ALU adalah bagian yang bekerja melaksanakan operasi aritmetika dan operasi
logika. Operasi aritmetika meliputi operasi penjumlahan (ADD atau ADD with
Carry), pengurangan (SUB atau SUB with Borrow), perkalian (MUL), dan pembagian
(DIV). Sedangkan operasi logika meliputi operasi logika AND, OR, XOR,
COMPLEMEN, NEGATE. Untuk mendukung pelaksanaan operasi pada ALU
mikroprosesor membutuhkan sejumlah register. Register adalah sebuah memori
tempat menyimpan data dan tempat menyimpan hasil operasi. Register khusus
yang bekerja sebagai tempat penampung hasil operasi pengolahan pada ALU
disebut Akumulator. CU mengendalikan aliran data pada bus data dan bus alamat,
kemudian menafsirkan dan mengatur sinyal yang terdapat pada bus pengendali.
1. Arithmetic Logic Unit (ALU)
ALU merupakan singkatan dari Arithmetic Logic Unit yaitu bagian yang
berfungsi untuk memproses pengolahan instruksi yang berhubungan dengan
proses aritmetika dan logika. Pada bagian ini merupakan jantung dari CPU
serta di dalamnya terdapat register A yang berfungsi sebagai akumulator untuk
menyimpan hasil akhir dari proses-proses tersebut.
2. Register Unit (RU)
Pada bagian ini terdiri dari register-register yang dapat dipakai secara umum
(general purpose register) yang dapat diakses secara langsung dan register-
register yang dipakai secara khusus (special purpose register). Pada
mikroprosesor Z80 memiliki 22 buah register yang terdiri dari tiga group.
3. Instruction Register (IR)
Pada bagian ini berfungsi untuk menerjemahkan kode-kode biner tertentu
yang masuk melalui data bus diubah menjadi instruksi-instruksi yang dapat
dimengerti dan dapat diolah pada unit pengolah pusat (CPU) dan selanjutnya
juga akan mengendalikan bagian-bagian terkait yang terdapat dalam
mikroprosesor Z80 misalnya address bus, data bus, control bus register-
register, dan lain-lainnya melalui CPU Control Signal System.
4. Control Unit (CU)
Bagian ini berfungsi untuk memberikan sinyal-sinyal kendali pada bagian-
bagian yang terkait sehingga segala kendali baik secara perangkat keras
maupun perangkat lunak dapat dikendalikan lewat control signal system
dengan cara memberikan suatu level sinyal logika untuk dapat mengaktifkan
bagian-bagian yang terkait. Misalnya saluran reset diberikan logika 0
(diaktifkan) maka bagian control signal system ini akan mereset isi register PC
dan isinya akan disalurkan saluran alamat, saluran data akan difungsikan
sebagai masukan untuk dapat menerima data instruksi dari perangkat memori,
sebaliknya jika ada instruksi yang berhubungan dengan alamat maka isi PC
akan diset sesuai dengan instruksi kemudian akan disalurkan ke saluran alamat
dapat digunakan oleh instruksi selanjutnya.
Gambar 1.13 menunjukkan CPU bekerja bersama unit memori, unit I/O,
peralatan input, dan peralatan output. Pokok dari penggunaan mikroprosesor
adalah untuk melaksanakan program, mengambil data, membentuk kalkulasi,
perhitungan atau manipulasi data, dan menyimpan hasil perhitungan pada
peralatan penyimpan atau menampilkan hasil pada sebuah monitor atau cetak
keras. Pada komputer mikro Mikroprosesor berkomunikasi dengan memori
dan port I/O juga menggunakan saluran yang disebut dengan bus. Bus ada tiga
jenis yaitu bus data, bus alamat, dan bus kendali seperti terlihat pada gambar
1.13.
B. Memori
Secara fisik mikroprosesor memiliki beberapa saluran masukan Memori
merupakan sumber daya yang bersangkutan dengan ruang atau letak selain sebagai
pengingat, memori juga bertindak selaku penyimpan (storage). Ada isi memori yang
sudah bersifat tetap, sehingga tidak dapat diubah lagi, ada juga memori yang tidak
bersifat tetap. Keluasan ruang memori menyebabkan pencarian pencarian bagian
atau letak memori tertentu menjadi tidak mudah.
a) Pemuatan mutlak
ROM adalah kependekan dari Read Only Memory, yaitu perangkat keras
berupa chip memori semikonduktor yang isinya hanya dapat dibaca. Jenis
memori ini datanya hanya bisa dibaca dan tidak bisa ditulis secara
berulang-ulang. Memori ini berjenis nonvolatile, artinya data yang
disimpan tidak mudah menguap (hilang) walaupun catu dayanya
dimatikan. Karena itu memori ini biasa digunakan untuk menyimpan
program utama dari suatu sistem, sehingga lebih aman karena tidak takut
datanya hilang di tengah jalan. Sampai sekarang dikenal beberapa jenis
ROM yang pernah beredar dan terpasang pada komputer, antara lain
PROM, EPROM, dan EEPROM.
