Anda di halaman 1dari 23

PT.

MANGGUNG
POLAH RAYA RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Mechanical & Electrical KONTRAK ( RK3K ) PELAKSANAAN
Contractor and Pekerjaan : Pereservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang –
General Trading Sp. Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN
DAFTAR ISI
1. KEBIJAKAN K3
2. ORGANISASI K3
3.1STRUKTUR ORGANISASI P2K3
3.1 TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
3.2 STRUKTUR TANGGAP DARURAT
3.1 TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
3. PERENCANAAN K3
3.1 IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO,SKALA
PRIORITAS,PENGENDALIAN RISIKO K3,PENANGGUNG JAWAB.
3.2 PEMENUHAN PERATURAN PERUNDANG – UNDANGAN DAN
PERSYARATAN LAINNYA.
3.3 SASARAN DAN PROGRAM K3
4. PENGENDALIAN OPERASIONAL K3.
5. PEMERIKSAAN DAN EVALUASI KINERJA K3.
6. TINJAUAN ULANG KINERJA K3

PT. MANGGUNG
POLAH RAYA RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Mechanical & Electrical KONTRAK ( RK3K ) PELAKSANAAN
Contractor and Pekerjaan : Pereservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang –
General Trading Sp. Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung

LEMBAR PENGESAHAN DOKUMEN


PENYEDIA JASA PENGGUNA JASA

DIBUAT OLEH DIPERIKSA OLEH DISAHKAN OLEH TANGGAL PENGESAHAAN

ISMAWARDI, ST M. Reza Pahlevi M. Sahroni, MT (Sesuai Tggl kontrak)


PROJECT MANAGER DIREKTUR PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN
PT. MANGGUNG
POLAH RAYA RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Mechanical & Electrical KONTRAK ( RK3K ) PELAKSANAAN
Contractor and Pekerjaan : Pereservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang –
General Trading Sp. Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung

I. KEBIJAKAN K3
Kebijakan K3 PT. Manggung Polah Raya untuk paket pekerjaan Preservasi Rehabilitasi
Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang – Sp. Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota
Bandar Lampung tahun 2016 :
1. Menekan terjadinya kecelakaaan kerja selama masa konstruksi
2. Mencegah penyakit akibat kerja akibat pelaksanaan pekerjaan
3. Melaksanakan peraturan dan/atau Per- Undang-Undang yang berlaku tentang
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
4. Melakukan perbaikan dan peningkatan system Keselamatan dan Kesehatan Kerja secara
berkesinambungan

Bandar Lampung, 12 April 2016


PT. MANGGUNG POLAH RAYA

ISMAWARDI, ST
Project Manager
PT. MANGGUNG
POLAH RAYA RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Mechanical & Electrical KONTRAK ( RK3K ) PELAKSANAAN
Contractor and Pekerjaan : Pereservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang –
General Trading Sp. Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung

II. ORGANISASI K3
2.1 Struktur Organisasi K3

STRUKTUR ORGANISASI K3
Pekerjaan Pereservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang – Sp. Tiga Teluk Ambon –
Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung
PT. MANGGUNG
POLAH RAYA RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Mechanical & Electrical KONTRAK ( RK3K ) PELAKSANAAN
Contractor and Pekerjaan : Pereservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang –
General Trading Sp. Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung

II.1.1 Tugas dan Tanggung Jawab (Organisasi K3)

No. Nama Jabatan Tugas dan Wewenang Tanggung Jawab

- Menjamin terlaksananya SMK3 Bertanggung jawab


1. Tuch Fatul Anam, Ketua P2K3 - Memberikan arahan dalam hal atas segala bahaya
ST, MT. pelaksanaan SMK3
dan pengendalian
- Memimpin pelaksanaan Rapat P2K3
resiko hasil
identifikasi
2. Yusmono ST. Sekretaris P2K3 -Mempersiapkan agenda rapat
-Menginformasikan jadwal rapat
dan notulensi rapatP2K3
-Melaporkan status rekomendasi
hasil rapat kepada pihak terkait
-Membuat laporan kegiatan P2K3
kepada pihak eksternal
perusahaan
-Mengkoordinasikan dan
membantu pelaks identifikasi,
penilaian dan pengendalian
resiko
-Memberikan masukan terhadap
permasalahan K3
3. Yudianto R.K. Anggota - Mengikuti rapat bulanan P2K3
- Memberikan masukan thdp
4. Alfons Anggota persoalan dalam rapat
- Menyampaikan masalah K3 di unit
5. Rudi P. Sirait Anggota masing-masing
- Melaksanakan tugas dan fungsi
sesuai ketetapan rapat
II.2 Struktur Tanggap Darurat

