Anda di halaman 1dari 34

Kecamatan Kelurahan lokasi Koordinat

Tawaeli Pantoloan Ova Pantoloan Barat -0.695676, 119.860453

Ova Pantoloan Timur -0.694336, 119.861556

Panau Lahan warga di sebelah selatan lapangan bola -0.7331700, 119.8599330

Lapangan Pacuan Kuda Bamba -0.738115, 119.858688

Lahan Milik Warga Bamba -0.741454, 119.859590

Lambara Lapangan Bosa -0.730174, 119.877323

Baiya Lahan Warga di Kawasan Rano Tambalu -0.722978, 119.869997

PALU UTARA Taipa Penjemuran Rotan Jl Trans Sulawesi -0.769002, 119.868529

Mamboro Halaman Kantor Camat Palu Utara dan Lahan Warga disekitarnya -0.784516, 119.877239

Lahan Aset Pemkot Belakang Terminbal Mamboro -0.806171, 119.885265


MANTIKULORE Layana Indah Lahan Warga di atas Kantor Lurah Layana Indah -0.807650, 119.905764

Tondo Lapangan Vatutela depan Rumah Ketua RT. 03 -0.843734, 119.915162

Lapangan Kompas Tondo -0.845206, 119.884316

Talise Valangguni Lapangan Bola depan Kantor Lurah Talise Valangguni -0.886727, 119.888792

Kawatuna Lapangan Bola Kawatuna Jl. Bulumasomba -0.909127, 119.92280

Lasoani Lapangan bola Lasoani


-0.8945356, 119.9184317

PALU SELATAN Petobo Jl. Jepang (Perempatan ngata Baru - Jl. Soeharto) -0.930695, 119.931506

Tatura Utara Lapangan KONI Jl. Batu Bata Indah -0.9151878,119.8855987

TATANGA Duyu Lapangan Bola Sebelah Selatan Stadion Gawalise -0.924451, 119.83886

Pengawu Lapangan Bola Belakang Kantor Lurah Pengawu -0.923242 119.846268

Palupi Lapangan Bola Jl. Poros Palu - Bangga


-0.924801, 119.856438
PALU BARAT Balaroa Kawasan SC Balaroa -0.9077365,119.8351534

ULUJADI Donggala Kodi Lapangan Bulou Indah


-0.8978804,119.8346018

Lapangan Belakang Masjid Palu Nagaya


-0.8986541,119.8364293

Kabonena Kawasan Kapsul (depan Lokasi Habib Saleh)


-0.8956083,119.8335806

Silae Lapangan Bola PS Kilat Silae Jl. Sultan Alaudin -0.874277, 119.830691

Tipo Lahan Warga Tipo di atas terminal Tipo -0.863802, 119.825264

Buluri Lapangan Buluri (arena Downhill) -0.846203 119.816947

Watusampu Lapangan Bola Watu Sampu -0.815938 119.809982


Utilitas air minum

Sarana sanitasi terdiri dari 4 KM/WC, 1 Area


tempatcuci dan 1 Area dapur

1 Unit Huntara terdiri dari 12 bilik, dengan


dimensi 4,8x3,6 m2 (17,28 m2) perbilik

listrik dengan kapasitas


450W per bilik

Estimasi biaya Rp.


500 juta/unit
1. Hunian
Atap : Metal Deck
Struktur Atap : Baja Ringan
Kolom : Hollow 40x80 mm/ baja ringan, double canal C 7 mm
Balok : Hollow 40x80 mm/ baja ringan, double canal C 7 mm
Dinding : GRC Board
Pondasi : Umpak cor beton 20x20x40 cm dan rollag bata
Plafond : Rangka Metal Furing 5 mm
Triplek 3 mm Finish Cat

Pintu Jendela : Jendela frame alumunium kaca 3 mm dengan aksesoris


Pintu rangka alumunium penutup GRC 6 mm finish cat
Ventilasi atas kawat harmonika 4 cm
ventilasi bawah jalusi multiplek 10 mm finish cat minyak

Penutup Lantai : multiplek 12 mm


Struktur Lantai : Hollow 40x80 mm/ baja ringan, double canal C 7 mm

2 Toilet
Pondasi Umpak cor beton 20x20x40 cm dan rollag bata
Lantai beton rabat 10 cm
Penutup Lantai keramik ukuran 20x20 cm
Dinding Sisi dalam spandeck dengan rangka hollow
sisi luar GRC 6 mm finish Cat

