Anda di halaman 1dari 39

Modul-4

P2K3
( Panitia Pembina
Keselamatan dan Kesehatan Kerja )
Disampaikan dalam :
PEMBINAAN PETUGAS K3 PT WIDATRA BHAKTI

Oleh :
Abdullah
K3
SECARA ETIMOLOGIS
Memberikan upaya perlindungan yang ditujukan agar tenaga kerja dan orang
lain di tempat kerja selalu dalam keadaan selamat dan sehat dan agar setiap
Sumber produksi perlu dipakai dan digunakan secara aman dan efisien

SECARA FILOSOFI
Upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan tenaga kerja dan manusia pada
umumnya, hasil karya dan budayanya menuju masyarakat yang adil dan sejahtera
K3
SECARA KEILMUAN
Suatu cabang ilmu pengetahuan dan penerapan yang
mempelajari tentang cara penanggulangan kecelakaan di
tempat kerja
Tujuan
K3
• Melindungi para pekerja dan orang lain di tempat
kerja
• Menjamin agar setiap sumber produksi dapat dipakai
secara aman dan efisien
• Menjamin proses produksi berjalan lancar
P2K3

Wadah kerjasama antara unsur pimpinan perusahaan dan tenaga kerja


dalam menangani masalah K3 di perusahaan

Latar Belakang
• Meningkatkan komitmen pimpinan perusahaan
• Mempercepat birokrasi
• Mempercepat pengambilan keputusan
• Melakukan Pengawasan tidak langsung
DASAR HUKUM

1. Pasal 10, Undang-undang No. 1 tahun 1970


2. Per. Menaker No. 04/Men/1987
3. Per. Menaker No. 02/Men/1992
4. Per. Menaker No. 04/Men/1995
DASAR HUKUM
( Pasal 10, Undang-undang No. 1 tahun 1970 )

(1)Menteri Tenaga Kerja berwenang membentuk Panitia Pembina


Keselamatan dan Kesehatan Kerja guna memperkembangkan kerjasama,
saling pengertian dan partisipasi efektif dari pengusaha atau pengurus dan
tenaga kerja dalam tempat-tempat kerja untuk
melaksanakan tugas dan kewajiban bersama di bidang keselamatan
dan kesehatan kerja, dalam rangka melancarkan usaha berproduksi.

(2)Susunan Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja, tugas


dan lain-lainnya ditetapkan oleh Menteri Tenaga Kerja
DASAR HUKUM
( Kewajiban membentuk P2K3 PER.04/MEN/1987, Pasal 2 (2))

 Tempat kerja dimana Pengusaha atau pengurus mempekerjakan


100 orang atau lebih
 Tempat kerja dimana pengusaha atau pengurus mempekerjakan
kurang dari 100 orang, akan tetapi menggunakan bahan, proses dan
instalasi yang mempunyai resiko yang besar akan terjadinya
peledakan, kebakaran, keracunan dan penyinaran radio aktif
DASAR HUKUM
( Kewajiban dan wewenang Ahli K3 PER.02/MEN/1992 )

Kewajiban Ahli K3

 Membantu mengawasi pelaksanaan peraturan perundangan


 Memberi laporan kepada Menaker hasil pelaksanaan tugas tugas (3
bln./setelah selesai kegiatan)
 Merahasiakan segala keterangan ttg rahasia perusahaan
DASAR HUKUM
( Kewajiban dan wewenang Ahli K3 PER.02/MEN/1992 )

Wewenang Ahli K3

1. Memasuki tempat kerja sesuai penunjukannya


2. Meminta keterangan dan informasi ttg. Pelaksanaan K3
di tempat kerjanya
DASAR HUKUM
( Kewajiban dan wewenang Ahli K3 PER.02/MEN/1992 )

Wewenang Ahli K3
3. Memonitor, memeriksa, menguji, menganalisa, mengevaluasi
dan memberikan persyaratan serta pembinaan K3 yang meliputi :
1. Keadaan dan fasilitas tenaga kerja
2. Keadaan mesin ,pesawat, alat kerja , instalasi dll.
3. Penanganan bahan bahan
4. Proses Produksi
5. Sifat pekerjaan
6. Cara kerja
7. Lingkungan Kerja
Peran AHLI K3

• Sebagai sekretaris pada P2K3 di lini fungsional


• Mem-follow up rekomendasi atau saran dan perkembangan yang
telah disepakati kedua belah pihak di lini struktural
SKP AHLI K3 Tidak Berlaku :