STRUKTUR TANGGAP DARURAT


Pekerjaan Pereservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang – Sp. Tiga Teluk Ambon –
Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung

PT. MANGGUNG
POLAH RAYA RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Mechanical & Electrical KONTRAK ( RK3K ) PELAKSANAAN
Contractor and Pekerjaan : Preservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang –
General Trading Sp. Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung

II.2.1 Tugas dan Tanggung Jawab (Organisasi Tanggap Darurat)

Peran Tugas dan Tanggung Jawab


 Menentukan dan memutuskan Kebijakan Tanggap Darurat Perusahaan
 Mengajukan anggaran dana yang berkaitan dengan sarana dan prasarana
tanggap darurat Perusahaan.
Ketua Mengundang partisipasi seluruh karyawan untuk melangsungkan latihan
tanggap darurat di lingkungan Perusahaan.
 Menjadwalkan pertemuan rutin maupun nonrutin Unit Tanggap Darurat.
 Menyusun rencana pemulihan keadaan darurat Perusahaan.
 Membuat laporan kinerja Unit Tanggap Darurat.
 Melakukan pemantauan kebutuhan dan perawatan sarana dan prasarana tanggap
Sekretaris darurat Perusahaan.
 Melaksanakan kerja sama dengan pihak terkait yang berkaitan dengan tanggap
darurat Perusahaan.
 Melangsungkan pemadaman kebakaran menggunakan semua sarana pemadam api di
Regu lingkungan Perusahaan secara aman, selamat dan efektif.
Pemadam  Melaporkan segala kekurangan/kerusakan sarana dan prasarana pemadam api di
Kebakaran lingkungan Perusahaan kepada Koordinator, Sekretaris maupun Ketua Unit Tanggap
Darurat.
 Memimpin prosedur evakuasi secara aman, selamat dan cepat.
 Melaporkan segala kekurangan/kerusakan sarana dan prasarana evakuasi di
lingkungan Perusahaan kepada Koordinator, Sekretaris maupun Ketua Unit Tanggap
Regu Evakuasi
Darurat.
 Melaporkan adanya korban tertinggal, terjebak ataupun teruka kepada Regu P3K,
Koordinator maupun Sekretaris Unit Tanggap Darurat.
 Melaksanakan tindakan P3K.
 Melaporkan segala kekurangan/kerusakan sarana dan prasarana P3K di
lingkungan Perusahaan kepada Koordinator, Sekretaris maupun Ketua Unit
Regu P3K Tanggap Darurat.
 Melaporkan kepada Koordinator ataupun Sekretaris Unit Tanggap Darurat
bilamana terdapat korban yang memerlukan tindakan medis lanjut pihak ke tiga
di luar Perusahaan.
III. PERENCANAAN K3
3.1. Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko, Skala Prioritas, Pengendalian Risiko K3, dan Penanggung Jawab
Nama Perusahaan : PT. MANGGUNG POLAH RAYA
Kegiatan : Preservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang – Sp. Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung
Lokasi : Provinsi Lampung
Tanggal dibuat : 12 April 2016 (Sesuai tggl kontrak)
halaman : ….. / …..

