Anda di halaman 1dari 23

PEDOMAN PENGORGANISASIAN

BAGIAN UMUM
Daftar isi

Daftar tabel

Peraturan direktur Rumah Sakit Mekar

Bagian umum

BAB I pendahuluan

BAB II gambaran umum Rumah Sakit Mekar Sari

BAB III visi, misi, motto, falsafah, nilai dan tujuan Rumah Sakit Mekar Sari

BAB IV struktur organisasi Rumah Sakit Mekar Sari

BAB V visi, misi, motto, falsafah, nilai dan tujuan Rumah Sakit Mekar Sari

BAB VI struktur organisasi bagian umum Rumah Sakit Mekar Sari

BAB VII uraian jabatan

BABVIII tata hubungan kerja

BAB IX pola ketenagaan dan kualifikasi personil

BAB X penilaian kinerja

BAB XI kegiatan orientasi

BAB XII pertemuan atau rapat

BAB XIII pelaporan


PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT MEKAR SARI

NOMOR

TENTANG

PEDOMAN PENGORGANISASIAN BAGIAN UMUM

DIREKTUR RUMAH SAKIT MEKAR SARI

Menimbang :

1. Bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Mekar
Sari, diperlukan suatu proses pelayanan yang profesional, cepat dan tepat.
2. Bahwa untuk melancarkan tugas dan pelayanan di bagian umum Rumah Sakit Mekar
Sari, dipandang perlu untuk membuat pedoman pengorganisasian.
3. Bahwa untuk kepentingan tersebut di atas, perlu diterbitkan peraturan direktur tentang
pedoman pengorganisasian bagian umum Rumah Sakit Mekar Sari,

Mengingat :

1. Undang – undang no 44 tahun 2009 tentang rumah sakit


2. Undang – undang no 36 tahun 2009 tentang kesehatan
3. Keputusan menteri kesehatan republik indonesia no 1087 tahun 2010 tentang standar
kesehatan dan keselamatan kerja dirumah sakit
4. Keputusan menteri kesehatan republik indonesia no 432/menkes/sk/IV/2007 tentang
pedoman manajemen kesehatan dan keselamatan kerja (K3) di rumah sakit
5. Keputusan menteri kesehatan republik indonesia no 373/menkes/sk/III/2007 tentang
standar profesi sanitarian
6. Keputusan menteri kesehatan republik indonesia no 1204/menkes/SK/X/2004 tentang
persyaratan kesehatan lingkungan rumah sakit
7. Pedoman pengujian kalibrasi alat kesehatan departemen kesehatan republik indonesia
tahun 2001
8. Pedoman sanitasi rumah sakit di indonesia, departemen kesehatan republik indonesia
tahun 2000
9. Pedoman manajemen linen di rumah sakit, departemen kesehatan republik indonesia
tahun 2004
BAB I
PENDAHULUAN

Pada hakikatnya setiap manusia memiliki kebutuhan akan kesehatan secara


fisik dan mental / spiritual. Hal ini dapat di observasi melalui kunjungan pasien ke
rumah sakit baik kunjungan rawat jalan maupun kunjungan rawat inap. Sadar bahwa
nilai kesehatan manusia merupakan sesuatu yang penting, maka pembangunan rumah
sakit atau sarana kesehatan lainnya sangat di prioritaskan agar manusia atau individu
bisa mendapatkan pelayanan, perawatan dan kesembuhan yang maksimal.
Pelayanan kesehatan melalui rumah sakit merupakan salah satu bentuk peran
serta masyarakat sebagai upaya peningkatan, pencegahan, penyembuhan maupun,
pemulihan kesehatan yang diisyaratkan dalam sistem kesehatan nasional atau menuju
indonesia sehat.
Rumah Sakit Mekar Sari adalah instansi kesehatan yang terdiri dari berbagai
bidang atau bagian pelayanan. Salah satunya adalah bagian umum. Bagian umum
turut berpartisipasi dalam meningkatkan upaya pelayanan kesehatan melalui divisi
yang di pimpinnya. Melalui pemeliharaan sarana dan prasarana yang di lakukan
secara rutin dan berkala. Transportasi kendaraan yang siap pakai, pemantauan dan
pengelolaan kesehatan yang ramah lingkungan, pengeleloaan linen yang sesuai
standar linen rumah sakit. Pelayanan keamanan yang prima serta pengeleloaan
logistik yang teratur, akan sangat membantu kegiatan pelayanan di rumah sakit,
sehingga mendukung motto Rumah Sakit Mekar Sari PRIMA (
Profesional,Ramah,Inovative, Mampu, Amanah) dapat terwujud.
Untuk menigkatkan dan mengembangkan kualitas pelayanan di bagian umum
di butuhkan suatu pedoman pengorganisasian media yang dapat memfasilitasi setiap
petugas dalam melaksanakan kegiatan supaya mencapaitujuan dan standar yang
diinginkan rumah sakit.

BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI
RUMAH SAKIT MEKAR SARI

Struktur organisasi Rumah Sakit Mekar Sari

Rumah Sakit Mekar Sari, dipimpin oleh seorang direktur dan di bantu oleh Manajer
yang membawahi Unit pelayanan medis: 1( Satu) Menejer Pelayanan Medik , 1 (satu)
Menejer Keperawatan Membawahi keperawatan,1(satu) Menejer Penunjang Medik
Membawahi penunjang medis, bagian keuangan, dipimpin seorang Menejer Keuangan serta
1 (satu ) Menejer menbawahi HRD, Marketing & Legal , 1( satu) Menejer Umum di bantu
oleh 1 orang Asisten Menejer membawahi Unit Logistik , Rumah Tangga dan Unit
Pemeliharaan ( UPSRS ) dan Kesling. Dalam menjalankan tugasnya direktur dibantu oleh
beberapa perangkat antara lain komite medis, komite keperawatan, satuan pemeriksaan
internal.
Struktur organisasi Rumah Sakit Mekar Sari digambarkan sebagai berikut :

DIREKTUR
RS MEKAR SARI

SATUAN PEMERIKSA INFO & COMM


INTERN TECHNOLOGY

KOMITE- BUSINESS
KOMITE DEVELOPMENT

DUTY SEKRETARIS
MANAGER DIREKTUR

MANAJER
MANAJER MANAJER MANAJER MANAJER MANAJER
KEUANGAN &
PELAYANAN MEDIS KEPERAWATAN PENUNJANG MEDIS SDM UMUM
AKUNTANSI

UNIT UNIT UNIT UNIT UNIT UNIT


PRAKTEK MEDIS RAWAT JALAN FARMASI KEPEGAWAIAN KEUANGAN PSRS

UNIT UNIT UNIT UNIT UNIT


UNIT
RAWAT INAP LABORATORIUM DIKLAT AKUNTANSI RUMAH TANGGA
MUTU &
PENGEMBANGAN
UNIT UNIT UNIT
KEBIDANAN RADIOLOGI LOGISTIK
UNIT
MEDICAL CHECK UP
UNIT UNIT
GAWAT DARURAT FISIOTERAPI

UNIT UNIT
KAMAR OPERASI REKAM MEDIS

UNIT
UNIT
PERAWATAN
GIZI
INTENSIF (ICU)

UNIT
HEMODIALISA
BAB V

MOTTO, VISI, MISI, FALSAFAH DAN TUJUAN BAGIAN UMUM

A. Visi bagian umum


Visi bagian umum adalah
Responsip, Cepat , Tepat dan Akurat
B. Misi bagian umum
Misi bagian umum adalah
 Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan karyawan, sehingga mampu
menyelenggarakan pelayanan di bagian umum dengan cepat, tepat dan akurat
 Meningkatkan kualitas pemeliharaan sarana dan pra sarana serta pengelolaan
kesehatan lingkungan yang mampu memberikan rasa aman dan nyaman untuk
pelanggan
 Meningkatkan mekanisme kontrol terhadap pelaksanaan, pengelolaan,
pengendalian, pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan logistik rumah sakit
 Meningkatkan mekanisme kontrol terhadap pelaksanaan, pengelolaan,
pengawasan, pengendalian dan evaluasi kegiatan di Unit rumah tangga rumah
sakit.
C. Motto bagian umum
Motto bagian umum adalah

D. Falsafah dan tujuan bagian umum


Dalam memberikan pelayanan di bagian umum, petugas berkeyakinaan bahwa :
1. Manusia adalah individu yang mempunyai kebutuhan akan rasa aman dan nyaman
dalam suatu lingkungan khususnya ruang lingkup rumah sakit
2. Pelayana yang diberikan bertujuan untuk meingkatkan derajat kesehatan secara
optimal melalui pelayanan penunjang yang dilakukan di bagian umum
3. Petugas bertanggung jawab serta memiliki wewenang dalam melaksanakan
pekerjaan sesuai dengan tata laksaana atau standar prosedur operasional (SPO)
yang berlaku
4. Pengembangan pelayanan di bagian umum dilakukan melalui diklat internal dan
eksternal
BAB VI