Pintu Aluminium rangka alumunium


Sanitair Kloset jongkok, floor drain, kran air
3 Kamar Mandi
Pondasi : Umpak cor beton 20x20x40 cm dan rollag bata
Lantai : beton rabat 10 cm
Penutup Lantai : keramik ukuran 20x20 cm
Dinding : Sisi dalam spandeck dengan rangka hollow
sisi luar GRC 6 mm finish Cat

Pintu : Aluminium rangka alumunium


Sanitair : floor drain, kran air

4 Tempat Cuci
Pondasi : Umpak cor beton 20x20x40 cm dan rollag bata
Lantai : Rabat beton 10 cm
Penutup Lantai : keramik kasar ukuran 20x20 cm
Dinding : sisi luar spandeck
Sanitair : floor drain, kran air
5 Dapur

Pondasi : Umpak cor beton 20x20x40 cm dan rollag bata

Lantai : Rabat beton 15 cm

Dinding : sisi luar spandeck

Meja Dapur : Rangka Baja ringan kanal C 7 mm, atas meja multiplek finish cat minyak

Sanitair : floor drain, kran air

6 Utilitas

Tandon Air : Ukuran 2x1,5 m3, rangka besi siku finish cat, pondasi beton plat setempat

Septic Tank : konvensional 6 m3

Instalasi Plumbing : Pipa PVC

Sumber Listrik : PLN 450 watt/bilik

Jalan Lingkungan : Rabat Beton tebal 10 cm

Drainase : Bus Beton 30x30x120 cm


Konsep Lingkungan Huntara

• 1 Unit Huntara menampung 12 KK


• 1 Cluster huntara dapat berisi 10 unit huntara
beserta fasos fsumnya pada lahan seluas 0,62
Ha (86 m x 72,04 m)
Alternatif Siteplan
Ruang Kelas
Belajar Sementara
Ruang Kelas Belajar
Sementara
PUSKESMAS SEMENTARA
PUSKESMAS
SEMENTARA
RUANG
SERBA GUNA
KONSEP TYPICAL SEPTIC TANK
Asumsi kapasitas sampah di Kawasan Huntara :
• Kapasitas sampah 1 hari = 2400 L
• Bak sampah fiber tertutup dengan kapasitas 600 L
• Dimensi bak sampah = 120 x 58 x 98 cm3
• Penempatan posisi sampah 2 sisi kanan dan kiri Huntara
Luas TPS untuk 1 cluster:
1.2 x 1.2 m.

KEBUTUHAN AIR BERSIH DAN SAMPAH DI HUNTARA


Penyediaan Air Bersih Huntara
Asumsi Kebutuhan Air Bersih di
Kawasan sebagai berikut :
• 1 Unit Bangunan Huntara
membutuhkan 150 L/ Hari
• 1 Cluster Huntrara membutuhkan
1500 L/ Hari

kebutuhan tandon per unit (12 KK)


adalah 2000 liter. konstruksi tower
menggunakan rangka besi
(menggunakan besi siku 50x50)
Pembagian
Zona
Zona 1
Zona 2
Zona 3
Zona 4
SITEPLAN HUNTARA DUYU Kawasan Huntara Duyu dapat menampung
Total 24 unit Bangunan Huntara = 288 KK.
Perspektif Huntara di Duyu
Perspektif Huntara di Duyu
Perspektif Huntara di Duyu
Perspektif Huntara di Duyu
Perspektif Huntara di Duyu
Huntara Petobo dapat menampung Total 70
unit Bangunan Huntara = 840 KK.

SITEPLAN HUNTARA PETOBO


Perspektif Huntara di Petobo
Perspektif Huntara di Petobo
Perspektif Huntara di Petobo
1. Penetapan dan pemanfaaatan lahan sebagai cluster Huntara untuk pemakaian selama
masa Rehabilitasi dan Rekonstruksi Huntap berjalan (maksimal 2 tahun)

2. Penyambungan daya listrik ke setiap cluster Huntara

3. Perlu kesepakatan pengaturan pengelolaan (operasional dan pemeliharaan) fasos fasum


dalam huntara

4. Penyediaan sumberair bersih dan jaringan air bersih dalam Huntara

5. Pengelolaan sampah pada setiap cluster Huntara

6. Penyediaan/pembagian fasilitas kesehatan dan Pendidikan di setiap cluster

7. Perlu pendekatan khususnya dengan masyarakat di sekitar lokasi huntara meskipun telah
dikeluarkab SK Walikota/Bupati

8. Perlu pendampingan bagi masyarakat penghuni huntara antara lain berkaitan dengan
pengelolaan keamanan, keselamatan, kebersihan, dan kesehatan di lingkungan huntara

Anda mungkin juga menyukai