Disusun Oleh:
Kelompok 2 / Oseanografi A
ABDILLAH RANADIPURA 26020212130025
MELATI PERTIWI 26020216120015
BERNARDUS B.A.S 26020216120016
HANIFA ZUHAIRA 26020216120017
ANGGARDHA AYU P 26020216120018
DIKA AHMAD ROJIKIN 26020216120019
NOVIA SARI 26020216120020
SYAKINAH MAGHFIRAH A 26020216120022
MA’ARIQ BRADUTAMAM S 26020216120023
REXCHA OKTAVANIA S 26020216120024
SITI JUBAEDAH 26020216120025
DEPARTEMEN OSEANOGRAFI
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2017
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya
sehingga laporan ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa penulis juga
yakin masih banyak kekurangan dalam laporan ini. Oleh karena itu kami sangat
mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi terciptanya
Penulis
i
DAFTAR ISI
I. LAMUN
ii
1.4.1 KLASIFIKASI ................................................................... 9
iii
1.8.1 KLASIFIKASI ................................................................. 19
iv
1.12.1 KLASIFIKASI ................................................................. 28
II. MANGROVE
v
2.4 XYLOCARPUS GRANATUM ................................................... 40
vi
2.8 SESUVIUM PORTULACASTRUM .......................................... 50
vii
3.2.5 HUBUNGAN DENGAN OSEANOGRAFI .................... 59
viii
3.6.5 HUBUNGAN DENGAN OSEANOGRAFI .................... 71
ix
I. LAMUN
Sumber : algaebase.org
1.1.1 KLASIFIKASI
diklasifikasikan kedalam :
Kingdom : Plantae
Divisio : Anthophyta
Kelas : Monocotyledonia
Ordo : Helobiae
Famili : Hydrocaritaceae
Genus : Enhalus
1.1.2 BIOLOGI
rambut padat dan kaku dengan lebar lebih dari 1,5 cm, memiliki akar
1
yang banyak dan bercabang dengan panjang antara 10 – 20 cm dan lebar
lebar 1,25 – 1,75 cm (Philips dan Menez 1988 dalam Latuconsina, 2002).
substrat pasir atau lumpur (Philips dan Menez 1988 dalam Latuconsina
2002), liat dan lumpur dimana bioturbidity besar (Thomascik et al. 1997).
1.1.3 DISTRIBUSI
Vietnam ke Hainan, China. Hal ini terjadi di Asia Tenggara yang tidak
1.1.4 MANFAAT
2
kehidupan dan perkembangan jasad hidup di laut dangkal, sebagai
berikut :
1. Kecerahan
2. Temperatur
3. Salinitas
4. Substrat
5. Kecepatan arusaya
Sumber : Google
1.2.1 KLASIFIKASI
3
Kingdom : Plantae
Divisio : Anthophyta
Kelas : Monocotyledonia
Ordo : Helobiae
Famili : Hydrocaritaceae
Genus : Thalassia
1.2.2 BIOLOGI
al, 1997). Menurut Kiswara (1992) lamun jenis ini sangat umum dan
1.2.3 DISTRIBUSI
China, Filipina, dan seluruh Asia Tenggara. Hal ini juga terjadi di
4
Maldives. Hal ini ditemukan dari Oman ke bagian utara Afrika Selatan
termasuk Laut Merah dan Teluk Aden serta Madagaskar dan pulau-pulau
1.2.4 MANFAAT
spesies tumbuh, terutama dengan sisten akr yang padat dan saling
menyilang. Penstabilan dasar olah akar ini sangat kuat dan mampu
5
2. Sumber Karbon dan Metabolisme.
3. Suhu Air
Sumber : algaebase.org
1.3.1 KLASIFIKASI
kedalam :
Kingdom : Plantae
Divisio : Anthophyta
6
Class : Angiospermae
Ordo : Alismatales
Familia : Cymodoceaceae
Genus : Cymodocea
1.3.2 BIOLOGI
atau Halodule uninervis , daun lebar). Spesies ini tidak seperti paparan
1.3.3 DISTRIBUSI
7
Laut Merah selatan ke pantai timur Afrika Selatan sampai Madagaskar
1.3.4 MANFAAT
mengembangkan sedimentasi.
rantai makanan.
