Pertama-tama kami mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang telah terjalin balk
selama mi. Sehubungan dengan perubahan beberapa prosedur operasional yang telah
dilaksanakan di FKRTL yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan maka akan dilakukan
perubahan (addendum) PKS BPJS Kesehatan dengan FKRTL sebagai upaya menyelaraskan
isi PKS dengan prosedur operasional. Terkait hal tersebut maka kami sampaikan beberapa
hal sebagai berikut:
1. Beberapa prosedur operasional yang dimaksud antara lain:
a. Penyesuaian tata cara pengajuan dan pembayaran tagihan biaya pelayanan
kesehatan.
b. Penambahan klausul tentang mekanisme pemberian informasi dan penanganan
pengaduan.
c. Penyesuaian isi lampiran PKS tentang tata cara pelayanan persalinan di FKRTL.
d. Pencantuman target peserta program rujuk balik pada klausul tentang komitmen
FKRTL.
2. Matriks perubahan (addendum) adalah sebagaimana tercantum pada Lampiran I,
sedangkan keseluruhan isi addendum PKS sebagaimana disampaikan pada Lampiran II.
3. Apabila terdapat hal-hal yang kurang berkenan terhadap addendum PKS BPJS Kesehatan
dengan FKRTL mohon disampaikan kepada kami.
Demikian penyampaian kami, atas perhatian dan kerja samanya diucapkan terima
kasih.
Bayi Baru Lahir yang diberikan perawatan dengan sumber daya khusus adalah bayi baru lahir yang mendapatkan pelayanan neonatal
esensial berdasarkan standar pelayanan kepada bayi sesuai indikasi medis. Pelayanan neonatal esensial yang menggunakan perawatan
dengan sumber daya khusus adalah pelayanan neonatal esensial berdasarkan standar pelayanan yang dikeluarkan Ikatan Dokter Anak
Indonesia (IDAI) sesuai indikasi medisnya yaitu: penanganan asfiksia Bayi Baru Lahir yang membutuhkan sumber daya khusus; stabilisasi
bayi sebelum dirujuk yang membutuhkan sumber daya khusus; bayi yang dilahirkan dengan kelainan bawaan yang membutuhkan sumber
daya khusus dalam rangka penanganan segera dari kelainan bawaan tersebut.
Klaim layak yang dimaksud di dalam Perjanjian ini adalah klaim yang sudah diverifikasi dan memenuhi ketentuan administrasi dan atau
pelayanan yang berlaku sehingga dapat dibayarkan oleh BPJS Kesehatan;
Klaim tidak layak yang dimaksud di dalam Perjanjian ini adalah klaim yang sudah diverifikasi namun tidak memenuhi ketentuan administrasi
dan atau pelayanan yang berlaku sehingga tidak dapat dibayarkan oleh BPJS Kesehatan;
Pengendalian Mutu Pelayanan adalah upaya yang dilaksanakan secara berkesinambungan dalam menetapkan standar mutu pelayanan
dan melakukan monitoring serta evaluasi untuk mengendalikan mutu layanan dalam rangka mencapai tingkat kepuasan peserta.
2 Pasal 4 Menambah Pasal 4 ayat (2) tentang Hak dan Kewajiban sebagai berikut:
Hak dan Kewajiban
Kewajiban PIHAK KESATU:
Menyimpan setiap pengetahuan dan informasi rahasia yang menyangkut Pihak lainnya, dengan tidak mengungkapkan atau
memberitahukan kepada siapapun atau menggunakan atau mengeksploitasi untuk tujuan apapun termasuk melakukan usaha yang
sungguh-sungguh untuk mencegah pegawainya melakukan hal tersebut.
Menyediakan Aplikasi yang akan dipergunakan oleh PIHAK KEDUA untuk kepentingan proses pendaftaran pelayanan Peserta JKN-KIS di
fasilitas kesehatan PIHAK KEDUA dan untuk pencetakan surat eligibilitas Peserta JKN-KIS, yang kemudian akan dilakukan integrasi
dengan Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIM-RS) PIHAK KEDUA.
Bersama dengan PIHAK KEDUA memberikan pelayanan penanganan pengaduan Peserta di Fasilitas Kesehatan.