PENILAIAN RISIKO
PENANGGUNG
URAIAN IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN
NO KEKERAP KEPARAH TINGKAT JAWAB
PEKERJAAN BAHAYA PRIORITAS RISIKO K3
AN AN RISIKO (Nama Petugas)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Pekerjaan Tertabrak 1.1. Penempatan
Laston Lapis Aus ( kendaraan 2 3 6 2 petugas traffic Pelaksana pekerjaan
AC- WC), Laston yang melintas (Sedang) (flagman) jalan
Lap. Antara ( AC- 1.2. Menyusun
BC ), Laston Lap. instruksi kerja
Pondasi (AC - pengaturan LL
Base) 1.3. Menggunakan
(sesuai RK3K rambu peringatan dan
Penawaran)
barikade
1.5. Melakukan
pelatihan kepada
pekerja
1.6 Pengunaan APD
yang sesuai.
2 Dst…
(sesuai dg.
Dokumen Lel
3.1. Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko, Skala Prioritas, Pengendalian Risiko K3, dan Penanggung Jawab
Nama Perusahaan : PT. MANGGUNG POLAH RAYA
Kegiatan : Preservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang – Sp. Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung
Lokasi : Provinsi Lampung
Tanggal dibuat : 12 April 2016 (Sesuai tggl kontrak)
halaman : ….. / …..

PENILAIAN RISIKO
PENANGGUNG
URAIAN IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN
NO KEKERAP KEPARAH TINGKAT JAWAB
PEKERJAAN BAHAYA PRIORITAS RISIKO K3
AN AN RISIKO (Nama Petugas)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
PT.
MANGGUNG RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
POLAH RAYA KONTRAK ( RK3K ) PELAKSANAAN
Mechanical & Electrical Pekerjaan : Preservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang – Sp.
Contractor and Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung
General Trading

3.2 Pemenuhan Perundang – Undangan dan Persyaratan Lainya

No. Nomor Dokumen Nama Dokumen

1. UU No. 01 Tahun 1970 Keselamatan Kerja


2. UU No. 18 Tahun 1999 Peraturan Menteri PU No 5 tahun 2014
Peoman Bina Marga No. 04 Penerapan K3 pada Pekerjaan Jalan dan Jembatan
3. tahun 2006
4. Perpres No. 54 tahun 2010 Pengadaan Barang dan Jasa
Beserta perubahannya
5. PP No. 50 tahun 2012 Penerapan SMK3
Beserta perubahannya
6. Permen PU No. 05 tahun 2014 Pedoman SMK3 Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum
Beserta perubahannya
7. Surat Edaran No. Pedoman SMK3 Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum
66/SE/M/2015
3.3. Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT. MANGGUNG POLAH RAYA.


Kegiatan : Preservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang – Sp. Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung
Lokasi : Provinsi Lampung
Tanggal dibuat : 12 April 2016

SASARAN KHUSUS PROGRAM


PENGENDA
LIAN RISIKO TOLOK SUMBER JANGKA
URAIAN URAIAN INDIKATOR MONITORING PENANGGUN G BIAYA
UKUR DAYA WAKTU
NO PEKERJAAN PENCAPAIAN JAWAB (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
1 Pekerjaan 1.1. Pelaksana Penggunaan Peralatan dan Selama Pekerjaan Checklist Pengawas
-Laston Lapis Aus Penempatan an peralatan personil masa selesai sesuai /petugas
( AC- WC), Laston petugas traffic pekerjaan dan kuantitas sesuai dengan pelaksan dengan terkait
Lap. Antara ( AC- (flagman) Laston pekerjaan kebutuhan aan rencana
BC ), Laston Lap. berjalan sesuai pekerjaa
Pondasi (AC - sesuai dengan n
Base) rencana rencana
(sesuai RK3K
Penawaran)
1.2 Tersedia Sesuai Dokumen Sesuai Tertib Checklist Quality
Menyusun nya dengan petunjuk jadwal melaksanaka Engineer
instruksi instruks i instruksi kerja pelaksana n petunjuk
kerja kerja kerja an kerja
pekerjaan
galian
SASARAN KHUSUS PROGRAM
PENGENDA
TOLOK SUMBER JANGKA
URAIAN LIAN RISIKO URAIAN INDIKATOR MONITORIN G PENANGGUN G BIAYA
UKUR DAYA WAKTU
NO PEKERJAAN PENCAPAIAN JAWAB (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
1.3. Seluruh Rambu - Rambu Sebelum 100% sesuai Checklist Petugas K3
Menggunak lokasi dan barikade dan bekerja standar
an rambu galian standar barikade harus
peringatan diberika n (Dicari - SDM sesuai sudah
dan barikade rambu contor dari dengan lengkap
dan jasa kebutuhan
barikade marga,
standar NFPA)
1.4. Seluruh Lulus tes dan Instruktur, Sebelum 100% lulus Evaluasi Petugas K3,
Melakukan pekerja paham program, bekerja dan paham hasil unit
pelatihan terkait mengenai materi/mo harus penyuluhan pelatihan/HR D
kepada telah sistem dul, tes sudah /pelatihan
pekerja mengiku ti keselamata n pemahama n, terlatih
pelatiha n galian dan peserta.
dan
penyulu
PT.
MANGGUNG RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
POLAH RAYA KONTRAK ( RK3K ) PELAKSANAAN
Mechanical & Electrical Pekerjaan : Preservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang – Sp.
Contractor and Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung
General Trading

