Anda di halaman 1dari 11

Nama Sekolah : SMK NEGERI 2 SAPARUA

Mata Pelajaran : IPA TERAPAN


Komp. Keahlian : Usaha Perjalanan Wisata
Kelas/Semester : X/I
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Alokasi Waktu : 3 x 4 jampel

A. Kompetensi Inti *)

1.Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianut

2.Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan,
pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan
serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3.Memahami, menerapkan, menganalisis,dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,


konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup
kajian/kerja Fisika pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan
potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.

4.Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang
lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian/kerja Fisika
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan,gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
B. Kompetensi Dasar *)

KD pada KI pengetahuan

3.1 Menerapkan besaran fisika

KD pada KI keterampilan

4.1 Mengukur besaran-besaran fisika yang digunakan di bidang parawisata n

C. Indikator Pencapaian Kompetensi

Indikator KD pada KI pengetahuan

3.3.1 Mengklasifikasi kan besaran-besaran fisika (besaran pokok, besaran turunan, dan dimensi)
3.1.2 Menentukan satuan besaran-besaran fisika yang dikonversikan
3.1.3 Mengaplikasikan pengukuran besaran fisika

Indikator KD pada KI keterampilan

4.3.1. Mengidentifikasi besaran-besaran fisika (besaran pokok, besaran turunan, dan dimensi)
4.3.2. Melakukan pengukuran menggunakan alat ukur besaran panjang, massa dan waktu

D. Tujuan Pembelajaran

Tujuan Pembelajaran pada KI pengetahuan


3.3.1.1 Setelah membaca bahan referensi, peserta didik dapat mengklasifikasikan
besaran-besaran fisika (besaran poko, besaran turunan dan dimensi) secara baik
dengan kreatif dan inovatif
3.3.2.1. Setelah membaca bahan referansi, peserta didik dapat menentukan satuan
besaran-besaran fisika yang dikonversikan secara baik dengan bertanggung
jawab
3.3.3.2. Setelah membaca bahan referensi, peserta didik dapat menganalisis hubungan
gaya pada gerak lurus dengan baik secara mandiri

Tujuan Pembelajaran pada KI keterampilan


4.3.1.1. Setelah mengumpulkan data, peserta didik dapat mengidentifikasi besaran-
besaran fisika (besaran pokok, besaran turunan, dan dimensi) dengan benar
secara mandiri
4.3.2.1. Setelah mendemonstrasikan, peserta didik dapat melakukan pengukuran
menggunakan alat ukur besaran panjang, massa dan waktu dengan baik secara
inovatif, kreatif dan bertanggung jawab
E. Materi Pembelajaran

BESARAN DAN PENGUKURAN

1.Pengertian Besaran Fisika

Besaran fisika adalah sesuatu yang dapat diukur dan hasilnya dapat diyatakan dengan nilai dan
satuan. Besaran fisika dikelompokkan menjadi besaran pokok dan besaran turunan. Besaran pokok
adalah besaran yang sudah ditetapkan terlebih dahulu dan merupakan besaran dasar sedangkan
besaran turunan adalah besaran yang dijabarkan atau ditrurunkan dari besaran-besaran pokok
ataupun besaran turunan lainnya.

Tabel Besaran Pokok


Besaran Pokok Simbol Besaran Satuan Simbol Satuan
Panjang l meter m
Massa m Kilogram kg
Waktu t Sekon S
Kuat arus Listrik I Ampere A
Suhu T Kelvin K
Jumlah zat n Mol Mol
Intensitas cahaya Iv kandela cd

Tabel Besaran Turunan


Nama Satuan
Besaran Turunan Dalam Satuan Dasar
Nama Satuan Simbol
Luas meter persegi m2 m2
Volume meter kubik m3 m3
Kecepatan meter per sekon m/s m/s
Massa Jenis kilogram per meter kubik kg/m3 kg/m3
Gaya newton N kg m / s2
Energi dan usaha joule J kg m2 / s2
Daya watt W kg m2 / s2
Tekanan pascal Pa kg/(m s2)
Frekuensi hertz Hz S-1
Muatan listrik coulomb C A.s
Potensial listrik volt V kg m2/(A s3)
Hambatan listrik ohm Ω kg m2 / (A2s3)
Kapasitansi farad F A2S4/kg m2
Medan magnetic tesla T kg/ (A s2)
Fluks magnetik weber Wb kg m2 / (A s2)
Induktansi henry H kg m2/ (A2 s2)

2. Satuan dalam Sistem Internasional


Satuan merupakan salah satu komponen besaran yang menjadi standar dari suatu besaran.
Satuan dibedakan menjadi dua jenis, yaitu satuan tidak baku dan satuan baku. Standar satuan tidak
baku tidak sama di setiap tempat. Standar satuan tidak baku tidak sama di setiap tempat, misalnya
jengkal dan hasta. Sementara itu standar satuan baku telah ditetapkan sama di setiap tempat. Standar
satuan baku dapat dikelompokkan sebagai satuan pokok panjang, satuan pokok massa, satuan pokok
waktu.

