan pengobatan
Konsul dokter jika ada kejadian kasus gizi buruk
e. Perbaikan gizi dengan Laboratorium
Pemeriksaan Ibu hamil Anemia
f. Perbaikan Gizi dengan Farmasi
1) Pengadaan Vitamin A
2) Pengadaan tablet tambah darah (Fe)
C. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
1) Identifikasi Peran Lintas Sektor dan Lintas Program
2) Sosialisasi Upaya Perbaikan Gizi
3) Penyamaan Persepsi
4) Pembentukan Komitmen
5) Pengaturan peran
6) Komunikasi intensif
7) Melakukan kegiatan upaya perbaikan gizi
8) Pemantauan dan evaluasi kegiatan upaya perbaikan gizi
D. SASARAN
1. Pemerintahan Kecamatan
2. Dinas Pendidikan
3. Departemen Agama
4. Pemerintahan Desa
5. Lembaga-lembaga Desa
a. LPMD
b. BPD
c. Karang Taruna
d. PKK
e. Ketua RT/RW
f. MUI Desa
6. Forum Desa Siaga
7. Pokjanal Posyandu Desa
8. Kader
9. Programer Kesehatan
E. JADWAL PELAKSANAAN
1) Jadwal pertemuan lintas sektor setiap tiga bulan (lokakarya mini lintas sektor).
2) Jadwal pertemuan lintas program dalam pelaksanaan Lokakarya Mini Bulanan
Puskesmas setiap tanggal 20-25 setiap bulannya atau sesuai dengan kebutuhan.
F. EVALUASI KEGIATAN
1) Evaluasi lintas sektor dibahas setiap tiga bulan pada Lokakarya Mini Lintas
Sektor, yang dibahas inventarisasi kegiatan yang dilaksanakan dan
permasalahan/hambatan yang dihadapi.
2) Evaluasi lintass program dibahas setiap tanggal 20-25 pada Lokakarya Mini
Bulanan Puskesmas, yang dibahas dalam hasil cakupan, kesenjangan,
permasalahan/hambatan, rencana dan tindak lanjut, kesepakatan.
G. PENCATATAN DAN PELAPORAN
1) Pencatatan dan pelaporan lintas sektor yang dilakukan setiap pertemuan
lokakarya mini tiap tribulan yaitu inventaris kegiatan dan permaslahan/hambatan
2) Pencatatan dan pelaporan lintas program yang dilakukan setiap tanggal 20-25
yaitu hasil cakupan program, kesenjangan program, permasalahan/hambatan,
rencana tindak lanjut, kesepakatan antara program terkait.

Plered,

Penanggung jawab upaya Kesling

Mety Hastuty, SKM


NIP. 19720501 199403 2 005

Anda mungkin juga menyukai