Anda di halaman 1dari 2

3.

Etiologi

Penyebab hepatitis meliputi:

1. Obat-obatan, bahan kimia, dan racun. Menyebabkan toksik untuk hati,


sehingga sering disebut hepatitis toksik dan hepatitis akut.

2. Reaksi transfusi darah yang tidak terlindungi virus hepatitis.

3. Infeksi virus. Virus hepatitis B (HBV) merupakan virus yang


bercangkang ganda yang memiliki ukuran 42 nm, Ditularkan melalui darah atau
produk darah, saliva, semen, sekresi vagina. Ibu hamil yang terinfeksi oleh
hepatitis B bisa menularkan virus kepada bayi selama proses persalinan, Masa
inkubasi 40 – 180 hari dengan rata- rata 75 hari, Faktor resiko bagi para dokter
bedah, pekerja laboratorium, dokter gigi, perawat dan terapis respiratorik, staf dan
pasien dalam unit hemodialisis, para pemakai obat yang menggunakan jarum
suntik bersama-sama, atau diantara mitra seksual baik heteroseksual maupun pria
homoseksual. (Sari W. 2008)

7. Penatalaksanaan

Karena tidak ada pengobatan yang spesifik terhadap hepatitis A maka


pencegahan lebih diutamakan, terutama terhadap anak di daerah dengan
endemisitas tinggi. Pencegahan meliputi nasihat kepada pasien yaitu perbaikan
hygiene makanan dan minuman, perbaikan sanitasi lingkungan dan pribadi
,Isolasi pasien (sampai 2 minggu sesudah timbulnya gejala). Pencegahan khusus
dengan imunisasi. Terdapat 2 bentuk imunisasi yaitu imunisasi pasif dengan
immunoglobulin (IG), dan imunisasi aktif dengan vaksin yang dilemahkan.
Vaksinasi memberikan kekebalan terhadap infeksi sekunder dari kontak penderita
maupun pada saat timbul wabah. Walaupun jarang, kemungkinan reaksi
anafilaksis harus diperhitungkan. Kombinasi imunisasi pasif dan aktif dapat
diberikan pada saat yang bersamaan tetapi berbeda tempat penyuntikkan. Hal ini
memberikan perlindungan segera tetapi dengan tingkat proteksi lebih rendah.
Oleh karena kekebalan dari infeksi primer adalah seumur hidup dan lebih dari
70% orang dewasa telah mempunyai antibody, maka imunisasi aktif HAV pada
orang dewasa sebaiknya didahului dengan pemeriksaan serologis (Syah SMM.
2014).

9. Komplikasi

Komplikasi hepatitis meliputi:

1. Ensefalopati hepatic terjadi pada kegagalan hati berat yang disebabkan


oleh akumulasi amonia serta metabolik toksik merupakan stadium lanjut
ensefalopati hepatik.
2. Kerusakan jaringan paremkin hati yang meluas akan menyebabkan
sirosis hepatis, penyakit ini lebih banyak ditemukan pada alkoholik.

3. Komplikasi yang sering adalah sesosis, pada serosis kerusakan sel hati
akan diganti oleh jaringan parut (sikatrik) semakin parah kerusakan, semakin
beras jaringan parut yang terbentuk dan semakin berkurang jumlah sel hati yang
sehat. (FK UI. 2006)

Sumber:

Sari W. 2008. Pencegahan dan Pengobatan. Jakarta: Salemba Medika.

Syah SMM. 2014. Acute Viral Hepatitis Caused by Hepatitis A Virus in Children.
Jurnal Medula. 2(3): 118-126.

Sudoyo A, et al. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta : FKUI; 2006.

Anda mungkin juga menyukai