STRUKTUR ORGANISASI BAGIAN UMUM

Gambar 6.1 struktur organisasi bagian umum


BAB VII

URAIAN JABATAN

1. Nama jabatan : Manager Umum


Hasil kerja :
1. Terkoordinasinya pengelolaan kegiatan Unit logistik, Unit rumah tangga dan Unit
bagian UPSRS
2. Terlaksananya pembinaan sumber daya manusia bagian umum baik perorangan
maupun Kelompok untuk mencapai kualitas yang di inginkan
3. Terlaksananya kegiatan rapat koordinasi untuk mengevaluasi kegiatan dari masing
– masing bagian.

Uraian tugas :

1. Membantu direktur dalam manajemen bagian umum rumah sakit


2. Bekerjasama dengan Para Manager bagian lain untuk mencapai tujuan
penyelenggaraan manajemen rumah sakit
3. Mengkoordinasi pelaksanaan, pengelolaan, pegawasan, pengendalian dan evaluasi
di sub bagian rumah tangga dan sub bagian UPSRS.
4. Melaksanakan perencanaan, monitoring dan evaluasi terhadap sarana dan mutu
pelayanan bagian umum
5. Membantu menyusun laporan penyelenggaraan rumah sakit khususnya dalam
pelayanan bagian umum
6. Melaksanakan program keselamatan pasien dan pengendalian infeksi di rumah
sakit
7. Melakukan analisa ketenagaan dibagian umum
8. Menyusun uraian tugas semua staf di bagian umum
9. Melakukan penilaian kinerja dari staf yang berada di bagian umum
10. Mengupayakan peningkatan sumber daya manusia di bagiaan umum melalui
program pengembangan sumber daya manusia.
11. Melaksanakan tugas – tugas lain yang diberikan oleh direktur

Tanggung jawab :

1. Bertanggung jawab dalam segala aspek yang terjadi dalam penyelenggaraan


pelayanan bagian umum di rumah sakit
2. Merencanakan, melaksanakan, membina, dan membantu semua kegiatan
pelayanan bagian umumdi rumah sakit sesuai dengan ketentuan perundag –
undangan , garis kebijakan rumah sakit dan peraturan lain yang di buat dalam
rangka mempertegas dan membantu tugas serta tanggung jawab masing – masing
staf.
Wewenang :

1. Memita data dan informasi staf terkait


2. Memeriksa hasil kegiatan di bagian yang dipimpinnya sesuai dengan tata laksana
ata standar yang di tetapkan.
3. Memberikan bimbingan dan arahan kepada staf
4. Melakukan kerja sama dan koordinasi dengan semua pihak demi kelancaran
pelayanan admunistrasi rumah sakit
5. Menandatangani surat dan dokumen yang ditetapkan menjadi wewenang kepala
bagian umum.

Bagian Rumah Tangga

I. Uraian tugas : Ka Unit Rumah Tangga (Pa Amos)

1. Membantu Manager Umum dalam perencanaan di Unit logistik rumah sakit


2. Bekerrja sama dengan kepala Unit bagian lain / instansi untuk :

a. Mengendalikan dan serta menjamin kelancaran Proses Tata laksana sub


bagian logistik , Cleaning Service, Loundry dan Pelayanan Kendaraan(
Driver)

b. Kegiatan orientasi karyawan baru dibawah kewenangannya


 Cleaning service
 Logistik
 Driver
 Loundry
c. Memimpin Breaffing untuk Tim /staff dibawahnya
d. Memimpin rapat bagian dijadwalkan 3 bulan sekali karena sudah
dilakukan harian melalui Morning Breaffing

 Rapat insidentil dilakukan bila ada hal – hal yang mendesak atau
ada kejadian – kejadian yang membutuhkan penanganan khusus
dan bersifat segera
 Materi rapat sesuai dengan kejadian atau permasalahan yang
terjadi pada saat itu
 Waktu dan tempat di atur sesuai kebutuhan
 Peserta rapat dari bagian terkait
 Kelengkapan rapat sama seperti rapat rutin.

e. Membuat Laporan :
1. Sub bagian logistik
 Melakukan pencatatan dan pelaporan pembelian dan pengeluaran
barang rutin dan non rutin
 Mengadministrasikan dokumen pembelian Logistik Umum
 Melakukan pencatatan dan pelaporan kegiatan inventarisasi rumah
sakit.
2. Sub bagian rumah tangga – urusan linen :
 Pencatatan dan pelaporan jumlah pengelolaan linen kotor
 Pencatatan dan pelaporan pendistribusian linen jadi ke seluruh unit
rumah sakit

