(INTERNET OF THINGS)
PENDETEKSI KEBOCORAN GAS
Oleh:
Penyusun
ii
ABSTRAK
iii
DAFTAR ISI
iv
3.3.1 Alat ........................................................................... 28
3.3.2 Rangkaian Elektronik ............................................... 29
3.4 Rangkaian Program .................................................. 32
3.4.1 Program Bot ............................................................. 32
3.4.2 Program Gas ............................................................. 34
3.4.3 Program Pesan Peringatan ....................................... 36
3.4.4 Program Buzzer ....................................................... 37
3.4.5 Program Relay ......................................................... 38
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM ............................ 40
4.1 Maket ....................................................................... 40
4.2 Cara Kerja Maket ..................................................... 44
BAB V PENUTUP ........................................................... 51
5.1 Simpulan .................................................................. 51
5.2 Saran ........................................................................ 52
DAFTAR PUSTAKA ...................................................... 53
v
BAB I
PENDAHULUAN
1
Pertamina memperkirakan kebutuhan LPG tahun ini
sebanyak 7 juta metrik ton. Sementara produksi LPG di dalam
negeri masih sekitar 50 ton sampai 70 ton per hari untuk setiap
kilang LPG. Jadi, sebanyak 65 persen dari kebutuhan domestik
bersumber dari impor. Namun dari banyak kelebihan yang bisa
didapatkan dari pemanfaatan LPG, perlu di perhatikan juga
beberapa faktor berbahaya yang harus diwaspadai. Seperti
proses pemasangan tabung LPG yang tidak benar dapat
menyebabkan terjadinya kebocoran gas yang nantinya dapat
memicu ledakan. Hal itulah yang menyebabkan sangat
diperlukannya alat yang dapat mendeteksi kebocoran gas
dengan Internet of Things supaya dapat memberikan notifikasi
yang cepat, sehingga bisa dilakukan penanggulangan dini jika
terjadinya kebocoraan gas. Banyak rumah atau pun ruko
(rumah toko) yang sudah di bangun, namun tidak dilengkapi
dengan sistem pemantauan kebocoran gas LPG. Padahal, jika
terjadi kebocoran gas hal ini akan sangat berbahaya karena
dapat menyebabkan terjadinya ledakan.
Berdasarkan uraian tersebut, penulis tertarik untuk
membuat suatu alat keamanan pendeteksi kebocoran gas
dengan menggunakan Raspberry Pi 3 yang dapat memonitoring
adanya kebocoran gas yang dapat diamati secara langsung
melalui aplikasi Telegram dalam smartphone pengguna.
2
Pengembangan sistem keamanan ini akan menggunakan sistem
peringatan ( Early Warning System ) agar dapat memberikan
sebuah tanda jika ada tercium bau gas disekitar rumah. Jika
sistem ini mendeteksi adanya bau gas LPG, maka sistem akan
memberikan sebuah tanda berupa alarm/buzzer dan
mengirimkan notifikasi pesan melalui aplikasi Telegram. Alat
yang digunakan sebagai sensor kebocoran pada penelitian ini
adalah sensor gas MQ-2. Manfaat dari penelitian ini kepada
masyarakat, yaitu dihasilkannya sistem yang dapat mendeteksi
kebocoran gas LPG dan memberikan peringatan melalui
aplikasi Telegram, sehingga dapat terhindar dari bahaya
ledakan tabung gas dan bahaya lain yang terkait yang dapat
muncul.
3
3. Bagaimana cara membuat sistem monitoring gas
menggunakan Internet of Things melalui aplikasi
Telegram.
1.3 Tujuan
Berdasarkan pada rumusan masalah yang telah
diuraikan sebelumnya, maka tujuan dari penelitian ini adalah
sebagai berikut.
1. Menginformasikan bagaimana cara kerja sensor gas
MQ-2 serta kegunaannya.
2. Menggambarkan cara membuat Raspberry Pi 3 agar
dapat mendeteksi kebocoran tabung LPG.
3. Menjelaskan bagaimana cara membuat sistem
monitoring gas menggunakan Internet of Things
melalui aplikasi Telegram.
1.4 Manfaat
Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari pembuatan
alat ini adalah sebagai berikut.
1. Meningkatkan kreativitas mahasiswa dalam
memanfaatkan teknologi untuk menciptakan hasil
karya yang bermanfaat.