IV. PENGENDALIAN OPERASIONAL K3


IV.1 Prosedur Inspeksi K3

1. Tujuan :
Memastikan bahwa kondisi tempat kerja (peralatan, material, cara kerja) di lingkungan tempat kerja
dalam kondisi yang aman dan sesuai standar serta pedoman teknis yang berlaku, untuk mencegah
timbulnya sakit, cidera, kecelakaan dan penyakit akibat kerja serta kerusakan properti proyek.

2. Ruang Lingkup :
Prosedur ini diterapkan untuk inspeksi tempat kerja pada PT. Manggung Polah Raya di p

3. Referensi :
4. `-
- Permen PU 05/14 tentang Pedoman SMK3 Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum

5. Dokumen Terkait :
- Manual K3

6. Definisi :
- Inspeksi adalah pemeriksaan secara sistematis dan mendetail terhadap suatu obyek.

7. Tanggung Jawab :
- Koordinator K3
- Petugas K3

8. Prosedur :
No. Kegiatan Penanggung Jawab

7.1 Membuat rencana inspeksi K3 yang diperlukan menggunakan Koordinator K3


“formulir Rencana Inspeksi K3”, selanjutnya minta persetujuan
Management Representative.

7.2 Memberikan penjelasan kepada pihak-pihak terkait yang Koordinator K3


bertanggung jawab terhadap inspeksi K3, supaya kegiatan
inspeksi K3 dapat dilaksanakan secara konsisten.

7.3 Melaksanakan kegiatan inspeksi K3 menggunakan lembar Penanggung jawab


periksa yang sesuai, seperti: inspeksi K3.
- Lembar Periksa Safety Patrol
- Lembar Periksa Scaffolding dan Tangga
- Lembar Periksa Acetylene & Oxygen
- Lembar Periksa Alat Pemadam Api Ringan
- Lembar Periksa Equipment
- Lembar Periksa Persediaan APD
- Lembar Periksa Medical Karyawan
- Dll.
7.4 Jika lembar periksa standart untuk inspeksi K3 tertentu belum Petugas K3/
tersedia, dibuat lembar periksa yang memadai dengan Koordinator K3
berkonsultasi dengan pihak yang kompeten.

7.5 Memantau dan memastikan inspeksi K3 dilaksanakan oleh tiap- Koordinator K3


tiap penanggung jawabnya sesuai rencana inspeksi K3.

7.6 Menyimpan bukti inspeksi K3 yang telah dilaksanakan Penanggung jawab


inspeksi K3 /
Koordinator K3

9. Rekaman
- Rencana Inspeksi K3
- Rekaman hasil-hasil inspeksi K3

10. Lampiran
- Form F-01/P-RU.K3-08, Rencana Inspeksi K3
- Form F-02/P-RU.K3-08, Lembar Periksa Safety Patrol
- Form F-03/P-RU.K3-08, Lembar Periksa Scaffolding dan Tangga
- Form F-04/P-RU.K3-08, Lembar Periksa Acetylene & Oxygen
- Form F-05/P-RU.K3-08, Lembar Periksa Alat Pemadam Api Ringan
- Form F-06/P-RU.K3-08, Lembar Periksa Equipment
- Form F-07/P-RU.K3-08, Lembar Periksa Persediaan APD
- Form F-08/RU.K3-08, Lembar Periksa Medical Karyawan
4.2 Kesiagaan dan Tanggap Darurat