3. Suhu Air
4. Salinitas
5. Pergerakan Air
8
1.4 CYMODOCEA SERULLATA
Sumber : Google
1.4.1 KLASIFIKASI
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Phylum/Division : Magnoliophyta
Class : Liliopsida
Order : Potamogetonales
Family : Cymodoceaceae
Genus : Cymodocea
Species : Serrulata
1.4.2 BIOLOGI
Rumput laut ini dapat dengan cepat memulihkan atau kembali setelah
9
sedimen yang lebih dalam dan telah dikaitkan dengan peningkatan
tingkat sedimen akresi. Spesies ini adalah makanan bagi duyung ketika
sumber makanan lainnya cukup rendah dan juga menjadi habitat bagi
1.4.3 DISTRIBUSI
1.4.4 MANFAAT
10
perairan, kecepatan arus, kecerahan, salinitas perairan, dan fraksi
atau zat hara substrat dasar tempat lamun tumbuh. Hal ini
Sumber : Google
1.5.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Anthophyta
Kelas : Angiospermae
Subkelas : Monocotyledonae
Ordo : Helobiae
Famili : Hydrocharitaceae
Genus : Halophila
11
1.5.2 BIOLOGI
yang memiliki 4-7 pasang tulang daun, daun berbentuk bulat panjang
seperti telur, pasangan daun dengan tegakan pendek, dan panjang daun
Bentuk daunnya :
bulat panjang,
Bentuk akarnya :
seperti rambut,
diameter kecil,
1.5.3 DISTRIBUSI
12
1.5.4 MANFAAT
daun lamun yang padat dan saling berdekatan dapat meredam gerak arus,
Selisih waktu pada saat pelepasan alat dan saat tali tegang maka dihitung
Sumber : google
13
1.6.1 KLASIFIKASI
kedalam :
Kingdom : Plantae
Divisio : Anthophyta
Class : Angiospermae
Ordo : Alismatales
Familia : Hydrocharitaceae
Genus : Halophila
1.6.2 BIOLOGI
pisau wali, panjang daun 5-15 mm, pasangan daun dengan tegakan
tegakan pendek, serta mempunyai panjang daun 0,5 – 1,5 cm. Dapat
1.6.3 DISTRIBUSI
14
Roebuck di barat laut Australia yang membentang melintasi Laut Timor,
1.6.4 MANFAAT
mengembangkan sedimentasi.
15
1.7 HALOPHILA OVALIS
Sumber : Google
1.7.1 KLASIFIKASI
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Angiospermae
Kelas : Liliopsida
Ordo : Alismatales
Famili : Hydrocharitaceae
Genus : Halophila
1.7.2 BIOLOGI
(Priosambodo,2007).
16
Menurut (Priosambodo,2007), menjelaskan bahwa ciri – ciri
1.7.3 DISTRIBUSI
dari selatan Jepang dan di seluruh Asia Tenggara, serta banyak pulau-
pulau di Pasifik Barat. Selain itu, juga terdapat di pantai selatan Australia
serta Lord Howe dan Kepulauan Norfolk, sampai ke arah timur seperti
1.7.4 MANFAAT
17
terutama dengan sisten akar yang padat dan saling menyilang. Jadi
terdapat banyak hewan umum yang dijumpai di kebun lamun, tetapi tidak
lamun yang lebat akan memperlambat gerak air yang disebabkan oleh
samping itu, rimpang dan akar lamun dapat menahan dan mengikat
Sumber : Google
18
1.8.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Anthophyta
Kelas : Angiospermae
Subkelas : Monocotyledonae
Ordo : Helobiae
Famili : Hydrocharitaceae
Genus : Halophila
1.8.2 BIOLOGI
memiliki bentuk daun bulat panjang, bentuk seperti telur atau pisau, daun
berada pada individu yang berbeda, bunga muncul dari dasar daun, pada
sampai 30 biji kecil (diameter sekitar 0,5 mm). tepi daun bergerigi, daun
baru muncul pada ujung verikel stem dan daun lama yatuh meninggalkan
1.8.3 DISTRIBUSI
19
Selain itu, juga terdapat di pantai selatan Australia serta Lord
1.8.4 MANFAAT
spesies tumbuh, terutama dengan sistem akar yang padat dan saling
menyilang. Penstabilan dasar olah akar ini sangat kuat dan mampu
20
tegang/lurus. Selisih waktu pada saat pelepasan alat dan saat tali tegang
Sumber : Google
1.9.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Antophyta
Kelas : Angiospermae
Ordo : Helobiae
21
Famili : Potamogetonaceae
Genus : Halodule
1.9.2 BIOLOGI
mempunyai tulang daun lebih dari tiga, ujung daun membulat dan
bunga, akar cenderung serabut tanpa cabang dengan tonjolan kecil pada
1.9.3 DISTRIBUSI
sendiri. Jenis ini merupakan lamun terbesar di Kuta dan tingginya sampai
satu meter. Tersebar luas di bagian tropis Samudra Hindia dan Pasifik
(Gosari, 2012).