3. Sub. Bagian Cleaning Service


 Membuat Jadwal dan bembagian lapangan kerja Staff CS
 Mencatan dan pelaporan Penggunaan Chemical
 Mencatat dan melaporkan penggunaan Alat Kebersihan

4. Sub. Bagian Driver


 Membuat Jadwal dan bembagian lapangan kerja Staff Driver
 Mencatan dan pelaporan Penggunaan BBM
 Mencatat dan melaporkan penggunaan Kendaraan
 Menyiapkan Kendaraan Selalu dalam keadaan Baik
 Menjadwalkan service rutin Kendaraan Pencatatan dan pelaporan
kegiatan pemeliharaan sarana dan pra sarana
 Pencatatan dan pelaporan kegiatan pemeliharaan kendaraan

II. Uraian Tugas Koordinator CS ( Sayono)


 Membantu Ka. Unit Rumah Tangga dalam mengkoordinir Staff
Cleaning Service
 Menjamin Tim Cleaning Service Bekerja sesuai SOP yang ada
 Memantau Hasil Kerja Tim dengan toll yang dimiliki ( Form Check
list )
 Membuat laporan hasil Cheklis kepada Ka. Unit Rumah Tangga

5. Ka. Unit Kesling Sub bagian pemeliharaan – urusan UPL & UKL :
( Imam M. Santoso )
 Pencatatan dan pelaporan kegiatan check list peralatan
 Pencatatan dan pelaporan sampah non medis
 Pencatatan dan pelaporan sampah medis
 Pencatatan dan pelaporan pemeriksaan pH dan kekeruhan air
 Pencatatan dan pelaporan kegiatan kebersihan ruangan dan pemeliharaan
pertamanan
 Memantau da mengendalikan Penggunaan Air
 Menjamin tersedianya air minum Pasien dan Karyawan
 Melaksanakan Program Green Hospital RS. Mekar Sari
 Mengendalikan hewan pengganggu: Nyamuk, Lalat, Rayap, Tikus dan
Kucing
 Berjalanya Program K3 Rumah Sakit
 Membuat Laporan Kegiatan Kesling 6 bulanan untuk Pimpinan ,
ditembuskan ke Dinkes dan BPLH Kota Bekasi.
 Menjaga Sinage-sinage jalur evakuasi tetap ada

Urusan linen : Guntur Dkk

Menarik linen Kotor dari unit Perawatan, KB, OK, ICU, UGD
 Menimbang, Memilah Linen Infeksiun Non Enveksius
 Serah terima dengan Petugas Vendor Loundry
Pencatatan dan pelaporan jumlah pengelolaan linen kotor
Pencatatan dan pelaporan pendistribusian linen jadi ke seluruh unit
rumah sakit
Urusan keamanan :
 Pencatatan dan pelaporan kegiatan harian petugas urusan
keamanan
 Pencatatan dan pelaporan kegiatan key walker
 Identifikasi Staff dan mengunjung di pintu akses Rumah Sakit
 Pencatatan dan pelaporan kegiatan PBB, binsik dan uji fungsi
APAR
 Menaikan/ Menurunkan Bendera
 Apel pagi

Staff Urusan Kesling (Abadi & Rusdi)


 Menjaga Kebersihan Area IPAL
 Menjaga Kebersihan Saluran Air Lingkungan dan Penampungan RS.
Mekar Sari
 Membantu Kesling dalam tatalaksana pengendalian Hewan dan hama
penggangu,
 Membantu mereffil Hand Scrab diunit unit yang membutuhkan.
 Mengangkut Sampah Medis dari Ruangan ke TPS
BAB VIII
TATA HUBUNGAN