 Pindah tugas perusahaan lain


 Mengundurkan diri
 Meninggal dunia
 Tdk memenuhi peraturan per UU K3
 Melakukan kesalahan & ceroboh shg timbulkan keadaan berbahaya
 Sengaja &/ krn kekhilafannya sebabkan terbukanya rahasia
perush/instansi yg krn jabatannya wajib utk dirahasiakan.
Manfaat P2K3

• Mengembangkan kerjasama bidang K3


• Meningkatkan kesadaran dan partisipasi tenaga kerja
terhadap K3
• Forum komunikasi dalam bidang K3
• Menciptakan tempat kerja yang nihil kecelakaan dan
penyakit akibat kerja
Tugas Pokok P2K3
Memberikan saran dan
pertimbangan di bidang K3 kepada
pengusaha/
pengurus tempat kerja (diminta
maupun tidak)
Fungsi P2k3
• Menghimpun dan mengolah data K3
• Membantu, menunjukan dan menjelaskan :

 Faktor bahaya
 Faktor yang mempengaruhi efisiensi dan produksi
 APD
 Cara dan sikap kerja yang benar dan aman
Fungsi P2K3
• Membantu pengusaha atau pengurus :
Mengevaluasi cara kerja, proses dan lingkungan kerja
Tindakan koreksi dan alternatif
Mengembangkan sistem pengendalian bahaya
Mengevaluasi penyebab kec. dan PAK
Mengembangkan penyuluhan dan penelitian
Pemantauan gizi kerja dan makanan
Memeriksa kelengkapan peralatan K3
Pelayanan kesehatan tenaga kerja
Mengembangkan lab. Dan interpretasi hasil pemeriksaan
Menyelenggarakan administrasi K3
• Membantu menyusun kebijakan manajemen K3
dan pedoman kerja
Keanggotaan P2K3

1. KETUA / WAKIL KETUA


2. SEKRETARIS
3. ANGGOTA
Pengurus P2k3
 Ketua P2K3
Pimpinan perusahaan atau salah satu pimpinan perusahaan untuk
kelompok perusahaan ( Manajemen puncak/Top Manajemen )

 Sekretaris P2K3
Ahli Keselamatan dan Kesehatan kerja di perusahaan

 Anggota P2K3
Unit kerja masing masing yang memiliki pengetahuan teknis dan
mengenal tempat kerja serta memahami masalah K3
Tugas-tugas
Ketua
 Memimpin rapat pleno
 Menentukan langkah, policy
 Pertanggung jawaban terkait
 Memonitor dan evaluasi terlaksananya program K3

Wakil Ketua
 Sebagai wakil ketua dalam melaksanakan tugas dalam hal ketua
berhalangan
Tugas-tugas
Sekretaris
 Membuat undangan rapat dan notulennya
 Mengelola Adm. Surat surat P2K3
 Memberikan bantuan dan saran saran yang diperlukan seksi
seksi
 Membuat laporan laporan

Anggota
 Melaksanakan program yang telah ditetapkan
 Melaporkan kegiatan kepada ketua
Program Kerja
1. Safety meeting
2. Inventarisasi permasalahan K3
3. Indentifikasi dan inventarisasi sumber bahaya
4. Penerapan norma K3
5. Inspeksi secara rutin dan teratur
6. Penyelidikan dan analisa kecelakaan
7. Pendidikan dan latihan
8. Prosedur dan tata cara evakuasi
9. Catatan dan data K3
10. Laporan pertanggungjawaban
11. Penelitian
1. Sidang-sidang ( Safety Meeting )
a.Masalah K3
- Membahas hasil evaluasi
- Presentasi kinerja perusahaan dan kontraktor di bid. K3
- Menyusun rekomendasi
- Perbaikan program kerja yang telah ada
- Menyusun rekomendasi terkait masalah K3LK
- Menyusun rencana pendidikan /pelatihan dll

b.Masalah khusus
- Membahas hasil analisa kecelakaan serta rekomendasi penanganannya