1. Tujuan :
Untuk meminimalkan dampak akibat kejadian keadaan darurat terhadap semua personil dan
harta benda.

2. Ruang Lingkup :
Prosedur ini diberlakukan terhadap semua anggota PT. Manggung Polah Raya maupun pekerja
sub kontraktor, dan tamu yang berada di lokasi di bawah pengendalian PT. Manggung Polah
Raya

3. Referensi :
- Permen PU 05 / 14

4. Dokumen Terkait :
- Manual K3
- IK Keadaan Darurat Gempa Bumi
- IK Keadaan Darurat Kebakaran
- IK Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K)

5. Definisi :
- Tim Tanggap Darurat (TTD) adalah sekelompok orang yang ditunjuk/dipilih sebagai
pelaksana penanggulangan Keadaan Darurat.
- Keadaan darurat (emergency) adalah suatu keadaan yang tidak diinginkan dimana terjadi
bahaya yang tidak dapat diduga pada tempat/kegiatan, yang dapat membahayakan
manusia, merusak peralatan/benda, atau lingkungan.

6. Tanggung Jawab :
- Koordinator K3
- Tim Tanggap Darurat
- Semua personil.

7. Prosedur :
No. Kegiatan Penanggung
Jawab

7.1 Membentuk Tim Tanggap Darurat untuk lokasi Koordinator K3


kantor pusat dan proyek dan MR

7.2 Mempersiapkan Rencana Keadaan Darurat, Koordinator


K3 /Tim
 Pengenalan keadaan darurat, Jenis dan prakiraan Tanggap
dampaknya.
Darurat
 Pengkajian akibat / dampak dan menyiapkan
pencegahannya.
 Membuat lay out jalur evakuasi untuk semua lokasi.
 Membuat tanda-tanda arah jalur evakuasi dan
lokasi titik kumpul.
 Menyiapkan nomor-nomor telepon darurat.
 Menyediakan peralatan darurat termasuk
memastikan pemeliharaannya, seperti : APAR.
 Melakukan latihan simulasi keadaan darurat,
termasuk latihan evakuasi dan melakukan review
terhadap prosedur/instruksi kerja terkait untuk
perbaikan
7.3 Jika terjadi kedaaan darurat, lakukan penanganannya Tim Tanggap
sesuai instruksi kerja keadaan darurat terkait, seperti: Darurat (TTD)

- IK Keadaan Darurat Kebakaran


- IK Keadaan Darurat Gempa Bumi
- Dan lain-lain
7.4 Jika dibutuhkan, meminta bantuan pihak luar seperti Ketua TTD
Pemadam Kebakaran, Ambulan, Polisi dan pihak lain yang
memungkinkan untuk membantu penanggulangan
keadaan darurat
7.5 Jika dibutuhkan, membuat barikade untuk mencegah Satpam
orang-orang yang tidak berwenang memasuki area kecuali
TTD untuk menghindari bahaya terhadap karyawan dan
pihak luar.
7.6 Menetapkan kewenangan dan tanggungjawab petugas Ketua TTD
yang ditunjuk sebagai penanggungjawab dalam keadaaan
darurat sebelum pihak – pihak yang berkompeten tiba
dilokasi dan mengambil alih tanggung jawab.

7.7 Langkah-langkah untuk evakuasi sbb.:


Tim Tanggap
a) membuka semua jalur/pintu-pintu yang masih darurat (tim
tertutup dan mengganjalnya jika diperlukan untuk
Evakuasi)
jalur evakuasi dan mengarahkan semua personil untuk
menuju titik kumpul.
Semua personil
b) Semua personil, Berjalan Cepat (JANGAN LARI !!) tanpa kecuali
sesuai jalur evakuasi menuju titik kumpul (tempat
berkumpul sementara), Jika ada personil yang tidak TTD (tim
bisa berjalan, teman terdekat harus menolong. Evakuasi)

c) Setelah berkumpul di Assembly Point, dilakukan TTD (tim


pendataan jumlah personil. Evakuasi)