INSTALASI RAWAT SEKSI SDM


JALAN KEPERAWATAN

SEKSI ASUHAN
INSTALASI GAWAT KEPERAWATAN
DARURAT

SUB BAGIAN
INSTALASI KAMAR KEUANGAN
OPERASI
DIREKTUR
SUB BAGIAN
INSTALASI AKUNTANSI
PELAYANAN INTENSIF

SUB BAGIAN
INSTALASI FARMASI SEKRETARIAT

BAGIAN UMUM SUB BAGIAN HUMAS &


INSTALASI
PELAYANAN
LABORATORIUM
PELANGGAN

INSTALASI RADIOLOGI SUB BAGIAN PERROL

UNIT LOGISTIK
INSTALASI GIZI SUB BAGIAN
UNIT UPSRS PEMASARAN

INSTALASI SUB BAGIAN


REHABILITASI MEDIS KEPEGAWAIAN &
PENGEMBANGAN SDM

SUB BAGIAN RUMAH


INSTALASI REKAM TANGGA – URUSAN
MEDIS LINEN

SUB BAGIAN RUMAH


INSTALASI TANGGA – URUSAN
STERILISASI SENTRAL KEAMANAN

SUB BAGIAN PEMELIHARAAN –


URUSAN PEMELIHARAAN
INSTALASI RAWAT
SARANA & PRA SARANA
INAP

SUB BAGIAN
PEMELIHARAAN –
URUSAN UPL & UKL
Syarat jabatan : Ka. Unit bagian logistik

Hasil kerja :

1. Terkoordinasinya pengelolaan kegiatan logistik rumah sakit


2. Terlaksananya evaluasi dan monitoring kegiatan logistik rumah sakit
3. Terlaksananya pembinaan staf yang dipimpinnya utuk mencapai kualitas sumber
daya manusia yang profesional

Uraian tugas :

Membantu Manager Umum dalam perencanaan di Unit logistik rumah sakit


3. Bekerrja sama dengan kepala Unit bagian lain / instansi untuk :

1. Tata laksana sub bagian logistik


A. Permintaan barang / bahan rutin:
 Petugas unit mengecek persediaan fisik barang / bahan rutin yang ada di
unit.
 Petugas mencatat permintaan barang / bahan rutin ke dalam lembar
(rangkap) 2 dan buku permintaan barang / bahan
 Petugas unit memintakan otorisasi kepala unit dan kepala instalasi/ kepala
sub bagian
 Petugas unit menyerahkan lembar (rangkap 2) dan buku permintaan
barang / bahan kepada sub bagian logistik – urusan distribusi.
B. Permintaan barang / bahan non rutin
 Petugas unit mengecek persediaan barang fisik/ bahan non rutin yang ada
di unit
 Petugas unit mencatat permintaan barang / bahan rutin kedalam lembar
(rangkap 2) dan buku permintaan barang / bahan
 Lembar permintaan barang / bahan rangkap 2 diotorisasi kepala bidang /
kepala bagian masing – masing
 Buku dan lembar permintaan barang / bahan rangkap 2 diserahkan ke
kepala sub bagian logistik
C. Pembelian barang / bahan
 Petugas logistik – urusan pembelian membuat surat pesanan rangkap 4.
 Petugas logistik urusan pembelian memintakan otorisasi kepala instalasi /
kepala sub bagian dan kepala bidang / kepala bagian/ direktur.
 Surat pesanan di distribusikan ke
 Asli ke suplier
 Tembusan 1 ke bagian keuangan
 Tembusan 2 ke petugas logistik urusan penerimaan
 Tembusan 3 ke petugas logistik urusan pembelian
 Melaksanakanpembelian barang / bahan sesuai spesifikasi
D. Penerimaan dan pembayaran barang / bahan untuk pembelian tunai :
 Berdasarkan surat pesaran asli, maka suplier mengirimkan barang / bahan
yang sesuai dengan pesanan dan disertai dengan faktur / nota penjualan
rangkap 4 dan atau surat jalan rangkap 2.
 Petugas logistik urusan penerimaan menerima dan memeriksa jumlah dan
jenis barang / bahan denganfaktur / nota penjualan rangkap 4 dan atau
surat jalan rangkap 2 dari suplier serta mencocokan dengan surat pesanan
tembusan 2.
 Mencatat barang / bahan yang diterima di laporan penerimaan barang
 Faktur/ nota penjualan dan atau surat jalan diotorisasi kepala instalasi /
kepala sub bagian dan kepala bidang / kepala bagian di bon pengeluaran
kas kolom “mengetahui” dengan di lampiri faktur / nota penjualan data
atau surat jalan disertai dengan surat pesanan tembusan 2.
 Mendistribusikan faktur penjualan rangkap 4 :
 Faktur penjualan dan atau surat jalan asli disertai bon pengeluaran
kas ke kasir
 Faktur penjualan tembusan 1 dan atau surat jalan tembusan 1 ke
petugas logistik urusan pembelian
 Faktur pembelian tembusan 2 ke petugas logistik urusan
penerimaan
 Faktur penjualan tembusan 3 diserahkan ke sub bagian logistik.
 Mencatat semua barang / bahan yang diterima ke kartu stok dan
menyimpan barang / bahan sesuai dengan spesifikasi / pengelompokan
material.
E. Penerimaan dan pembayaran barang / bahan untuk pembelian kredit
 Berdasarkan surat pesanan asli, maka suplier mengirimkan barang /bahan
sesuai dengan pesanan disertai dengan faktur / nota penjualan rangkap 5
dan atau surat jalan rangkap 2.
 Petugas logistik urusan penerimaan dan memeriksa jumlah dan jenis
barang / bahan dengan faktur / nota penjualan rangkap 5 dan atau surat
jalan rangkap 2 dari suplier serta mencocokan dengan
BAB IX

POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL

A. KUALIFIKASI SUMBER DAYA MANUSIA


Tabel 9.1 kualifikasi sumber daya manusia

Nama jabatan Kualifikasi Tenaga Tena keterangan


Formal Non yang di ga
formal butuhkan yang
ada
I. K Ka. Unit bagian 1 1 cukup
logistik SLA Pelatihan

a. UUrusan SLA 1 1 Merangkap


perencanaan kepala sub
bagian
logistik
b. UUrusan Sarjana ekonomi 1 1 Dibantu
pembelian Porceshing
c. UUrusan SLA 2 1 Membutuh
penerimaan dan kan 1
distribusi tenaga
d. UUrusan Sarjana ekonomi 1 1 Dibantu
inventaris oleh
Acounting
II. kepala sub SLA 1 1 cukup
bagian rumah
tangga
A. KKepala urusan D3 keperawatan 1 1 Merangkap
linen kepala
Kesling
Pelaksana SMKK/SMA/SD 4 4 Cukup
urusan
linen(loundry)
B. KKoordinator SMA pelatihan 1 1 cukup
keamanan
Pelaksana urusan SMA Pelatihan 15 13 Membutuh
keamanan/Danru kan
2tenaga
III. K STM pelatihan 1 1 cukup
Ka. Unit bagian
pemeliharaan
A. KKa Unit STM/SMK 1 1 Cukup
UPSRS
Pelaksana urusan STM / SMA Pelatihan 16 12 Membutuh
pemeliharaan sarana & kan 2
prasarana dan tenaga
pelaksana urusan teknisi & 2
kendaraan tenaga
pengemudi
Kepala urusan UPL & D3 kesehatan pelatihan 2 1 Kurang 1
UKL lingkungan
Pelaksana urusan SMA / sederajat 27 27 Membutuh
kebersihan kan 2
tenaga
(reliver
unit II dan
III)
75 66

Keterangan :
Pelaksana urusan kebersihan sejumlah 27 orang terdiri dari :
 Ka. Unit 1 orang
 Koordinator 1 orang

B. Distribusi ketenagaan
Tabel 9.2 distribusi ketenagaan Unit logistik, Unit rumah tangga ,Unit pemeliharaan(
UPSRS dan KESLING

No tugas Uraian tugas Rerata Waktu yang di butuhkan


pokok volume kerja Satuan jumlah

1. Kepala Bekerja sama dengan 1 30 30


Unit Manager umum dalam
logistik perencanaan Unit bagian
logistik rumah sakit

Bekerjasama denganUnit 1 30 30
lain atau instalasi untuk
mencapai tujuan
penyelenggaraan logistik
rumah sakit
Mengkoordinasi 1 60 60
pelaksanaan, pengelolaan,
pengawasan,
pengendalian, dan
evaluasi di Unit bagian
logistik

Menyelenggarakan 1 60 60
kegiatan logistik rumah
sakit meliputi
perencanaan, pembelian,
penerimaan,
penyimpanan.
Pendistribusian dan
penghapusan logistik
rumah sakit
Melaksanakan monitoring 1 50 50
dan evaluasi terhadap
mutu logistik rumah sakit

Menyusun laporan rutin 1 50 50


kegiatan logistik rumah
sakit
Melakukan penelitian 4 10 40
kinerja dari staf yang
berbeda di Unit bagian
logistik
Mengupayakan 1 40 40
peningkatan sumber daya
manusia diUnit bagian
logistik melalui program
pengembangan sumber
daya manusia
Mengadakan pertemuan 2 30 60
berkala dengan staf di sub
bagian logistik
Total 420
Jam kerja 420
Jumlah tenaga yang di 1
butuhkan