3. Dimensi
Dimensi adalah cara menyatakan (menuliskan) suatu besaran fisika dalambentuk symbol
(lambing). Dua besaran fisika dinyatakan sama jika mempunyai rumus dimensi yang sama. Fungsi
dimensi adalah untuk mengecek kebenaran rumus suatu besaran fisika. Dimensi besaran pokok
dinyatakan dengan lambing berupa huruf besar dan biasanya diberi kurung persegi. Sedangkan
dimensi besaran turunan diperoleh dengan jalan menurunkan atau menjabarkan dari dimensi
besaran pokok.
Tabel Dimensi Besaran Pokok
No Nama Besaran Pokok Lambang Dimensi
1 Panjang [L]
2 Massa [M]
3 Waktu [T]
4 Kuat arus listrik [I]
5 Suhu [θ]
6 Intensitas cahaya [J]
7 Jumlah zat [N]

Tabel Dimensi Besaran Turunan


No Nama Besaran Turunan Lambang Dimensi
1 Kecepatan [L] [T]-1
2 Percepatan [L] [T]-2
3 Gaya [M] [L] [T]-2
4 Luas [L]2
5 Volume [L]3
6 Massa jenis [M][L]-3
7 Tekanan [M][L]-1 [T]-2
8 Usaha [M][L]2 [T]-2
Dan sebagainya

4. Konversi Satuan Besaran Pokok

Konversi satuan adalah persamaan dari satuan yang satu ke satuan yang lain. Pada umumnya
kita melakukan konversi satuan dari system satuan bukan SI ke system satuan SI.

5. Pengukuran

Mengukur adalah membandingkan suatu besaran dengan besaran lain (sejenis) yang
digunakan sebagai patokan (standar).
Dalam pengukuran diperlukan alat ukur. Contoh alat-alat ukur antara lain : alat ukur panjang, massa,
waktu, suhu dan alat ukur listrik.
Alat Ukur adalah sesuatu yang digunakan untuk mengukur suatu besaran.
Berbagai macam alat ukur memiliki tingkat ketelitian tertentu. Hal ini bergantung pada skala terkecil
alat ukur tersebut. Semakin kecil skala yang tertera pada alat ukur maka semakin tinggi ketelitian alat
ukur tersebut. Beberapa contoh alat ukur sesuai dengan besarannya, yaitu:

a. Alat Ukur Panjang

1. Mistar (Penggaris)
Mistar adalah ala ukur panjang dengan ketelitian sampai 0,1 cm atau 1 mm. Pada pembacaan
skala, kedudukan mata pengamat harus tegak lurus dengan skala mistar yang di baca.

2. Jangka Sorong
Jangka sorong dipakai untuk mengukur suatu benda dengan panjang yang kurang dari 1mm.
Skala terkecil atau tingkat ketelitian pengukurannya sampai dengan 0,01 cm atau 0,1 mm.
Umumnya, jangka sorong digunakan untuk mengukur panjang suatu benda, diameter bola, tebal
uang logam, dan diameter bagian dalam tabung.
Jangka sorong memiliki dua skala pembacaan, yaitu:
a). Skala Utama/tetap, yang terdapat pada rahang tetap jangka sorong.
b). Skala Nonius, yaitu skala yang terdapat pada rahang sorong yang dapat bergeser/digerakan.

3. Mikrometer Sekrup
Mikrometer sekrup merupakan alat ukur panjang dengan ingkat ketelitian terkecil yaiu 0,01
mm atau 0,001 cm.
Skala terkecil (skala nonius) pada mikrometer sekrup terdapat pada rahang geser, sedangkan skala
utama terdapat pada rahang tetap.
Mikrometer sekrup digunakan untuk mengukur diameter benda bundar dan plat yang sangat tipis.
b. Alat Ukur Massa
Alat ukur yang digunakan untuk mengukur massa suatu benda adalah neraca. Berdasarkan
cara kerjanya dan keelitiannya neraca dibedakan menjadi tiga, yaitu:
1. Neraca digital, yaitu neraca yang bekerja dengan sistem elektronik. Tingkat ketelitiannya hingga
0,001g.

2. Neraca O'Hauss, yaitu neraca dengan tingkat ketelitian hingga 0.01 g.

3. Neraca sama lengan, yaitu neraca dengan tingkat ketelitian mencapai 1 mg atau 0,001 g.

c. Alat Ukur Waktu


Satuan internasional untuk waktu adalah detik atau sekon. Satu sekon standar adalah waktu
yang dibuuhkan oleh atom Cesium-133 untuk bergetar sebanyak 9.192.631.770 kali.
Alat yang digunakan untuk mengukur waktu, antara lain jam matahari, jam dinding, arloji (dengan
ketelitian 1 sekon), dan stopwatch (ketelitian 0,1 sekon).
F. Model dan Metode
Discovery Learning