d) Jika ada personil yang kurang harus dilakukan TTD (tim


pemeriksaan kembali ke semua area dalam gedung, Evakuasi)
setelah kondisi ruangan aman untuk dimasuki.
TTD (tim
e) Melakukan pemeriksaan pada semua area untuk Evakuasi & P3K)
menentukan apakah aman untuk dimasuki kembali
oleh pekerja. Ketua TTD
f) Jika ditemukan orang terluka, harus segera
mengevakuasinya dan memberikan P3K. Jika TTD
diperlukan orang yang terluka harus dibawa ke rumah
sakit terdekat
g) Setelah kondisi dinilai cukup aman, memberikan
instruksi kepada semua personil untuk masuk kembali
ke dalam gedung, dimana sebelumnya minta
pertimbangan Direksi.
h) Membuat dokumentasi (foto-foto/video) semaksimal
mungkin tentang keadaan darurat yang telah terjadi.
7.8 Membuat laporan setelah terjadinya keadaan darurat. Tim Tanggap
Laporan harus menjelaskan penyebab kejadian, langkah Darurat
yang telah diambil, dan rekomendasi tindakan perbaikan
dan diinformasikan kepada pihak-pihak terkait, termasuk
karyawan.

7.9 Setelah kejadian darurat, prosedur keadaan darurat harus Tim Tanggap
ditinjau dan jika perlu direvisi untuk perbaikan Darurat &
Koordinator K3

8. Rekaman
- Daftar Nomor Telepon Penting
- Daftar Petugas Keadaan Darurat
- Daftar Kondisi Darurat
- Berita Acara Penanganan Kondisi Darurat
- Lay out jalur evakuasi
- Laporan simulasi/latihan atau terjadinya keadaan darurat

9. Lampiran
- Form F-01/ P-RU.K3-09, Daftar Nomor Telepon Penting
- Form F-02/ P-RU.K3-09, Daftar Petugas Keadaan Darurat
- Form F-03/ P-RU.K3-09, Daftar Kondisi Darurat
- Form F-04/ P-RU.K3-09, Berita Acara Penanganan Kondisi Darurat

\
IV.2 Prosedur Pemakaian Alat Pelindung Diri (APD)

1. Tujuan :
Untuk memberikan petunjuk pemakaian alat pelindung diri yang sesuai bagi para pekerja dan pihak
terkait.

2. Ruang Lingkup :
Prosedur ini berlaku pada setiap aktivitas yang dinilai memiliki potensi bahaya di seluruh area kerja
baik di kantor proyek maupun di lapangan.

3. Referensi :
- Permen PU 05/M/PRT/2014

4. Dokumen Terkait :
- Manual K3

5. Definisi :
APD – Alat Pelindung Diri.

6. Tanggung Jawab :
- Koordinator Lapangan/General Superintendent
- Ahli K3/Petugas K3

7. Prosedur :
No. Kegiatan Penanggung
Jawab

7.1
IDENTIFIKASI BAHAYA
Koordinator K3/
Sebelum APD disediakan, identifikasi bahaya, penilaian resiko Unit K3 lokasi
dan pengendalian resiko harus dilengkapi untuk memastikan ybs.
bahwa APD adalah pilihan pengendalian yang paling sesuai.
Penggunaan APD dilakukan bila tindakan pengendalian yang
lebih efektif telah dilakukan tapi dirasakan tidak memadai
untuk melindungi pekerja.
7.2
PEMILIHAN DAN PENGGUNAAN APD

Menetapkan APD yang sesuai terhadap para pekerja atau pihak Koordinator K3/
terkait lainnya dan hasilnya dituangkan dalam ”formulir Matrik Unit K3 lokasi
Kebutuhan APD”. ybs.
Semua pekerja diinstruksikan untuk patuh dalam penggunaan
dan pemeliharaan APD yang telah disediakan. Serah Terima
APD yang sifatnya jangka panjang digunakan ”formulir Tanda
Terima APD”

Tenaga kerja diminta untuk mengembalikan APD yang sudah


rusak dan dapat diberikan APD yang baru setelah mendapat
persetujuan manajer ybs.