4
2. Memperkenalkan pada masyarakat alat pendeteksi
kebocoran gas LPG dengan memanfaatkan Raspberry
Pi 3, sensor MQ-2 dan aplikasi Telegram.
3. Mengetahui cara untuk mencegah kebocoran gas,
sehingga dapat terhindar dari bahaya ledakan tabung
gas.
4. Hasil penulisan Laporan Tugas Akhir ini diharapkan
dapat menjadi tambahan referensi untuk penulisan dan
penelitian selanjutnya.
5
BAB I : PENDAHULUAN
Bab ini akan menguraikan permasalahan
yang akan dibahas secara keseluruhan
meliputi Latar Belakang, Rumusan
Masalah, Tujuan, Manfaat dan diakhiri
dengan Sistematika Penulisan.
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini akan membahas tentang landasan
teori secara umum yang menjadikan dasar
untuk mendukung teori-teori dalam
pengerjaan Laporan Akhir.
BAB III : RANCANGAN SISTEM
Bab ini akan membahas mengenai
rancangan sistem kebocoran gas LPG yang
telah dibuat, meliputi flowchart, use case
diagram, squence diagram, alat dan
rangkaian elektronik serta rangkaian
program.
BAB IV : IMPLEMENTASI SISTEM
Bab ini akan membahas mengenai
implementasi dari sistem yang telah dibuat,
yang meliputi hasil uji coba dari sistem
kebocoran gas LPG.
6
BAB V : PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan dan saran dari
keseluruhan isi Laporan Tugas Akhir,
saran-saran dan harapan yang diajukan
kepada semua pihak sesuai dengan bahasan
sebelumnya.
7
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
8
Gambar 2.1 Perbedaan IOT dan C-IOT
(Source : E-Book Collaborative Internet of Things (C-IoT) for Future Smart
Connected Life and Business)
9
menganalisa, dan mengembangkan wawasan untuk membantu
meningkatan kualitas hidup atau improve business operation.
2.2 Raspberry Pi 3
Pada tanggal 29 Februari lalu, komputer mungil yang
dijual dengan harga US$35 (sekitar Rp468.000) ini kini hadir
dalam versi terbaru. Raspberry Pi 3 mungkin bisa dibilang
merupakan iterasi dengan perubahan paling signifikan.
Bagaimana tidak, model baru ini masih dibanderol dengan
harga US$35, tetapi kali ini sudah dilengkapi dengan Wi-Fi
802.11n dan Bluetooth versi 4.1. Sehingga pengguna yang
ingin Raspberry Pi mereka terhubung dengan jaringan internet
tidak perlu lagi repot menambahkan modul atau
menggunakan slot RJ45.
Tidak hanya itu, dari segi prosesor, Raspberry Pi 3
diklaim lebih cepat. Raspberry Pi 3 menggunakan prosesor
ARM Cortex-A53 dari Broadcom, dengan spesifikasi 64-bit
Quad-Core dan berkecepatan 1,2 Ghz. Ini merupakan
peningkatan dari prosesor 32-bit 900Mhz di versi sebelumnya.
Sedangkan untuk kapasitas RAM tidak mengalami perubahan,
masih tetap menggunakan RAM 1 GB. Dengan kemampuan
prosesor dan kapasitas RAM yang memadai, Raspberry Pi 3
10
mengalami peningkatan performa sebesar 50 persen
dibandingkan versi sebelumnya.
11
sebuah komputer, seperti untuk mengetik dokumen dan
berselancar di internet.
Beberapa waktu lalu, Raspberry Pi sempat
meluncurkan komputer seukuran kartu kredit bernama
Raspberry Pi Zero yang dijual dengan harga US$5 (sekitar
Rp66.000). Dengan harga yang sangat terjangkau, Raspberry
Pi Zero terjual habis dalam waktu empat hari saja.
12
Gambar 2.3 Sensor Gas MQ-2
(Source : http://saptaji.com/2016/08/12/mendeteksi-asap-dengan-sensor-
mq-2-dan-arduino/)
2.4 Buzzer
Buzzer adalah sebuah komponen elektronika yang
berfungsi untuk mengubahn getaran listrik menjadi suara.