1.9.4 MANFAAT
22
ekonomi, padang lamun menyediakan berbagai sumberdaya yang dapat
Suhu
Arus
Salinitas
1.10HALODULE UNINERVIS
Sumber : Google
1.10.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Antophyta
Kelas : Angiospermae
Ordo : Helobiae
Famili : Potamogetonaceae
23
Genus : Halodule
1.10.2 BIOLOGI
karang yang sudah rusak. Ciri – ciri morfologi dari Halodule uninervis
adalah :
1.10.3 DISTRIBUSI
tenggara Kepulauan Fiji, serta di bagian utara Australia dan Great Barrier
24
membentuk padang rumput padat bercampur dengan spesies lamun lain
(Fatmawati, 2013).
1.10.4 MANFAAT
dengan daun memanjang dan sempit. Ciri khas H. uninervis adalah ujung
daunnya yang berbentuk trisula dengan satu vena sentral yang membujur
dengan ukuran lebar daun 1-1,7mm. Umur daun H. uninervis ±55 hari
menghasilkan “standing crop” pada saat kecepatan arus sekitar 0,5 m/det.
menjadi berarus sangat cepat (> 1 m/s), cepat (0,5 -1 m/s), sedang (0,25 –
0,5 m/s), lambat (0,01 –0,25 m/s) dan sangat lambat (< 0,01 m/s).
2010).
25
memperlambat gerak air yang disebabkan oleh arus dan ombak, sehingga
1.11SYRINGODIUM ISOETIFOLIUM
Sumber : algaebase.org
1.11.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisio : Anthophyta
Kelas : Monocotyledonia
Ordo : Helobiae
Famili : Cymodoceae
Genus : Syringodium
26
Spesies : Syringodium Isoetifolium
1.11.2 BIOLOGI
Panjang daun berkisar 5-10 cm, tapi dapat tumbuh hingga 50 cm.
Daun yang lebih tua cenderung lebih rapuh sehingga mudah patah
(McKenzie, 2007).
1.11.3 DISTRIBUSI
Barat Pasifik tropis. Tumbuh dengan kepadatan tinggi tanpa spesies lain.
Namun bila tumbuh dengan spesies lain ukurannya akan lebih kecil. Jenis
2007).
1.11.4 MANFAAT
27
sebagai produsen primer, sebagai habitat biota, sebagai penangkap
1. Kecerahan
2. Temperatur
3. Salinitas
4. Substrat
5. Kecepatan arusaya
1.12THALLASODENDROM CILIATUM
Sumber : algaebase.org
1.12.1 KLASIFIKASI
diklasifikasikan kedalam :
Kingdom : Plantae
Divisio : Anthophyta
28
Kelas : Monocotyledonia
Ordo : Helobiae
Famili : Cymodoceae
Genus : Thalassia
1.12.2 BIOLOGI
dan berkayu, terdapat ligule, akar berjumlah 1-5, ujung daun membentuk
1.12.3 DISTRIBUSI
Hainan, China, Filipina, dan seluruh Asia Tenggara. Hal ini juga terjadi
Maldives. Hal ini ditemukan dari Oman ke bagian utara Afrika Selatan
termasuk Laut Merah dan Teluk Aden serta Madagaskar dan pulau-pulau
29
1.12.4 MANFAAT
spesies tumbuh, terutama dengan sisten akr yang padat dan saling
menyilang. Penstabilan dasar olah akar ini sangat kuat dan mampu
cahaya dapat masuk lebih dalam, maka lamun dapat hidup di daerah
30
pertumbuhan epifitic algae dan fitoplankton, limbah domestik dan limbah
biota-biota yang ada di habitat lamun tersebut seperti ikan, beberapa jenis
II. MANGROVE
2.1.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Myrtales
Famili : Rhizophoraceae
Genus : Rhizophora
31
2.1.2 BIOLOGI
meter dan terkadang memiliki akar udara yang keluar dari cabang. Kulit
berwarna hijau tua dan pada bagian tengahnya berwarna hijau muda
2.1.3 DISTRIBUSI
tumbuh di suatu lokasi, selain itu mangrove ini menyukai perairan pasang
surut yang memiliki pengaruh masukan air tawar yang kuat secara
32
Indonesia kelimpahan Mangrove jenis Rhizophora apiculata ini sangat
2.1.4 MANFAAT
angin kencang atau intrusi air laut. Di pulau Jawa jenis ini sering ditanam
arang. Kulit kayunya berisi hingga 30% tanin dan cabang akar dapat
berlumpur, halus, daerah dalam dan tergenang pada saat pasang normal.
