Anda di halaman 1dari 5

FORMAT PENGKAJIAN

DENVER DEVELOPMENTAL SCREENING TEST II


STIKES WIRA MEDIKA PPNI BALI

Nama Mahasiswa : Ni Made Desy Pariani


NIM : 11.321.1146
Kelas : A5-C

1. IDENTITAS ANAK
Nama : Luh Risma Yanti
Tanggal lahir : Kuta, 11 Januari 2007
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Hindu
Pendidikan : TK
Alamat : Perumahan Puri Asam 32A, Kuta Utara, Badung.

2. IDENTITAS ORANG TUA


Nama : Anom Widyasa
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Hindu
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Perumahan Puri Asam 32A, Kuta Utara, Badung.

3. RIWAYAT PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN


a. Personal sosial/kemandirian bergaul
Sesuai pengamatan saat DDST, anak mampu bersosialisasi dan berinteraksi dengan baik pada
lingkungannya. Anak mampu mengenali teman dan memanggil nama temannya. Sosialisasi
dengan orang baru pun dilakukan anak dengan cepat dan baik, meski awalnya malu-malu.

b. Motorik Halus
Anak sudah mampu melakukan aktivitas menulis beberapa kata dan namanya sendiri dengan
benar. Kemampuan menggambar, pengenalan serta pemilihan warna pun sangat baik, dari
pengamatan yang dilakukan saat penggambilan data DDST.
c. Bahasa
Melalui observasi saat DDST, didapatkan hasil anak telah mammpu berbicara serta
berkomunikasi dengan baik, hal itu dapat dilihat dari cara anak mengungkapkan keinginan,
bertanya, memahami dan melakukan tindakan sesuai intruksi, serta bersosialisasi dengan bahasa
Bali dan bahasa Indonesia yang dapat dimengerti.

d. Motorik Kasar
Sesuai data observasi saat DDST, anak telah mampu melakukan aktivitas dan bergerak secara
mandiri sesuai dengan perkembangan umurnya. Kemapuan tersebut terlihat ketika berdiri, ia
mampu berdiri dengan sikap sempurna dan tanpa bantuan, anak mampu berjalan lurus serta
mengiti intruksi untuk berdiri serta berjalan.

4. PENGHITUNGAN UMUR
Tanggal test : 2012 - 5 - 4
Tanggal lahir : 2007 - 1 - 11
5 - 3 - 23
Umur anak : 5 tahun 3 bulan 23 hari = 5 tahun 4 bulan

5. PELAKSANAAN TEST DDST II


SEKTOR RESPON ANAK KESIMPULAN

Personal social · Anak dapat mengambil Anak dalam batas normal


makanan sendiri dan tidak mengalami
· Anak dapat melakukan keterlambatan personal
gosok gigi sendiri sosial.
· Bermain permainan kartu

Motorik halus · Anak dapat mencontoh Anak dalam batas normal


menggambar kotak dan tidak mengalami
· Anak hanya dapat keterlambatan motorik
menggambar orang 6 halus.
bagian
· Mencontoh bentuk
dengan petunjuk
· Memilih garis yang lebih
panjang

Bahasa · Anak dapat mengartikan Anak dalam batas normal


6 kata dari 8 kata dan tidak mengalami
· Anak dapat menyebutkan keterlambatan dalam
2 kata yang berlawanan perkembangan bahasanya
· Anak dapat menghitung
5 kubus
· Anak dapat mengerti 3
kata sifat
· Anak dapat menyebutkan
4 warna
· Anak dapat menyebutkan
4 kata depan

Motorik kasar · Anak dapat berdiri Anak dalam batas normal


dengan 1 kaki dalam dan tidak mengalami
waktu 3, 4, dan 6 detik keterlambatan dalam
· Anak tidak dapat berjalan perkembangan motorik kasar
lurus dengan tumit di
depan jari

6. INTERPRETASI HASIL TEST DARI DDST II


Anak mampu melakukukan semua item penilaian yang sudah serharusnya dapat dilakukan
anak sesuai dengan umurnya dan ia mendapat nilai lebih karena telah mampu melakukan
item yang seharusnya dikuasai oleh anak yang lebih tua dari umurnya dengan baik.

7. KESIMPULAN DARI KEEMPAT SEKTOR


Anak dapat melakukan semua item yang seharunya ia lakukan sesuai usianya, maka dapat
disimpulkan anak memiliki perkembangan normal.
8. SARAN KEPADA ORANG TUA/PENGASUH
Anak sudah mengalami perkembangan yang normal, mampu melakukan aktivitas sesuai
dengan umurnya. Perkembangan anak yang telah dikatakatan normal ini tentunya perlu
mendapat respon yang lebih dari orang tua atau pun pengasuh karena di masa perkembangan
ini anak memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan cepat meniru perkataan dan prilaku di
sekitarnya. Peran motivator, fasilitator serta pembimbing dari orang tua sangat diperlukan,
maka dari itu diharapkan kepada orang tua untuk selalu memantau perkembangan anak.
Peran tersebut dapat di terapakan dalam beberapa item yang belum mereka pahami seperti :
mengajarkan beberapa kata sifat yang belum mereka ketahui melakukan aktivitas yang dapt
menstimulus anakseperti membacakan cerita atau dongeng, bermain permainan yang
memaknai kerjasama, ketepatan serta intelegensi.

LAPORAN
DENVER DEVELOPMENTAL SCREENING TEST
(DDST) II PADA ANAK (D.S.V.C)

DI TK FAJAR HARAPAN TIBU BENENG


TANGGAL 04/05/2012

OLEH :

NAMA : NI MADE DESY PARIANI


NIM : 11.321.1146
KELAS : A5-C

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


STIKES WIRA MEDIKA
2012

Anda mungkin juga menyukai