Prinsip kerja dari buzzer sama dengan loudspeaker, jadi buzzer
juga terdiri dari kumparang yang terpasang pada diafragma dan
kemudian kumparan tersebut dialiri arus sehingga menjadi
elektromagnet. Kumparan akan tertarik kedalam atau keluar
tergantung arah arus dan polaritas magnetnya, karena
kumparan dipasang pada diafragma maka setiap gerakan
kumparan akan menggerakan diafragma secara bolak balik
13
sehingga membuat udara bergetar yang akan menhasilkan
suara (Sulistyowati, dkk, 2012).
2.5 BreadBoard
Project Board atau yang sering disebut sebagai
BreadBoard adalah dasar konstruksi sebuah sirkuit elektronik
dan merupakan prototipe dari suatu rangkaian elektronik.
Breadboard banyak digunakan untuk merangkai komponen,
karena dengan menggunakan breadboard, pembuatan
prototipe tidak memerlukan proses menyolder (langsung
tancap). Karena sifatnya yang solderless alias tidak
14
memerlukan solder sehingga dapat digunakan kembali dan
dengan demikian sangat cocok digunakan pada tahapan proses
pembuatan prototipe serta membantu dalam berkreasi dalam
desain sirkuit elektronika.
Berbagai sistem elektronik dapat di modelkan dengan
menggunakan breadboard, mulai dari sirkuit analog dan digital
kecil sampai membuat unit pengolahan terpusat (CPU). Secara
umum breadboard memiliki jalur seperti berikut ini.
15
Ada banyak port / slot yang tersedia di breadboard.
Port-port inilah tempat untuk mencolokkan komponen
elektronika sehingga tersambung antara satu dengan yang
lainnya. Di beberapa bagian, tiap port tidak benar-benar
terpisah dengan port lainnya, melainkan saling terhubung
dengan port lainnya. Ada yang terhubung secara vertikal dan
ada pula horizontal.
2.6 VNC
Virtual Network Computing (VNC) adalah software
remote-control yang memungkinkan untuk mengontrol
komputer lain melalui koneksi network. Pencetan keyboard dan
mouse click dikirimkan dari satu komputer ke komputer lainnya
sehingga seseorang dapat mengelola sebuah dekstop, server
dan alat yang terhubung jaringan tanpa harus di lokasi yang
sama.
16
Gambar 2.6 VNC
(Source : https://yunushadisisworo.wordpress.com/2015/02/08/apa-itu-
vnc/)
VNC bekerja pada model client/server. Sebuah VNC
Viewer (atau client) diinstall pada komputer lokal dan
dihubungkan dengan server yang harus diinstall di komputer
remote. Server mengirim duplikasi dari display komputer
remote ke viewer (client). Server juga menerjemahkan
command dari viewer dan menerapkannya pada komputer
remote.
VNC adalah platform independen dan kompatibel
dengan operating system apapun. Komputer harus berada di
jaringan TCP/IP dan memiliki port yang terbuka untuk traffic
dari IP address suatu alat yang akan mengontrol. VNC
dikembangkan di AT&T Laboratories. Source code VNC
17
aslinya adalah open source dibawah GNU General Public
License dan jenis yang lainnya juga ada secara komersial.
18
operasi, bahkan untuk sistem operasi Linux, hampir semua
distronya sudah menyertakan Python di dalamnya.
Python mendukung multi paradigma pemrograman,
utamanya; namun tidak dibatasi; pada pemrograman
berorientasi objek, pemrograman imperatif, dan pemrograman
fungsional. Salah satu fitur yang tersedia pada Python adalah
sebagai bahasa pemrograman dinamis yang dilengkapi dengan
manajemen memori otomatis. Seperti halnya pada bahasa
pemrograman dinamis lainnya, Python umumnya digunakan
sebagai bahasa skrip meski pada praktiknya penggunaan
bahasa ini lebih luas mencakup konteks pemanfaatan yang
umumnya tidak dilakukan dengan menggunakan bahasa skrip.
Python dapat digunakan untuk berbagai keperluan
pengembangan perangkat lunak dan dapat berjalan di berbagai
platform sistem operasi.
Saat ini kode python dapat dijalankan di berbagai
platform sistem operasi, beberapa di antaranya adalah
Linux/Unix, Windows, Mac OS X, Java Virtual Machine,
OS/2, Amiga, Palm, Symbian (untuk produk-produk Nokia).
Python didistribusikan dengan beberapa lisensi yang berbeda
dari beberapa versi, namun pada prinsipnya Python dapat
diperoleh dan dipergunakan secara bebas, bahkan untuk
kepentingan komersial. Lisensi Python tidak bertentangan baik
19
menurut definisi Open Source maupun General Public License
(GPL).