G. Media, Alat/Bahan, dan Sumber Belajar

1. Media : LCD Proyektor


2. Alat :-
3. Bahan :-
4. Sumber Belajar : buku pegangan guru dan materi dari internet
H. Kegiatan Pembelajaran

 PERTEMUAN PERTAMA (I)


Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu
Pendahuluan A. Orientasi :
 Memberikan salam pembuka (integritas diri)
 Berdoa bersama (religious)
 Memeriksa kehadiran siswa

B. Apersepsi :
Menit
 Guru mengingatkan kembali tentang materi besaran dan satuan di SMP
 Guru menyampaikan Kompetensi Dasar, indikator pembelajaran, tujuan pembelajaran dan
teknik penilaian

C. Motivasi :
 Guru menanyakan bagaimana cara (Menumbuhkan rasa ingin tahu dan inovatif)
Inti A. Pemberian stimulus terhadap siswa.

 Siswa mengamati besaran-besaran fisika (besaran pokok, besaran turunan dan dimensi) dari
berbagai sumber belajar. (Menumbuhkan rasa ingin tahu)
 Siswa membaca buku pelajaran tentang besaran dan satuan (Menumbuhkan rasa ingin tahu)

B. Identifikasi masalah
Menit
 Siswa mengidentifikasi masalah – masalah melalui hasil pengamatan pada buku referensi
(menumbuhkan rasa ingin tahu, kreatif dan inovatif)
 Menanyakan tentang:
Apa itu besaran dan satuan !
Jenis-jenis besaran fisika yang diketahui (Menumbuhkan rasa ingin tahu)
Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu
C. Pengumpulan Data

 Siswa dibagi dalam beberapa kelompok dan diminta mengumpulkan informasi tentang Besaran
dansatuan (Menumbuhkan gemar membaca)
 Siswa menelaah informasi tentang besaran dan satuan

D. Pembuktian

 Siswa berdiskusi untuk menemukan informasi tentang besaran dan satuan (Menumbuhkan rasa
ingin tahu)

E. Menarik kesimpula/Generalisasi

 Siswa berdiskusi untuk menyimpulkan tentang besaran dan satuan


 Siswa secara berkelompok menyampaikan hasil kesimpulan kelompok di depan kelas
(menumbuhkan tanggung jawab)
 Siswa menanggapi penyampaian kesimpilan kelompok (menumbuhkan kreatif dan komunikatif)
 Kelompok menerima tanggapan kelompok lain juga guru dan memperbaiki presentasi dan
membuat kesimpulan hukum-hukum Newton
(tanggung jawab)

Penutup  Siswa membuat kesimpulan materi pembelajaran dengan dibantu guru


 Evaluasi untuk mengukur ketercapaian pembelajaran siswa
 Menyampaikan informasi mengenai materi yang akan disampaikan pada pertemuan 15 Mmenit
mendatang
 Kegiatan diakhiri dengan salam dan doa
I. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan

1. Teknik Penilaian : Tes, Penugasan

2. Instrumen Penilaian :

1. Konvesrsikan satuan-satuan dibawah ini !


a. 72km/jam = …………….m/s
b. 10 knot = …………………. m/s
c. I tahun = …… hari =………….. jam = ……………….sekon

2. Nyatakan bilangan di bawah ini dengan menggunakan notasi ilmiah …


a. 0,00000075
b. 365.000 000 000
c. 2.000.000 x 17.000
d. 42 000 000 000 : 6.000.000
e. 0,0000009 ; 0,003

3. Tentukan dimensi dari :


a. Gaya
b. Tekanan
c. Usaha

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


KUNCI JAWABAN

No Jawaban Bobot Jumlah


1 1000 72000 4
a. 72 km/jam = 72x =  20 m/s
3600 3600

b. 10 knot = 10 x 1,852 km/jam =


4 12
1000 18.520
= 18,52 x =  5,14 m/s
3600 3600
c. 1 tahun = 365 hari x 24 jam = 8.760 jam = 31.536.000 sekon 4

2 a. 0,0000075 = 75 x 10-7 1
b. 365.000.000.000 = 365 x 109 1
c. 2.000.000 x 17.000 =( 2 x 106) x (17 x 10-3) 3
= 34 x 103 11
42 x10 9
d. 42.000.000.000. : 6.000.000 = 6
= 7 x 103 3
6 x10
9
9 x10
e. 0,0000009 : 0,003 = = 3 x 10-6 3
3x10 3

3 a. Gaya = M L T-2 3
b. Tekanan = M L-1T-2 3 9
c. Usaha = M L2T-2 3
TOTAL 32

Siri Sori Amalatu, Januari 2018

Kapala Urusan Kurikulum Guru Mata Pelajaran

STEVY MATULESSY, S.Pd ELIDA LELEULYA, S.Pd


NIP. 19810914 200904 1 001 NIP. 19831031 200904 2 001

Mengetahui
Kepala Sekolah

HERRY SIAHAYA, S.Pd


NIP 19610625 198403 1 006

Anda mungkin juga menyukai