7.3
SPESIFIKASI DAN PROSES PEMBELIAN

APD harus sesuai dengan peraturan, standar dan atau MR


persyaratan atau panduan standar industri. Untuk itu, sebelum
APD dibeli harus dilakukan persetujuan
Bila dapat diaplikasikan, APD harus dibeli dari supplier yang
memastikan bahwa hanya APD yang disetujui akan disediakan
dan berkeinginan untuk menyediakan dan mengikuti layanan
berikut:

 Saran tentang APD


 Informasi yang berhubungan dengan hasil tes.
 Saran tentang kecocokan orang, penggunaan, pembersihan,
perawatan dan penyimpanan dari APD.
 Batasan ukuran (bila diperlukan)
 Informasi tentang ketersediaan dan keperluan untuk
penggantian suku cadang dan jika hal ini dipersyaratkan.
 Demonstrasi dari APD.
 Penggantian APD yang rusak dengan segera.
7.4
PELATIHAN Koordinator K3/
Unit K3 lokasi
Semua personil yang dipersyaratkan memakai APD akan ybs.
disediakan pelatihan sebelum memakainya.
7.5 Kepatuhan
Koordinator K3/
Bila ada ketidakpatuhan, harus diselidiki untuk mengetahui Unit K3 lokasi
alasan dan ditangani sesuai dengan prosedur personil. ybs.

7.6 Tinjauan Ulang


Koordinator K3/
Tinjauan ulang atas kebutuhan APD dilakukan jika terdapat Unit K3 lokasi
perubahan proses atau penambahan jumlah personil. ybs.

7.7
SUB KONTRAKTOR
Koordinator K3/
Kontraktor secara aktif dan bertanggung jawab dilibatkan dalam Unit K3 lokasi
prosedur ini. Dengan kata lain, sub kontraktor berkewajiban ybs.
untuk mematuhi prosedur ini terhadap tenaga kerja dan
manajemennya.

8. Rekaman

- Matrik kebutuhan APD


- Tanda terima APD

9. Lampiran

- Formulir F-01/P-RU.K3-07, Matrik kebutuhan APD


- Formulir F-02/P-RU.K3-07, Tanda terima APD
- Formulir F-03/P-RU.K3-07, Daftar APD
PT. RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
MANGGUNG KONTRAK ( RK3K ) PELAKSANAAN
Pekerjaan : Preservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang – Sp.
POLAH RAYA Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung
Mechanical & Electrical
Contractor and
General Trading

5. PEMERIKSAAN DAN EVALUASI KINERJA K3


Obyek Yang Diperiksa dan Persyaratan Peraturan Hasil Pemeriksaan
No. dan Evaluasi Ket.
Dievaluasi Perundangan
Kinerja K3
1. Kepatuhan pekerja dalam Undang-Undang no. 1 Tahun Masih ditemukan pekerja
memakai Alat Pelindung Diri 1970 dan Prosedur Alat yang tidak memakai Alat
Pelindung Diri Pelindung Diri
2. Pelaksanaan safety morning Prosedur konsultasi dan Pelaksanaan safety morning
talk komunikasi talk tidak dilakukan secara
berkala sesuai dengan
prosedur yang ada
3. Dst.
PT.
MANGGUNG RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
POLAH RAYA KONTRAK ( RK3K ) PELAKSANAAN
Mechanical & Electrical Pekerjaan : Preservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang – Sp.
Contractor and Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung
General Trading

6. TINJAUAN ULANG KINERJA K3


HARI/TANGGAL : …………………
WAKTU : …………………
TEMPAT : Preservasi Rehabilitasi Mayor Jalan Sp. Tanjung Karang – Sp. Tiga Teluk Ambon – Bakauheni, Jalan Dalam Kota Bandar Lampung

No Permasalahan Tindak Lanjut Target Waktu Penanggung Jawab Status

1 Masih ditemukan pekerja yang tidak Di lakukan teguran Selama pelaksanaan Petugas K3 Sesuai / Tidak Sesuai
memakai Alat Pelindung Diri (APD) untuk mamakai APD pekerjaan
sesuai ketentuan yang
berlaku
Dll…. (sesuai hasil di lapangan)
2

Anda mungkin juga menyukai