20
Telegram dikembangkan oleh Telegram Messenger LLP
dan didukung oleh wirausahawan Rusia Pavel Durov. Kode
pihak kliennya berupa perangkat lunak sistem terbuka namun
mengandung blob binari, dan kode sumber untuk versi terbaru
tidak selalu segera dipublikasikan, sedangkan kode sisi server-
nya bersumber tertutup dan berpaten. Layanan ini juga
menyediakan API kepada pengembang independen. Pada
Februari 2016, Telegram menyatakan bahwa mereka memiliki
100 juta pengguna aktif bulanan, mengirimkan 15 miliar pesan
per hari.
Salah satu fitur yang baru diperkenalkan oleh Telegram
adalah bot. Bot adalah software yang secara otomatis merespon
pesan yang kita berikan. Cara membuat bot adalah sebagai
berikut.
21
Gambar 2.9 Membuat Bot Telegram
22
BAB III
RANCANGAN SISTEM
23
ini adalah sebagai berikut.Menyalakan alarm dengan
bantuan buzzer alarm raspberry pi.
1. Membaca kadar kandungan gas dengan menggunakan
sensor gas MQ-2.
2. Mengirimkan notifikasi pesan menggunakan aplikasi
Telegram bot.
24
Gambar 3.1 Analisa Flowchart Sistem
25
akan dinyalakan. Namun, jika kandungan gas LPG masih
kurang dari 9 ppm, sistem akan terus menghitung kandungan
gas tersebut dan tidak mengirimkan peringatan apapun karena
dianggap masih dalam kondisi aman.
26
kebocoran gas LPG untuk melakukan beberapa kontrol,
sehingga pada saat terjadi kebocoran gas pengguna dapat
mengetahui status kadar gas melalui Telegram Bot,
mendapatkan peringatan melalui Telegram Bot ketika terjadi
bahaya disertai dengan peringatan melalui alarm.
27
Gambar 3.3 merupakan gambaran squence diagram
dari sistem kebocoran gas LPG, dimana menjelaskan bahwa
jika suatu tabung gas LPG terdeteksi ada kebocoran dan akan
dideteksi oleh sensor MQ-2 yang sudah terhubung dengan
Board Rasberry Pi akan diterjemahkan oleh Rasberry Pi dan
dihubungkan ke buzzer alarm yang nantinya akan berbunyi.
Board Raspberry Pi akan mengirimkan informasi yang akan
dikirim melalui jaringan Wifi ke handphone pengguna melalui
Aplikasi BOT Telegram. Informasi tersebut akan ditampilkan
pada handphone pengguna dalam bentuk pesan peringatan.
28
NO. NAMA ALAT JUMLAH
4. Relay 1 buah
5. Sensor Gas MQ2 1 buah
6. Kabel Jumper Female- 10 buah
Female
7. Kabel Jumper Female- 10 buah
Male
8. Kabel Jumper Male-Male 10 buah
9. Buzzer 1 buah
10. Fan 1 buah
11. Korek Gas 1 buah
12. Power Bank 1 buah
29
Gambar 3.4 Rangkaian Elektronik
30
2. Raspberry Pi ke Relay dan Fan
Rangkaian ini memiliki fungsi untuk menyalakan fan
yang terkoneksi dengan relay yang dimana jika relay teraliri
oleh listrik bertegangan cukup, maka fan akan menyala untuk
mengeluarkan udara yang bercampur dengan gas di dalam
ruangan uji.
31
analog yang diberikan oleh sensor gas menjadi sensor digital
agar dapat dibaca oleh user.
32
print("----------------------------
-----------------------------")
print("Insert Sukses")
#jika user mengirim pesan text dengan
ketentuan yg ditentukan maka akan direspon
sesuai
#dengan yg telah di buat
if content_type == 'text':
global status
if msg['text'] == 'Status':
bot.sendMessage(chat_id,
"Status Terkini adalah : %s persen"
%status)
elif msg['text'] == 'status':
bot.sendMessage(chat_id,
"Status Terkini adalah : %s persen"
%status)
# bot.sendPhoto(chat_id,
open('./download.jpeg', 'rb'))
else:
bot.sendMessage(chat_id, 'Hello
'+nama+', anda mengirim pesan :
'+msg['text']+
"\n Ketik
'Status' untuk mengetahui status Gas")
if content_type =='sticker':
bot.sendMessage(chat_id, "Jangan Gitu dong
Gan, ane masih lugu :D")
Kode Program 3.1 Program Bot
33
batas maka maka akan dikirimkan status aman dalam pesan
Bot.
