Anda di halaman 1dari 3

SINOPSIS STONE HEART ASYLUM HEARS

dr. Edward Newgate adalah seorang dokter lulusan Oxford yang datang jauh-jauh
dari London menuju rumah sakit jiwa Stonehearst Asylum untuk mempelajari metode
penyembuhan yang dilakukan oleh dr.Lamb, dokter utama di rumah sakit jiwa tersebut.
Rumah sakit jiwa itu pun dihuni oleh sekitar 200 pasien yang merupakan keluarga
bangsawan Inggris di tahun 1800an. Selama di rumah sakit jiwa tersebut, Newgate
menemukan keanehan-keanehan yang tidak wajar di rumah sakit tersebut. Intinya, tidak
ada pasien di rumah sakit tersebut disembuhkan, melainkan dimanjakan agar penyakit
kejiwaan mereka tetap demikian. Misalnya, seorang pasien yang memiliki gangguan
kejiwaan dan menganggap dirinya adalah sebagai kuda, dibiarkan makan dengan cara
kuda, dimandikan seperti kuda, dan sebagainya. Keanehan-keanehan tersebut berlanjut
hingga Newgate bertemu seorang pasien wanita bernama Eliza yang memiliki gangguan
kejiwaan traumatis ketika mendapatkan sentuhan fisik mendadak.
Newgate jatuh cinta kepada Eliza dan Eliza menyimpan suatu rahasia tentang
Stonehearst Asylum. Suatu hari Newgate mendapat petunjuk untuk ke ruang bawah tanah
dan menemukan sekelompok orang yang dipenjara. Salah satu tawanan adalah dr.Salt
yang ternyata dokter asli di rumah sakit tersebut. Dr. Salt menceritakan bahwa dr.Lamb,
sang dokter di rumah sakit saat ini adalah pasien rumah sakit jiwa Stonehearst Asylum
yang memiliki gangguan kejiwaan untuk membalas dendam terhadap dokter jiwa yang
pernah menanganinya. Dr. Lamb merasa bahwa mereka tidak di sembuhkan dengan
sistem yang dilakukan oleh dr. Salt dan merasa seperti di permainkan. dr.Salt
menggunakan metode penyembuhan yang mirip seperti penyiksaan seperti menyiram
para pasien dengan air dingin beberapa kali. Akhirnya dr.Lamb mencari cara untuk
menguasai rumah sakit dan memenjarakan semua orang yang ‘normal’ agar ia bisa
menguasai rumah sakit jiwa tersebut.
Setelah berhasil menguasai rumah sakit jiwa tersebut, dr.Lamb membiarkan pasien-
pasien dengan penyakit kejiwaan tersebut melakukan kebebasan yang diinginkannya.
Akhirnya setelah beberapa kali bertemu dengan orang-orang normal yang dipenjarakan
secara sembunyi-sembunyi, Newgate merencanakan untuk membebaskan mereka semua.
Langkah pertama yang dilakukan oleh Newgate yaitu dengan meminta bantuan Mrs.
Grave, namun hal tersebut sulit dilakukan karena mereka diawasi dengan ketat oleh dr.
Lamb dan asistennya, Finn.
Tepat pada malam pergantian tahun 1900, Newgate berencana untuk membebaskan
para tawanan secara diam-diam ketika dr. Lamb dan semua pasien sedang berpesta.
Newgate mengendap ke tempat penyimpanan anggur dan memasukan obat bius ke dalam
anggur yang akan di berikan pada para pasien yang akan melakukan pesta yang kemudian
dipergoki oleh Finn. Terjadilah perkelahian antara Newgate dan Finn, pada akhirnya Finn
dapat dikalahkan dengan mendorongnya ke bawah tempat penyimpanan anggur dan
tertimpa batu-batu. Kemudian Newgate dapat membebaskan para tawanan. Tanpa diduga,
Finn kembali dan memberitahu dr. Lamb bahwa Newgate adalah pengkhianat. Tanpa
pikir panjang, dr. Lamb memukul kepala Newgate dan seketika itu Newgate roboh.
Newgate berada di dalam bahaya, dia akan di beri ECT oleh dr. Lamb, namun hal
tersebut digagalkan oleh Mrs. Graves. Terjadi keributan di tempat tersebut, Mrs. Graves
berusaha membebaskan Newgate yang diikat, dr. Lamb teringat akan traumanya ketika
Newgate memperlihatkan foto seseorang sesaat sebelum dr. Lamb akan melakukan ECT
pada Newgate. Foto tersebut mengingatkan dr. Lamb tentang peristiwa masa lalu yang
merupakan penyebab dr. Lamb mengalami gangguan jiwa, dalam bayangannya dr. Lamb
membunuh semua prajurit perang yang ada di sekitarnya. Pada saat dia akan membunuh
dirinya dengan pistol pelurunya habis dan itulah penyebab dr. Lamb menjalani gangguan
jiwa. Setelah dr. Lamb mengingat peristiwa itu dalam bayangannya dia langsung pergi
meninggalkan ruangan tempat Newgate akan di ECT dengan syok.
Di ruangan tempat ECT, Finn terus berusaha melakukan ECT dan hampir berakhir.
Saat ECT akan dilakukan Mrs. Graves datang dan membantu menyelamatkan Newgate
dengan mendorong bed hingga Finn terjatuh. Saat Mrs. Graves akan membuka ikatan
Newgate ,Finn kembali bangkit dan berhasil menangkap Mrs. Graves sampai Mrs.
Graves menunjukkan gejala gangguan jiwanya. Tetapi saat Mrs. Graves menatap
Newgate, Newgate meyakinkan Mrs. Graves untuk melawan penyakitnya dan melawan
Finn sampai akhirnya Mrs. Graves berhasil terlepas dari cengkraman Finn dengan
menggigit tangannya. Kemudian Mrs. Graves mengambil elektroda ECT dan
mengarahkannya ke arah Finn, kemudian akhirnya Mrs. Graves berhasil menyerang Finn
dengan elektroda sampai Finn terbakar dan menimbulkan kebakaran akibat voltase yang
tinggi . Newgate, Mrs. Graves dan pasien-pasien lainnya berhasil keluar dari Rumah sakit
dan selamat dari kebakaran. Newgate juga menyelamatkan dr. Lamb dari kebakaran itu.
Tiga minggu setelah peristiwa itu terjadi, ada dua orang yang datang ke Rumah sakit
untuk menjemput Mrs. Graves. Setelah dikonfirmasi oleh perawat di Rumah sakit,
ternyata yang datang adalah dr. Newgate yang asli dan suami Mrs. Graves. Ternyata
selama ini Newgate yang datang adalah pasien yang dijadikan bahan percobaan
mahasiswa kedokteran jiwa Oxford yang sama dengan Mrs. Graves. Newgate palsu
tersebut pertama kali melihat Mrs. Graves saat menjadi bahan percobaan tersebut, dia
kabur dan mencari Mrs. Graves.

Analisis Karakter :
1. Eliza Graves = histeria yang di karenakan trauma pada masalalu
2. Edward Newgate = seorang pasien dengan penyakit Pseudologia Fantastica yang
merupakan suatu penyakit kebohongan patologis yang membuat orang tersebut
gemar berbohong seumur hidup tanpa menyadari bahwa dirinya berbohong
3. Silas Lamb = ketakutan dengan kesalahan masa lalu
4. Dr. Salt = terobsesi untuk menemukan rasa takut dari setiap pasiennya dengan cara
menyiksanya
5. Micky Finn = psikopat karena dia merasa senang saat membunuh dan menyakiti
seseorang

Anda mungkin juga menyukai