No Tugas pokok Uraian tugas Rerata Waktu yang di butuhkan


volume kerja Satuan jumlah
2. Urusan perencanaan Membuat 1 30 30
perencanaan
untuk
pengadaan
logistik
rumah sakit
Mengecek 1 70 70
kartu stok
masing –
masing item
barang untuk
mengetahui
jumlah yang
akan di
rencanakan
untuk
pembelian
Mengecek 1 30 30
dan merekap
permintaan
Mengecek 1 15 15
ulang
rekapan
rencana
pembelian
yang diterima
dari bagian
perencanaan
Mengecek 4 15 60
harga barang
yang akan
dibeli pada
beberapa
supplier
untuk
mengetahui
perbandingan
harga
Membuat 1 15 15
surat pesanan
sesuai dengan
spesifikasi
barang yang
akan dibeli
Melakukan 2 120 240
pembelian
barang sesuai
dengan
permintaan
dari unit -
unit

BAB XI

KEGIATAN ORIENTASI

Kegiatan orientasi karyawan bagian umum meliputi :

Tabel 11.1 orientasi karyawan baru sub bagian logistik

No Materi Minggu pembimbing

1. Sosialisasi bagan organisasi sub bagian logistik 1 Kanit Logistik


logistik
2. Sosialisasi visi, misi, motto, falsafah, dan tujuan sub 1 Kanit Logistik
bagian logistik
3. Sosialisasi uraian tugas Kanit logistik : Kanit Logistik
 Urusan perencanaan
 Urusan pembelian
 Urusan penerimaan dan distribusi
 Urusan inventaris
4. Pengenalan lingkungan, ruang dan peralatan di Unit 1 Kanit Logistik
logistik
5. a. Orientasi di bagian perencanaan II Kepala sub bagian
 Pengenalan master stok barang / bahan di logistik
logistik pusat
 Pengenalan alur dan prosedur
perencanaan barang / bahan yang akan di
beli
b. Orientasi di bagian pembelian :
 Pengenalan master stok barang/ bahan di
logistik pusat
 Pengenalan rekanan atau suplier
 Pengenalan alur dan prosedur pembelian
barang / bahan rutin dan non rutin
 Membandingkan barang / bahan di
beberapa suplier sebagai pembanding
 Melakukan pembelian barang / bahan
sesuai perencanaan
 Pencatatan, pelaporan, dan pengarsipan
dokumen pembelian
c. Urusan penerimaan dan distribusi :
 Memeriksa dan mencocokan faktur dan
fisik barang
 Penyimpanan dan pengelompokan
barang/ bahan sesuai spesifik
 Mendistribusikan barang / bahan ke unit
– unit sesuai permintaan
 Pencatatan, pelaporan, dan pengarsipan
dokumen penerimaan dan distribusi
d. Urusan inventaris :
 Menginventaris linen, barang pecah
belah dan peralatan non medis
 Pencatatan, pelaporan dan pengarsipan
dokumentasi inventarisasi

No Materi Minggu pembimbing

1. Sosialisasi bagan organisasi sub bagian rumah tangga – 1 KepalaUnit bagian


urusan linen rumah tangga
2. Visi, misi, motto, falsafah, dan tujuan urusan linen 1 KepalaUnit bagian
rumah tangga
3. Uraian tugas urusan linen 1 Kepala Unit bagian
rumah tangga
4. Pengenalan lingkungan, ruang dan peralatan di urusan 1 Kepala urusan linen
linen
5. Orientasi SPO peralatan kerja : IV Dan RU keamanan
 Teknik penggunaan key walker
 Teknik pemantauan CCTV
Tabel 11. 3 orientasi karyawan baru sub bagian pemeliharaan – urusan pemeliharaan sarana
dan pra sarana

No Materi minggu pembimbing


1. Sosialisasi bagan organisasi sub bagian I Kepala Unit bagian
pemeliharaan – urusan pemeliharaan sarana dan pemeliharaan
pra sarana
2. Misi, visi, motto, falsafah, dan tujuan urusan I Kepala Unit bagian
pemeliharaan sarana dan prasarana pemeliharaan
3. Uraian tugas urusan pemeliharaan sarana dan I Kepala Unit bagian
prasarana pemeliharaan
4. Pengertian lingkungan, ruang lingkup pekerjaan, I Kepala Unit
dan urusan pemeliharaan sarana dan prasarana pemeliharaan
sarana dan
prasarana
5. Orientasi dan pengertian peralatan kerja II Kepala Unit

Tabel 11.4 orientasi karyawan baru sub bagian pemeliharaan – urusan upaya pemantauan
lingkungan dan upaya pengelolaan lingkungan