CTTN : Peserta rapat dapat diundang para Supervisor atau pimpinan


unit dll
2. Inventarisasi Masalah K3

 Peralatan
 Tenaga kerja
 Lingkungan
3. Identifikasi K3
 Identifikasi dan inventarisasi sumber bahaya dan penyakit akibat
kerja
 Tindakan pengendalian dan pencegahan PAK
 Masalah yang berkaitan pemenuhan peraturan
 Masalah yang berkaitan jaminan K3 terhadap masyarakat umum.
4. Penerapan Norma K3
Menerapkan 18 Syarat-syarat K3 sesuai dengan BAB III Undang-undang
Keselamatan Kerja ( UU No. 1 Tahun 1970 )
a. Mencegah dan mengurangi kecelakaan.
b. Mencegah, mengurangi dan memadamkan kebakaran.
c. Mencegah dan mengurangi bahaya peledakan.
d. Memberi kesempatan atau jalan menyelamatkan diri pada waktu kebakaran atau
kejadian-kejadian lain yang berbahaya.
e. Memberi pertolongan pada kecelakaan.
f. Memberi alat-alat perlindungan diri pada para pekerja.
g. Mencegah dan mengendalikan timbul atau menyebar luasnya suhu,
kelembaban, debu, kotoran,asap, uap, gas, hembusan angin, cuaca, sinar atau
radiasi, suara dan getaran.
4. Penerapan Norma K3
h. Mencegah dan mengendalikan timbulnya penyakit akibat kerja baik physik maupun
psychis, keracunan, infeksi dan penularan.
i. Memperoleh penerangan yang cukup dan sesuai.
j. Menyelenggarakan suhu dan lembab udara yang baik.
k. Menyelenggarakan penyegaran udara yang cukup.
l. Memelihara kebersihan, kesehatan dan ketertiban.
m. Memperoleh keserasian antara tenaga kerja, alat kerja, lingkungan cara dan proses
kerjanya.
n. Mengamankan dan memperlancar pengangkutan orang, binatang, tanaman atau barang.
4. Penerapan Norma K3
o. Mengamankan dan memelihara segala jenis bangunan.
p. Mengamankan dan memperlancar pekerjaan bongkar muat, perlakuan dan
penyimpanan barang.
q. Mencegah terkena aliran listrik yang berbahaya.
r. Menyesuaikan dan menyempurnakan pengamanan pada pekerjaan yang
bahaya kecelakaannya menjadi bertambah tinggi.
5. Inspeksi dan Patroli

 Tindakan untuk mengetahui kondisi dan riwayat dari peralatan dan


bahan melalui sistim pencatatan
 Tujuan untuk memperoleh gambaran kondisi yang ada
 Sebagai bahan koreksi dan masukan untuk tindakan lanjutan
6. Penyelidikan dan Analisa Kecelakaan

 Investigasi kecelakaan kerja dan menentukan upaya


pencegahan agar tidak terulang kembali
7. Pendidikan dan Pelatihan
Dalam Rangka Meningkatkan Pengetahuan
dan Pemahaman Masalah Masalah K3 :
 Penyuluhan / ceramah K3
 Pelatihan APAR, kebakaran
 Pelatihan P3K
 Pelatihan indentifikasi resiko
 Pelatihan pengelolaan resiko
 Pelatihan Penggunaan APD dll
8. SOP-SOP
 Petunjuk-petunjuk K3
 Paraturan perusahaan
 Penanggulangan kebakaran
 APD
 Surat ijin kerja
 Lo To
 B3
 Instalasi listrik
 Bejana bertekanan
 Kendaraan bermotor
 Kebersihan lingkungan kerja
 Emergency Response Plan
9. Catatan dan Data K3

 Data-data yg berhubungan dg seluruh aktivitas P2K3,


termasuk Identifikasi bahaya, investigasi Laka Kerja,
rekomendasi, dll.
10. Laporan Pertanggungjawaban

 Laporan internal  Pimpinan Perusahaan : 1 Bulan Sekali


 Laporan Eksternal  Disnaker : 3 Bulan Sekali
11. Penelitian
Penelitian tehnik
 Karakteristik bahan bahan yang berbahaya
 Mempelajari alat alat pengaman
 Alat alat pelindung diri
 Penyelidikan design operasional

Penelitian Medis
 Hal hal khusus PAK
 Akibat medis dari Kecelakaan
OUTCOME

• Rekomendasi K3
• Laporan
Panitia Pembina Keselamatan
Dan Kesehatan Kerja Kepada Yth :
Perusahaan : Pimpinan Perusahaan
Alamat :

REKOMENDASI
NO BAHAYA POTENSIAL KEMUNGKINAN KECELAKAAN REKOMENDASI

1 2 3 4

Tembusan kepada Yth : …………,tanggal bulan tahun


1. Kadisnaker kab/Kota…..
2. Kadisnaker Prov. …….. Ketua P2K3

………………….
Panitia Pembina Keselamatan
Dan Kesehatan Kerja Kepada Yth :
Perusahaan : Ka. Disnaker Kab/Kota……..
Alamat :

LAPORAN

NO TANGGAL KEGIATAN REKOMENDASI

1 2 3 4

Tembusan kepada Yth : …………,tanggal bulan tahun


1. Pimpinan Perusahaan…………
2. Kadsinaker Prov. …….. Ketua P2K3

………………….
SEKIAN TERIMA KASIH
SALAM K3…..
SAFETY YES !
ACCIDENT NO !

Anda mungkin juga menyukai