Selain itu mangrove jenis ini tidak menyukai substrat yang lebih keras
33
2.2 BRUGUIERA CYLINDRICA
2.2.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Eudicots
Ordo : Rhizophorales
Famili : Rhizophoraceae
Genus : Bruguiera
2.2.2 BIOLOGI
pohon dan selalu hijau, berakar lutut dan akar papan yang melebar ke
meter dengan kulit kayu berwarna abu-abu, relatif halus dan memiliki
34
Bentuk daun elips dengan ujung agak meruncing, dan bagian
muncul di ujung tandan dengan panjang tandan biasanya 1-2 cm. Sisi
luar bunga bagian bawah biasanya memiliki rambut putih. Letak dan
2.2.3 DISTRIBUSI
dalam jumlah besar, biasanya pada tanah liat di belakang zona Avicennia,
35
kemampuan untuk tumbuh pada tanah/ substrat yang baru terbentuk dan
tidak cocok untuk jenis lainnya. Kemampuan tumbuhnya pada tanah liat
membuat pohon jenis ini sangat bergantung pada akar nafas untuk
2.2.4 MANFAAT
angin kencang atau intrusi air laut (Noor el al., 1999). Selain itu
yang tinggi dan mangrove jenis ini mempengaruhi tingkat kecepatan dan
tinggi gelombang yang sampai ke daerah pantai. Selain itu mangove jenis
36
Bruguiera cylindrica ini mampu tumbuh subur pada daerah tengah
2.3.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Lamiales
Famili : Acanthaceae
Genus : Avicennia
2.3.2 BIOLOGI
sejumlah inti sel. Kulit kayu halus dengan burik-burik hijau-abu dan
37
terkelupas dalam bagian-bagian kecil. Ranting muda dan tangkai daun
2.3.3 DISTRIBUSI
bahkan di tempat asin sekalipun. Jenis ini merupakan salah satu jenis
(Chapman, 1976).
38
Avicennia marina tersebar di Afrika, Asia, Amerika Selatan,
1976).
2.3.4 MANFAAT
angin kencang atau intrusi air laut. Mangrove jenis Avicennia marina ini
tinggi dan mampu tumbuh pada substrat yang berlumpur dan tepi sungai.
Selain itu mangrove jenis in juga berperan terhadap arus dan gelombang
39
yang datang menuju pantai. Akar mangrove jenis ini mampu mengikat
Sumber : Google
2.4.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Tracheophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Sapindales
Famili : Meliaceae
Genus : Xylocarpus
40
2.4.2 BIOLOGI
Batang seringkali berlubang, khususnya pada pohon yang lebih tua. Kulit
sementara pada cabang yang muda, kulit kayu berkeriput (Baba et al,
2016).
2.4.3 DISTRIBUSI
daratan dari mangrove, dan lingkungan payau lainnya yang tidak terlalu
2.4.4 MANFAAT
kering).
41
berfungsi untuk mencegah terjadinya banjir rob dan juga mengurangi
Sumber : Google
2.5.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsidaz
Ordo : Euphorbiales
Famili : Euphorbiaceae
Genus : Excoecaria
2.5.2 BIOLOGI
42
1. Daun hijau tua dan akan berubah menjadi merah bata sebelum rontok,
pinggiran bergerigi halus, ada 2 kelenjar pada pangkal daun. Unit &
keduanya. Bunga jantan (tanpa gagang) lebih kecil dari betina, dan
daun. Formasi: bulir. Daun mahkota: hijau & putih. Kelopak bunga:
diameter 5-7mm.
2.5.3 DISTRIBUSI
kadang di atas batas air pasang. Jenis ini juga ditemukan tumbuh di
sepanjang pinggiran danau asin (90% air laut) di pulau vulkanis Satonda,
43
dilakukan oleh serangga, khususnya lebah. Hal ini terutama diperkirakan
terjadi karena adanya serbuk sari yang tebal serta kehadiran nektar yang
Australia.
2.5.4 MANFAAT
sakit gigi dan pembengkakan. Kayu digunakan untuk bahan ukiran. Kayu
tidak bisa digunakan sebagai kayu bakar karena bau wanginya tidak
44
karang.Dimana gelombang ini bertipe spilling breaker/gelombang
Sumber : Google
2.6.1 KLASIFIKASI
Schultes, 2008 :
Kingdom : Plantae
Division : Angiospermophyta
Class : Magnoliopsida
Order : Primulales
Family : Myrsinaceae
Genus : Aegiceras
2.6.2 BIOLOGI
45
hingga coklat kemerahan, bercelah, serta memiliki sejumlah lentisel.
Daun berkulit, terang, berwarna hijau mengkilat pada bagian atas dan
daun bulat telur terbalik hingga elips. Dengan ujung daun membundar.
Dalam buah terdapat satu biji yang membesar dan cepat rontok. Ukuran
2.6.3 DISTRIBUSI
tanah dan cahaya yang beragam. Mereka umum tumbuh di tepi daratan
daerah mangrove yang tergenang oleh pasang naik yang normal, serta di
bagian tepi dari jalur air yang bersifat payau secara musiman.
2009).