Menyimpan setiap pengetahuan dan informasi rahasia yang menyangkut Pihak lainnya, dengan tidak mengungkapkan atau
memberitahukan kepada siapapun atau menggunakan atau mengeksploitasi untuk tujuan apaun termasuk melakukan usaha yang
sungguh-sungguh untuk mencegah pegawainya melakukan hal tersebut.
Melaksanakan pengambilan data survey Walk Through Audit (WTA) kepada pasien JKN-KIS yang mendapatkan pelayanan kesehatan di
fasilitas milik PIHAK KEDUA.
No Pasal Perubahan Keterangan
3 Pasal 5 Menambahkan ayat (2) Pasal 5 sebagai berikut:
Kerahasiaan Informasi
Pelaksanaan integrasi Aplikasi PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA sebagaimana dimaksud pada Pasal 3, yang menyebabkan terjadinya
pertukaran data Para Pihak, maka penggunaan data yang dipertukarkan tersebut dilaksanakan terbatas untuk kepentingan Para Pihak.
b. PIHAK KEDUA melalui petugas yang telah ditunjuk sebagai pemberian informasi dan penanganan pengaduan, menyampaikan
permintaan informasi dan penanganan pengaduan kepada PIHAK KESATU melalui staf yang telah diberikan kewenangan, baik melalui
tatap muka langsung ataupun melalui media komunikasi lainnya (telepon; handphone; atau aplikasi yang berlaku).
c. Dalam hal diperlukan eskalasi dan atau koordinasi lebih lanjut, maka PIHAK KEDUA menyampaikannya PIHAK KESATU melalui staf
yang telah diberikan kewenangan, baik melalui tatap muka langsung ataupun melalui media komunikasi lainnya (telepon; handphone; atau
aplikasi yang berlaku).
d. Dalam hal diperlukan eskalasi dan atau koordinasi lebih lanjut, maka petugas pemberian informasi dan penanganan pengaduan PIHAK
KESATU akan meneruskannya unit kerja terkait di Kantor Cabang PIHAK KESATU.
BPJS Kesehatan membuat Berita Acara Penerimaan Klaim/surat serah terima klaim yang sudah diterima lengkap dan ditanda tangani oleh
BPJS Kesehatan dan FKRTL. Hari pertama penyelesaian klaim akan mulai terhitung sejak Berita Acara penerimaan klaim disepakati kedua
belah
Pembayaran Tagihan:
a. BPJS Kesehatan melakukan penyelesaian verifikasi klaim paling lambat hari ke-10 (sepuluh) sejak klaim diterima lengkap sebagaimana
dimaksud pada Lampiran II angka 4.
b. BPJS Kesehatan menyampaikan hasil verifikasi klaim kepada FKRTL untuk kemudian mendapatkan persetujuan, yang dibuktikan
dengan Formulir Pengajuan Klaim yang telah ditanda tangani oleh pejabat FKRTL yang ditunjuk;
c. hasil persetujuan klaim sebagaimana dimaksud pada angka 12 huruf b, diterima kembali di Kantor Cabang/Kantor Kabupaten/Kota paling
lambat pada hari yang sama.
d. Apabila pada hari ke-11 FKRTL belum menyerahkan FPK yang telah ditanda tangani sebagaimana dimaksud pada huruf c, maka dapat
dianggap FKRTL telah menyetujui hasil verifikasi klaim, dan proses selanjutnya terhadap klaim dapat dilanjutkan. Dokumen FPK yang telah
ditanda tangani oleh FKRTL dapat disusulkan paling lambat pada hari jatuh tempo pembayaran klaim.
Dst
e. BPJS Kesehatan melakukan pembayaran klaim paling lambat 15 hari kerja setelah Berita Acara penerimaan klaim disepakati kedua
belah pihak.
a. Kelengkapan dokumen pembayaran klaim:
1) Lembar persetujuan hasil verifikasi yang telah ditanda tangani oleh FKRTL.
2) Kuitansi asli bermaterai cukup.
8 Lampiran IV Merubah Lampiran IV Huruf C tentang Kriteria Teknis angka 4 sebagai berikut:
Hasil
Kredensialing/Rekredensi Melaksanakan rujukan berjenjang dan program rujuk balik sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta berkomitmen untuk mencapai
aling target Peserta Program Rujuk Balik sesuai yang telah ditetapkan yaitu sebanyak …………. Peserta JKN-KIS, untuk selanjutnya menjadi
salah satu penilaian kriteria teknis dalam rekredensialing