A. Kompetensi Inti *)
2.Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan,
pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan
serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
4.Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang
lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian/kerja Fisika
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan,gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
B. Kompetensi Dasar *)
KD pada KI pengetahuan
KD pada KI keterampilan
3.3.1 Mengklasifikasi kan besaran-besaran fisika (besaran pokok, besaran turunan, dan dimensi)
3.1.2 Menentukan satuan besaran-besaran fisika yang dikonversikan
3.1.3 Mengaplikasikan pengukuran besaran fisika
4.3.1. Mengidentifikasi besaran-besaran fisika (besaran pokok, besaran turunan, dan dimensi)
4.3.2. Melakukan pengukuran menggunakan alat ukur besaran panjang, massa dan waktu
D. Tujuan Pembelajaran
Besaran fisika adalah sesuatu yang dapat diukur dan hasilnya dapat diyatakan dengan nilai dan
satuan. Besaran fisika dikelompokkan menjadi besaran pokok dan besaran turunan. Besaran pokok
adalah besaran yang sudah ditetapkan terlebih dahulu dan merupakan besaran dasar sedangkan
besaran turunan adalah besaran yang dijabarkan atau ditrurunkan dari besaran-besaran pokok
ataupun besaran turunan lainnya.
3. Dimensi
Dimensi adalah cara menyatakan (menuliskan) suatu besaran fisika dalambentuk symbol
(lambing). Dua besaran fisika dinyatakan sama jika mempunyai rumus dimensi yang sama. Fungsi
dimensi adalah untuk mengecek kebenaran rumus suatu besaran fisika. Dimensi besaran pokok
dinyatakan dengan lambing berupa huruf besar dan biasanya diberi kurung persegi. Sedangkan
dimensi besaran turunan diperoleh dengan jalan menurunkan atau menjabarkan dari dimensi
besaran pokok.
Tabel Dimensi Besaran Pokok
No Nama Besaran Pokok Lambang Dimensi
1 Panjang [L]
2 Massa [M]
3 Waktu [T]
4 Kuat arus listrik [I]
5 Suhu [θ]
6 Intensitas cahaya [J]
7 Jumlah zat [N]
Konversi satuan adalah persamaan dari satuan yang satu ke satuan yang lain. Pada umumnya
kita melakukan konversi satuan dari system satuan bukan SI ke system satuan SI.
5. Pengukuran
Mengukur adalah membandingkan suatu besaran dengan besaran lain (sejenis) yang
digunakan sebagai patokan (standar).
Dalam pengukuran diperlukan alat ukur. Contoh alat-alat ukur antara lain : alat ukur panjang, massa,
waktu, suhu dan alat ukur listrik.
Alat Ukur adalah sesuatu yang digunakan untuk mengukur suatu besaran.
Berbagai macam alat ukur memiliki tingkat ketelitian tertentu. Hal ini bergantung pada skala terkecil
alat ukur tersebut. Semakin kecil skala yang tertera pada alat ukur maka semakin tinggi ketelitian alat
ukur tersebut. Beberapa contoh alat ukur sesuai dengan besarannya, yaitu:
1. Mistar (Penggaris)
Mistar adalah ala ukur panjang dengan ketelitian sampai 0,1 cm atau 1 mm. Pada pembacaan
skala, kedudukan mata pengamat harus tegak lurus dengan skala mistar yang di baca.
2. Jangka Sorong
Jangka sorong dipakai untuk mengukur suatu benda dengan panjang yang kurang dari 1mm.
Skala terkecil atau tingkat ketelitian pengukurannya sampai dengan 0,01 cm atau 0,1 mm.
Umumnya, jangka sorong digunakan untuk mengukur panjang suatu benda, diameter bola, tebal
uang logam, dan diameter bagian dalam tabung.
Jangka sorong memiliki dua skala pembacaan, yaitu:
a). Skala Utama/tetap, yang terdapat pada rahang tetap jangka sorong.
b). Skala Nonius, yaitu skala yang terdapat pada rahang sorong yang dapat bergeser/digerakan.
3. Mikrometer Sekrup
Mikrometer sekrup merupakan alat ukur panjang dengan ingkat ketelitian terkecil yaiu 0,01
mm atau 0,001 cm.
Skala terkecil (skala nonius) pada mikrometer sekrup terdapat pada rahang geser, sedangkan skala
utama terdapat pada rahang tetap.
Mikrometer sekrup digunakan untuk mengukur diameter benda bundar dan plat yang sangat tipis.
b. Alat Ukur Massa
Alat ukur yang digunakan untuk mengukur massa suatu benda adalah neraca. Berdasarkan
cara kerjanya dan keelitiannya neraca dibedakan menjadi tiga, yaitu:
1. Neraca digital, yaitu neraca yang bekerja dengan sistem elektronik. Tingkat ketelitiannya hingga
0,001g.
3. Neraca sama lengan, yaitu neraca dengan tingkat ketelitian mencapai 1 mg atau 0,001 g.
B. Apersepsi :
Menit
Guru mengingatkan kembali tentang materi besaran dan satuan di SMP
Guru menyampaikan Kompetensi Dasar, indikator pembelajaran, tujuan pembelajaran dan
teknik penilaian
C. Motivasi :
Guru menanyakan bagaimana cara (Menumbuhkan rasa ingin tahu dan inovatif)
Inti A. Pemberian stimulus terhadap siswa.
Siswa mengamati besaran-besaran fisika (besaran pokok, besaran turunan dan dimensi) dari
berbagai sumber belajar. (Menumbuhkan rasa ingin tahu)
Siswa membaca buku pelajaran tentang besaran dan satuan (Menumbuhkan rasa ingin tahu)
B. Identifikasi masalah
Menit
Siswa mengidentifikasi masalah – masalah melalui hasil pengamatan pada buku referensi
(menumbuhkan rasa ingin tahu, kreatif dan inovatif)
Menanyakan tentang:
Apa itu besaran dan satuan !
Jenis-jenis besaran fisika yang diketahui (Menumbuhkan rasa ingin tahu)
Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu
C. Pengumpulan Data
Siswa dibagi dalam beberapa kelompok dan diminta mengumpulkan informasi tentang Besaran
dansatuan (Menumbuhkan gemar membaca)
Siswa menelaah informasi tentang besaran dan satuan
D. Pembuktian
Siswa berdiskusi untuk menemukan informasi tentang besaran dan satuan (Menumbuhkan rasa
ingin tahu)
E. Menarik kesimpula/Generalisasi
2. Instrumen Penilaian :
2 a. 0,0000075 = 75 x 10-7 1
b. 365.000.000.000 = 365 x 109 1
c. 2.000.000 x 17.000 =( 2 x 106) x (17 x 10-3) 3
= 34 x 103 11
42 x10 9
d. 42.000.000.000. : 6.000.000 = 6
= 7 x 103 3
6 x10
9
9 x10
e. 0,0000009 : 0,003 = = 3 x 10-6 3
3x10 3
3 a. Gaya = M L T-2 3
b. Tekanan = M L-1T-2 3 9
c. Usaha = M L2T-2 3
TOTAL 32
Mengetahui
Kepala Sekolah