2.6.4 MANFAAT
tumbuh sekelompok anakan di bawah pohon dewasa. Buah dan biji telah
teradaptasi dengan baik terhadap penyebaran melalui air. Kulit kayu yang
46
berisi saponin digunakan untuk racun ikan. Bunga digunakan sebagai
hiasan karena wanginya. Kayu untuk arang. Daun muda dapat dimakan.
dan memiliki karakteristik daun yang tebal. Gerakan ombak tidak begitu
Sumber : Google
2.7.1 KLASIFIKASI
antara lain:
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Lamiales
Famili : Verbenaceae
47
Genus : Vitex
2.7.2 BIOLOGI
menjari beranak daun tiga, bertangkai, helaian anak daun berbentuk bulat
rapat warna putih, panjang 4-9,5 cm, lebar 1,75-3,75 cm. Bunga
ujung tangkai. Buahnya berbentuk bulat. Daun berbau aromatik khas dan
et al, 2013).
2.7.3 DISTRIBUSI
11100 m dpl, pada umumnya tumbuh liar pada daerah hutan jati, hutan
48
2.7.4 MANFAAT
darah, obat cacing, demam nifas, sakit kepala, TBC, turun peranakan,
2013).
faktor lingkungan, hal ini dapat dilihat pada jumlah spesies yang
ini hanya tumbuh pada satu subsrat tanah dan tidak toleran terhadap
kondisi tanah yang lain. Spesies Vitex ovata dijumpai pada kondisi tanah
Salah satu keunikan yang dimiliki oleh spesies Vitex ovata yakni,
49
2.8 SESUVIUM PORTULACASTRUM
Sumber : Google
2.8.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Caryophyllales
Family : Aizoaceae
Genus : Sesuvium
2.8.2 BIOLOGI
morfologi akar adventif, tumbuh pada ruas batang yang berfungsi untuk
berhadapan, tebal berdaging dan berbentuk bulat telur hingga elips serta
50
menjalar, seringkali memiliki banyak cabang. Panjangnya hingga 1 m
dengan batang berwarna merah cerah, halus dan ditumbuhi akar pada
2.8.3 DISTRIBUSI
mangrove, pada hamparan lumpur dan gundukan pasir, pada areal yang
2.8.4 MANFAAT
Rematik
Wasir berdarah
Eksim
sesuai untuk budidaya rumput laut. Parameter laut baik parameter fisika
51
maupun kimia yang diperlukan seperti suhu permukaan laut (SPL),
permukaan laut dan tingkat kecerahan secara cepat, efektif, efisien dan
Sumber : Google
2.9.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
52
Ordo : Solanales
Genus : Ipomoea
2.9.2 BIOLOGI
berbagi di kedua ujung daun, warna hijau, letak tersebar panjang dan
lebar daun + 3 cm, tangkai daun panjang sekitar 2 - 3 cm, bila dipatahkan
2.9.3 DISTRIBUSI
hamparan lumpur dan gundukan pasir, pada areal yang secara tidak
2.9.4 MANFAAT
53
seperti hidroalkoholik, yang mampu mengurangi rasa sakit. Dengan
persendian atau pegal otot. Selain itu, tanaman ini juga digunakan
jika arus diperairan tenang maka proses pembuahan akan terjadi dengan
Sumber : algaebase.orgs
3.1.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Chlorophyta
54
Kelas : Chlorophyceae
Ordo : Caurlepales
Famili : Halimedaceae
Genus : Halimeda
3.1.2 BIOLOGI
mm dan panjang 16 mm. Basal segmen dan holdfast tidak ada batas
(Kadi, 1988).
3.1.3 DISTRIBUSI
tempat karang batu mati atau karang hidup. Secara fisik alga tersebut
yang kompak dan juga yang berupa lembaran tipis. (Atmajaya, 1999).
3.1.4 MANFAAT
55
antimicrobial. Halimedatrial yang disekresikan keluar dapat
Disamping itu, rumput laut juga hidup sebagai fitobentos dengan cara
salinitas, temperatur air, pH, DO, dan lain- lain. Perubahan suhu, misal
Sumber : algaebase.org
56
3.2.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Chlorophyta
Kelas : Chlorophyceae
Ordo : Caurlepales
Famili : Halimedaceae
Genus : Halimeda
3.2.2 BIOLOGI
pasir atau lumpur. Makroalga jenis ini tumbuh subur pada substrat pasir
57
paparan terumbu karang dengan kedalaman kurang 2 m, pertumbuhan
3.2.3 DISTRIBUSI
pasir dan terdapat pula di beberapa tempat karang batu mati atau karang
seperti sunstansi talus yang kompak dan juga yang berupa lembaran tipis
(Atmajaya, 1999).
telah diamati terdapat di pantai yang berzona pasang surut. Alga ini juga
melekat pada batu-batu karang. Alga ini terdapat pada tepi-tepi pantai
58
yang terbawa ombak. Sehingga, pengamatan dengan literature tersebut
adalah sesuai.
3.2.4 MANFAAT
utama dalam enam jenis ganggang yang mengandung zat kapur halimeda.
