1. Pengertian
Usia toddler merupakan tahap perkembangan anak usia 1,5 – 3 tahun dimana pada
usia ini anak akan belajar mengerjakan sesuatu yang berkaitan dengan kebutuhannya secara
mandiri.
2. Karakteristik perilaku
Anak mengenal namanya sendiri
Anak bertanya segala hal yang baru atau asing menurutnya
Anak melakukan kegiatannya sendiri dan tidak mau dibantu
Anak sering mengatakan tidak atau jangan
Anak mulai begaul dengan orang lain dan mau berpisah dengan orangtuanya
Anak mulai belajar untuk mengikuti kegiatan keagamaan
Rasa malu terjadi jika anak secara jelas menyadari dirinya sendiri karena
pemaparan negative
Keraguan anak akan berkembang jika orangtua secara jelas membuat
malu/mempermalukan anak di hadapan oranglain, maka sebaiknya orangtua
dapat memberikan sikap yang arif ketika anak menjalani masa ini
3. Diagnose keperawatan
Kesiapan peningkatan perkembangan toddler
4. Intervensi
Berikan mainan sesuai perkembangan anak
Latih dan membimbing anak untuk melakkan kegiatan secara mandiri
Berikan pujian pada keberhasilan anak
Tidak menggunakan kalimat perintah tapi memberikan alternative pilihan
Tidak melampiaskan kemarahan atau kekesalan dalam bentuk penganiayaan fisik
pada anak (memukul, menjambak, menendang, dll)
Libatkan anak dalam kegiatan agama keluarga
Hindarkan suasana yan dapat membuat anak merasa tidak aman (menakut-nakuti,
membuat terkejut, kalimat negative, mencela)
Bila anak mengantuk, lindungi dari bahaya cedera, terjatuh, terluka
Bimbing anak untuk BAK/BAB di toilet
1. Pengertian
2. Karakteristik perilaku
Anak suka mengkhayal dan kreatif
Anak punya inisiatif bermain dengan alat-alat dirumah
Anak suka bermain dengan teman sabaya
Anak mudah berpisah dengan orang tua
Anak mengerti mana yang benar dan mana yang salah
Anak belajar merangkai kata dan kalimat
Anak mengenal berbagai warna
Anak membantu melakukan pekerjaan rumah sederhana
Anak mengenal jenis kelaminnya
Belajar ketrampilan baru melalui permainan
3. Diagnosis keperawatan
Kesiapan peningkatan perkembangan pre school
4. Intervensi
Mempertahankan pemenuhan kebutuhan fisik yang optimal
Mengembangkan ketrampilan monitor kasar dan halus
Mengembangkan ketrampilan berbahasa
Mengembangkan ketrampilan adaptasi psikososial
Pembentukan identitas dan peran sesuai jenis kelamin
Mengembangkan kecerdasan
Mengembangkan nilai-nilai moral
Meningkatka peran serta keluarga dalam meningkatkan pertumbuhan dan
perkembangan
1. Pengertian
2. Karakteristik perilaku
Mampu menyelesaikan tugas dari sekolah/rumah
Mempunyai rasa bersaing missal ingin lebih pandai dari teman, merai juara utama
Terlibat dalam kegiatan kelompok
Mulai mengerti nilai mata uang dan satuannya
Mempunyai penyelesaian pekerjaan rumah tangga sederhana misalnya merapikan
tempat tidur, menyapu, dll
Memiliki hobi tertentu, misalnya naik sepeda, membaca buku cerita, menggambar
Memiliki teman akrab untuk bermain
Tidak ada tanda beas penganiayaan
3. Diagnosis keperawatan
Kesiapan peningkatan pperkembangan usia sekolah
4. Intervensi
Mempertahankan pemenuhan kebutuhan fisik yang optimal
Mengembangkan ketrampilan motoric kasar dan halus
Mengembangkan ketrampilan adaptasi psikososial
Mengembangkan kecerdasan
Mengembangkan nilai-nilai moral
Meningkatkan peran serta keluarga dalam meningkatkan pertumbuhan dan
perkembangan.
1. Intervensi
Kaji kesiapan klien, kemudian libatkan klien dalam pengambilan keputusan
tentang perawatan bila memungkinkan.
Bimbing dan kuatkan fokus klien pada aspek-aspek positif dari penampilannya.
dan upayanya dalam menyesuaikan diri dengan perubahan citra tubuhnya.
Orientasikan klien ke lingkungan sekitar.
Orientasikan keluarga pada kebutuhan khusus klien dan izinkan anggota keluarga
berpartisipasi dalam memberikan perawatan.
Atur anggota keluarga untuk tinggal bersama klien.
Berikan informasi sesuai tingkat pemahaman atau penerimaan klien.