Anda di halaman 1dari 3

NAMA : EVALINA PRASTIKA PUTRI

15.0230.565.01

S1 KEPERAWATAN 7B

(KOMUNITAS 3)

DETEKSI DINI MIOPI (RABUN JAUH)

Definisi :

Rabun jauh atau miopi adalah kondisi mata yang menyebabkan objek yang letaknya
dekat terlihat jelas, sementara objek yang letaknya jauh terlihat kabur. Kondisi ini juga disebut
dengan istilah miopia.

Rabun jauh atau miopia adalah gangguan penglihatan dalam jarak yang jauh. Gangguan
ini membuat penderitanya sehingga penderita mengalami penglihatan buram atau tidak jelas
ketika melihat jauh. Contohnya, tidak jelas dalam melihat lampu lalu lintas. Namun, tidak
bermasalah dalam melihat jarak yang dekat seperti membaca buku.

Gangguan refraksi ini biasanya dialami oleh penderitanya sejak usia muda. Kondisi ini
umumnya dapat diperbaiki dengan menggunakan alat bantu atau pembedahan.

Indikasi :

 Penglihatan buram ketika melihat benda dalam jarak jauh


 Harus menyipitkan mata atau sebagian menutup kelopak mata untuk melihat dengan jelas
 Sakit kepala karena kelelahan mata
 Kesulitan melihat saat berkendara, terutama pada malam hari
 Terus-menerus menyipitkan mata
 Harus duduk lebih dekat dengan televisi, layar lebar, atau di depan kelas
 Tampak tidak menyadari adanya benda jauh
 Mengedipkan mata secara berlebihan
 Terus menggosok mata.
Alat dan bahan :

 Diagram Snellen

 Retinoskopi

Mekanisme kerja :

 Mengukur ketajaman visual. Dalam proses ini, dokter mata akan meminta Anda untuk
membaca dan menyebutkan tiap huruf atau angka dengan ukuran berbeda-beda pada
tabel (diagram Snellen) dari jarak tertentu.
 Mengecek kesinambungan kinerja di antara kedua mata.
 Mengukur tekanan dalam bola mata.
 Retinoskopi untuk melihat reaksi retina terhadap cahaya.

Interprestasi hasil :

Apabila ada gangguan penglihatan yang terdeteksi, tes-tes tersebut juga sekaligus
berfungsi untuk mengukur kacamata atau lensa kontak yang dibutuhkan pasien. Ada 3 poin
utama yang biasanya tertera dalam resep kacamata atau lensa kontak pasien, yaitu shperis (s),
silinder (cyl), dan axis.

Untuk pengidap rabun jauh, spheris akan menunjukkan angka negatif. Makin tinggi
angka negatif yang tertera mengindikasikan kondisi rabun jauh yang makin parah. Contohnya,
-3.00 menandakan kondisi yang lebih parah dibandingkan dengan -2.00. Sedangkan silinder
dan axis mengindikasikan ada atau tidaknya silinder serta tingkat keparahannya.

Evaluasi :

Gangguan refraksi mata miopia atau rabun jauh dapat diperbaiki dengan alat bantu
(kacamata dan lensa kontak) dan pembedahan. Ukuran alat bantu diperiksa dengan
menggunakan tes refraksi mata. Semakin negatif angka koreksinya, semakin kuat lensa
tersebut. Sebagai contoh -3.00 lebih kuat daripada -2.00. Lensa tersebut membantu mata untuk
memfokuskan cahaya tepat di retina mata.

Anda mungkin juga menyukai