(Roimil, 2001).
gelombang dan arus amat penting dalam proses aerasi, transpor nutrisi
dan pencampuran air untuk menjaga kestabilan suhu air laut. Gelombang
juga penting dalam mengontrol biomassa. Hal ini dapat terlihat pada saat
59
Keanekaragaman dan kelimpahan alga sangat dipengaruhi oleh adanya
perubahan suhu, misal penurunan dan penaikan suhu yang tinggi akan
spp hanya tahan terhadap suhu yang kecil, sedangkan Gracillaria spp
Sumber : Google
3.3.1 KLASIFIKASI
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Chlorophyta
Class : Bryyopsidophyceae
Order : Bryopsidales
60
Family : Halimedaceae
Genus : Halimeda
3.3.2 BIOLOGI
merupakan salah satu jenis dari golongan alga hijau. Halimeda memiliki
toksik dan beracun ke arah batu karang, ikan, dan mempunyai cytotoxic
3.3.3 DISTRIBUSI
61
campuran keduanya. Rumput laut memiliki sifat benthic (melekat) dan
disebut juga benthic algae. Disamping itu, rumput laut juga hidup
lumpur berpasir, karang, fragmen karang mati, kulit kerang, batu atau
3.3.4 MANFAAT
struktur senyawa bioaktif yang sangat unik dari isolat alga merah telah
kaya akan senyawa turunan dari oksidasi asam lemak yang disebut
62
dangkal dengan kondisi dasar perairan berpasir, sedikit lumpur, atau
disebut juga benthic algae. Disamping itu, rumput laut juga hidup
lumpur berpasir, karang, fragmen karang mati, kulit kerang, batu atau
Sumber : Google
3.4.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisio : Phaeophyta
Classis : Phaeophyceae
Ordo : Fucales
Family : Sargassaceae
Genus : Sargassum
63
3.4.2 BIOLOGI
asam alginat dan asam fucinat. Rumput laut coklat ini memiliki pigmen
sangat tergantung pada jenis atau spesies masa perkembangan dan tempat
3.4.3 DISTRIBUSI
adaptasi yang unik karena hidup pada kondisi lingkungan yang selalu
berupa dinding sel yang terdiri dari selulosa dan polisakarida yang
berbentuk gel yang tinggi ini membuat rumput laut memiliki potensi
di Indonesia jenis ini yang lebih umum dijumpai dan melimpah ruah
(Atmadja, 1996).
64
3.4.4 MANFAAT
coklat dan dapat menghasilkan algin atau alginate. Produk alginat yang
batik. Sampai saat ini pencapan batik pada industriindustri tekstil masih
alginat pada pencapan batik sebagai pengental yang dicampur dengan zat
kemampuan menempel dengan cepat dan kuat. Sementara itu, alga yang
lapisan lendir, dan memiliki ukuran serta bentuk yang lebih besar.
sirkulasi zat hara yang berguna unuk perumbuhan. Zat hara dan
65
fosfat sangat berpengaruh terhadap stadia reproduksinya. Apabila kedua
Sumber : algaebase.org
3.5.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisio : Phaeophyta
Class : Phaeophyceae
Ordo : Fucales
Family : Sargassaceae
Genus : Sargassum
3.5.2 BIOLOGI
66
menyerupai pohon di darat. Bentuk daun melebar, lonjong atau seperti
surut pada pasang surut setengah ke bawah. Alga ini hidup pada batu atau
tua. Alat pelekatnya terdiri dari cakram pipih. Dari cakram ini muncul
tungkai yang pendek silindrik yang tegak. Dari tangkai yang pendek ini
3.5.3 DISTRIBUSI
Rumput laut terdiri dari satu atau banyak sel, berbentuk koloni,
berlumpur atau berpasir dan berlumpur, daerah pasut, jernih dan biasanya
menempel pada karang mati, potongan kerang dan subtrat yang keras
kedalaman 0,5–10 m, ada arus dan ombak. Pertumbuhan alga ini sebagai
makro alga bentik melekat pada substrat dasar perairan. Di daerah tubir
67
m dengan untaian cabang thalli terdapat kantong udara (bladder), selalu
rataan terumbu yang sering terkena ombak. Sebaran, pantai Selatan Jawa,
2009)
3.5.4 MANFAAT
keramik, kertas, fotografi dan lain- lain. Bahan alginat, sayuran sop,
bahan pangan sebagai campuran kue dan juga sebagai obat. Pemanfaatan
karaginan. Algin adalah bahan yang terkandung dalam alga cokelat yang
68
proses industri juga diperlukan sebagai bahan aditive (bahan campuran)