No Materi mingg pembimbing


u
1. Sosialisasi bagan organisasi sub bagian 1 Kepala sub bagian
pemeliharaan – urusan upaya pemantauan pemeliharaan
lingkungan dan upaya pengelolaan lingkungan
2. Visi, misi, motto, falsafah dan tujuan urusan upaya 1 Kepala sub bagian
pemantauan lingkungan dan upaya pengelolaan pemeliharaan
lingkungan
3. Urusan tugas urusan upaya pemantauan lingkungan 1 Kepala sub bagian
dan upaya pengelolaan lingkungan pemeliharaan
4. Pengenalan lingkungan kerja upaya pemantauan Kepala urusan upaya
lingkungan dan upaya pengelolaan lingkungan pemantauan
 Rawat inap lingkungan dan
upaya pengelolaan

BAB XII

PERTEMUAN ATAU RAPAT

Kegiatan rapat yang dilakukan bagian umum adalah :

1. Rapat rutin
2. Rapat insidentil
1.Rapat rutin (sesuai program kerja bagian umum tahun 2016) :

a. sub bagian pemeliharaan – urusan pemeliharaan sarana dan pra sarana :

1. Waktu Minggu I (januari, april, juli, oktober)


Jam 12.00 - selesai
Tempat Ruang meeting
Peserta  Kepala sub bagian pemeliharaan
 Kepala urusan pemeliharaan sarana dan prasarana
 Staf (teknisi, bagian pengecatan dan meubelair,
pengemudi)
Materi a. Evaluasi pelaksanaan jadwal pemeliharaan ruang dan
peralatan (harian, mingguan, bulanan)
b. Evaluasi pelaksana penanganan lapor kerusakan ruang dan
peralatan dari unit terkait
c. Evaluasi penanganan kerusakan ruang dan peralatan yang
masyk melaui angket pasien maupun hotline rumah sakit
d. Evaluasi pelaksanaan check list pemeliharaan peralatan
e. Evaluasi pelaksana check list pemeliharaan kendaraan
f. Evaluasi pelaksanaan standar prosedur operasional kerja
dan peralatan
Kelengkapan Undangan, daftar hadir, notulen rapat
rapat

Keterangan :

Jadwal rapat bagian dijadwalkan 3 bulan sekali karena sudah dilakukan evaluasi mingguan

3. Rapat insidentil
 Rapat insidentil dilakukan bila ada hal – hal yang mendesak atau ada kejadian –
kejadian yang membutuhkan penanganan khusus dan bersifat segera
 Materi rapat sesuai dengan kejadian atau permasalahan yang terjadi pada saat itu
 Waktu dan tempat di atur sesuai kebutuhan
 Peserta rapat dari bagian terkait
 Kelengkapan rapat sama seperti rapat rutin.

BAB XIII

PELAPORAN

Jenis laporan yang dilakukan secara rutin oleh bagian umum :

6. Sub bagian logistik


 Melakukan pencatatan dan pelaporan pembelian dan pengeluaran barang rutin
dan non rutin
 Mengadministrasikan dokumen pembelian Logistik Umum
 Melakukan pencatatan dan pelaporan kegiatan inventarisasi rumah sakit.
7. Sub bagian pemeliharaan – urusan pemeliharaan sarana dan prasarana dan Kesling
 Pencatatan dan pelaporan kegiatan pemeliharaan sarana dan pra sarana
 Pencatatan dan pelaporan kegiatan pemeliharaan kendaraan
 Pencatatan dan pelaporan kegiatan check list peralatan
8. Sub bagian pemeliharaan – urusan UPL & UKL :
 Pencatatan dan pelaporan sampah non medis
 Pencatatan dan pelaporan sampah medis
 Pencatatan dan pelaporan pemeriksaan pH dan kekeruhan air
 Pencatatan dan pelaporan kegiatan kebersihan ruangan dan pemeliharaan
pertamanan
9. Sub bagian rumah tangga – urusan linen :
 Pencatatan dan pelaporan jumlah pengelolaan linen kotor
 Pencatatan dan pelaporan pendistribusian linen jadi ke seluruh unit rumah
sakit
10. Sub bagian rumah tangga – urusan keamanan :
 Pencatatan dan pelaporan kegiatan harian petugas urusan keamanan
 Pencatatan dan pelaporan kegiatan key walker
 Pencatatan dan pelaporaan jumlah kendaraan di parkir karyawan
 Pencatatan dan pelaporan kegiatan PBB, binsik dan uji fungsi APAR

Anda mungkin juga menyukai