Berdasarkan cara kerja dari RAM, maka terdapat dua jenis RAM yaitu
statis dan dinamis. RAM dinamis tersusun oleh sel-sel yang menyimpan
data sebagai muatan Iistrik pada kapasitor. Untuk Dynamic RAM (DRAM)
dapat dikategorikan dalam beberapa tipe, di antaranya adalah:
a. Fast Page Mode DRAM (FPM DRAM)
b. Extended Data Output DRAM (EDO DRAM)
c. Synchronous DRAM (SDRAM)
d. Rambus DRAM (RDRAM)
e. Double Data Rate SDRAM (DDR SDRAM)
Berdasarkan jumlah pinnya RAM ada yang mempunyai 30 pin, 72 pin, dan
168 pin, sedangkan untuk kecepatannya sudah mencapai nanosecond.
Kecepatan memori utama sangat rendah dibandingkan kecepatan
prosesor modern. Untuk performa yang baik, prosesor tidak dapat
membuang waktunya dengan menunggu untuk mengakses instruksi dan
data pada memori utama. Karenanya sangat penting untuk memikirkan
suatu skema yang mengurangi waktu dalam mengakses informasi. Karena
kecepatan memori utama dibatasi oleh batasan elektronik dan packaging
maka solusinya harus dicari pada sistem arsitektur yang berbeda.
Gambar 1.19 Tata letak cache memori
Sumber: google.com
d) Metode akses
a. Sequential access, akses ke memori dilakukan secara berurutan
(searching, passing, rejecting). Menggunakan mekanisme shared
read/write. Waktu akses sangat variabel, bergantung pada lokasi data
yang akan dituju dan data sebelumnya. Contoh: Magnetic Tape.
b. Direct access, akses ke memori langsung menuju ke lokasi terdekat,
diteruskan dengan sedikit pencarian dan perhitungan. Setiap
blok/record mempunyai alamat unik berdasarkan lokasi fisik.
Menggunakan mekanisme shared read/ write. Waktu aksesnya
variabel (berbeda-beda) dan bergantung pada lokasi data yang akan
dituju dan lokasi data sebelumnya. Contoh: harddisk.
c. Random access, akses ke memori dilakukan secara random langsung
ke alamat yang dituju. Setiap alamat memori mempunyai alamat unik.
Waktu aksesnya konstan dan tidak bergantung pada urutan akses
sebelumnya. Contoh: main memory, beberapa sistem cache.
d. Associative, pencarian data di memori dilakukan dengan
membandingkan seluruh word secara bersamaan, tidak berdasarkan
alamat. Waktu akses konstan dan tidak bergantung pada lokasi dan
urutan akses sebelumnya.
Contoh: cache memori.
e) Kinerja memori
Waktu akses (latency), waktu antara perintah akses (baca atau tulis)
sampai didapatkannya data di MBR atau data dari MBR telah disalin ke
lokasi memori tertentu. Waktu siklus memori, waktu dimulainya suatu
operasi memori sampai memori siap melaksanakan operasi berikutnya
akses ditambah waktu untuk perubahan sinyal jalur data sebelum akses
kedua. Transfer rate, adalah waktu rata-rata perpindahan data. Untuk
RAM adalah 1/waktu siklus, sedangkan untuk non-RAM adalah:
TN = TA + N/R
N = jumlah bit
B. Jawaban Singkat
Jawablah pertanyaan berikut ini dengan singkat dan jelas!
1. Chip 4004 memiliki … perintah (instruction) dan mampu memuat data
sebanyak … bit.
2. Terdapat beberapa perusahaan yang terinspirasi dengan intel 8080 dengan
versi yang lebih cepat dan instruksi yang lebih banyak, yaitu Motorola dengan
tipe …, Signetic dengan tipe …, Rokwell dengan…
3. Chip MC6800 sangat populer karena menggunakan catu daya +5V, dibanding
8080 dengan catu daya …, …, …, dan …
4. Terdapat tiga model arsitektur mikroprosesor dilihat dari perangkat lunak
dalam bentuk set instruksi sebagai software design, yaitu …, …, dan …
5. Arsitektur yang menekankan kepada kesederhanaan instruksi “bekerja sedikit”
tetapi tetap memberikan hasil performansi yang tinggi adalah…
6. Salah satu ciri-ciri arsitektur RSIC adalah tidak adanya operasi yang
menggabungkan operasi Load/Store dengan…
7. Mikroprosesor dengan arsitektur superskalar adalah mikroprosesor yang
menggunakan instruksi-instruksi biasa seperti …, …, …, …,
8. Mikrokomputer adalah suatu sistem mikroprosesor, yang minimum terdiri dari
chip mikroprosesor yang berisi …, …, …, …
9. Untuk mempermudah serta menyederhanakan dalam pengaturan maupun
penyambungan pada perangkat pendukung mikroprosesor maka
pengalamatannya menggunakan sistem bilangan…
10. Bagian IC mikroprosesor yang bekerja melaksanakan operasi aritmetika dan
operasi logika disebut juga dengan…
C. Uraian
Jawablah dengan jelas pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1. Uraikan perkembangan mikroprosesor generasi ke tiga?
2. Jelaskan kerugian dan keuntungan menggunakan mikroprosesor?
3. Jelaskan keunggulan dan kelemahan teknologi NMOS dan CMOS untuk
mikroprosesor?
4. Jelaskan keuntungan dan kerugian antara teknologi bipolar dan unipolar?
5. Sebutkan dan jelaskan aplikasi-aplikasi penggunaan mikroprosesor?