dari rumput laut jenis ini. Komposisi kimia pada rumput laut ini
kimia pada rumput laut jenis ini umumnya dalam bentuk air, abu, protein,
lemak, karbohidrat, dan serat kasar. Rumput laut ini juga mengandung
vitamin dan mineral. Vitamin yang terkandung dalam rumput laut ini
adalah vitamin A, B1, B2, B6, B12, dan vitamin C sedangkan mineral
dalam rumput laut ini berupa kalium, kalsium, fosfat, natrium, besi, dan
Sumber : algaebase.org
69
3.6.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Phaeophyta
Class : Phaeophyceae
Order : Fucales
Family : Sargassaceae
Genus : Sargassum
3.6.2 BIOLOGI
10 m, ada arus dan ombak. Pertumbuhan alga ini sebagai makro alga
3.6.3 DISTRIBUSI
sepanjang tahun, alga ini bersifat “perenial” atau setiap musim barat
70
ini sering dijumpai di wilayah pesisir melekat pada substrat koral, pasir,
3.6.4 MANFAAT
kecil, termasuk untuk perlindungan benih ikan dan benur udang serta
pengikat air (pengental), khususnya pada pencapan batik. Sampai saat ini
impor dari China sebagai pengental. Peranan alginat pada pencapan batik
sebagai pengental yang dicampur dengan zat warna reaktif atau zat warna
menempel dengan cepat dan kuat. Sementara itu, alga yang tumbuh di
lendir, dan memiliki ukuran serta bentuk yang lebih besar. Gerakan air
71
tersebut juga sangat berperan dalam mempertahankan sirkulasi zat hara
yang berguna unuk perumbuhan. Rumput laut ini memiliki daya adaptasi
yang unik karena hidup pada kondisi lingkungan yang selalu dinamis
dinding sel yang terdiri dari selulosa dan polisakarida yang membentuk
gel untuk memberikan bantalan pada thallus untuk melawan gerakan arus
Sumber : algaebase.org
3.7.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Phaeophyta
Kelas : Phaeophyceae
Ordo : Fucales
Famili : Sargassaceae
Genus : Sargassum
72
Spesies : Sargassum polycystum
3.7.2 BIOLOGI
gepeng, licin dan batang utama agak kasar. Rumput laut ini merupakan
salah satu contoh alga coklat yang mempunyai holdfast, stipe sertablade.
badder yang berfungsi untuk mengapung jika terendam air pada saat air
di daerah intertidal pasang dan juga sebagai cadangan air saat terhempas
kaku ketika dipegang. Begitu juga tekstur pada stipenya. Akan tetapi,
berbeda dengan bladenya. Apabila dipegang akan terasa lebih lunak dan
divisi Phaeophyta jenis ini adalah klorofil a dan c. Dengan pigmen lain
pada spesies ini adalah selulosa, pektin serta asam alginat. Sargassum
3.7.3 DISTRIBUSI
73
fotosintesis yang dimiliki oleh divisi Phaeophyta jenis ini adalah klorofil
kecil, termasuk untuk perlindungan benih ikan dan benur udang serta
3.7.4 MANFAAT
Alginat merupakan polimer organik yang tersusun dari dua unit monomer
sumber alginat. Pada jaringan talus, asam alginat mengisi ruangan antar
74
penyakit kantung kemih, gondok, kolesterol, digunakan sebagai
dari rumput laut jenis ini. Komposisi kimia pada rumput laut jenis ini
umumnya dalam bentuk air, abu, protein, lemak, karbohidrat, dan serat
kasar. Rumput laut ini juga mengandung vitamin dan mineral. Vitamin
yang terkandung dalam rumput laut ini adalah vitamin A, B1, B2, B6,
B12, dan vitamin C sedangkan mineral dalam rumput laut ini berupa
kalium, kalsium, fosfat, natrium, besi, dan iodium. Komposisi kimia pada
Sumber : Google
3.8.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
75
Divisi : Phaeophyta
Klas : Phaeophyceae
Ordo : Dictyotales
Famili : Dictyotaceae
Genus : Padina
3.8.2 BIOLOGI
tersusun atas lapisan luar dan lapisan dalam, lapisan luar yaitu selulosa
dan lapisan dalam yaitu agar. Unsur utama dari bagian luar adalah
3.8.3 DISTRIBUSI
laut yang dingin, dapat juga ditemukan hidup melekat di bebatuan pada
selulosa dan pektin. Dinding selnya juga tersusun atas lapisan luar dan
lapisan dalam, lapisan luar yaitu selulosa dan lapisan dalam yaitu agar.