34
status=0
while (True):
#status=[]
# MQ-2
volts = float(adc.read_adc(0, gain, sps)
/ 1000)
#print ("MQ-2 %.6fv" % (volts) )
min = 3
max = 30
value = ((volts/(max-min))*100)
value1 = int(value)
if value1 <= 11:
value1 = 0
elif value1 =45:
value1 = 50
elif value1 >100:
value1=100
else:
value1=value1
status=value1
print("%s persen" %status)
#jika nilai sensor lebih dari atau sama
dengan 25 akan menyalakan buzzer
# dan mengirim peringatan
======================================
if status >= 25:
print('bahaya')
buzz(10,0.5)
time.sleep(0.25)
buzz(20,0.5)
time.sleep(0.25)
#peringatan()
35
Program Gas pada sensor MQ-2 ini berisikan tentang
status ambang batas dari sensor gas MQ-2 tersebut dimana jika
sensor gas MQ-2 membaca status kadar gas didalam ruangan
uji pada maket terdapat kandungan gas melebihi 25 persen
maka program pada raspi akan secara langsung menghidupkan
buzzer tanda bahaya dan mengirim pesan bot kepada user.
36
bot.sendMessage(chat_id,
text='Bahaya, Gas Bocor! status= %s persen'
%status)
Kode Program 3.3 Pesan Peringatan
37
Kode Program 3.4 berisi tentang program yang
mengatur buzzer mulai dari dibagian pin mana buzzer ini di
pasang serta delay yang akan digunakan pada saat sesudah
buzzer dialiri listrik.
38
arus listrik. Program ini mendefinisikan nilai high sebagai
kondisi dimana relay tersebut mati dan kondisi low dimana
relay tersebut dalam keadaan menyala atau mengalirkan listrik.
39
BAB IV
IMPLEMENTASI SISTEM
40
Maket ini berbahan dasar triplek. Ruang dapur dibuat
dalam bentuk balok yang terbuka pada bagian atas. Di dalam
maket, terdapat miniatur benda-benda dapur seperti meja,
kursi, kompor, dan buzzer yang ditempatkan di dinding
miniatur dapur seperti pada Gambar 4.2.
41
Gambar 4.3 Sensor Gas
42
Gambar 4.4 Fan dan Kabel
43
Tempat ini dibuat seukuran dengan Raspberry Pi 3 dan
relay agar dapat menempel dengan kuat.
44
Kemudian dari sisi user, buka aplikasi Telegram,
tambahkan bot @gascor_bot lalu klik START seperti Gambar
4.7.
45
Gambar 4.8 Berhasil Menambah User
46
Gas yang masuk akan dideteksi oleh sensor gas MQ-2.
Saat gas terdeteksi, program yang telah berjalan akan
menampilkan kadar gas yang telah diterima oleh sensor.
47
Gambar 4.11 Fan Menyala
48
Gambar 4.12 Pemberitahuan ke User Via Telegram
49
Gambar 4.13 Request Dari User
50
BAB V
PENUTUP
51
5.2 Saran
Saran yang dapat diambil dari pembuatan laporan Alat
Pendeteksi Kebocoran Gas LPG Berbasis Internet of Things
(IOT) yaitu.
1. Perlunya tambahan referensi mengenai alat-alat yang
dibutuhkan untuk membuat alat pendeteksi kebocoran
gas LPG.
2. Pengujian yang dilakukan mungkin bisa
dikembangkan dengan menggunakan sumber gas lain,
selain yang digunakan pada laporan ini, korek gas.
3. Perlunya pengembangan pada rangkaian alat-alat agar
menghasilkan alat yang lebih baik lagi.
52
DAFTAR PUSTAKA
53
Wijaya, Ketut Krisna. 2016. Harga Sama, Raspberry Pi 3 Kini
Dilengkapi dengan Wi-Fi dan Bluetooth. Diakses pada
15 Desember 2017 melalui
https://id.techinasia.com/versi-baru-raspberry-pi-3-wi-
fi-bluetooth.
54