76
Cadangan makanan berupa laminarin, yaitu sejenis karbohidrat yang
Mempunyai satu flagel pada gamet jantan yang terletak pada bagian
3.8.4 MANFAAT
pembentuk film, dan pembentuk gel. Produksi dari senyawa alginat saat
ini berasal dari alga coklat di wilayah sub tropis, seperti Macrocystis
Ecklonia maxima, dan Lessonia nigrescans. Klasifikasi dari jenis alga ini
Spesies ini menunjukkan ciri utama yaitu thali berukuran besar (sekitar
77
adalah coklat muda kekuning-kuningan. Bagian atas lobus agak melebar
Disamping itu, rumput laut juga hidup sebagai fitobentos dengan cara
Sumber : Google
3.9.1 KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Phylum : Chlorophyta
Class : Bryopsidophyceae
78
Order : Bryopsidales
Family : Udoteaceae
Genus : Udotea
3.9.2 BIOLOGI
hampir mirip dengan Halimeda hanya mempunyai thalli yang lebih tipis
memiliki warna hijau yang jelas seperti tumbuhan tingkat tnggi karena
sering lobed, sangat zonate, dibedakan ke dalam zona terang dan gelap,
atas dan sangat diperluas ke flabellum luas. Para flabellum sekitar 10 cm,
79
15 cm luas, tidak teratur terbagi menjadi beberapa segmen. Daun yang
dactyline. Blade sifon konstriksi atas dikotomi tidak ada atau sedikit
(Sulisetjono,2009).
3.9.3 DISTRIBUSI
tumbuh dibawah kanopi padang lamun. Sebaran. Asli sebagai alge tropis.
3.9.4 MANFAAT
terdiri dari satu atau banyak sel dan berbentuk koloni. Di dalam alga
80
terkandung bahan-bahan organik seperti polisakarida, hormon, vitamin,
mineral, dan juga senyawa bioaktif. Sejauh ini pemanfaatan alga sebagai
bagi bahan baku industri makanan, kosmetik, farmasi dan lain-lain (Ali,
2010).
Rumput laut memiliki sifat benthic (melekat) dan disebut juga benthic
algae. Disamping itu, rumput laut juga hidup sebagai fitobentos dengan
fragmen karang mati, kulit kerang, batu atau kayu (Dahuri, 2003).
81
DAFTAR PUSTAKA
Agung Endro Nugroho dan Gemini Alam. 2012. Review Tanaman Obat Legundi
Anggadiredja JT. 1993. Nilai Protein dan Asam Amino Beberpa Jenis Makroalga
Pharmacy.
Jakarta
Baba Shigeyuki dan Mio Kezuka. 2016. Botany, uses, chemistry and bioactivities
82
2016. ISME/GLOMIS Electronic Journal (ISSN 1880-7682)
Bachtiar E. 2007. Penelusuran sumber daya hayati laut (alga) sebagai biotarget
Universitas Padjadjaran.
Benny Audy Jaya Gosari dan Abdul Haris.2012. Studi Kerapatan dan penutupan
Germany.
Ding, H. Dan Leyden. 1958. Rhizophoraceae. Flora Malesiana, Ser. I. Vol. 5(4).
p429-293.
Fatmawati Nurul, Arief Pratomo S.T, M.Si, Ita Karlina. 2013. Laju Pertumbuhan
Field, D.M. 1995. Journey amongst Mangroves. The International Society for
83
Gazali Mohamad, Neviaty P. Zamani, dan Irmanida Batubara. 2014. Potensi
Gosari Benny Audy Jaya, Abdul Haris. 2012. Studi Kerapatan dan Penutupan
Kadi, & Atmajaya, W. S., 1988. Rumput Laut (Alga), Jenis, Reproduksi,
Kepel Rene Ch, Sandra Baulu. 2011. Komunitas Lamun di Perairan Pesisir Pulau
Yamdena
dan Pulau Bone Batang. Skripsi Ilmu Kelautan. Fakultas Ilmu Kelautan
Listiawati Yeni. 2010. Uji Efek Antipiretik Ekstrak Etanol Daun Legundi (Vitex
84
Luning., 1990. Seaweeds, Their Environment, Biogeography And Ecophysiology.
Patra Jayanta Ku, Alok Das Mohapatra dan Hrudayanath Thatoi. 2009. Screening
Graw Hill
85
Pratiwi Rianta. 2010. Asosiasi Krustasea di Ekosistem Padang Lamun Perairan
KeSEMaT, Semarang.
Rappe, R.A. 2010. Struktur Komunitas Ikan Pada Padang Lamun yang Berbeda
: 62-73.
Robertson, A.I. and Alongi, D.M. 1992. Tropical Mangrove Ecosystem. American
86
Suhud M Aris, Arief Pratomo ST, M.Si, Falmi Yandri S.Pi, M.Si. 2010. Struktur
Sulisetjono. 2009. Bahan Serahan Alga. Malang: Fakultas Sains Dan Teknologi
UIN Malang.
(2) : 159-160.
Cambridge. pp.419.
Tomascik, T., Mah, A.J., Nontji, A., dan Moosa, M.K., 1997. The Ecologi Of
VII
87
International Journal of ChemTech Research. CODEN( USA): IJCRGG
88